Bls: Tabung Gas Masih jadi momok menakutkan
Lagi, Gas Elpiji Meledak
*Satu Korban Terbakar, Dapur Masjid Luluh Lantak
Kulonprogo – Lagi, ledakan gas elpiji memakan korban. Seorang takmir masjid, Suradiyo alias Godek (45) warga Boto RT 45 RW 15 Kembang Nanggulan, menderita luka bakar serius di sekujur tubuhnya akibat ledakan gas elpiji di ruang dapur Masjid Al Ashri, Sabtu (7/8).
Selain melukai korban, ledakan itu juga meluluhlantakkan ruang dapur masjid. Berbagai perbotan di dalamnya hancur berkeping-keping. Saking dasyatnya ledakan, dinding dan lantai masjid pun hingga retak-retak. Dugaan sementara, ledakan itu akibat korban menyalakan lampu dapur saat gas sudah memenuhi ruangan.
Salah satu warga setempat, Sartini (27) menuturkan, peristiwa itu bermula saat dirinya mencium bau menyengat ketika melintas di halaman masjid. Khawatir bau itu dari tabung gas elpiji yang bocor, Sartini pun melaporkannya ke istri korban, Legiyah (40).
“Sementara korban mengecek kompor gas, saya melanjutkan perjalanan mengantar anak ke sekolah. Sesampainya di TK Pertiwi yang tepat di seberang jalan depan masjid, tiba-tiba terdengar ledakan yang begitu dasyat” terang saksi yang pagi itu masih tampak shock.
Seketika setelah ledakan, korban lari keluar dari ruang dapur dengan rambut dan baju masih terbakar. Oleh warga sekitar, korban langsung dilarikan ke RS PKU Nanggulan. Karena luka bakar di wajah, punggung, dan kedua tangan dan kakinya cukup parah, korban pun dirujuk ke RSUD Wates.
Saksi lain yang juga takmir masjid, Warsono (46) mengatakan, sebelum peristiwa nahas itu terjadi, dirinya juga mencium bau gas menyengat dari dapur masjid. Khawatir terjadi ledakan, Warsono kemudian melepas regulator dari tabung gas elpiji ukuran 12 kg tersebut.
“Setelah itu, pintu dapur saya buka agar gas keluar dari ruangan. Setelah saya tinggal, saya tidak tahu kalau korban kemudian masuk dan terjadilah ledakan itu” ujarnya.
Ditemui di RSUD Wates, korban yang masih sadar mengatakan, ledakan terjadi begitu saja setelah dirinya memutar knop pemantik kompor gas yang saat itu masih dalam posisi on (menyala, red).
Terpisah, Kapolsek Nanggulan AKP Salim menuturkan, hingga kini belum diketahui secara pasti apa penyebab ledakan itu. Guna pemeriksaan lebih lanjut, tabung elpiji 12 kg dan kompor gas itu diamankan ke Polsek Nanggulan.
(leo)