Megha
New member
Ternyata, Obama Masih Bisa Berbahasa Indonesia
Seorang pegawai Departemen Luar Negeri AS, Charles Silver, kepada ABC News, mengungkapkan bahwa Presiden Barack Hussein Obama mengerti dan mengucapkan dengan lancar Bahasa Indonesia.
Seorang pegawai Departemen Luar Negeri AS, Charles Silver, kepada ABC News, mengungkapkan bahwa Presiden Barack Hussein Obama mengerti dan mengucapkan dengan lancar Bahasa Indonesia.
Mengetahui Obama pernah tinggal di Indonesia, dalam satu briefing Presiden ke Deplu AS Kamis waktu AS (Jumat pagi WIB), Charles yang fasih berbahasa Indonesia menyapa sang presiden dengan "Selamat sore."
Obama, aku Charles kepada ABC News, menjawab balik sapaan "selamat sore" dan "apa kabar" dalam Bahasa Indonesia darinya, dengan juga memakai Bahasa Indonesia yang fasih dan jelas.
Dalam tayangan abc news ---blogs.abcnews.com/politicalradar/2009/01/obama-speaks-ve.html-- Obama jelas mengatakan "terimakasih" dan "apa kabar" dalam Bahasa Indonesia yang fasih.
Kedua orang ini kemudian terlibat pembicaraan akrab mengenai kehidupan masa kecil Obama di Indonesia.
Charles bertanya pada Obama apakah presiden kulit hitam pertama AS itu tinggal di Jakarta di kawasan dimana Charles tinggal yaitu dekat kawasan kedutaan besar AS, Obama menjawab kawasan itu adalah tempat untuk orang kaya.
Obama mengungkapkan dia tidak tinggal di daerah itu, yang disebut Obama namanya sama dengan tempat dimana Obama pernah tinggal. Charles mengungkapkan tempat yang dimaksud Obama adalah kawasan dimana orang Jakarta kebanyakan bertempat tinggal.
Kepada ABC News, Charles mengaku pernah ditempatkan di Indonesia sejak 1969. Dia sekarang bekerja sebagai Inspektur Jenderal Kantor Departemen Luar Negeri.
Pada Maret 2007, Obama mengakui bahwa tahun-tahun di Indonesia mempengaruhinya dalam mempersiapkan diri bagi kampanye kepresidenannya.
"Jika saya nanti ke Jakarta dan berpidato di negara (berpenduduk) muslim terbesar di Bumi ini, saya akan berkata, 'Apa kabar, dan orang Indonesia akan mengenali saya bahwa saya mengerti rasa kemanusiaan mereka," kata Obama kepada National Jewish Democratic Council, Washington DC.
"Itu adalah kekuatan dan itu membuat saya bisa berkata (langsung dalam budaya mereka) kepada orang Indonesia yang mungkin tidak akan pernah bisa diucapkan presiden AS lainnya. Dan bagian itu saya kira mendorong (keberhasilan) dalam kampanye kepresidenan saya," kata Obama.[ant/ais]