andree_erlangga
New member
Penodongan terhadap nasabah bank kembali terjadi. Dua karyawan PT Agung Makarsa Indah Jakarta, Pamungkas (45) dan Novitriana (36), dirampok dan uang yang baru diambilnya dari bank sebesar Rp 66,7 juta pun raib.
"Kawanan penjahat berjumlah sekitar lima orang. Mereka menggunakan dua sepeda motor dan senjata api," kata Darusalam, saksi mata yang melihat kejadian itu, di Polsek Duren Sawit, Rabu kemarin.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, penodongan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB di Jalan Masjid Abidin RT 08/01 No. 40 A, Pondok Bambu. Saat itu korban bersama sopirnya, Darusalam (35), bermaksud menyimpan uang di Bank Lippo Pondok Bambu. Sebelum itu, mereka berdua telah mengambil uang di BCA Pondok Bambu.
Dari BCA Pondok Bambu keduanya yang mengendarai sedan Corona hendak menuju Bank Lippo. Kawanan perampok diduga sudah mengikuti sedan tersebut. Tiga orang naik Yamaha RX dan dua orang lainnya naik sepeda motor bebek.
Sesampainya di Jalan Masjid Abidin Pondok Bambu, tiga orang yang mengendarai Yamaha RX menghentikan mobil yang dikemudikan Pamungkas. Mereka kemudian turun dan menodongkan pistol ke arah Pamungkas.
Dua pelaku lainnya yang menggunakan motor bebekmendekati Novitriana (penumpang di belakang) sambil menodongkan golok. Saat itu sempat terjadi tarik-menarik tas yang dibawa Novitriana dengan penjahat.
Namun, korban tak kuasa menahan tarikan penjahat. Tas hitam yang dibawa Novitriana pun berpindah tangan. Novi mengaku tas itu berisi uang tunai sekitar Rp 50 juta. Sedangkan Pamungkas yang juga membawa uang Rp 16,7 juta di tasnya di depan berhasil direbut tiga penjahat dengan mudah. Kawanan penjahat itu langsung melarikan diri tengah keramaian jalan.
suarakarya-online.com
"Kawanan penjahat berjumlah sekitar lima orang. Mereka menggunakan dua sepeda motor dan senjata api," kata Darusalam, saksi mata yang melihat kejadian itu, di Polsek Duren Sawit, Rabu kemarin.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, penodongan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB di Jalan Masjid Abidin RT 08/01 No. 40 A, Pondok Bambu. Saat itu korban bersama sopirnya, Darusalam (35), bermaksud menyimpan uang di Bank Lippo Pondok Bambu. Sebelum itu, mereka berdua telah mengambil uang di BCA Pondok Bambu.
Dari BCA Pondok Bambu keduanya yang mengendarai sedan Corona hendak menuju Bank Lippo. Kawanan perampok diduga sudah mengikuti sedan tersebut. Tiga orang naik Yamaha RX dan dua orang lainnya naik sepeda motor bebek.
Sesampainya di Jalan Masjid Abidin Pondok Bambu, tiga orang yang mengendarai Yamaha RX menghentikan mobil yang dikemudikan Pamungkas. Mereka kemudian turun dan menodongkan pistol ke arah Pamungkas.
Dua pelaku lainnya yang menggunakan motor bebekmendekati Novitriana (penumpang di belakang) sambil menodongkan golok. Saat itu sempat terjadi tarik-menarik tas yang dibawa Novitriana dengan penjahat.
Namun, korban tak kuasa menahan tarikan penjahat. Tas hitam yang dibawa Novitriana pun berpindah tangan. Novi mengaku tas itu berisi uang tunai sekitar Rp 50 juta. Sedangkan Pamungkas yang juga membawa uang Rp 16,7 juta di tasnya di depan berhasil direbut tiga penjahat dengan mudah. Kawanan penjahat itu langsung melarikan diri tengah keramaian jalan.
suarakarya-online.com
Last edited: