lala_lulu
New member
Informasi beredarnya video syur yang melibatkan tiga orang yang mirip artis, menimbulkan keingintahuan. Selain video yang diburu, tayangan yang memberitakan hal itu juga menjadi incaran pemirsa.
Terbukti sejumlah media dan acara televisi, khususnya infotainmeat, mendapatkan perhatian pemirsa. Bukan hanya media televisi, portal berita online pun menjadi buruan. Salah satu situs yang mengalami peningkatan grafik kunjungan adalah Okezone.com. Tidak tanggung-tanggung, situs yang mempunyai tagline Indonesian News & Entertainment Online ini mengalami kenaikan kunjungan hingga lebih dari 100%. Menurut Pemimpin Redaksi Okezone.com Budi Santoso, kenaikan terbanyak didapat dari akses melalui komputer, yaitu mencapai 200%, sedangkan yang mengakses melalui ponsel mencapai 100%.
Indikasi banyaknya pengakses berita video syur tersebut juga bisa dilihat dari 10 dari informasi yang paling banyak diakses masyarakat yang memiliki kaitan dengan berita video porno yang melibatkan orang mirip ketiga selebnitas tersebut.
Bahkan,menurut Budi, ada satu berita yang dalam satu hari diakses lebih dari 200.000 orang. Menurut Budi, makin banyaknya pengakses berita tersebut bukan karena berita yang dibesar-besarkan, tetapi karena proses alamiah yang disebabkan animo keingintahuan masyarakat untuk mengetahui perkembangan informasi yang diduga melibatkan tiga orang pesohor tersebut.
Video syur tersebut juga membuat acara infotainment seperti Obsesi di Global TV mengalami kenaikan peringkat. Menurut Koordinator Produser Obsesi Heri Kurniawan, dalam kondisi biasa peringkat Obsesi hanya 0,5. Tapi, pada saat ini mencapai 0,9. Berbeda dengan Obsesi, tayangan Go Spot di RCTI tidak mengalami dampak signifikan. Go Spot tayang hampir dengan sejumlah infotainment di saluran televisi yang lain.
Menyeruaknya berita tentang skandal yang dilakukan tokoh terkenal memang sering kali mendongkrak peningkat pemberitaan. Keingintahuan masyarakat membuat acara berita selalu menjadi alternatif buruan, Setiap waktu masyarekat ingin mengetahui perkembangan berita. Besarnya animo keingintahuan masyarakat juga tampak ketika beredar video syur perselingkuhan politikus Yahya Zaini dan penyanyi dangdut Maria Eva pada 2006 silam.
Pemberitaan hangat tentang hubungan terlarang yang melibatkan dua kader Partai Golkar ini bukan hanya beredar di Senayan, tetapi juga masuk ke rumah-rumah penduduk melalui televisi.
Sumber : Sindo
Sudah menjadi hukum pasti ketika jurnalis menyampaikan berita (beruntungnya didukung UU keterbukaan atas informasi), hal tersebut secara kebetulan dapat meningkatkan rating pemberitaan sekaligus memberikan keuntungan besar bagi pemberitanya.
Ditinjau dari segi negatifnya tentu sangat kontras, namun risih untuk diungkapkan. Tapi alangkah sayangnya kalau hal ini dapat mengungkung independensi pemberitaan yang orisinil (tidak terpengaruh profit kuantitas materi). Apakah pendapat Anda tentang hal tersebut?
Terbukti sejumlah media dan acara televisi, khususnya infotainmeat, mendapatkan perhatian pemirsa. Bukan hanya media televisi, portal berita online pun menjadi buruan. Salah satu situs yang mengalami peningkatan grafik kunjungan adalah Okezone.com. Tidak tanggung-tanggung, situs yang mempunyai tagline Indonesian News & Entertainment Online ini mengalami kenaikan kunjungan hingga lebih dari 100%. Menurut Pemimpin Redaksi Okezone.com Budi Santoso, kenaikan terbanyak didapat dari akses melalui komputer, yaitu mencapai 200%, sedangkan yang mengakses melalui ponsel mencapai 100%.
Indikasi banyaknya pengakses berita video syur tersebut juga bisa dilihat dari 10 dari informasi yang paling banyak diakses masyarakat yang memiliki kaitan dengan berita video porno yang melibatkan orang mirip ketiga selebnitas tersebut.
Bahkan,menurut Budi, ada satu berita yang dalam satu hari diakses lebih dari 200.000 orang. Menurut Budi, makin banyaknya pengakses berita tersebut bukan karena berita yang dibesar-besarkan, tetapi karena proses alamiah yang disebabkan animo keingintahuan masyarakat untuk mengetahui perkembangan informasi yang diduga melibatkan tiga orang pesohor tersebut.
Video syur tersebut juga membuat acara infotainment seperti Obsesi di Global TV mengalami kenaikan peringkat. Menurut Koordinator Produser Obsesi Heri Kurniawan, dalam kondisi biasa peringkat Obsesi hanya 0,5. Tapi, pada saat ini mencapai 0,9. Berbeda dengan Obsesi, tayangan Go Spot di RCTI tidak mengalami dampak signifikan. Go Spot tayang hampir dengan sejumlah infotainment di saluran televisi yang lain.
Menyeruaknya berita tentang skandal yang dilakukan tokoh terkenal memang sering kali mendongkrak peningkat pemberitaan. Keingintahuan masyarakat membuat acara berita selalu menjadi alternatif buruan, Setiap waktu masyarekat ingin mengetahui perkembangan berita. Besarnya animo keingintahuan masyarakat juga tampak ketika beredar video syur perselingkuhan politikus Yahya Zaini dan penyanyi dangdut Maria Eva pada 2006 silam.
Pemberitaan hangat tentang hubungan terlarang yang melibatkan dua kader Partai Golkar ini bukan hanya beredar di Senayan, tetapi juga masuk ke rumah-rumah penduduk melalui televisi.
Sumber : Sindo
Sudah menjadi hukum pasti ketika jurnalis menyampaikan berita (beruntungnya didukung UU keterbukaan atas informasi), hal tersebut secara kebetulan dapat meningkatkan rating pemberitaan sekaligus memberikan keuntungan besar bagi pemberitanya.
Ditinjau dari segi negatifnya tentu sangat kontras, namun risih untuk diungkapkan. Tapi alangkah sayangnya kalau hal ini dapat mengungkung independensi pemberitaan yang orisinil (tidak terpengaruh profit kuantitas materi). Apakah pendapat Anda tentang hal tersebut?