nurcahyo
New member
Mendengkur Sebabkan Sakit Kepala?
Kapanlagi.com - Sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukkan adanya hubungan antar mendengkur pada saat tidur dan munculnya sakit kepala. Mereka tidak dapat memastikan apakah sakit kepala menyebabkan mendengkur atau sakit kepala muncul akibat tidur mendengkur.
Sakit Kepala Berkelanjutan
Para peneliti di US National Institute mempelajari 206 orang yang berusia antara 18 - 65 yang menderita sakit kepala harian (terjadi sekitar 260 kali serangan pertahun). Lalu dibuat perbandingan dengan 507 orang yang menderita sakit kepala biasa (terjadi 2-104 kali serangan pertahun).
Orang-orang yang ikut serta dalam penelitian ini diminta untuk menjelaskan seberapa sering mereka mendengkur.
Para peneliti menyimpulkan penderita sakit kepala harian memiliki risiko mendengkur 2 kali lebih besar dibandingkan penderita sakit kepala biasa. Ada juga penelitian yang memfokuskan pada kemungkinan mendengkur akibat alkohol dan berat badan.
Dr Ann Scher yang memimpin penelitian tersebut mengatakan sakit kepala dapat memicu dengkuran atau sebaliknya mendengkur dapat menyebabkan sakit kepala.
Sementara itu Dr Peter Goadsby dari Institute of Neurology London mengatakan orang yang mendengkur berarti menahan karbon dioksida, yang menyebabkan perubahan dalam darah sehingga akhirnya muncul sakit kepala. Untuk mengatasinya, si penderita disarankan untuk menjalani pengobatan. (bbc/tut)
Kapanlagi.com - Sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukkan adanya hubungan antar mendengkur pada saat tidur dan munculnya sakit kepala. Mereka tidak dapat memastikan apakah sakit kepala menyebabkan mendengkur atau sakit kepala muncul akibat tidur mendengkur.
Sakit Kepala Berkelanjutan
Para peneliti di US National Institute mempelajari 206 orang yang berusia antara 18 - 65 yang menderita sakit kepala harian (terjadi sekitar 260 kali serangan pertahun). Lalu dibuat perbandingan dengan 507 orang yang menderita sakit kepala biasa (terjadi 2-104 kali serangan pertahun).
Orang-orang yang ikut serta dalam penelitian ini diminta untuk menjelaskan seberapa sering mereka mendengkur.
Para peneliti menyimpulkan penderita sakit kepala harian memiliki risiko mendengkur 2 kali lebih besar dibandingkan penderita sakit kepala biasa. Ada juga penelitian yang memfokuskan pada kemungkinan mendengkur akibat alkohol dan berat badan.
Dr Ann Scher yang memimpin penelitian tersebut mengatakan sakit kepala dapat memicu dengkuran atau sebaliknya mendengkur dapat menyebabkan sakit kepala.
Sementara itu Dr Peter Goadsby dari Institute of Neurology London mengatakan orang yang mendengkur berarti menahan karbon dioksida, yang menyebabkan perubahan dalam darah sehingga akhirnya muncul sakit kepala. Untuk mengatasinya, si penderita disarankan untuk menjalani pengobatan. (bbc/tut)