Sejak 2 Oktober 2009, dunia telah mengakui aksara Jawa (hanacaraka) dan bahkan kini kini dipakai untuk komputer seperti halnya huruf Latin, China, Arab, Jepang, dan sebagainya, kata Redaktur Pelaksana Majalah Berbahasa Jawa `Panyebar Semangat` Aryo Tumoro kepada ANTARA di Surabaya, Senin.