Hari Minggu Berbakti

d4n1el

New member
Gereja itu selalu kelihatan sepi, meskupun bangunannya cukup besar dan bangku-bangku cukup banyak. Bukan karena tidak ada anggota jemaat. Anggota jemaat yang tercatat cukup banyak dan kalau saja mereka hadir semuanya, kemungkinan bangku-bangku tidak akan cukup untuk menampung mereka. Dalam usaha untuk membawa orang-orang tersebut dateng ke gereja, gembala dan para pengurus menemukan sebuah ide. Bagaimana tidak, setiap kali menelepon jemaat agar datang pada kebaktian hari Minggu, masing-masing memberikan alasan yang berbeda untuk tidak hadir pada kebaktian hari Minggu.

Minggu depan sudah diputuskan untuk mengadakan sebuah acara dengan nama "Minggu Tanpa Alasan", sehingga tidak ada alasan bagi jemaat untuk tidak hadir di gereja.

Tempat tidur akan disediakan bagi mereka yang menganggap hari Minggu sebagai hari istirahat, hari untuk tidur.

Akan disediakan tempat duduk empuk dan lebih nyaman bagi mereka yang berkata bahwa bangku gereja terlalu keras.

Obat mata beraneka merk akan disediakan bagi mereka yang beralasan matanya sakit karena menonton sampai larut malam.

Selimut tebal akan disediakan bagi mereka yang beralasan bahwa ruangan di gereja terlalu dingin.

Juga AC bagi mereka yang merasa bahwa ruangan gereja terlalu panas.

Puluhan pengkhotbah disediakan bagi mereka yang hanya datang ke gereja kalau pengkhotbahnya adalah pengkhotbah yang cocok dengan selera mereka.

Kantong persembahan tidak akan diedarkan kepada mereka yang menganggap bahwa gereja selalu saja meminta dana.

Tukang sayur dan pedagang buah akan berjejer menunggu di jalan dekat gereja bagi ibu-ibu yang beralasan bahwa mereka tidak bisa ke gereja karena harus ke pasar.

Dokter dan para perawat akan siap bagi mereka yang selalu beralasan sakit pada hari Minggu.

Alat bantu pendengar akan disediakan bagi mereka yang pendengarannya terganggu sehingga tidak bisa mendengarkan firman Tuhan dengan baik.

Halaman gereja akan dirancang dan didekorasi sedemikian rupa dengan pepohonan, sehingga menyerupai alam bebas bagi mereka yang menganggap hari Minggu sebagai hari bersenang-senang di alam bebas.

Pemberitaan firman Tuhan yang disiarkan melalui radio dan televisi, akan ditiadakan pada hari Minggu itu dikarenakan banyak orang Kristen yang sudah merasa cukup dengan mengikuti kebaktian melalui radio atau televisi sambil tiduran.

Pendeknya, hari Minggu itu usaha apa pun akan dilakukan agar tidak ada alasan bagi siapa saja untuk tidak datang ke gereja.

Jika anda tidak juga datang ke gereja pada hari "Minggu Tanpa Alasan" itu artinya bukan gereja yang salah, tetapi ada yang tidak beres dengan konsep anda tentang berbakti ke gereja. Zaman sekarang ini, untuk datang berbakti ke gereja tidaklah sukar. Sesudah ke gereja pun kita masih bisa melakukan berbagai aktivitas lainnya.

Oleh karena itu tidak ada alasan bagi kita untuk tidak pergi ke gereja. Berbaktilah, senangkanlah hati Tuhan !
 
Back
Top