Megha
New member
Buset, kalo Aden udah baca langsung ngasih koment ya. Abis saya aja Geram!!!
Modusnya masih sama, masih mengunakan konsep/hukum ekonomi masih ingat kan? kalo gak salah bunyinya kayak gini "Dengan modal yang kecil,menghasilkan laba yang sebanyak-banyaknya"
Dasar Orang Sedeng, masa telor disamain sama tembok! dan prosesnya juga sama dengan teh manis "celup-oles"
Ada dua cara dalam memalsukan telur asin kepasaran. yang pertama Dengan cara sehari jadi & seminggu jadi. Yang beda, cuma jangka waktu pembuatannya.
# sehari jadi
Nah, Yang jadi bahan pokoknya adalah teluar Ayam Negri yang berukuran besar lalu dicuci bersih dan direndam dengan eir cuka selama 1-2 jam supaya cangkangnya lunak.
setelah proses perendaman kulit telur yang lebih lunak ini disuntikan dengan airgaram pada bagian ekor (bukan pada bagian yang kopong) lalu direbus sampai matang.
Setelah telur matang lantas didiamkan supaya dingin, lalu di cat dengan cat tembok ampe kering. sdetelah kering narulah ditaburi dengan tepung tajin (peluntur warna pakaian) agar marnanya ternetralisir.
# seminggu Jadi
MAsih dengan bahan baku yang sama yaitu Telur ayam negri yang berukuran besar, lalu direndam dengan 2 bungkus garam kasar diberi 2 gayung kecil air dan cat tembok secukupnya dan didiamkan selala seminggu.
Setelah seminggu telur lantas aaj dicuci bersih dan direbuas dengan air biasa dan diLap satu persatu biar bersih.
setelah itu diberi dengan bubuk tajin untuk menetralisir warna (soalnya warna cat tembok itu kan medok nanget Den!)
Lah, kalo dicelup oles- celup oles bakalan nyerep kedalan daging telur dong? dan berarti bakalan bahaya banget!
Nah, buat ngebedainnya itu rada kasat mata den, masalahnya gak mungkin kita minta telurnya dibelah dulu sama AbangNya (bisa dibacok kita!!) Ngebedain secara luar cukup ita pegang aja, biasanya bubuk tajin bakalan berbekas ditangan & warna telur asin asli sama imitasi biar semirip apapun pasti ada aja perbedaannya.
Sedangkan kalo secara dalem, kita cukup liat dari kuning telurnya. Kuning telur bebek punya warna kuning cerah yang khas, dimana unggas lain gak memilikinya. Telur yang imitasi biasanya lebih pucet Den kayaknya sih lantaran serapan pewarna dalam proses pematangan.
Nah sekian Dulu, gimana tanggapan Aden? Cukup gerah gak?!!!
Modusnya masih sama, masih mengunakan konsep/hukum ekonomi masih ingat kan? kalo gak salah bunyinya kayak gini "Dengan modal yang kecil,menghasilkan laba yang sebanyak-banyaknya"
Dasar Orang Sedeng, masa telor disamain sama tembok! dan prosesnya juga sama dengan teh manis "celup-oles"
Ada dua cara dalam memalsukan telur asin kepasaran. yang pertama Dengan cara sehari jadi & seminggu jadi. Yang beda, cuma jangka waktu pembuatannya.
# sehari jadi
Nah, Yang jadi bahan pokoknya adalah teluar Ayam Negri yang berukuran besar lalu dicuci bersih dan direndam dengan eir cuka selama 1-2 jam supaya cangkangnya lunak.
setelah proses perendaman kulit telur yang lebih lunak ini disuntikan dengan airgaram pada bagian ekor (bukan pada bagian yang kopong) lalu direbus sampai matang.
Setelah telur matang lantas didiamkan supaya dingin, lalu di cat dengan cat tembok ampe kering. sdetelah kering narulah ditaburi dengan tepung tajin (peluntur warna pakaian) agar marnanya ternetralisir.
# seminggu Jadi
MAsih dengan bahan baku yang sama yaitu Telur ayam negri yang berukuran besar, lalu direndam dengan 2 bungkus garam kasar diberi 2 gayung kecil air dan cat tembok secukupnya dan didiamkan selala seminggu.
Setelah seminggu telur lantas aaj dicuci bersih dan direbuas dengan air biasa dan diLap satu persatu biar bersih.
setelah itu diberi dengan bubuk tajin untuk menetralisir warna (soalnya warna cat tembok itu kan medok nanget Den!)
Lah, kalo dicelup oles- celup oles bakalan nyerep kedalan daging telur dong? dan berarti bakalan bahaya banget!
Nah, buat ngebedainnya itu rada kasat mata den, masalahnya gak mungkin kita minta telurnya dibelah dulu sama AbangNya (bisa dibacok kita!!) Ngebedain secara luar cukup ita pegang aja, biasanya bubuk tajin bakalan berbekas ditangan & warna telur asin asli sama imitasi biar semirip apapun pasti ada aja perbedaannya.
Sedangkan kalo secara dalem, kita cukup liat dari kuning telurnya. Kuning telur bebek punya warna kuning cerah yang khas, dimana unggas lain gak memilikinya. Telur yang imitasi biasanya lebih pucet Den kayaknya sih lantaran serapan pewarna dalam proses pematangan.
Nah sekian Dulu, gimana tanggapan Aden? Cukup gerah gak?!!!