Ronaldo Tak Maafkan Capello

Adamsuhada

New member
Salam perpisahan berupa ucapan semoga sukses di Italia ternyata tidak membuat reda amarah Ronaldo terhadap Fabio Capello. Menjelang keberangkatannya ke Milan, Ronaldo kembali mengungkitnya.

Ronaldo dikritik, didepak dari tim ini bahkan dikucilkan menjelang saat-saat terakhirnya di Real Madrid.
Ketika David Beckham memilih menandatangani kontak bersama LA Galaxy, Capello mengharuskan striker 30 tahun itu berlatih berdua saja dengan Beckham, dan tidak diikutkan dalam pertandingan.

Kekesalan Ronaldo mencapai puncak sesaat setelah tes kesehatan di Milan, ternyata Real masih menunda keputusannya dengan meminta harga lebih dari penawaran Milan. Dalam wawancara dengan media Italia, Ronaldo dengan lantang menyebut Capello sebagai iblis, sementara Real yang dibelanya empat setengah tahun itu, adalah neraka.

Mantan striker Inter Milan juga Barcelona itu tidak membuang waktu untuk meninggalkan Real, begitu transfernya mendapat lampu hijau. Saat di bandara kota Madrid, kembali Ronaldo menunjukkan kekesalanya.

"Saya berterima kasih kepada semua fans yang memberikan dukungan kepada saya selama ini, juga rekan-rekan satu tim dan para pelatih, kecuali satu," ujarnya seperti dilansir Eurosport, Rabu (31/1/2007).

"Hal itu melukai hati, tetapi itulah hidup. Itu memang memalukan. Saya tidak pernah bermasalah dengan pelatih, tetapi dia tidak menginginkan saya. Sebagai profesional, saya ingin terus bermain. Karena itu kami harus mencari solusi lain," tambahnya.

Sementara itu Real mengumumkan kepindahan Ronaldo lewat situs resminya. "Real Madrid menghargai semua yang pemain istimewa ini berikan kepada klub selama di sini. Fans Madrid tidak akan pernah melupakan momen-momen sepakbola hebat yang diberikannya."
 
Back
Top