Aset Danamon Syariab Naik Sefti Oktarianisa Investasi terus dilakukan.jaringan kantor

Dewa

New member
JAKARTA - PT Bank Danamon membukakan aset sebesar Rp 1,208 triliun pada unit usaha syariah (UUS). Menurut Sharia Business Head Danamon Prayudha Moeljo, meski pertumbuhan masih di bawah target, aset Danamon Syariah pada Juni 2011 naik dibanding Juni
2010 lalu yakni sekitar 35 persen, dan posisi sebelumnya Rp 897 miliar.
Dan segi pembiayaan, Danamon Syariah mengucurkan dana Rp 854 miliar atau meningkat 40 persen. Sedangkan dan segi pengumpulan dana, Danamon Syariah mencatat pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 16 persen atau menjadi Rp 850 miliar, dari posisi sebelumnya Rp 731 miliar.
“Pembiayaan masih didominasi. koperasi karyawan sebesar 72 persen atau Rp 700 miliar” katanya kepada Republika, Rabu (3/8) malam. Sementara sisanya didapat dan pembiayaan usaha kecil dan menengah, alat berat, pembiayaan korporasi, dan solusi emas.
Untuk DPK, komposisi dana murah masih mendominasi. Danamon Syariah mencatat tabungan dan gino memiliki proporsi 62 persen sementara deposito 38 persen. “Laba kita memang tidak terlalu banyak naik,” katanya. Prayudha mengatakan, tergerusnya keuntungan perseroan disebabkan Danamon Syariah masih melakukan investasi, baik di jaringan maupun tenaga kerja.
Pada semester pertama 2011, UUS ini mencatat laba sebesar Rp 12 miliar. Kurang optimalnya keuntungan ini juga terlihat dan pendapatan operasional yang hanya naik lima persen atau menjadi Rp 68 miliar, dibanding periode tahun. sebelumnya Rp 65 miliar.
“Namun, kita tetap optimistis lama bakal mencapai target Rp 28 miliar hingga akhir 2011 nanti,” katanya.
Prayudha menuturkan, Danamon saat mi memang sedang optimal melakukan investasi jaringan kantor menginat Danamon sedang menggarap kemungkinan spin off unit syariah. Sampai akhir 2013, Danamon Syariah bakal terus menambah cabang hingga mencapai 300 kantor. Perseroan telah mempersiapkan dana sebesar Rp 150 miliar untuk membangun cabang ini.
Danamon Syaniah kini memiliki 21 kantor cabang dan 137 office channeling. Sekitar 40 cabang baru berada dalam tahap finishing pada 2011 ini,Sementara itu. Direktur Syariah Danamon Herry Hikmanto menuturkan, Danamon bakal kembali menambah modal Danamon Syariah Rp 50 miliar. “Kemungkinan kuartal ketiga nanti,” ujarnya. Herry menilai, angka ini.
cukup untuk menopang pertumbuhan Danamon Syariah dan menjaga rasio kecukupan modal di titik aman. Sebelumnya, modal disetor dan Danamon ke Danamon Syariah Rp 106 miliar.
Saat ditanya mengenai kelanjutan spin off, ia berharap, persetujuan pemisahan UUS bisa didapat dan BI awal 2012. Meski demikian, untuk proses menjadi bank umum syariah (BUS), Danamon Syariah masih membutuhkan waktu hingga satu sampai dua tahun setelahnya atau 20 13-2014 nanti. “Spin off tidak gampang,” tegasnya.
Henry mengaku segala sesuatu harus disiapkan secara matang, mulai dari kesiapan perusahaan hingga izin dan regulator.

Sumber : republika
 
Back
Top