resi_dj
New member
Pentingnya Kata-Kata dalam Transformasi Diri
Kalau pernah baca buku the Secret disitu diterangkan pentingnya berpikir positif dalam proses manifestasi apa saja yang ingin kita peroleh. Pikiran menentukan apa yang kita ucapkan atau tindakan yang Anda lakukan.
Secara alamial proses berpikir ini terjadi sangat cepat dan terus-menerus sehingga seringkali ucapan atau tindakan kita keluar begitu saja tanpa kontrol. Akibatnya seringkali bukannya sukses yang didapat tapi justru kegagalan yang terjadi. Sangat penting sekali memperhatikan kata-kata yang kita gunakan dalam percakapan sehari-hari. Dalam proses transformasi diri kita bisa mengubah persepsi atau emosi kita terhadap suatu kejadian dengan menggunakan kata-kata yang berbeda
Kata Bermakna Ganda
Kata yang sangat populer digunakan orang tapi sebetulnya merugikan secara mental adalah kata ”mencoba”. Kata ”mencoba” memberikan kesan seolah-olah sesuatu akan terjadi tapi sebetulnya tidak. Apa yang ada dibenak kita ketika ada yang bilang, ”Saya coba perbaiki mobil Anda”. Kemungkinan besar saya tidak akan memperbaiki mobil kita atau mobil kita tidak akan pernah betul meskipun saya sudah mencoba berbagai macam cara untuk memperbaikinya.
Kata mencoba tidak menggambarkan intensi atau niat kita untuk mengambil tindakan. Paulo Coelho dalam bukunya The Alchemist mengatakan, ”Alam semesta berkonspirasi membantu mereka yang memiliki niat kuat untuk memperoleh apapun yang mereka inginkan”. Alam semesta akan ”kebingungan” mencari tahu apa sebetulnya yang Anda inginkan kalau Anda menggunakan kata ”mencoba”.
Kata lain yang sering kita gunakan adalah ”mungkin”. Kata ”mungkin” menggambarkan ketidakpastian dan ketidakyakinan kita untuk melakukan apa yang kita mau. Apa yang ada dibenak kita apabila ada yang mengatakan, ”Mungkin saya datang malam ini”. Tentunya kita tidak yakin orang tersebut akan datang atau tidak, kan?
Jangan Gunakan Kata Negative
Selayaknya kita tidak menggunakan kata negatif seperti “jangan” atau “tidak”. Pikiran bawah sadar tidak mengenal kata negatif sehingga tiap kali kali kita menggunakan kata ”jangan” atau ”tidak”, kita berharap keadaan itulah yang kita inginkan. Misalnya begini ”saya tidak mau miskin”. Pikiran bawah sadar akan menterjemahkannya menjadi ”saya mau miskin” karena semakin kita berpikir ”saya tidak mau miskin” yang terbayang adalah saat ini kita miskin.
Masih bingung? Contoh lain misalnya, ”Jangan bayangkan monyet naik sepeda”. Apa yang ada di pikiran kita sekarang? Kemungkinan besar Anda membayangkan seekor monyet yang sedang naik sepeda, kan?
Transformational Vocabulary
Ada istilah namanya ”Transformational Vocabulary” yang intinya mengganti kata-kata tertentu dengan kata-kata yang lebih bermakna untuk membantu kita mencapai tujuan yang diinginkan. kita bisa mengubah persepsi kita tentang sesuatu dengan menggunakan kata-kata yang berbeda.
Contohnya:
Saya coba perbaiki mobil Anda,
ganti dengan:
Saya akan perbaiki mobil Anda
Saya mungkin datang malam ini,
ganti dengan:
Saya datang malam ini
Saya tidak mau miskin,
ganti dengan:
Saya mau kaya
Saya mengerjakan ini karena disuruh atasan saya
ganti dengan:
Saya mengerjakan ini karena saya memilihnya
Latih diri kita untuk mengawasi kata-kata kita sendiri. Kita akan merasakan kata-kata itu memiliki kekuatan dan energi positif. Transformational vocabulary bisa mengubah cara pandang atau persepsi kita terhadap situasi apapun dan meningkatkan kesadaran kita.
so, yuuuuuuuukk kita bertransformasi...
pengembangan diri.com
Kalau pernah baca buku the Secret disitu diterangkan pentingnya berpikir positif dalam proses manifestasi apa saja yang ingin kita peroleh. Pikiran menentukan apa yang kita ucapkan atau tindakan yang Anda lakukan.
Secara alamial proses berpikir ini terjadi sangat cepat dan terus-menerus sehingga seringkali ucapan atau tindakan kita keluar begitu saja tanpa kontrol. Akibatnya seringkali bukannya sukses yang didapat tapi justru kegagalan yang terjadi. Sangat penting sekali memperhatikan kata-kata yang kita gunakan dalam percakapan sehari-hari. Dalam proses transformasi diri kita bisa mengubah persepsi atau emosi kita terhadap suatu kejadian dengan menggunakan kata-kata yang berbeda
Kata Bermakna Ganda
Kata yang sangat populer digunakan orang tapi sebetulnya merugikan secara mental adalah kata ”mencoba”. Kata ”mencoba” memberikan kesan seolah-olah sesuatu akan terjadi tapi sebetulnya tidak. Apa yang ada dibenak kita ketika ada yang bilang, ”Saya coba perbaiki mobil Anda”. Kemungkinan besar saya tidak akan memperbaiki mobil kita atau mobil kita tidak akan pernah betul meskipun saya sudah mencoba berbagai macam cara untuk memperbaikinya.
Kata mencoba tidak menggambarkan intensi atau niat kita untuk mengambil tindakan. Paulo Coelho dalam bukunya The Alchemist mengatakan, ”Alam semesta berkonspirasi membantu mereka yang memiliki niat kuat untuk memperoleh apapun yang mereka inginkan”. Alam semesta akan ”kebingungan” mencari tahu apa sebetulnya yang Anda inginkan kalau Anda menggunakan kata ”mencoba”.
Kata lain yang sering kita gunakan adalah ”mungkin”. Kata ”mungkin” menggambarkan ketidakpastian dan ketidakyakinan kita untuk melakukan apa yang kita mau. Apa yang ada dibenak kita apabila ada yang mengatakan, ”Mungkin saya datang malam ini”. Tentunya kita tidak yakin orang tersebut akan datang atau tidak, kan?
Jangan Gunakan Kata Negative
Selayaknya kita tidak menggunakan kata negatif seperti “jangan” atau “tidak”. Pikiran bawah sadar tidak mengenal kata negatif sehingga tiap kali kali kita menggunakan kata ”jangan” atau ”tidak”, kita berharap keadaan itulah yang kita inginkan. Misalnya begini ”saya tidak mau miskin”. Pikiran bawah sadar akan menterjemahkannya menjadi ”saya mau miskin” karena semakin kita berpikir ”saya tidak mau miskin” yang terbayang adalah saat ini kita miskin.
Masih bingung? Contoh lain misalnya, ”Jangan bayangkan monyet naik sepeda”. Apa yang ada di pikiran kita sekarang? Kemungkinan besar Anda membayangkan seekor monyet yang sedang naik sepeda, kan?
Transformational Vocabulary
Ada istilah namanya ”Transformational Vocabulary” yang intinya mengganti kata-kata tertentu dengan kata-kata yang lebih bermakna untuk membantu kita mencapai tujuan yang diinginkan. kita bisa mengubah persepsi kita tentang sesuatu dengan menggunakan kata-kata yang berbeda.
Contohnya:
Saya coba perbaiki mobil Anda,
ganti dengan:
Saya akan perbaiki mobil Anda
Saya mungkin datang malam ini,
ganti dengan:
Saya datang malam ini
Saya tidak mau miskin,
ganti dengan:
Saya mau kaya
Saya mengerjakan ini karena disuruh atasan saya
ganti dengan:
Saya mengerjakan ini karena saya memilihnya
Latih diri kita untuk mengawasi kata-kata kita sendiri. Kita akan merasakan kata-kata itu memiliki kekuatan dan energi positif. Transformational vocabulary bisa mengubah cara pandang atau persepsi kita terhadap situasi apapun dan meningkatkan kesadaran kita.
so, yuuuuuuuukk kita bertransformasi...
pengembangan diri.com
Last edited: