Bola voli indoor dapat kembali memakai peraturan bola voli lama, ialah tiap anggota badan pemain menyentuh semua sisi net, poin buat tim lawan. Peraturan mulai digunakan sesudah rapat kerja nasional (Rakernas) 2016 Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Semua Indonesia (PP PBVSI) selesai, Sabtu (23/1), di Padepokan Sentul, Bogor.
Peraturan ini merujuk pada aturan yang saat ini kembali digunakan oleh Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) mulai sejak 2014. FIVB, sampai tahun yang lalu masih tetap mensosialisasikan pergantian ketentuan ini, serta banyak negara baru menterapkan ketentuan ini mulai 2016.
Peraturan di awal, merupakan permainan dapat dihentikan waktu pemain cuma menyentuh pita putih sisi atas net. Jadi, waktu pemain menyentuh net, asal bukan hanya pita putih sisi atas, permainan terus jalan. Peraturan ini berlaku dari 2009 sampai 2014.
“Keputusan ini membantu wasit, tiap pemain yang menyentuh net, walaupun itu busananya, poin untuk tim lawan. Ini dapat enteng di terima ke dua tim. Di awal, seringkali berlangsung tidak setuju dari pemain, dikarenakan kadang waktu net bergerak tersentuh badan, tapi wasit tdk menyudahi permainan, ” kata salah satunya wasit internasional, Raditya.
Tidak hanya itu, ketentuan baru yang lain merupakan ofisial yang memiliki hak duduk di kursi cadangan optimal lima orang terbagi dalam satu orang pelatih, dua orang asisten pelatih, satu orang dokter berolahraga, serta satu orang terapis berolahraga. Buat dokter serta terapis berolahraga mesti punya sertifikat dari lembaga profesinya masing-masing. Peraturan di awal, optimal cuma tiga ofisial, ialah satu wasit serta dua asisten.
Rakernas yang diikuti 27 dari 34 Pengprov PBVSI ini bisa merayakan kembali th. PP PBVSI yang ke-61. “Semoga ke depan prestasi bola voli jadi tambah baik, tujuan paling dekat, merupakan emas SEA Games 2017, ” kata Ketua Umum PP PBVSI Imam Sudjarwo.
Peraturan ini merujuk pada aturan yang saat ini kembali digunakan oleh Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) mulai sejak 2014. FIVB, sampai tahun yang lalu masih tetap mensosialisasikan pergantian ketentuan ini, serta banyak negara baru menterapkan ketentuan ini mulai 2016.
Peraturan di awal, merupakan permainan dapat dihentikan waktu pemain cuma menyentuh pita putih sisi atas net. Jadi, waktu pemain menyentuh net, asal bukan hanya pita putih sisi atas, permainan terus jalan. Peraturan ini berlaku dari 2009 sampai 2014.
“Keputusan ini membantu wasit, tiap pemain yang menyentuh net, walaupun itu busananya, poin untuk tim lawan. Ini dapat enteng di terima ke dua tim. Di awal, seringkali berlangsung tidak setuju dari pemain, dikarenakan kadang waktu net bergerak tersentuh badan, tapi wasit tdk menyudahi permainan, ” kata salah satunya wasit internasional, Raditya.
Tidak hanya itu, ketentuan baru yang lain merupakan ofisial yang memiliki hak duduk di kursi cadangan optimal lima orang terbagi dalam satu orang pelatih, dua orang asisten pelatih, satu orang dokter berolahraga, serta satu orang terapis berolahraga. Buat dokter serta terapis berolahraga mesti punya sertifikat dari lembaga profesinya masing-masing. Peraturan di awal, optimal cuma tiga ofisial, ialah satu wasit serta dua asisten.
Rakernas yang diikuti 27 dari 34 Pengprov PBVSI ini bisa merayakan kembali th. PP PBVSI yang ke-61. “Semoga ke depan prestasi bola voli jadi tambah baik, tujuan paling dekat, merupakan emas SEA Games 2017, ” kata Ketua Umum PP PBVSI Imam Sudjarwo.