SEWAKTU SAYA SAKIT
Awal Cerita Ini Terjadi Pada Tahun 2000 Lalu,Disaat Sore Yang Indah Saya Bermain Dengan Teman Teman Dan Umur Saya Juga Pada Saat Itu 10 Tahun.
To the point saja deh,pada saat itu saya bermain kepala saya terkena lemparan genting tajam oleh teman saya yang tidak sengaja,sepertinya.
Dan apa boleh buat saya hanya bisa menangis saja dan saya beristirahat di tempat tidur,walaupun begitu sejujurnya ibu saya menangis tentang apa yang telah terjadi kepada saya.
Detik demi detik menit demi menit dan jam demi jam pun berlalu,setelah sesudah waktu maghrib sudah,paman saya melihat sosok saya dekat sebuah jembatan tua.
Itu menurutnya dan yang perlu diketahui saya itu sakit yang lumayan parah,dan paman saya sempat berbincang bincang pada sebuah sosok yang mirip dengan saya tersebut,dan inilah yang ia bicarakan.
Paman : san,kenapa menangis ?
dan sebuah sosok tersebut tidak mau menjawab hanya bisa menangis dan menangis saja.dan paman saya bertanya sekali lagi
Paman : san,yuk pulang udah lewat maghrib,tetap kepada tidak peduli sosok yang mirip saya tersebut tidak mau,apa boleh dibuat paman saya pun tak menghiraukan sosok yang mirip saya tersebut,dengan waktu yang berangsur cepat ( isya ) paman saya dengan gagahnya meninggal sosok tersebut.
Paman saya pun kerumah apa yang terjadi,ia menanyakan apakah saya ada dirumah ?
Ibu saya pun menjawab ada.
Paman : tadi gua liat rasan sendiri di jembatan tua sambil nangis,gua suruh pulang dia gak mau pulang yaudah gua tinggal aja dah.
Ibu saya menjawab sebenernya rasa tadi kecelakaan,kepalanya terkenal genting tajam hingga pendarahan kepalanya.
Paman saya pun menangis setelah mendengar cerita tersebut.
Ia pun lalu menuju kamar tidur saya sambil memeriksa keadaan saya dan pada saat itu juga saya tidur walaupun kepala saya pendarahan.
Yang buat saya bertanya sampai saat ini ialah siapa sosok yang wajahnya mirip saya tersebut ?
Sekian dan terima kasih sudah mau baca cerita misteri dari saya.
Awal Cerita Ini Terjadi Pada Tahun 2000 Lalu,Disaat Sore Yang Indah Saya Bermain Dengan Teman Teman Dan Umur Saya Juga Pada Saat Itu 10 Tahun.
To the point saja deh,pada saat itu saya bermain kepala saya terkena lemparan genting tajam oleh teman saya yang tidak sengaja,sepertinya.
Dan apa boleh buat saya hanya bisa menangis saja dan saya beristirahat di tempat tidur,walaupun begitu sejujurnya ibu saya menangis tentang apa yang telah terjadi kepada saya.
Detik demi detik menit demi menit dan jam demi jam pun berlalu,setelah sesudah waktu maghrib sudah,paman saya melihat sosok saya dekat sebuah jembatan tua.
Itu menurutnya dan yang perlu diketahui saya itu sakit yang lumayan parah,dan paman saya sempat berbincang bincang pada sebuah sosok yang mirip dengan saya tersebut,dan inilah yang ia bicarakan.
Paman : san,kenapa menangis ?
dan sebuah sosok tersebut tidak mau menjawab hanya bisa menangis dan menangis saja.dan paman saya bertanya sekali lagi
Paman : san,yuk pulang udah lewat maghrib,tetap kepada tidak peduli sosok yang mirip saya tersebut tidak mau,apa boleh dibuat paman saya pun tak menghiraukan sosok yang mirip saya tersebut,dengan waktu yang berangsur cepat ( isya ) paman saya dengan gagahnya meninggal sosok tersebut.
Paman saya pun kerumah apa yang terjadi,ia menanyakan apakah saya ada dirumah ?
Ibu saya pun menjawab ada.
Paman : tadi gua liat rasan sendiri di jembatan tua sambil nangis,gua suruh pulang dia gak mau pulang yaudah gua tinggal aja dah.
Ibu saya menjawab sebenernya rasa tadi kecelakaan,kepalanya terkenal genting tajam hingga pendarahan kepalanya.
Paman saya pun menangis setelah mendengar cerita tersebut.
Ia pun lalu menuju kamar tidur saya sambil memeriksa keadaan saya dan pada saat itu juga saya tidur walaupun kepala saya pendarahan.
Yang buat saya bertanya sampai saat ini ialah siapa sosok yang wajahnya mirip saya tersebut ?
Sekian dan terima kasih sudah mau baca cerita misteri dari saya.