Adamsuhada
New member
Gol penalti Messina di masa injury time memaksa AS Roma puas dengan skor 1-1. Sementara di Azzurri d'Italia, enam gol tercipta saat Atalanta menghabisi Livorno.
Inilah hasil imbang ketiga Roma sepanjang musim ini. Tapi lebih dari itu, kegagalan meraih nilai maksimal di Stadio San Filippo, Minggu (14/1/2007) malam WIB, membuat selisih poin mereka dengan Inter Milan makin jauh.
Dengan poin 42 posisi Giallorossi di posisi dua klasemen memang masih aman, namun kini ada sembilan angka yang memisahkan mereka dengan Inter yang pada pertandingan sebelumnya menundukkan Torino 3-1. Buat Messina tambahan satu poin justru membuat posisi merek turun satu strip ke urutan 17, digeser Chievo yang sukses mengalahkan Catania 2-1.
Berusaha menjaga jarak tujuh angka dengan Inter, Roma yampil agresif meski bermain dikandang lawan. Beberapa peluangpun berhasil diciptakan diantaranya oleh Simone Perrotta dan Daniele De Rossi, namun usaha keduanya mentah di kiper Marco Storari.
Begitu juga kerjasama Francesco Totti dan Amantino Mancini yang gagal merubah skor. Nama yang disebut belakangan akhirnya memecah kebuntuan Roma, kali ini diawali kerjasama Rodrigo Taddei dan Totti yang membuat Mancini dengan leluasa melepaskan tembakan yang mengubah skor menjadi 1-0.
Hingga 90 menit pertandingan skor 1-0 untuk Roma tidak berubah. Namun tambahan tiga poin di depan mata tiba-tiba buyar saat wasit menunjuk titik putih setelah Cristian Chivu dianggap melanggar Arturo Di Napoli semenit sebelum pertandingan usai. Alessandro Parisi yang maju sebagai eksekutor dengan dingin memperdaya kiper Doni dan memaksa hasil imbang 1-1.
Skor terbesar di pekan 19 terjadi di Azzurri d'Italia saat Atalanta mengungguli Livorno 5-1.
Di babak pertama saja Atalanta sudah unggul 2-0 lewat dua gol Cristiano Doni di menit 38 dan 45. Dalam posisi tertinggal Livorno justru kedatangan musibah lain saat wasit mengusir Carmine Coppola setelah menerima dua kartu kuning di menit 47.
Namun bermain dengan 10 orang Livorno justru mampu memperkecil ketinggalan melalui Marc Pfertzel di menit 52. Tapi perjuangan mereka ternyata cuma samapi di situ.
Soalnya setelah gol tersebut skuad besutan Stefano Colantuono mampu memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Tiga gol tambahanpun berhasil dilesakkan ke jala Marco Amelia masing-msing atas nama Massimo Donati di menit 57, Luca Ariatti (66), Nicola Ventola (90).
Susunan Pemain
Messina: Storari, Rea, Zanchi, Iuliano, Parisi, Lavecchia (Alvarez 61), Pestrin, De Vezze, Giallombardo (Cordova 28) (Di Napoli 56), Masiello, Floccari
Roma: Doni, Panucci, Ferrari, Chivu, Tonetto, De Rossi, Pizarro, Taddei (Wilhelmsson 80), Perrotta (Cassetti 83), Mancini, Totti
Atalanta: Calderoni, Adriano, Rivalta, Loria, Bellini, Ferreira Pinto (Defendi 85), Migliaccio, Donati, Ariatti, Doni (Bombardini 71), Zampagna (Ventola 74)
Livorno: Amelia, Grandoni, Rezaei, Knezevic (Galante 37), Pfertzel, Morrone, Coppola, Filippini, Pasquale (Vidigal 72), Vigiani, Lucarelli
Inilah hasil imbang ketiga Roma sepanjang musim ini. Tapi lebih dari itu, kegagalan meraih nilai maksimal di Stadio San Filippo, Minggu (14/1/2007) malam WIB, membuat selisih poin mereka dengan Inter Milan makin jauh.
Dengan poin 42 posisi Giallorossi di posisi dua klasemen memang masih aman, namun kini ada sembilan angka yang memisahkan mereka dengan Inter yang pada pertandingan sebelumnya menundukkan Torino 3-1. Buat Messina tambahan satu poin justru membuat posisi merek turun satu strip ke urutan 17, digeser Chievo yang sukses mengalahkan Catania 2-1.
Berusaha menjaga jarak tujuh angka dengan Inter, Roma yampil agresif meski bermain dikandang lawan. Beberapa peluangpun berhasil diciptakan diantaranya oleh Simone Perrotta dan Daniele De Rossi, namun usaha keduanya mentah di kiper Marco Storari.
Begitu juga kerjasama Francesco Totti dan Amantino Mancini yang gagal merubah skor. Nama yang disebut belakangan akhirnya memecah kebuntuan Roma, kali ini diawali kerjasama Rodrigo Taddei dan Totti yang membuat Mancini dengan leluasa melepaskan tembakan yang mengubah skor menjadi 1-0.
Hingga 90 menit pertandingan skor 1-0 untuk Roma tidak berubah. Namun tambahan tiga poin di depan mata tiba-tiba buyar saat wasit menunjuk titik putih setelah Cristian Chivu dianggap melanggar Arturo Di Napoli semenit sebelum pertandingan usai. Alessandro Parisi yang maju sebagai eksekutor dengan dingin memperdaya kiper Doni dan memaksa hasil imbang 1-1.
Skor terbesar di pekan 19 terjadi di Azzurri d'Italia saat Atalanta mengungguli Livorno 5-1.
Di babak pertama saja Atalanta sudah unggul 2-0 lewat dua gol Cristiano Doni di menit 38 dan 45. Dalam posisi tertinggal Livorno justru kedatangan musibah lain saat wasit mengusir Carmine Coppola setelah menerima dua kartu kuning di menit 47.
Namun bermain dengan 10 orang Livorno justru mampu memperkecil ketinggalan melalui Marc Pfertzel di menit 52. Tapi perjuangan mereka ternyata cuma samapi di situ.
Soalnya setelah gol tersebut skuad besutan Stefano Colantuono mampu memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Tiga gol tambahanpun berhasil dilesakkan ke jala Marco Amelia masing-msing atas nama Massimo Donati di menit 57, Luca Ariatti (66), Nicola Ventola (90).
Susunan Pemain
Messina: Storari, Rea, Zanchi, Iuliano, Parisi, Lavecchia (Alvarez 61), Pestrin, De Vezze, Giallombardo (Cordova 28) (Di Napoli 56), Masiello, Floccari
Roma: Doni, Panucci, Ferrari, Chivu, Tonetto, De Rossi, Pizarro, Taddei (Wilhelmsson 80), Perrotta (Cassetti 83), Mancini, Totti
Atalanta: Calderoni, Adriano, Rivalta, Loria, Bellini, Ferreira Pinto (Defendi 85), Migliaccio, Donati, Ariatti, Doni (Bombardini 71), Zampagna (Ventola 74)
Livorno: Amelia, Grandoni, Rezaei, Knezevic (Galante 37), Pfertzel, Morrone, Coppola, Filippini, Pasquale (Vidigal 72), Vigiani, Lucarelli