BEKASI, KOMPAS - Kelenteng Hok Lay Kiong, yang berada di pusat Kota Bekasi, dipadati warga Tionghoa. Sabtu (17/2) malam. Mereka melakukan persembahyangan menyambut Tahun Baru Imlek 2558. Mereka yang sudah selesai melakukan bersembahyang masih menunggu di halaman kelenteng yang berdampingan dengan Vihara Buddha Dharma ini. Mereka menunggu penyalaan kembang api dan petasan yang akan dimulai menjelang pergantian malam.
Fu Tun Min (45), salah seorang warga Tionghoa di Kota Bekasi yang mendatangi kelenteng ini, mengaku mendoakan agar bangsa Indonesia terhindar dari musibah di tahun-tahun mendatang. Min juga berharap masyarakat bangsa Indonesia mendapatkan kesejahteraan di tahun ini.
Kelenteng Hok Lay Kiong, menurut Cecep Adi Saputra, dari Dewan Pembina Generasi Muda Buddhis Indonesia Bekasi, juga berarti kelenteng penuh rezeki. Dari tiga kelenteng yang ada di wilayah Bekasi, Kelenteng Hok Lay Kiong merupakan kelenteng tertua dan usianya diperkirakan sekitar 400 tahun.
Fu Tun Min (45), salah seorang warga Tionghoa di Kota Bekasi yang mendatangi kelenteng ini, mengaku mendoakan agar bangsa Indonesia terhindar dari musibah di tahun-tahun mendatang. Min juga berharap masyarakat bangsa Indonesia mendapatkan kesejahteraan di tahun ini.
Kelenteng Hok Lay Kiong, menurut Cecep Adi Saputra, dari Dewan Pembina Generasi Muda Buddhis Indonesia Bekasi, juga berarti kelenteng penuh rezeki. Dari tiga kelenteng yang ada di wilayah Bekasi, Kelenteng Hok Lay Kiong merupakan kelenteng tertua dan usianya diperkirakan sekitar 400 tahun.