Diberi nama berdasarkan kepala suku lokal Nhanzwa, Taman Nasional Hwange adalah taman terbesar di Zimbabwe dengan luas sekitar 14.650 kilometer persegi. Taman ini terletak di sudut barat laut, sekitar satu jam dari Air Terjun Victoria. Ini menjadi tempat perburuan prajurit kerajaan Ndebele-Mzilikazi di awal abad ke 19 dan menyisihkan sebagai Taman Nasional pada tahun 1929. Hwange menawarkan pilihan yang luar biasa banyak, satwa liar dengan lebih dari 100 jenis mamalia dan spesies burung sejumlah 400 jenis tercatat. Gajah-gajah dari Hwange yang terkenal di dunia dan populasi gajah Taman Nasional adalah salah satu yang terbesar di dunia. Taman memiliki tiga Camps khas dan kantor administrasi di Robins, Sinamatella dan yang terbesar di Main Camp.
Taman Nasional Hwange (dahulu Wankie) adalah tempat bermain terbesar di Zimbabwe. Taman ini terletak di sebelah barat, di jalan utama antara Bulawayo dan Victoria Falls yang sangat luas.
Didirikan sekitar 1928 oleh penjaga berusia 22 tahun, Ted Davidson. Dia berteman dengan James Jones kelahiran Manchester yang menjadi penjaga stasiun kereta api Rhodesia di Dete yang sangat dekat Camp Utama Hwange. Jones berhasil mendatangkan supply untuk taman. Taman yang dekat dengan tepi gurun Kalahari, suatu daerah dengan sedikit air dan sangat jarang, dengan vegetasi xerophile.
Taman ini menampung 105 spesies mamalia, termasuk 19 herbivora besar dan delapan karnivora besar. Semua hewan Zimbabwe khusus yang dilindungi ini dapat ditemukan di Hwange dan merupakan satu-satunya area yang dilindungi di mana gemsbok dan hyena coklat hidup dalam populasi yang wajar. Populasi anjing liar Afrika dapat ditemukan di Hwange diduga menjadi salah satu kelompok hidup terbesar di Afrika saat ini.
Gajah telah berhasil hidup di Hwange dan jumlahnya telah meningkat menjadi jauh di atas jumlah normal yang secara alamiah didukung oleh kehidupan area ini. Namun beberapa tahun berturut-turut telah terjadi kekeringan di wilayah Hwange dan kini populasi gajah terlalu banyak jika dibandingkan sumber daya yang ada di taman nasional ini. Ada banyak perdebatan tentang bagaimana solusi untuk menangani hal ini, dan pemusnahan juga mungkin satu-satunya solusi.
