ikutan nimbrung ya... dari dulu aku emang gak setuju ama yang namanya Pilkada (atau otonomi daerah) eit jangan jayus dulu nih... bukannya tanpa sebab aku gak setuju, sebab inilah jadinya jika semua daerah di Indonesia diberikan kebebasan menentukan nasibnya sendiri, masyarakat kita belum siap untuk menerima kekalahan dalam Pilkada tersebut, begitupun yang menang juga belum siap menjadi pihak yang menang, mereka terlihat tenggelam dalam uforia kemenangan dan melupakan tugas pokoknnya untuk membangun daerahnya masing-masing, apakah ini yang disebut demokrasi? tanya pada diri kita sendiri... sudah cukup dewasakah kita dalam menjalankan Pilkada (otonomi daerah)??