Operasi Katarak Murah

www.operasikatarak.blogspot.com

OPERASI KATARAK MURAH
Kami menawarkan oprasi katarak dengan Dokter Spesialis Mata, kami melakukan operasi katarak dengan teknik terkini, menggunakan teknik Fakoemulsifikasi dan lensa lipat, sehingga operasi katarak saat ini lebih aman dan nyaman. menggunakan teknik Fakoemulsifikasi,Operasi selesai tanpa memerlukan jahitan. Waktu operasi biasanya kurang dari 30 menit.

Cukup dengan Rp.3.750.000/mata,


untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi :
www.operasikatarak.blogspot.com

Philips: 0855 789 10 25

Ravael: 0813 190 429 60
 
2358517_20121204112838.jpg


Operasi Katarak Murah
untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi:
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60


Diposkan oleh Operasi Katarak Murah di 19:38 Tidak ada komentar: Label: info katarak, katarak, Obat Katarak, operasi katarak jakarta, Operasi Katarak Mahal Penderita Melonjak, OPERASI KATARAK MURAH, OPERASI KATARAK MURAH Cukup dengan Rp.3.750.000/mata, pengobatan katarak
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook
 
Pengobatan KATARAK

2358517_20121204112838.jpg


Operasi Katarak Murah
untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi:
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60


Diposkan oleh Operasi Katarak Murah di 19:38 Tidak ada komentar: Label: info katarak, katarak, Obat Katarak, operasi katarak jakarta, Operasi Katarak Mahal Penderita Melonjak, OPERASI KATARAK MURAH, OPERASI KATARAK MURAH Cukup dengan Rp.3.750.000/mata, pengobatan katarak
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook
 
obat katarak

2358517_20121204112838.jpg


Operasi Katarak Murah
untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi:
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60


Diposkan oleh Operasi Katarak Murah di 19:38 Tidak ada komentar: Label: info katarak, katarak, Obat Katarak, operasi katarak jakarta, Operasi Katarak Mahal Penderita Melonjak, OPERASI KATARAK MURAH, OPERASI KATARAK MURAH Cukup dengan Rp.3.750.000/mata, pengobatan katarak
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook
 
Bonifasius Bocah Penderita Katarak Asal Kupang Akhirnya Dibawa ke RSPAD
TRIBUNNEWS.COM JAKARTA, --Bonifasius (8), bocah pengidap katarak sejak lahir asal Atambua yang sebelumnya sempat ditolak dioperasi di RST Atambua, akhirnya dibawa ke Kupang,,
Kini guna menjalani perawatan dan terapi lebih lanjut untuk dapat melihat kembali Boni nama panggilan dari Bonifasius akhirnya diberangkatkan ke Jakarta Minggu (20/1/2013).
Keberangkatanya ke Jakarta Boni didampingi kedua orang tuanya Yakobus Maran dan istrinya Lusinirda serta dokter pendamping dr Januar dari Rumah Sakit Tentara (RST) Wirasakti, Kupang.
Menurut dr Januar kepada Tribunnews.com Senin pagi (21/1/2013) di RSPAD Jakarta, dipilihnya RSPAD , mengingat saat ini Boni dalam rawatan Rumah Sakit Tentara Wirasakti Kupang, sehingga untuk pengobtan serta perawatan dan terapi matanya dipilih Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) yang memiliki fasilitas jauh lebih baik.
Nantinya kata Januar , Boni juga akan menjalani terapi pada matanya secara perlahan, mengingat anak usia (8) ini sejak lahir tidak dapat melihat. “ Sehingga untuk membuka mata secara perlahan-lahan dia harus menjalani terapi khusus yang saat ini memang ada di RSPAD, Jakarta.
Sebelum dirawat ke Jakarta Boni telah menjalani pemeriksaan USG di RSU Prof. Dr. WZ Yohannes Kupang.
Semua biaya Bonifasius selama di Kupang maupun selama berada di Jakarta menurut penjelasan Manajer Produk PT Sido Muncul Retnowidawati ditanggung oleh Sidomuncul.

Karena selama ini dalam melaksanakan bakti sosial operasi katarak secara gratis kepada masyarakat tidak mampu Sidomuncul juga menggandeng beberapa Kodam dan Rumah Sakit Tentara (RST) di berbagai daerah termasuk RSPAD di Jakarta, sehingga menurut Retnowidawati atau yang akrab disapa Wiwied dalam penanganan Boni pihak Sidomuncul memperoleh kemudahan-kemudahan dari pihak RSPAD
Sebelumnya, Boni pernah ditolak dioperasi di RST Atambua karena harus menjalani sejumlah pemeriksaan tambahan
Penolakan ini membuat Lusinda dan Yakobus kecewa. "Mau bagaimana lagi," kata Lusinda dengan mata berkaca-kaca November tahun lalu.
Kejadian ini diketahui oleh Wiwied sehingga Boni kembali dipanggil di RST dan diputuskan pemeriksaan lanjutan berupa USG untuk Boni dilakukan di Kupang.
Terhadap hal ini Yakobus Maran dan Lusinda menyampaikan terimakasih kepada Sido Muncul dan semua pihak yang terlibat dalam upaya menangani anak mereka.
"Terima kasih Tuhan. Terima kasih Sido Muncul. Terima kasih ibu Wied, mas Wahyu dan para dokter tentara. Semoga Boni bisa dioperasi," kata Yakobus.

Sumber : http://www.tribunnews.com/2013/01/2...-katarak-asal-kupang-akhirnya-dibawa-ke-rspad


OPERASI KATARAK MURAH
3.750.000/mata, Daftar Segera :
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
http://operasikatarak.blogspot.com/




brochureupdate17122010u.jpg
 
Re: Pengobatan KATARAK

Bonifasius Bocah Penderita Katarak Asal Kupang Akhirnya Dibawa ke RSPAD
TRIBUNNEWS.COM JAKARTA, --Bonifasius (8), bocah pengidap katarak sejak lahir asal Atambua yang sebelumnya sempat ditolak dioperasi di RST Atambua, akhirnya dibawa ke Kupang,,
Kini guna menjalani perawatan dan terapi lebih lanjut untuk dapat melihat kembali Boni nama panggilan dari Bonifasius akhirnya diberangkatkan ke Jakarta Minggu (20/1/2013).
Keberangkatanya ke Jakarta Boni didampingi kedua orang tuanya Yakobus Maran dan istrinya Lusinirda serta dokter pendamping dr Januar dari Rumah Sakit Tentara (RST) Wirasakti, Kupang.
Menurut dr Januar kepada Tribunnews.com Senin pagi (21/1/2013) di RSPAD Jakarta, dipilihnya RSPAD , mengingat saat ini Boni dalam rawatan Rumah Sakit Tentara Wirasakti Kupang, sehingga untuk pengobtan serta perawatan dan terapi matanya dipilih Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) yang memiliki fasilitas jauh lebih baik.
Nantinya kata Januar , Boni juga akan menjalani terapi pada matanya secara perlahan, mengingat anak usia (8) ini sejak lahir tidak dapat melihat. “ Sehingga untuk membuka mata secara perlahan-lahan dia harus menjalani terapi khusus yang saat ini memang ada di RSPAD, Jakarta.
Sebelum dirawat ke Jakarta Boni telah menjalani pemeriksaan USG di RSU Prof. Dr. WZ Yohannes Kupang.
Semua biaya Bonifasius selama di Kupang maupun selama berada di Jakarta menurut penjelasan Manajer Produk PT Sido Muncul Retnowidawati ditanggung oleh Sidomuncul.

Karena selama ini dalam melaksanakan bakti sosial operasi katarak secara gratis kepada masyarakat tidak mampu Sidomuncul juga menggandeng beberapa Kodam dan Rumah Sakit Tentara (RST) di berbagai daerah termasuk RSPAD di Jakarta, sehingga menurut Retnowidawati atau yang akrab disapa Wiwied dalam penanganan Boni pihak Sidomuncul memperoleh kemudahan-kemudahan dari pihak RSPAD
Sebelumnya, Boni pernah ditolak dioperasi di RST Atambua karena harus menjalani sejumlah pemeriksaan tambahan
Penolakan ini membuat Lusinda dan Yakobus kecewa. "Mau bagaimana lagi," kata Lusinda dengan mata berkaca-kaca November tahun lalu.
Kejadian ini diketahui oleh Wiwied sehingga Boni kembali dipanggil di RST dan diputuskan pemeriksaan lanjutan berupa USG untuk Boni dilakukan di Kupang.
Terhadap hal ini Yakobus Maran dan Lusinda menyampaikan terimakasih kepada Sido Muncul dan semua pihak yang terlibat dalam upaya menangani anak mereka.
"Terima kasih Tuhan. Terima kasih Sido Muncul. Terima kasih ibu Wied, mas Wahyu dan para dokter tentara. Semoga Boni bisa dioperasi," kata Yakobus.

Sumber : http://www.tribunnews.com/2013/01/2...-katarak-asal-kupang-akhirnya-dibawa-ke-rspad


OPERASI KATARAK MURAH
3.750.000/mata, Daftar Segera :
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
http://operasikatarak.blogspot.com/




brochureupdate17122010u.jpg
 
Re: obat katarak

Bonifasius Bocah Penderita Katarak Asal Kupang Akhirnya Dibawa ke RSPAD
TRIBUNNEWS.COM JAKARTA, --Bonifasius (8), bocah pengidap katarak sejak lahir asal Atambua yang sebelumnya sempat ditolak dioperasi di RST Atambua, akhirnya dibawa ke Kupang,,
Kini guna menjalani perawatan dan terapi lebih lanjut untuk dapat melihat kembali Boni nama panggilan dari Bonifasius akhirnya diberangkatkan ke Jakarta Minggu (20/1/2013).
Keberangkatanya ke Jakarta Boni didampingi kedua orang tuanya Yakobus Maran dan istrinya Lusinirda serta dokter pendamping dr Januar dari Rumah Sakit Tentara (RST) Wirasakti, Kupang.
Menurut dr Januar kepada Tribunnews.com Senin pagi (21/1/2013) di RSPAD Jakarta, dipilihnya RSPAD , mengingat saat ini Boni dalam rawatan Rumah Sakit Tentara Wirasakti Kupang, sehingga untuk pengobtan serta perawatan dan terapi matanya dipilih Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) yang memiliki fasilitas jauh lebih baik.
Nantinya kata Januar , Boni juga akan menjalani terapi pada matanya secara perlahan, mengingat anak usia (8) ini sejak lahir tidak dapat melihat. “ Sehingga untuk membuka mata secara perlahan-lahan dia harus menjalani terapi khusus yang saat ini memang ada di RSPAD, Jakarta.
Sebelum dirawat ke Jakarta Boni telah menjalani pemeriksaan USG di RSU Prof. Dr. WZ Yohannes Kupang.
Semua biaya Bonifasius selama di Kupang maupun selama berada di Jakarta menurut penjelasan Manajer Produk PT Sido Muncul Retnowidawati ditanggung oleh Sidomuncul.

Karena selama ini dalam melaksanakan bakti sosial operasi katarak secara gratis kepada masyarakat tidak mampu Sidomuncul juga menggandeng beberapa Kodam dan Rumah Sakit Tentara (RST) di berbagai daerah termasuk RSPAD di Jakarta, sehingga menurut Retnowidawati atau yang akrab disapa Wiwied dalam penanganan Boni pihak Sidomuncul memperoleh kemudahan-kemudahan dari pihak RSPAD
Sebelumnya, Boni pernah ditolak dioperasi di RST Atambua karena harus menjalani sejumlah pemeriksaan tambahan
Penolakan ini membuat Lusinda dan Yakobus kecewa. "Mau bagaimana lagi," kata Lusinda dengan mata berkaca-kaca November tahun lalu.
Kejadian ini diketahui oleh Wiwied sehingga Boni kembali dipanggil di RST dan diputuskan pemeriksaan lanjutan berupa USG untuk Boni dilakukan di Kupang.
Terhadap hal ini Yakobus Maran dan Lusinda menyampaikan terimakasih kepada Sido Muncul dan semua pihak yang terlibat dalam upaya menangani anak mereka.
"Terima kasih Tuhan. Terima kasih Sido Muncul. Terima kasih ibu Wied, mas Wahyu dan para dokter tentara. Semoga Boni bisa dioperasi," kata Yakobus.

Sumber : http://www.tribunnews.com/2013/01/2...-katarak-asal-kupang-akhirnya-dibawa-ke-rspad


OPERASI KATARAK MURAH
3.750.000/mata, Daftar Segera :
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
http://operasikatarak.blogspot.com/




brochureupdate17122010u.jpg
 
Pencegahan Kebutaan Perlu Terus Diupayakan
JAKARTA, KOMPAS.com - Promosi kesehatan dan pencegahan kebutaan perlu terus diupayakan dan ditingkatkan. Sebab, 70 persen bahkan lebih kebutaan itu dapat dicegah. Demikian disampaikan Menteri Kesehatan RI Nafsiah Mboi saat meresmikan Rumah Sakit Mata Jakarta Eye Center @ Kedoya, Sabtu (2/2/2013), di Jakarta.
Peresmian RS Mata Jakarta Eye Center (JEC) @ Kedoya bertepatan dengan hari ulang tahun ke-29 JEC (1984-2013). Acara tersebut dihadiri Sekretaris Jenderal Kemenkes RI Supriyantoro, Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kemenkes RI Akmal Taher, Direktur Utama RS Mata Cicendo Bandung Hikmat Wangsaatmadja, Ketua Umum Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Nila F Moeloek, Pendiri Gerakan Mata Hati Panji Wisaksana, serta para delegasi ASEAN Association of Eye Hospital dari Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam.
Acara dimeriahkan dengan pementasan tarian topeng dan pertunjukan seni lukis pasir. Nafsiah mengatakan, kebutaan masih merupakan masalah kesehatan di Indonesia. Diperkirakan 1,5 persen penduduk Indonesia, sekitar 3,6 juta mengalami kebutaan. Penyebab utama kebutaan adalah katarak, glaukoma, kelainan refraksi, gangguan retina, kelainan kornea, dan penyakit lain yang berhubungan dengan usia lanjut.
Data Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) 2011 menunjukkan bahwa jumlah pasien rawat jalan untuk penyakit mata adalah 672.168 orang. Berdasarkan data tersebut, dilaporkan pula jumlah gangguan refraksi sebanyak 198.036, katarak 94.582, dan glaukoma 25.176. Sementara itu, data tahun sebelumnya, SIRS 2010 menunjukkan, penyakit mata termasuk 10 penyakit dengan kunjungan rawat jalan terbanyak di rumah sakit. "Yang paling banyak dilaporkan adalah gangguan refraksi dan akomodasi," kata Nafsiah.
Total ganguan refraksi dan akomodasi sebanyak 180.310 kasus kunjungan atau 1,72 persen dari total kunjungan rawat jalan di rumah sakit yang berjumlah 10.466.415 kunjungan. Dari jumlah tersebut, Provinsi DKI Jakarta menyumbang jumlah terbanyak. "Jumlahnya 46.177 kunjungan dalam setahun," sebut Nafsiah.
Nafsiah mengatakan, masalah gangguan penglihatan perlu mendapat perhatian serius. Pasalnya, gangguan penglihatan pada orang dewasa akan mengganggu produktivitas dan mengurangi kualitas hidupnya. Sementara, gangguan penglihatan pada anak-anak akan sangat mempengaruhi masa depan mereka, tak terkecuali kemampuan mereka menyerap pelajaran.
Menurut Nafsiah, untuk mengatasi permasalahan gangguan penglihatan dan kebutaan di Indonesia pemerintah berkomitmen mewujudkan visi Mata Sehat tahun 2020. Tujuannya ialah agar setiap warga negara di Indonesia terpenuhi haknya untuk mempunyai penglihatan optimal.
Nafsiah pun mengapresiasi kehadiran RS Mata JEC @ Kedoya sebagai salah satu rumah sakit mata yang memiliki teknologi mutakhir di Indonesia. Rumah sakit mata yang beroperasi sejak 2 April 2012 tersebut sudah melayani sekitar 50.000 pasien rawat jalan dengan 10-15 persen di antaranya menjalani tindakan operasi mata. "Dengan makin meningkatnya harapan hidup, makin menuanya penduduk Indonesia, juga karena berbagai polusi, perubahan gaya hidup, berbagai penyakit, seperti diabetes, AIDS, dan sebagainya, memang dibutuhkan suatu center excellent dalam kesehatan mata," tuturnya.
Nafsiah pun berharap pihak rumah sakit memberikan pelayanan terbaik kepada semua masyarakat, terutama masyarakat yang tidak bisa datang ke Jakarta. Selain itu, pihak rumah sakit diharapkan terus melakukan upaya promosi kesehatan dan pencegahan kebutaan.
Direktur Utama JEC @ Kedoya Darwan M Purba mengatakan, tindakan promosi kesehatan dan pencegahan kebutaan bagi masyarakat sudah dilakukan melalui berbagai kegiatan seminar. "Melalui seminar-seminar itu masyarakat diberitahu bagaimana harus menjaga kesehatan mata," katanya.
Kontribusi JEC pada masyarakat juga diwujudkan dalam bentuk kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) berupa operasi katarak gratis. Kegiatan CSR operasi katarak gratis dilakukan bekerjasama dengan berbagai organisasi, seperti Gerakan Mata Hati.
Setiap tahun JEC menjalankan 2-3 kali aktivitas CSR operasi katarak gratis dengan jumlah 50-100 penderita per kegiatan. Menurut Purba, kegiatan CSR operasi katarak gratis sudah dilangsungkan sejak JEC berdiri. "Ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan untuk membantu program pemerintah memerangi kebutaan di Indonesia yang masih sangat memprihatinkan," ungkapnya.
Editor :
Rusdi Amral
Sumber : http://nasional.kompas.com/read/2013/02/02/22403595/Pencegahan.Kebutaan.Perlu.Terus.Diupayakan

http://operasikatarak.blogspot.com/2013/01/operasi-katarak.html




OPERASI KATARAK MURAH
3.750.000/mata, Daftar
Segera via sms :
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
 
OPERASI KATARAK MURAH
3.750.000/mata, Daftar
Segera via sms :
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
 


OPERASI KATARAK MURAH

Cukup dengan Rp.3.750.000/mata,untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi :
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
 
Keluarga Wartawan Dapat Operasi Katarak Gratis

Keluarga Wartawan Dapat Operasi Katarak Gratis
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memperingati Hari Pers Nasional (HPN) ke-68, ANTV bekerjasama dengan RSPAD Gatot Subroto menggelar operasi katarak gratis untuk wartawan dan keluarganya.
Kegiatan ini diperlukan mengingat penduduk Indonesia rentan terserang katarak karena tingginya paparan sinar UV. Pencegahan kebutaan perlu terus ditingkatkan salah satunya melalui operasi katarak.
Presiden Direktur ANTV Dudi Hendrakusuma mengatakan, operasi katarak ini ditujukan untuk para wartawan dan keluarganya dengan target 50 pasien. Sejak 1 Februari lalu, kata dia, sudah mendaftar 54 calon pasien.
''Tapi sampai kemarin yang lulus screening untuk operasi katarak ada 17 pasien. Test screening ini akan terus berlanjut sampai mencapai 50 pasien operasi katarak,'' kata Dudi dalam siaran pers yang diterima Republika, Selasa (12/2).
Dudi menjelaskan, pihaknya sudah beberapa kali melaksanakan kegiatan operasi katarak. Kegiatan tersebut telah dilakukan seperti di Bandung, Yogyakarta dan Surabaya.
''Kali ini target kami adalah jurnalis dan keluarganya, dan Hari Pers Nasional kami jadikan momentum penting untuk mengadakan kegiatan sosial ini,'' katanya.
Menurut Letkol Ckm dr. Bennadi N. Sp.M, Kadep Instalasi Mata RSPAD Gatot Subroto, penyakit katarak hanya menyerang bagian lensa mata saja. Lantas untuk bagian mata lainnya, kata dia, masih berfungsi dengan baik. '' Tapi jika tidak segera operasi, akan berakibat pembutaan,'' ujarnya.

Reporter : Mohammad Akbar
http://operasikatarak.blogspot.com/2013/01/operasi-katarak.html
Redaktur : A.Syalaby Ichsan
SUMBER: http://www.republika.co.id/berita/n...eluarga-wartawan-dapat-operasi-katarak-gratis
 

Attachments

  • brochure update 17122010 upload kecil.jpg
    brochure update 17122010 upload kecil.jpg
    160.2 KB · Views: 472
4 Cara mendeteksi katarak sejak dini
Katarak pada dasarnya merupakan kondisi mata yang serius yang dapat menghalangi pandangan dan akhirnya menyebabkan kebutaan. Salah satu jalan untuk menyembuhkannya hanyalah dengan operasi. Oleh karenanya, lebih baik mendeteksi katarak sebelum benar-benar terkena. Katarak biasanya terjadi akibat penuaan lensa mata. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat membantu Anda mendeteksi katarak sejak dini, seperti dilansir Boldsky.

1. Pandangan kabur

Ada dua alasan penting yang menandai pandangan kabur. Salah satunya adalah minus kacamata Anda yang perlu ditingkatkan atau terjadi pembentukan katarak di mata Anda. Ini adalah dua penyebab utama dari pandangan kabur.

2. Diabetes

Jika Anda memiliki diabetes, Anda harus melakukan pemeriksaan katarak setiap 3 bulan. Hal ini dikarenakan kadar gula darah bisa mempengaruhi pembentukan katarak di mata.

3. Usia

Kebanyakan orang mengembangkan masalah katarak karena usia. Sebenarnya ini adalah salah satu masalah mata yang paling umum di alami banyak manula. Kelompok usia 60-an dan di atas ada pada kategori risiko tinggi katarak.

4. Keturunan

Keluarga Anda memiliki sejarah buruk tentang mata? Jika keluarga Anda ada yang terkena katarak, Anda harus lebih berhati-hati karena berisiko besar menderita masalah yang sama. Informasikan dokter Anda tentang riwayat kesehatan keluarga Anda.

Bagi Anda yang menderita katarak, jangan khawatir karena operasi katarak hanya memakan waktu beberapa menit saja. Namun, sebelum benar-benar terkena, Anda bisa mencegahnya dengan melakukan deteksi dini.

http://operasikatarak.blogspot.com/
SUMBER : http://www.merdeka.com/sehat/4-cara-mendeteksi-katarak-sejak-dini.html






OPERASI KATARAK MURAH
3.750.000/mata, Daftar Segera via sms :
Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
 
Info Katarak

Definisi Katarak
Katarak adalah kekeruhan pada lensa mata yang menyebabkan gangguan penglihatan

Penyeab Katarak
Katarak umumnya merupakan proses penuaan. Paparan sinar ultraviolet jangka panjang, penggunaan obat-obatan dan penyakit tertentu seperti diabetes juga dapat mempercepat timbulnya katarak. Katarak juga dapat terjadi pada saat lahir atau trauma pada mata.

Beberapa gejala umum Katarak antara lain:
1. Pandangan kabur yang tidak dapat dikoreksi dengan kacamata atau ukuran kacamata yang sering berubah.
2. Warna-warna tampak kusam.
3. Susah melihat di tempat yang terang akibat silau.
4. Kesulitan saat membaca atau mengemudi di malam hari.

Operasi KATARAK
Dokter mata akan merekomendasikan operasi katarak pada saat setelah dokter memeriksakan secara keseluruhan dari mata anda dan di anggap perlu karena penglihatan Anda tidak dapat diperbaiki dengan kacamata dan cukup serta mengganggu untuk kegiatan sehari-hari maka dilakukan lah Operasi.

Ke majuan alat Teknologi di bidang mata yang kini sudah banyak di gunakan menggunakan teknik Fakoemulsifikasi (Phaco-emulsification).

Fako-emulsifikasi adalah teknik operasi katarak yang paling canggih saat ini, menggunakan irisan yang sangat kecil (kurang dari 3mm) pada sisi kornea. Alat fakoemulsifikasi digunakan untuk melunakkan (emulsifikasi) dan mengeluarkan lensa katarak pada saat yang bersamaan. Setelah itu, lensa intra-okuler (IOL) yang dapat dilipat dimasukkan ke dalam mata. Operasi selesai tanpa memerlukan jahitan. Waktu operasi biasanya kurang dari 30 menit.

Operasi Katarak Murah

Kami menawarkan oprasi katarak dengan Dokter Spesialis,kami melakukan operasi katarak dengan teknik terkini, mesin dan alat-alat tercanggih, sehingga operasi katarak saat ini lebih aman dan nyaman. menggunakan teknik Fakoemulsifikasi,Operasi selesai tanpa memerlukan jahitan. Waktu operasi biasanya kurang dari 30 menit.

Cukup dengan Rp.3.500.000, anda sudah mendapat

- pelayanan antar jemput pasien,

- pemeriksaan sebelum operasi,

- operasi berserta obat-obatan yang dibutuhkan,

- serta pemeriksaan setelah operasi (kami antar jaemput pula).

untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi :

Philips: 0855 789 10 25

Ravael: 0813 190 429 60

–Terima kasih–
DKK Imbau CSR dalam Bentuk Operasi Katarak

BALIKPAPAN - Operasi katarak gratis yang menjadi rangkaian ulang tahun ke-116 Kota Balikpapan digelar Dinas Kesehatan Kota (DKK), Jalan Sudirman, Pasar Baru, Selasa (26/2).

Kepala DKK drg Dyah Muryani mengatakan dalam kegiatan sosial ini pihaknya bekerja sama dengan Balai Kesehatan Mata dan Olahraga Masyarakat (BKMOM) Provinsi Kalimantan Timur dengan menyiapkan tiga dokter spesialis bedah mata dan tujuh tenaga medis. Operasi katarak diikuti 50 calon pasien yang berusia rata-rata di atas 60 tahun dari golongan masyarakat kurang mampu.

“Mereka sebelumnya telah diseleksi melalui puskesmas masing-masing kelurahan. Sementara DKK hanya sebagai fasilitator,” katanya.

Menurut Dyah, katarak termasuk penyakit yang tidak dapat dicegah karena faktor penuaan, bahkan bisa menjadi penyakit keturunan. Oleh karena itu setelah menjalani operasi, diharapkan kualitas hidup pasien dapat meningkat serta lebih menjaga kesehatan dan pola hidup.

“Kami juga berharap program CSR (corporate social responsibility, Red) perusahaan-perusahaan di Balikpapan bisa dalam bentuk bantuan operasi katarak. Sebab, penderita katarak cukup banyak. Kami pun bersedia memfasilitas perusahaan-perusahaan,” urai Dyah.

Sementara, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Sosial (Disnakersos) Amin Latief yang mewakili Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, pertumbuhan penderita katarak di Balikpapan cukup banyak, walaupun sebenarnya angka kebutaan bisa ditekan dengan cara operasi.

“Sayangnya yang sering menjadi kendala di masyarakat adalah biaya. Meskipun operasi katarak tidak semahal operasi besar lainnya seperti jantung, namun kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang kekurangan,” tuturnya.

Sebelum dimulainya operasi, para calon pasien sejak pekan lalu telah menjalani proses screening agar siap dioperasi. Dari 180 calon pasien yang mendaftar, hanya 50 orang saja yang lolos screening. Kemarin, usai didata dan menjalani proses pemeriksaan kesehatan terakhir para calon dibius lokal di sekitar mata baru kemudian menjalani operasi sesuai dengan nomor urutannya. Operasi ini berlangsung 10-15 menit untuk kasus biasa dan 30 menit untuk kasus dengan infeksi berat. Kegiatan akan dilaksanakan selama dua hari atau sampai hari ini, di mana dalam satu hari panitia mengoperasi 25 pasien.(*/nno/tom/k1)

Sumber : http://www.kaltimpost.co.id/berita/detail/13250/dkk-imbau-csr-dalam-bentuk-operasi-katarak.html
 
Pundi Amal SCTV Bantu Penderita Katarak di Kota Kembang


Liputan6.com, Jakarta : Keinginan untuk berbagi dan peduli kepada penderita katarak membuat hati Donny Kesuma, Piyu, dan Ayu Diah Bing Slamet tergerak mengikuti Pundi Amal SCTV 2013.

Mereka hadir di sebuah rumah sakit di Kota Kembang untuk menyambangi para penderita katarak sekaligus menemani proses operasi. "Totalnya ada 470 pasien selama tiga hari ini," ujar Ketua Pundi Amal Risanggono di Bandung, Jawa Barat, baru-baru ini.

Usai berbincang-bincang dengan penderita katarak, Donny, Piyu, dan Ayu Diah kemudian masuk ruang operasi. "Buat Pundi Amal ini adalah sesuatu hal yang sangat besar. Kami juga ingin berterima kasih kepada para artis sehingga pasiennya terhibur," ujar Risanggono.

Sebelumnya, Pundi Amal SCTV menyambangi kawasan Petemon, Surabaya, Jawa Timur. Acara ini diawali dengan peresmian MCK umum oleh Walikota Surabaya Tri Rismaharini. Kemudian, dilanjutkan dengan jalan sehat yang diikuti kurang lebih oleh seribu orang.

Selanjutnya, ada pengobatan gratis yang berlangsung istimewa. Audi Marissa, bintang sinetron Love in Paris, juga terjun bersama tim Pundi Amal SCTV.(ASW)



OPERASI KATARAK MURAH
Cukup dengan Rp.3.750.000/mata,untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi :

Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
 
Operasi Katarak

Operasi Katarak Murah

Kami menawarkan oprasi katarak dengan Dokter Spesialis,kami melakukan operasi katarak dengan teknik terkini, mesin dan alat-alat tercanggih, sehingga operasi katarak saat ini lebih aman dan nyaman. menggunakan teknik Fakoemulsifikasi,Operasi selesai tanpa memerlukan jahitan. Waktu operasi biasanya kurang dari 30 menit.

Cukup dengan Rp.3.500.000, anda sudah mendapat


- pemeriksaan sebelum operasi,

- operasi berserta obat-obatan yang dibutuhkan,

untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi :

Philips: 0855 789 10 25

Ravael: 0813 190 429 60



brochureupdate17122010u.jpg


–Terima kasih–
 
Lebih dari 100 Pasien Katarak Dioperasi
indosiar.com, Kayong Utara - (Selasa, 05.03.2013) Peduli Kasih Indosiar bekerjasama dengan sejumlah pihak terus memberikan dukungan kepada para penderita penyakit katarak agar bisa melihat normal kembali. beberapa waktu lalu, lebih dari 100 pasien katarak di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat menjalani operasi. Penderita katarak memang tergolong tinggi di Kalimantan Barat bahkan penyakit ini menyerang anak-anak.
Lebih dari 100 pasien katarak di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat ini, antusias menanti giliran operasi. Mereka yang rata - rata sudah berusia lanjut berharap operasi bisa mengembalikan penglihatan mereka, menikmati indahnya dunia sekitar mereka dengan leluasa.
Bekerjasama dengan Perdami, Klinik Kana dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara, Peduli Kasih Indosiar menyelenggarakan operasi mata katarak yang berlangsung sejak tanggal 25 hingga 28 Februari lalu.
Bukan tanpa alasan kegiatan sosial Peduli Kasih Indosiar menyasar Kalimantan Barat. Tercatat ada 1,5 juta penderita katarak di propinsi ini. Bahkan mulai menyerang anak-anak dan remaja. Mereka umumnya dari keluarga tidak mampu yang hanya bisa pasrah dengan keadaan.
Sedikitnya 20 tim dan dokter diterjunkan dan diharapkan bisa membantu proses pengembalian penghilatan para pasien karena mata katarak sesungguhnya bisa disembuhkan.
Bagi mereka, termasuk nenek Denong dan Nurlela yang sudah berusia 80 tahun ini, operasi menjadi berkah karena bisa melihat kembali.
Dinas Kesehatan setempat harus bekerja ekstra keras untuk mendapatkan layanan pengobatan gratis seperti kerjasama dengan kita Peduli Indosiar, seperti ini karena 5 dari 100 warga Kalimatan Barat menderita mata katarak. (Ahmad Baehaqi/Medi Kuswadi/Sup)
Sumber: http://www.indosiar.com/fokus/lebih-dari-100-pasien-katarak-dioperasi_103836.html





OPERASI KATARAK MURAH
Cukup dengan Rp.3.750.000/mata,untuk keterangan lebih lanjut dapat hubungi :

Philips: 0855 789 10 25
Ravael: 0813 190 429 60
http://www.operasikatarak.blogspot.com/
 
Back
Top