spirit
Mod
8 Fakta Viral Video Wanita di Malang Sebar Uang Rp 100 Juta, Terungkap Motif Aksi dan Sumber Uang
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Aksi heboh dilakukan seorang wanita dengan menebar uang Rp 100 juta dari balkon rumahnya.
Kelakuan wanita tersebut sontak viral usai dirinya menggungah aksi tebar duit itu di akun TikTok @ayangyasmin.
Ketika ditelusuri TribunJatim.com, sosok wanita viral tersebut bernama Mutoharoh (35) warga Desa Pakisjajar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.
Berikut fakta-faktanya :
1. Viral di Tik Tok
Mutoharoh membenarkan jika dirinya yang membuat konten tebar-tebar uang Rp 100 juta hingga ditonton 5,1 juta kali di TikTok.
Selain tebar-tebar uang, Mutoharoh juga memberikan bonus berupa hampers atau parsel hari raya.
2. Uang Bonus Tahunan
Mutoharoh mengaku uang yang disebarkan bonus tahunan buat karyawan saya.
Setiap tahun Mutoharoh mengaku rajin memberikan bonus tahunan berupa uang kepada karyawannya yang telah bekerja dengan giat.
"Dulu sebelum pandemi kita (dia dan karyawan) sering rekreasi. Karena pandemi ya sudah kita bagi-bagi (tebar duit)," ujarnya ketika ditemui di kediamannya pada Minggu (9/5/2021).
3. Duit berasal dari jual tas online
Lebih luas Mutoharoh bercerita tentang asal sumber cuan melimpah yang ia kantongi selama ini.
Wanita asal Lamongan Jawa Timur ini mengaku merintis jualan tas secara online.
Wanita pemilik akun @ayangyasmin ini telah memulai bisnis tas sejak tahun 2011.
xxx
Mutoharoh bahu-membahu merintis usaha itu bersama suaminya bernama Aminul Wahab.
4. Memiliki 70 Karyawan
Hingga kini, ia telah memperkerjakan 70 orang, kesemuanya berasal dari Pakis, Kabupaten Malang.
"Saya menggaji karyawan antara Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Rata-rata perempuan karyawannya dan mereka orang Pakis sini," terang Mutoharoh.
Terkait motif bagi-bagi duit Rp 100 juta di balkon tersebut, Mutoharoh menuturkan jika dirinya gemar memberi bonus kepada 70 orang karyawannya.
Aksinya itu lantas ia unggah di YouTube.
Pada konten tersebut Mutoharoh menuliskan tagline Juragan Freshy bagi-bagi parsel 20 juta atau dengan maksud Rp 20 juta untuk setiap parsel.
"Kurang lebihnya segitu (Rp 20 juta). Rinciannya barang seperti kue-kue sama uang saku lebaran. Kalau yang Rp 100 juta memang bonus mereka," ucapnya ketika dikonfrimasi.
5. Dapat ratusan juta dari bisnis online
Ketika ditanya omzet jualan tas setiap bulan, Mutoharoh tampak malu-malu mengungkapkan secara gamblang.
Namun, wanita dengan dua orang anak ini mengkiaskan pendapatannya senilai ratusan juta rupiah setiap bulan.
"Penjualan kami meningkat terus sih.
Berapa ya aduh malu aku. Ya ada segitu (ratusan juta rupiah)," bebernya ketika ditanya nominal omzet perbulan sembari tertawa malu.
6. Aktif di aplikasi pemasaran online dan memiliki 401 ribu pengikut
Guna mengembangkan ekspansi bisnis, Mutoharoh mengandalkan pemasaran lewat aplikasi Shopee.
Ia menamai lapaknya dengan Freshy Official Shop. Akun tersebut telah memiliki 401 ribu pengikut.
7. Barang dijual miring, Rp 5 ribu hingga Rp 40 ribu
Mutaharoh menjual produknya dengan harga yang sangat miring.
"Saya jual tas ini harganya Rp 5 ribu sampai Rp 40 ribu.
Tak hanya tas ada hiasan dinding harganya Rp 2 ribu sampai Rp 4 ribu," ungkapnya.
8. Jadikan enam rumah lokasi produksi tas
Dari hasil jualannya itu, Mutoharoh bersama suaminya bisa membeli beberapa aset rumah dan tanah.
Mobil pasutri itu terbilang cukup mewah.
Keduanya memiliki Honda Civic Hatchback seri terbaru.
Selain itu, mereka juga memiliki Mitsubishi Xpander dan mobil lainnya.
"Dulu sih pernah kerja kantoran. Kami benar-benar dari 0 usaha tas ini.
Produksi tas ini ditempatkan di 6 rumah milik saya," tutur lulusan Fisika Universitas Negeri Malang itu.
Terakhir, Mutoharoh tak ambil pusing terkait penilaian dari tetangga ataupun seseorang yang disematkan kepada capaiannya saat ini.
"Terserah sih mau panggil crazy rich atau seperti apa gak apa-apa kok," tutupnya. (Tribun Jatim/Erwin Wicaksono)
.