Valentine Day (Merge)

Kristiono

New member
Buat Yang Biasa Merayakan VALENTINE

Asal Mula Valentine's Day
Topic: 50% Ilmiah

Tahukah Anda asal mula hari kasih sayang (valentine's day) yang dirayakan setiap 14 Februari itu? Valentine sebenarnya adalah nama seorang pendeta yang hidup di Roma pada abad ketiga. Ia hidup di kerajaan yang saat itu dipimpin oleh Kaisar Claudius yang terkenal kejam. Ia sangat membenci kaisar tersebut, dan ia bukan satu-satunya. Claudius berambisi memiliki pasukan militer yang besar, ia ingin semua pria di kerajaannya bergabung di dalamya.

Namun sayangnya keinginan ini bertepuk sebelah tangan. Para pria enggan terlibat dalam perang. Karena mereka tak ingin meninggalkan keluarga dan kekasihnya. Hal ini membuat Claudius sangat marah, ia pun segera memerintahkan pejabatnya untuk melakukan sebuah ide gila.

Ia berfikir bahwa jika pria tak menikah, mereka akan dengan senang hati bergabung dengan militer. Lalu Claudius melarang adanya pernikahan. Para pasangan muda menganggap keputusan ini sangat tidak manusiawi. Karena menganggap ini adalah ide aneh, St. Valentine menolak untuk melaksanakannya.

Ia tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta, yaitu menikahkan para pasangan yang tengah jatuh cinta meskipun secara rahasia. Aksi ini diketahui kaisar yang segera memberinya peringatan, namun ia tak bergeming dan tetap memberkati pernikahan dalam sebuah kapel kecil yang hanya diterangi cahaya lilin, tanpa bunga, tanpa kidung pernikahan.

Hingga suatu malam, ia tertangkap basah memberkati sebuah pasangan. Pasangan itu berhasil melarikan diri, namun malang ia tertangkap. Ia dijebloskan ke dalam penjara dan divonis mati. Bukannya dihina, ia malah dikunjungi banyak orang yang mendukung aksinya. Mereka melemparkan bunga dan pesan berisi dukungan di jendela penjara.

Salah satu dari orang-orang yang percaya pada cinta itu adalah putri penjaga penjara. Sang ayah mengijinkannya untuk mengunjungi St. Valentine di penjara. Tak jarang mereka berbicara selama berjam-jam. Gadis itu menumbuhkan kembali semangat sang pendeta itu. Ia setuju bahwa St. Valentine telah melakukan hal yang benar.

Di hari saat ia dipenggal,14 Februari, ia menyempatkan diri menuliskan sebuah pesan untuk gadis itu atas semua perhatian, dukungan dan bantuannya selama ia dipenjara. Diakhir pesan itu, ia menuliskan : "Dengan Cinta dari Valentinemu."

Pesan itulah yang kemudian merubah segalanya. Kini setiap tanggal 14 Februari orang di berbagai belahan dunia merayakannya sebagai hari kasih sayang. Orang-orang yang merayakan hari itu mengingat St. Valentine sebagai pejuang cinta, sementara kaisar Claudius dikenang sebagai seseorang yang berusaha mengenyahkan cinta.


Tradisi Valentine

-- Selama beberapa tahun di Inggris, banyak anak kecil di dandani layaknya anak dewasa pada hari Valentine. Mereka berkeliling dari rumah ke rumah sambil bernyanyi.

-- Di Wales, para pemuda akan menghadiahkan sendok kayu pada kekasihnya pada hari kasih sayang itu. Bentuk hati dan kunci adalah hiasan paling favorit untuk diukir di atas sendok kayu tersebut.

-- Pada jaman Romawi kuno, para gadis menuliskan namanya di kertas dan memasukkan ke dalam botol. lalu para pria akan mengambil sah satu kertas tersebut untuk melihat siapakan yang akan menjadi pasangan mereka dalam festifal tersebut.

-- Di Negara yang sama, para gadis akan menerima hadiah berupa busana dari para pria. Jika ia menerima hadiah tersebut, ini pertanda ia bersedia dinikahi pria tersebut.

-- Beberapa orang meyakini bahwa jika mereka melihat robin melayang di udara saat hari Valentine, ini berarti ia akan menikah dengan seorang pelaut. Sementara jika seorang wanita melihat burung pipit, maka mereka akan menikah dengan seorang pria miskin. Namun mereka akan hidup bahagia. Sementara jika mereka melihat burung gereja maka mereka akan menikah dengan jutawan.

-- Sebuah kursi cinta adalah kursi yang lebar. Awalnya kursi ini dibuat untuk tempat duduk seorang wanita (jaman dahulu wanita mengenakan busana yang sangat lebar). Belakangan kursi cinta dibuat untuk tempat duduk dua orang. dengan cara ini sepasang kekasih bisa duduk berdampingan.

-- Pikirkan lima atau enam nama pria (jika anda wanita) atau lima atau enam nama wanita (jika anda pria) yang ingin anda nikahi. Lalu putarlah setangkai apel sambil menyebut nama tersebut satu persatu. Anda akan menikah dengan nama yang anda sebut saat tangkai tersebut lepas dari buahnya.

-- Petiklah sekuntum bungan dandelion yang tengah mengembang. Tiuplah putik-putik pada bunga tersebut, lalu hitunglah putik yang tersisa. Itu adalah jumlah anak yang akan anda miliki setelah menikah.

-- Jika anda memotong sebuah apel pada tengahnya dan menghitung jumlah biji di dalamnya, ini juga bisa menunjukkan jumlah anak yang akan anda miliki setelah menikah.
 
yeahh.. cerita valentine.. i know about that, but not for details.

hari kasih sayang tuh, gak musti dirayain pas valentine, kok. jadikan tiap hari kita adalah hari kasih sayang. dan penuh dengan cinta damai. wew..
 
Sejarah Hari Valentine

<a href="https://indonesiaindonesia.com/imagehosting/image55624.html"><img src="https://indonesiaindonesia.com/imagehosting/images/3/1_emot140.gif" border=0 alt="foto"></a> Valentine day??

Apakah hanya sebuah perayaan hari kasih sayang dengan berjuta tebaran bunga dan pembagian cokelat? Ataukah hanya sebuah ukuran kata-kata cinta diatas kertas merah muda? Siapa itu Valentine? Siapa itu Cupid?

Alkisah yang beredar
Tanggal 14 Pebruari, hari Valentine, dianggap sebagai hari khusus untuk para pasangan menumpahkan kasih sayangnya pada kekasih hatinya. Pada bulan musim semi ini, burung-burung biasanya mulai mencari pasangan dan Dewa Cupido,dewa yang berbentuk anak kecil bersayap mulai mengarahkan anak panahnya pada hati muda-mudi.

Dikabarkan kalo kisah ini berasal dari Romawi kuno. Hmm.... sebenernya kisah aslinya gimana sih?
hmm.gif
Ada yang bilang juga kalo Valentine dihukum mati lantaran mencintai seorang anak raja, lantaran Raja gak mau punya menantu yang miskin maka raja mengutus petugas untuk menghukum matinya. Singkat cerita kekasih valentine juga ikut mati sesaat setelah Valentine, Ayo dong share kisahnya.. Oough betapa cerita yang sangat mengharukan
hope.gif
Penasaran banget nih...
 
Last edited:
Re: Sejarah Hari Valentine

Di berbagai belahan dunia, orang beramai-ramai mengamini bahwa tanggal 14 Februari adalah hari Valentine. Di Indonesia pun, sebagian orang turut menyambut gembira datangnya hari kasih sayang ini, meskipun sebenarnya mereka tak tahu pasti mengapa harus ikut merayakan hari tersebut.

Beberapa para ahli mengatakan bahwa asal mula Valentine itu berkaitan dengan St. Valentine. Ia adalah seorang pria Roma yang menolak melepaskan agama Kristen yang diyakininya.

Ia meninggal pada 14 Februari 269 Masehi, bertepatan dengan hari yang dipilih sebagai pelaksanaan 'undian cinta'. Legenda juga mengatakan bahwa St. Valentine sempat meninggalkan ucapan selamat tinggal kepada putri seorang narapidana yang bersahabat dengannya. Di akhir pesan itu, ia menuliskan : "Dari Valentinemu".

Sementara itu, ada cerita lain yang mengatakan bahwa Saint Valentine adalah seorang pria yang membaktikan hidupnya untuk melayani Tuhan di sebuah kuil pada masa pemerintahan Kaisar Claudius. Ia dipenjarakan atas kelancangannya membantah titah sang kaisar. Baru pada tahun 496 Masehi, pendeta Gelasius menetapkan 14 Februari sebagai hari penghormatan bagi Valentine.

Akhirnya secara bertahap 14 Februari menjadi hari khusus untuk bertukar surat cinta dan St. Valentine menjadi idola para pecinta. Datangnya tanggal itu ditandai dengan pengiriman puisi cinta dan hadiah sederhana, semisal bunga. Sering juga untuk merayakan hari kasih sayang ini dilakukan acara pertemuan besar atau bahkan permainan bola.

Di AS, Miss Esther Howland tercatat sebagai orang pertama yang mengirimkan kartu valentine pertama. Acara Valentine mulai dirayakan besar-besaran semenjak tahun 1800 dan pada perkembangannya, kini acara ini menjadi sebuah ajang bisnis yang menguntungkan.

Perlahan semarak hari kasih sayang ini merebak keluar dan menular pada masyarakat di seluruh dunia dibumbui dengan versi sentimental tentang makna valentine itu sendiri. Bahkan anak-anak kecil pun tertular dengan wabah ini, mereka saling berkirim kartu dengan teman-temannya di sekolah untuk menunjukkan rasa sayang mereka.

Sejarah Hari Valentine

Asal mula hari Valentine tercipta pada jaman kerajaan Romawi. Menurut adat Romawi, 14 Februari adalah hari untuk menghormati Juno. Ia adalah ratu para dewa dewi Romawi. Rakyat Romawi juga menyebutnya sebagai dewi pernikahan. Di hari berikutnya, 15 Februari dimulailah perayaan 'Feast of Lupercalia.'

Pada masa itu, kehidupan belum seperti sekarang ini, para gadis dilarang berhubungan dengan para pria. Pada malam menjelang festival Lupercalia berlangsung, nama-nama para gadis ditulis di selembar kertas dan kemudian dimasukkan ke dalam gelas kaca. Nantinya para pria harus mengambil satu kertas yang berisikan nama seorang gadis yang akan menjadi teman kencannya di festival itu.

Tak jarang pasangan ini akhirnya saling jatuh cinta satu sama lain, berpacaran selama beberapa tahun sebelum akhirnya menikah. Di bawah pemerintahan Kaisar Claudius II, Romawi terlibat dalam peperangan. Claudius yang dijuluki si kaisar kejam kesulitan merekrut pemuda untuk memperkuat armada perangnya.

Ia yakin bahwa para pria Romawi enggan masuk tentara karena berat meninggalkan keluarga dan kekasihnya. Akhirnya ia memerintahkan untuk membatalkan semua pernikahan dan pertunangan di Romawi. Saint Valentine yang saat itu menjadi pendeta terkenal di Romawi menolak perintah ini.

Ia bersama Saint Marius secara sembunyi-sembunyi menikahkan para pasangan yang sedang jatuh cinta. Namun aksi mereka diketahui sang kaisar yang segera memerintahkan pengawalnya untuk menyeret dan memenggal pendeta baik hati tersebut.

Ia meninggal tepat pada hari keempat belas di bulan Februari pada tahun 270 Masehi. Saat itu rakyat Romawi telah mengenal Februari sebagai festival Lupercalia, tradisi untuk memuja para dewa. Dalam tradisi ini para pria diperbolehkan memilih gadis untuk pasangan sehari.

Dan karena Lupercalia mulai pada pertengahan bulan Februari, para pastor memilih nama Hari Santo Valentinus untuk menggantikan nama perayaan itu. Sejak itu mulailah para pria memilih gadis yang diinginkannya bertepatan pada hari Valentine.

Kisah St. Valentine

Valentine adalah seorang pendeta yang hidup di Roma pada abad ketiga. Ia hidup di kerajaan yang saat itu dipimpin oleh Kaisar Claudius yang terkenal kejam. Ia sangat membenci kaisar tersebut, dan ia bukan satu-satunya. Claudius berambisi memiliki pasukan militer yang besar, ia ingin semua pria di kerajaannya bergabung di dalamya.

Namun sayangnya keinginan ini bertepuk sebelah tangan. Para pria enggan terlibat dalam perang. Karena mereka tak ingin meninggalkan keluarga dan kekasihnya. Hal ini membuat Claudius sangat marah, ia pun segera memerintahkan pejabatnya untuk melakukan sebuah ide gila.

Ia berpikir bahwa jika pria tak menikah, mereka akan dengan senang hati bergabung dengan militer. Lalu Claudius melarang adanya pernikahan. Para pasangan muda menganggap keputusan ini sangat tidak manusiawi. Karena menganggap ini adalah ide aneh, St. Valentine menolak untuk melaksanakannya.

Ia tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta, yaitu menikahkan para pasangan yang tengah jatuh cinta meskipun secara rahasia. Aksi ini diketahui kaisar yang segera memberinya peringatan, namun ia tak bergeming dan tetap memberkati pernikahan dalam sebuah kapel kecil yang hanya diterangi cahaya lilin, tanpa bunga, tanpa kidung pernikahan.

Hingga suatu malam, ia tertangkap basah memberkati sebuah pasangan. Pasangan itu berhasil melarikan diri, namun malang ia tertangkap. Ia dijebloskan ke dalam penjara dan divonis mati. Bukannya dihina, ia malah dikunjungi banyak orang yang mendukung aksinya. Mereka melemparkan bunga dan pesan berisi dukungan di jendela penjara.

Salah satu dari orang-orang yang percaya pada cinta itu adalah putri penjaga penjara. Sang ayah mengijinkannya untuk mengunjungi St. Valentine di penjara. Tak jarang mereka berbicara selama berjam-jam. Gadis itu menumbuhkan kembali semangat sang pendeta itu. Ia setuju bahwa St. Valentine telah melakukan hal yang benar.

Di hari saat ia dipenggal,14 Februari, ia menyempatkan diri menuliskan sebuah pesan untuk gadis itu atas semua perhatian, dukungan dan bantuannya selama ia dipenjara. Diakhir pesan itu, ia menuliskan: "Dengan Cinta dari Valentinemu."

Pesan itulah yang kemudian merubah segalanya. Kini setiap tanggal 14 Februari orang di berbagai belahan dunia merayakannya sebagai hari kasih sayang. Orang-orang yang merayakan hari itu mengingat St. Valentine sebagai pejuang cinta, sementara kaisar Claudius dikenang sebagai seseorang yang berusaha mengenyahkan cinta.
 
Re: Sejarah Hari Valentine

<a href="https://indonesiaindonesia.com/imagehosting/image55624.html"><img src="https://indonesiaindonesia.com/imagehosting/images/3/1_emot140.gif" border=0 alt="foto"></a> Valentine day??

Apakah hanya sebuah perayaan hari kasih sayang dengan berjuta tebaran bunga dan pembagian cokelat? Ataukah hanya sebuah ukuran kata-kata cinta diatas kertas merah muda? Siapa itu Valentine? Siapa itu Cupid?

Alkisah yang beredar
Tanggal 14 Pebruari, hari Valentine, dianggap sebagai hari khusus untuk para pasangan menumpahkan kasih sayangnya pada kekasih hatinya. Pada bulan musim semi ini, burung-burung biasanya mulai mencari pasangan dan Dewa Cupido,dewa yang berbentuk anak kecil bersayap mulai mengarahkan anak panahnya pada hati muda-mudi.

Dikabarkan kalo kisah ini berasal dari Romawi kuno. Hmm.... sebenernya kisah aslinya gimana sih?
hmm.gif
Ada yang bilang juga kalo Valentine dihukum mati lantaran mencintai seorang anak raja, lantaran Raja gak mau punya menantu yang miskin maka raja mengutus petugas untuk menghukum matinya. Singkat cerita kekasih valentine juga ikut mati sesaat setelah Valentine, Ayo dong share kisahnya.. Oough betapa cerita yang sangat mengharukan
hope.gif
Penasaran banget nih...
valentine gak ad dalem islam
itu tradisi orank2 yahudi
gak bole dlm islam!
 
Re: Sejarah Hari Valentine

wah klo yang aku tau hari valentine terjadi karna..

kisah romeo & juliette yang gak bisa bersatu dan akhirnya kisah cinta mereka tragis mereka mati bersama seperti itu...

kan dulu ada filmny hehehe
 
Re: Sejarah Hari Valentine

@rafed...

tak ada salahnya hari valentine itu..
asal jangan dipakai untuk hal yang negatif...

misal ajang untuk party , dan bermaksiat ma kekasih...


valentine harusnya diproses dengan positif...
yaitu berbagi.. dengan kasih sayang...

misal yg punya pacar bisa ajak jalan pacarnya dan memberi dia hadiah misal ato surprise.... (jd pengen bis lom pernah pacaran Y_Y)

bisa juga berbagi kasih dengan keluarga, kakak, adek, ato sanak saudara...
misal sama ibumu.. dihari valentine coba beri dia bunga ato hadiah coklat juga boleh dan buatlah dia senang dan bangga denganmu seperti membantu pekerjaan rumah dan menurut serta berbakti... ibu mana yg tidak senang jika sang anak merhatikan dia..

misal dengan adekmu beri dia misal cd jagoan dia seperti film naruto dan km nonton bersama si adek otomatis si adek bisa merasa senang...

jd positif aja..

jangan selalu memandang valentine itu negatif...

klo menurut ku boleh aja kenapa tidak diadakannya hari berbagi kasih sayang..

klo bisa presiden SBY dihari valentine memberi hadiah kepada rakyat ekonomi...
mungkin walau cuma sumbangan beras,indomie dan air bersih.. saya yakin mereka akan sangat senang..
coba kalo pak SBY melakukan hal seperti itu saya salut deh.. ^^-
 
Re: Sejarah Hari Valentine

yaaaa emang...
dalam islam itu ga diperbolehkan.

pada baca kan yg aku tulis di atas, tentang sejarahnya
itu tradisi masyarakat romawi...
st. valentine itu juga seorang pendeta...

kalo aku seh ga pernah ngerayain...
ga pernah dikasih apa2 juga kok...

bukannya menganggap negatif
tapi, karena ulama dan org2 yg lebih paham agama islam mengatakan itu ga bole, yaaaa engga aja....

dan aku juga ga anti kok sama yg ngerayain valentine...
ga ada alasan tuk marah
semua orang punya hak kok...

yg penting mah, DAMAI...
^_^
 
Re: Sejarah Hari Valentine

@rafed...

tak ada salahnya hari valentine itu..
asal jangan dipakai untuk hal yang negatif...

misal ajang untuk party , dan bermaksiat ma kekasih...


valentine harusnya diproses dengan positif...
yaitu berbagi.. dengan kasih sayang...

misal yg punya pacar bisa ajak jalan pacarnya dan memberi dia hadiah misal ato surprise.... (jd pengen bis lom pernah pacaran Y_Y)

bisa juga berbagi kasih dengan keluarga, kakak, adek, ato sanak saudara...
misal sama ibumu.. dihari valentine coba beri dia bunga ato hadiah coklat juga boleh dan buatlah dia senang dan bangga denganmu seperti membantu pekerjaan rumah dan menurut serta berbakti... ibu mana yg tidak senang jika sang anak merhatikan dia..

misal dengan adekmu beri dia misal cd jagoan dia seperti film naruto dan km nonton bersama si adek otomatis si adek bisa merasa senang...

jd positif aja..

jangan selalu memandang valentine itu negatif...

klo menurut ku boleh aja kenapa tidak diadakannya hari berbagi kasih sayang..

klo bisa presiden SBY dihari valentine memberi hadiah kepada rakyat ekonomi...
mungkin walau cuma sumbangan beras,indomie dan air bersih.. saya yakin mereka akan sangat senang..
coba kalo pak SBY melakukan hal seperti itu saya salut deh.. ^^-
dah d jawab ama posting d atas wa

yaaaa emang...
dalam islam itu ga diperbolehkan.

pada baca kan yg aku tulis di atas, tentang sejarahnya
itu tradisi masyarakat romawi...
st. valentine itu juga seorang pendeta...

kalo aku seh ga pernah ngerayain...
ga pernah dikasih apa2 juga kok...

bukannya menganggap negatif
tapi, karena ulama dan org2 yg lebih paham agama islam mengatakan itu ga bole, yaaaa engga aja....

dan aku juga ga anti kok sama yg ngerayain valentine...
ga ada alasan tuk marah
semua orang punya hak kok...

yg penting mah, DAMAI...
^_^
tuh wa gedein
seorang pendeta = non muslim
itu bukan tradisi islam :mantapp:
 
Re: Sejarah Hari Valentine

iya seh st valentine sorang pendeta tapi bukan berarti tak boleh loh merayakan valentine karna semua orng punya hak masing2...

klo gt berarti kamu tidak menghargai adanya perbedaan dunk....

klo menghargai perbedaan gt gak ad salahnya kali berbagi kasih ato ucapan kebahagiaan...

ok damai ok... karna saya cinta kedamaian damai tu indah...

emank sih slama ini saya lom merasakan valentine bis jelek kli..
klo tmn saya bnyk yg dpt coklat ato kartu ato surat... Y_Y

dah gt blm pernah nih ngerasain valentine ma cwe ato pacar enak kali y..
mungkin kesannya jadi otomatis nambah romantis kyny hehehe


btw saya dapet cerita asal mulanya valentine... singkat aja y..

dulu ada masa Kaisar Constantin dikerajaan romawi...
dahulu jika ada lelaki yang sudah punya isteri sudah tidak bisa menjadi prajurit,,,

karna banyak lelaki yang pada saat itu dijodohkan dan dinikahkan dengan wanita yang menurut mereka cocok oleh pendeta st valentine..

dari situ sang Kaisar Constantin resah karna berkurangnya perajurit akhirnya sang Kaisar Constantin membuat perintah untuk memisahkan lelaki dan perempuan pada saat itu..

tetapi pendeta st valentine tetap selalu mejodohkan dan menikahkan pasangan secara diam2 sampai akhirnya sang Kaisar Constantin menyuruh menangkap pendeta st valentine...
lalu mengurungnya dalam penjara...
walau didalam penjara dia sering menulis2 surat dan ucapan seperti kartu..
dan sampai akhirnya dia dihukum mati oleh sang Kaisar Constantin..
lalu di ingatlah pada saat itu yaitu hari kelahirannya 14 febuari sebagai hari vaentine..
pada jaman dulu banyak orang2 bertukar surat ato kartu gt dan ada yg menikah serta ada yg mengungkapkan isi hati kepada gadis pujaan nya..
 
Last edited:
Re: Buat Yang Biasa Merayakan VALENTINE

yeeee.. hari valentine itu bukan tradisi indonesia. Lagian hari kasih sayang kan harusnya sepanjang hari. Pantesan banyak artis kawin cerai, karena kasih sayangnya cuman sekali setahun. habis itu... gak kasih sayang lagi...huuuuuuuuuuuuuuuuuuu
 
Back
Top