Kebetulan aku kenal dengan salah satu pengurus PSSI, yang di timnas AFF kemaren jadi asisten manager timnas, sempet juga jadi manajer Persik Kediri dan bikin persik jadi juara liga...Off the record dia bilang kalo posisi kepengurusan PSSI dibawah NH ini sangat kuat dan susah digoyang, pertama karena pemerintah nggak bisa dan nggak boleh campur tangan dalam teritori kelembagaan PSSI sebagai organisasi di bawah FIFA, kedua karena hubungan PSSI dengan lembaga di atasnya seperti AFC dan FIFA teramat sangat kuat, loby dari NH begitu kuat ke dua lembaga itu, terutama koneksi dengan Mohammed bin Hammam, ketiga karena pengda-pengda PSSI itu hampir 90 persen berada di bawah kekuasaan Nurdin, padahal salah satu cara yang bisa bikin Nurdin turun adalah diadakannya kongres luar biasa oleh pengda-pengda yang ada. Dan itulah kenapa NH bakalan kekeuh aja pada kedudukannya karena memang hampir mustahil menurunkan nurdin melalui jalur yang 'resmi'.
NH bisa turun kalo pada kongres PSSI nanti, dia tidak terpilih kembali atau jika memang harus diturunkan, ada satu jalan yang beresiko, yaitu pemerintah ikut campur tangan dalam hal ini, dengan resiko PSSI akan dibekukan oleh FIFA dengan waktu tertentu, yang berarti seluruh kegiatan PSSI termasuk timnas akan otomatis ikut dibekukan.
Ketika nanti diadakan kongres PSSI, teman saya itupun nggak yakin kalo pada saat pemilihan ketua, ada orang di luar lingkaran Nurdin yang bisa berhasil menduduki posisi ketum.
-dipi-