adidananto
New member

Harga kopi arabika di bursa ICE Futures New York mengakhiri perdagangannya Rabu dini hari tadi di teritori negatif (8/7). Harga kopi arabika melanjutkan pergerakan melemahnya dan mencapai posisi paling rendah sejak bulan Februari 2014 yang lalu. Anjloknya harga komoditas lunak ini tidak lepas dari faktor kenaikan nilai tukar dollar AS.
Harga kopi arabika secara fundamental saat ini memang sedang berada dalam kondisi bearish kuat. Malam tadi faktor kenaikan dollar makin memperburuk tekanan jual terhadap komoditas ini.
Dollar mencapai posisi tertinggi dalam lima pekan di tengah kekacauan yang dialami oleh kawasan euro. Para pelaku pasar membuang komoditas yang diperdagangkan dengan mata uang tersebut karena harganya menjadi lebih mahal seiring dengan apresiasi dollar.
Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga kopi arabika mengalami penurunan signifikan. Harga kopi arabika untuk kontrak pengiriman bulan September yang merupakan kontrak paling aktif ditutup turun sebesar 0,45 sen atau setara dengan 0,36 persen pada posisi 1,2470