Setelah 2,5 tahun absen dari panggung juara, Valentino Rossi akhirnya merebut kembali podium juara di MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Sabtu (29/6/13) malam WIB.
Kegemilangan The Doctor di salah satu sirkuit favoritnya ini sudah terlihat sejak kualifikasi. Pebalap Yamaha Factory Racing itu menempati start dari posisi keempat dengan catatan waktu 1 menit 34,974 detik, terpaut 0,576 detik dari peraih pole position, Cal Crutchlow.
Selain pebalap Tech 3 Yamaha, pebalap lain yang berada di depan Rossi adalah Marc Marquez dari Honda (posisi kedua) dan Stefan Bradl dari LCR Honda (ketiga).
Start buruk yang dilakukan Crutchlow membuat pebalap asal Inggris itu langsung terlempar ke posisi kelima. Dani Pedrosa (Honda) melejit dari urutan kelima ke posisi terdepan sebelum genap satu lap. Di belakangnya ada Marquez, Bradl dan Rossi.
Bradl tak bertahan lama di posisinya, masih di lap pertama, ia terlempar ke peringkat keenam, sementara Rossi naik satu tingkat ke tempat ketiga. Pebalap berusia 34 tahun itu kemudian menyalip duo Honda satu demi satu untuk memimpin hingga garis finis. Rossi terakhir kali menjadi juara di seri Malaysia 10 Oktober silam.
Sang Juara Bertahan memenangi pertaruhan
Sementara itu, juara bertahan Jorge Lorenzo memaksakan tampil meski baru saja menjalani operasi pemasangan pen, untuk menyambung tulang selangka kirinya yang patah. Cedera tersebut didapatnya pada sesi latihan dua hari sebelumnya.
Karena cedera itu pula, rekan setim Rossi itu melewatkan sesi kualifikasi untuk menjalani pemasangan pen. Keesokan harinya, setelah berkonsultasi dengan berbagai pihak terkait, Lorenzo memutuskan tampil. Keputusan ini diambil demi menjaga jarak dengan Dani Pedrosa di klasemen pebalap. Lorenzo ada di tempat kedua, terpaut tujuh poin.
Meski tak mengikuti kualifikasi, catatan waktu pebalap asal Spanyol di latihan terakhir membuatnya berhak menempati posisi start di tempat ke-12. Dalam satu lap, Lorenzo berhasil melejit tujuh peringkat di tempat kelima, di belakang Crutchlow.
Pebalap berusia 26 tahun itu bahkan sempat melewati Crutchlow dan menguntit peringkat ketiga Marquez, sebelum rasa sakit akibat cederanya membuatnya mundur ke peringkat kelima dan menjaga batas aman. Giliran Crutchlow berada di tempat keempat.
Usaha maksimal Lorenzo seolah mendapat restu dari Dewi Fortuna. Pedrosa, yang berada di posisi kedua, kehilangan konsentrasi pada beberapa lap terakhir, memberikan ruang bagi Marquez dan Crutchlow untuk menyalip.
Hasil akhir, Rossi menempati podium juara, sementara Marquez di tempat kedua. Meski mengalami start buruk, Crutchlow masih bisa merasakan sisa-sisa usahanya merebut pole position dan finis di tempat ketiga. Pedrosa di tempat keempat disusul Lorenzo.
Dengan hasil ini, selisih Pedrosa dan Lorenzo tetap melebar, menjadi sembilan poin. Ini lebih baik karena jika memilih absen, Lorenzo bakal tertinggal setidaknya 20 poin dari Pedrosa.
SUMBER
