pendapat saya, diet ada 2,
1. diet yg perbolehkan
yaitu dietnya orang yg
sedang menderita penyakit tertentu yang mengharuskannya "membatasi" dan "mengatur" pola makannya.
Allah menginginkan kemudahan bagimu dan tidak menginginkan kesulitan bagimu.” (QS. Al-Baqarah:185)
dalam hal ini, dokter
tidak mengharamkan secara syar'i suatu makanan kepada pasien tersebut, pasien
tidak berdosa jika dengan sengaja makan makanan yg diharamkan dokter.
2. diet yg dilarang
yaitu menyiksa diri dengan tidak memakan makanan (yg mungkin saja dibutuhkan tubuh). dengan hal itu dia sudah merampas hak tubuh untuk diberi makan, artinya dia mendholimi diri sendiri.
salah satu teman saya (wanita) ada yg diet gak makan nasi atau gorengan sampai 4 hari (tubuh juga butuh karbohidrat), cuma untuk menghilangkan sedikit lemak diperut(olahraga kn bisa), rasulullah juga pernah ditegur Allah karena mengharamkan suatu makanan kepada istri2nya.
diet boleh2 saja, tetapi dengan cara yg benar, sesuai anjuran dan pengawasan dokter, sesuai dengan lanjutan ayat diatas "dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.[5.87]"
maaf jika ada yg keliru
wallahu a'lam