Tembak rata semua Teroris???

Administrator

Administrator
Kapolri, khususnya Densus 88 Anti teror, diminta tidak menyamaratakan perlakuan terhadap semua pelaku yang diduga terlibat jaringan teroris. Apalagi cenderung menyamaratakan pola serta cara menanganinya.

Setiap anggota teroris memiliki peran yang berbeda dalam tugas dan keterlibatannya. Maka hendaknya jangan menyamaratakan cara penanganan, seperti menembak mati, yang justru menyebabkan kontraproduktif bagi fihak kepolisian.

Hal tersebut disampaikan oleh Noor Huda Ismail dari Yayasan Prasasti Perdamaian dan Deputy Executive Director Indonesia's Non Government Organization for International Human Rights Advocacy Choirul Anam secara terpisah di Jakarta, Jum'at (14/5)

Noor Huda prihatin dengan kecenderungan tim Densus 88 menembak mati para pelaku terlibat jaringan teroris, seperti yang terjadi pada penggerebekan belakangan ini di sejumlah tempat.

Memang dalam kemampuan pengintaian dan pengejaran mereka memiliki keahlian yang tidak diragukan. Tapi saat penggerebegan Densus 88 belum memiliki prosedur operasi standar. Atau kalaupun ada, belum dijalankan secara maksimal sehingga terbaca adanya kecenderungan teroris main tembak mati saja.

Sumber : kompas
 
Bls: Tembak rata semua Teroris???

Ada baiknya dlm menangkap teroris jga menggunakan asas praduga tak brsalah ...v^^
 
Back
Top