chickenfighter
New member

ilustrasi
BOJONEGORO (KONTEKAJA) - Banyak sebab, orang dapat meninggal. Tapi, meninggal setelah ditabrak tikus memang agak aneh. Nasib apes ini dialami Abdul Kanan, petani berusia 45 tahun, warga Desa Tanjungharjo, Kecamatan Kapas, Bojonegoro, Jawa Timur. Ia meninggal setelah seekor tikus melompat dan menabrak dirinya di sawah, Rabu (18/3).
"Waktu itu dia sedang di sawah, meratakan tanah dengan cangkul. Melihat ada tumpukan jerami di atas pematang, dia membersihkannya," kata Kepala Desa Tanjungharjo, Basuki, Abdul Kanan., seperti dikutip Antara.
Diceritakan, Abdul Manan kemudian mengangkat jerami-jerami itu dengan tangannya. Saat itulah seekor tikus yang menurut saksi berukuran cukup besar melompat dari balik jerami dan menabrak korban.
"Seketika itu dia langsung tergeletak," kata Basuki, mengutip keterangan para saksi.
Dua petani lain yang menyaksikan kejadian itu, Mastur dan Karjan, langsung memberikan pertolongan dan membawa korban ke rumah keluarganya.
Seorang dokter dari Puskesmas Tanjungharjo yang didatangkan, dr Utami Sanjaya, menyatakan korban sudah meninggal dunia.
Sesuai hasil pemeriksaan, dr Utami mengatakan, Abdul Manan meninggal dunia bukan karena ditabrak tikus, melainkan karena penyakit jantung.
"Sebelum ini korban pernah berobat ke Puskesmas Tanjungharjo dan diketahui menderita penyakit jantung," katanya.
Keluarga korban dilaporkan sudah pasrah dengan kematian Abdul Manan dan sudah membuat surat pernyataan untuk tidak menuntut kepada pihak mana pun atas kematian Abdul. Keluarga korban tidak mau jenasah Abdul Manan dibawa ke RS untuk divisum.
Kapolsek Kapas, AKP Tabita Resley, menyayangkan kejadian itu tidak segera dilaporkan ke polisi. "Kami masih menyelidiki kejadian itu dengan memintai keterangan kepada berbagai pihak," katanya.