Dipi76
New member
Kriminalitas
5 Perampok Ikat 10 Penghuni Kantor BPN
Penulis: Adi Dwijayadi | Editor: Hertanto Soebijoto
Kamis, 3 Maret 2011 | 10:25 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Kawanan perampok membobol Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) di Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis (3/3/2011) dini hari. Sebelum menguras seisi harta benda, lima orang perampok itu mengikat seluruh penghuni kantor yang berjumlah sepuluh orang.
Duloh (40), satpam kantor BPN mengatakan, saat sedang tidur bersama Panus, rekan seprofesinya, tiba-tiba keduanya disergap dan ditodong pistol di lehernya. Salah satu pelaku menggertak Duloh, "Jangan bergerak kalau mau selamat."
Mengutip keterangan dari Humas Polda Metro Jaya, Duloh kemudian diikat bersama Panus dan Nanan (tukang ojek) di pos keamanan. Pelaku lain melumpuhkan pengurus kantin dan petugas cleaning service. Mereka diikat di ruang lainnya.
Setelah total 10 penghuni berhasil dilumpuhkan dan tak bisa berbuat apa-apa, komplotan penjahat bersenjatakan pistol, linggis, clurit dan kampak itu menjebol paksa tiga brankas dan menguras isinya di ruang kepala perencanaan. Pelaku kemudian kabur menggunakan mobil dan membawa harta benda yang belum ditaksir berapa jumlah isi brankasnya.
Petugas Kepolisian Sektor Metro Bekasi Timur sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi.
Sumber: Kompas
-dipi-
5 Perampok Ikat 10 Penghuni Kantor BPN
Penulis: Adi Dwijayadi | Editor: Hertanto Soebijoto
Kamis, 3 Maret 2011 | 10:25 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Kawanan perampok membobol Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) di Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis (3/3/2011) dini hari. Sebelum menguras seisi harta benda, lima orang perampok itu mengikat seluruh penghuni kantor yang berjumlah sepuluh orang.
Duloh (40), satpam kantor BPN mengatakan, saat sedang tidur bersama Panus, rekan seprofesinya, tiba-tiba keduanya disergap dan ditodong pistol di lehernya. Salah satu pelaku menggertak Duloh, "Jangan bergerak kalau mau selamat."
Mengutip keterangan dari Humas Polda Metro Jaya, Duloh kemudian diikat bersama Panus dan Nanan (tukang ojek) di pos keamanan. Pelaku lain melumpuhkan pengurus kantin dan petugas cleaning service. Mereka diikat di ruang lainnya.
Setelah total 10 penghuni berhasil dilumpuhkan dan tak bisa berbuat apa-apa, komplotan penjahat bersenjatakan pistol, linggis, clurit dan kampak itu menjebol paksa tiga brankas dan menguras isinya di ruang kepala perencanaan. Pelaku kemudian kabur menggunakan mobil dan membawa harta benda yang belum ditaksir berapa jumlah isi brankasnya.
Petugas Kepolisian Sektor Metro Bekasi Timur sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi.
Sumber: Kompas
-dipi-