subhanluffy
New member
BERIKUT kiat yang bisa Anda coba selama bulan puasa. Kiat ini pernah dicobakan untuk mengelola atlit selama menjalani puasa di bulan Ramadhan oleh Dr. Phaidon L Toruan yang pernah menjadi ahli gizi bagi atlet angkat besi Lisa Rumbewas agar tubuh tetap bugar dan fit.
Bugar di bulan puasa dapat dicapai dengan:
1. Pilih menu makanan yang benar. Pilih karbohidrat yang kompleks seperti nasi merah ubi, jagung, singkong,oatmeal, roti gandum saat sahur.
Karbohidrat kompleks akan menyebabkan gula darah kita stabil. Kita akan segar selama menjalani puasa, karena gula darah yang stabil, akan turun perlahan saat tubuh merubah penggunaan bahan baku dari gula darah menjadi lemak.
Kalau kepepet tidak sempat sahur, minum segelas susu, karena susu adalah makanan lengkap yang juga mengandung vitamin dan mineral.
Bila kita mengkonsumsi karbohidrat sederhana atau yang manis, seperti minum teh manis,nasi, mi instan, maka gula darah kita akan cepat naik. Bila gula darah cepat naik, tubuh akan mengkompensasi dengan melepas insulin, yang segera akan memasukkan semua gula darah ke dalamsel. Akibatnya gula darah menjadi cepat drop. Akibatnya tubuh akan lemas saat puasa. Secara psikologis, mood kita akan terganggu.
2. Pada saat berbuka, pilihan rasa manis yang terbaik adalah tetap karbohidrat kompleks. Nabi Besar Muhammad SAW menggunakan kurma. Kurma adalah buah yang memiliki karakter baik, mengandung tidak hanya fruktosa, akan tetapi juga mengandung vitamin dan mineral yang akan membuat gula darah stabil, dan asam amino yang akan segera memulai proses pemulihan tubuh.
Bila ingin rasa manis guna pemulihan, sebaiknya memilih mengkonsumsi buah seperti semangka, melon, pepaya dan buah lain. Bila ingin minum teh, gunakan madu, karena madu memiliki karakter seperti kurma.
Makanan yang mengandung gula pasir, karbohidrat sederhana seperti nasi, mi instant, akan menyebabkan gula darah cepat naik, dan cepat turun. Akibatnya saat tarawih akan sangat mengantuk.
Berbuka puasa dengan mengkonsumsi terlalu banyak makanan atau minuman yang mengandung gula pasir akan menyebabkan tubuh manusia seperti sedang melakukan diet yoyo. Tubuh seperti disisiksa, dan pada saat lebaran, secara almiah tubuh kita akan melakukan kompensasi. Makan gila-gilaan, yang berakibat justru tubuh menjadi lebih gemuk setiap selesai Hari Raya.
Bila berbuka dengan karbohidrat kompleks, misalnya kolak dengan gula merah, kacang hijau dengan gula merah (sekarang tukang bubur kacang hijau malas, lebih senang dengan gula pasir) teh dengan madu, buah-buahan, dan saat makan malam mengkonsumsi nasi merah ketimbang nasi putih, atau pasta ketimbang mi instant, atau roti gandum ketimbang roti putih, maka mudah-mudahan kita bisa jauh lebih bugar, bisa tarawih dengan lebih khidmat, dan pada saat Hari Raya, kita tidak akan melakukan balas dendam.
Kalau cerdik mengikuti kiat ini, kita akan mendapatkan keuntungan ganda, lahir baru secara rohani dan lahir baru secara jasmani. Tubuh menjadi ramping dan bugar. Selamat menjalankan Ibadah puasa.
))(
Baca Sumber
Bugar di bulan puasa dapat dicapai dengan:
1. Pilih menu makanan yang benar. Pilih karbohidrat yang kompleks seperti nasi merah ubi, jagung, singkong,oatmeal, roti gandum saat sahur.
Karbohidrat kompleks akan menyebabkan gula darah kita stabil. Kita akan segar selama menjalani puasa, karena gula darah yang stabil, akan turun perlahan saat tubuh merubah penggunaan bahan baku dari gula darah menjadi lemak.
Kalau kepepet tidak sempat sahur, minum segelas susu, karena susu adalah makanan lengkap yang juga mengandung vitamin dan mineral.
Bila kita mengkonsumsi karbohidrat sederhana atau yang manis, seperti minum teh manis,nasi, mi instan, maka gula darah kita akan cepat naik. Bila gula darah cepat naik, tubuh akan mengkompensasi dengan melepas insulin, yang segera akan memasukkan semua gula darah ke dalamsel. Akibatnya gula darah menjadi cepat drop. Akibatnya tubuh akan lemas saat puasa. Secara psikologis, mood kita akan terganggu.
2. Pada saat berbuka, pilihan rasa manis yang terbaik adalah tetap karbohidrat kompleks. Nabi Besar Muhammad SAW menggunakan kurma. Kurma adalah buah yang memiliki karakter baik, mengandung tidak hanya fruktosa, akan tetapi juga mengandung vitamin dan mineral yang akan membuat gula darah stabil, dan asam amino yang akan segera memulai proses pemulihan tubuh.
Bila ingin rasa manis guna pemulihan, sebaiknya memilih mengkonsumsi buah seperti semangka, melon, pepaya dan buah lain. Bila ingin minum teh, gunakan madu, karena madu memiliki karakter seperti kurma.
Makanan yang mengandung gula pasir, karbohidrat sederhana seperti nasi, mi instant, akan menyebabkan gula darah cepat naik, dan cepat turun. Akibatnya saat tarawih akan sangat mengantuk.
Berbuka puasa dengan mengkonsumsi terlalu banyak makanan atau minuman yang mengandung gula pasir akan menyebabkan tubuh manusia seperti sedang melakukan diet yoyo. Tubuh seperti disisiksa, dan pada saat lebaran, secara almiah tubuh kita akan melakukan kompensasi. Makan gila-gilaan, yang berakibat justru tubuh menjadi lebih gemuk setiap selesai Hari Raya.
Bila berbuka dengan karbohidrat kompleks, misalnya kolak dengan gula merah, kacang hijau dengan gula merah (sekarang tukang bubur kacang hijau malas, lebih senang dengan gula pasir) teh dengan madu, buah-buahan, dan saat makan malam mengkonsumsi nasi merah ketimbang nasi putih, atau pasta ketimbang mi instant, atau roti gandum ketimbang roti putih, maka mudah-mudahan kita bisa jauh lebih bugar, bisa tarawih dengan lebih khidmat, dan pada saat Hari Raya, kita tidak akan melakukan balas dendam.
Kalau cerdik mengikuti kiat ini, kita akan mendapatkan keuntungan ganda, lahir baru secara rohani dan lahir baru secara jasmani. Tubuh menjadi ramping dan bugar. Selamat menjalankan Ibadah puasa.
))(
Baca Sumber