Contoh :
Christiano Ronaldo : "The asking price of player is 1.000.000 econs.
- Bayu menawar 1.000.000 econs
- Adam menawar 2.500.000 econs
- Srantala menawar 4.000.000 econs
- Bayu berhak atas CR7 jika Adam dan Srantala tidak jadi menawar. ( yang ini jelas..Hehhehehe )
- Harga CR7 akan naik sebanyak
1.200.000 setelah Adam melakukan penawaran ( Liat step 2 )
- Kemudian Srantala melakukan penawaran 4 jt, harga CR7 naik menjadi
2.700.000 econs ini didapat dari penawaran Adam + bid step.
- Sekarang jika saya melakukan penawaran sebanyak 3.000.000 econ, apa yang terjadi?. Ya, seperti yang anda lihat, Srantala lebih tinggi penawarannya dari saya, dan CR7 akan meminta harga 3.200.000 kepada saya.
Apakah saya masih bisa menawar lagi?.
Tidak!!. Karena aturannya adalah tidak ada kesempatan kedua untuk melakukan penawaran jika harga yang anda tawarkan
tidak lebih tinggi dari orang sebelumnya.
- Misalnya lagi, chickenfighter melakukan penawaran sejumlah 4.500.000. Harga CR7 akan menjadi 4.200.000. Srantala yang sebelumnya sebagai orang tertinggi penawarannya berhak memperoleh kesempatan kedua. Jika Srantala menaikkan penawarannya menjadi 4.300.000, maka CR7 jadi milik Srantala.
Sekedar saran : Pikirkan dengan matang sebelum melakukan penawaran yang paling tinggi, dan lihat seberapa pentingkah pemain itu di klub anda.