“Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

Status
Not open for further replies.

nirhono

New member
Telah diketahui bahwa, betapa pentingnya jagung bagi kehidupan manusia. Jagung tidak hanya sebagai bahan makanan manusia (food) dan bahan makanan ternak (feed) tetapi jagung ternyata berfungsi sebagai bahan bakar (fuel) penghasil etanol. Sehingga tak heran kalau harga jagung cenderung naik dan kadang tak karuan. Dari kelangkaan jagung dan mahalnya harga bahan baku yang satu ini maka dicarilah solusi bagaimana cara mengatasinya. Satu-satunya jalan adalah dengan mengganti (subtitusi) karena kalau diganti total dengan bahan yang lain jelas tidak mungkin. Sehingga perlu untuk mencari bahan pakan yang bisa digunakan untuk mengganti peran jagung dalam pakan unggas.

Kami akan mengangkat satu terobosan yang mungkin ini masih asing ditelinga kita. Yaitu penggunaan onggok dan kotoran ayam sebagai bahan pakan pensubtitusi jagung. Walaupun terbatas penggunaannya yaitu sebesar 10% tapi mungkin ini perlu dicoba. Itung-itung punya pengalaman bikin ‘tempe’ kotoran ayam dan ikut membantu mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan kotoran ayam.

Cara pembuatan ‘tempe’ kotoran ayam adalah sebagai berikut :

1. Onggok (65%) dicampur dengan kotoran ayam (35%), sebaiknya kotoran ayam ini telah digiling terlebih dulu.

2. Kedua bahan tersebut dicampur rata dengan ditambahkan air untuk kemudian dikukus

3. Setelah dikukus didinginkan dan setelah dingin inokulasi dengan ragi tempe (0,6%) kemudian dikeringkan pada suhu 60ºC selama 24 jam

4. Dianjurkan bahan ini digiling terlebih dulu sebelum dicampurkan bahan pakan yang lain.

Selamat mencoba, semoga ini bisa menjadi wawasan dan pengetahuan baru bagi kita. Jaya dan bangkitlah peternakan Indonesia!*
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

Persoalan ini nanti akan bergeser ke Forum Flora dan Fauna. Terimakasih..
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

makasih sdh ditempatkan diforum sebagai yang pertama-tama di urutan pertama.
cuman pemilihan judul Flora dan Fauna terlalu diskriminatif bagi para petani yang memberikan makan kita-kita, semua orang kantoran.
Flora dan Fauna konotasinya ....(wah, wah, wah )
perlu diperhatikan lebih bijak.

Bagi abdi kawula ingsun, tak peduli penempatannya, yang penting bagi-bagi informasi yang inovatif, ama semuanya
dan selama tidak melawan pemerintah dan menyesatkan serta tak menghormati hak kewajiban rakyat indonesia.
yang Penting

MBOIS
[<:)[<:)[<:)@-->@-->@-->@-->[<:)[<:)[<:)
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

waaaaw apakah "TEMPE" ini dalam konotasi atau artikata sebenarnya? Maksud saya bener-bener tempe yang kita konsumsi di dapur?
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

Buat pakan ayam,bukan manusia.
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

pasti banyak zat hijo daunya
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

Makanan ayam tsb gizinya sama gak. Jangan2 malah turun
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

uran masih nggak ngerti sih sebenarnya, padahal sudah 2x baca..


tempe ini sebenarnya kriket pakan ayam atau gimana sih =??=
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

uran masih nggak ngerti sih sebenarnya, padahal sudah 2x baca..


tempe ini sebenarnya kriket pakan ayam atau gimana sih =??=

[<:)[<:)[<:)[<:)[<:)[<:)[<:)

gntinya jagung, broo.[<:)[<:)[<:)[<:)=b==b==b=
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

Jelasin singkatnya dong Kang, iya tempe ini memang sebagai penggantinya jagung dan untuk pakan ternak, tapi apa nilai gizinya sebaik tempe pada umumnya? masalahnya kan ini pakai kotoran, dan kotoran mengandung banyak penyakit.
 
Bls: “Tempe” dari Kotoran Ayam sebagai pengganti Jagung

Telah diketahui bahwa, betapa pentingnya jagung bagi kehidupan manusia. Jagung tidak hanya sebagai bahan makanan manusia (food) dan bahan makanan ternak (feed) tetapi jagung ternyata berfungsi sebagai bahan bakar (fuel) penghasil etanol. Sehingga tak heran kalau harga jagung cenderung naik dan kadang tak karuan. Dari kelangkaan jagung dan mahalnya harga bahan baku yang satu ini maka dicarilah solusi bagaimana cara mengatasinya. Satu-satunya jalan adalah dengan mengganti (subtitusi) karena kalau diganti total dengan bahan yang lain jelas tidak mungkin. Sehingga perlu untuk mencari bahan pakan yang bisa digunakan untuk mengganti peran jagung dalam pakan unggas.

Kami akan mengangkat satu terobosan yang mungkin ini masih asing ditelinga kita. Yaitu penggunaan onggok dan kotoran ayam sebagai bahan pakan pensubtitusi jagung. Walaupun terbatas penggunaannya yaitu sebesar 10% tapi mungkin ini perlu dicoba. Itung-itung punya pengalaman bikin ‘tempe’ kotoran ayam dan ikut membantu mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan kotoran ayam.

Cara pembuatan ‘tempe’ kotoran ayam adalah sebagai berikut :

1. Onggok (65%) dicampur dengan kotoran ayam (35%), sebaiknya kotoran ayam ini telah digiling terlebih dulu.

2. Kedua bahan tersebut dicampur rata dengan ditambahkan air untuk kemudian dikukus

3. Setelah dikukus didinginkan dan setelah dingin inokulasi dengan ragi tempe (0,6%) kemudian dikeringkan pada suhu 60ºC selama 24 jam

4. Dianjurkan bahan ini digiling terlebih dulu sebelum dicampurkan bahan pakan yang lain.

Selamat mencoba, semoga ini bisa menjadi wawasan dan pengetahuan baru bagi kita. Jaya dan bangkitlah peternakan Indonesia!*

jadi untuk untuk unggas bro n sis.

tapi tentu niali gizinya berkurang jauh klo dari kotoran. kecuali buat tumbuhan
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top