lala_lulu
New member
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membuat perubahan besar dengan membuka pintu bagi kalangan nonmuslim untuk bengabung. PKS akan mengamandemen Anggaran Dasar/Angganan Rumah Tangga (AD/ART) untuk mengakomodasi kalangan nonmuslim.
“Kami membuka ruang bagi umat nonmuslim untuk bergabnng dan menjadi anggota kami. Amandemen ini akan kami bahas dalam Musyawarah Nasional ke-2,” kata Sekretaris Jenderal PKS Anis Matta seperti dilansir Vivanews.com.
Anis menjelaskan, hal tersebnt didasarkan pada realitas, di mana PKS bisa diterima di masyarakat yang didominasi nonmuslim seperti di Papua dan Nusa Tenggara Timur. Bila amandemen disetujui, dimungkinkan nonmuslim yang bergabung menjadi anggota PKS diajukan sebagai pejabat dari daerah pemilihan tersebut.
“Saat kini saja, ada sekitar 20-an anggota legislatif (DPRD) nonmuslim dari PKS,” kata Anis.
Menurutnya, strategi ini merupakan salah satu cara PKS menjadi partai tiga besar dalam Pemilu 2014. Selama masalah keanggotaan, PKS juga mengadakan terobosan pada straktur organisasi yang mengkombinasikan kerja di parlemen dengan di masyarakat.
Sumber : Warkot
“Kami membuka ruang bagi umat nonmuslim untuk bergabnng dan menjadi anggota kami. Amandemen ini akan kami bahas dalam Musyawarah Nasional ke-2,” kata Sekretaris Jenderal PKS Anis Matta seperti dilansir Vivanews.com.
Anis menjelaskan, hal tersebnt didasarkan pada realitas, di mana PKS bisa diterima di masyarakat yang didominasi nonmuslim seperti di Papua dan Nusa Tenggara Timur. Bila amandemen disetujui, dimungkinkan nonmuslim yang bergabung menjadi anggota PKS diajukan sebagai pejabat dari daerah pemilihan tersebut.
“Saat kini saja, ada sekitar 20-an anggota legislatif (DPRD) nonmuslim dari PKS,” kata Anis.
Menurutnya, strategi ini merupakan salah satu cara PKS menjadi partai tiga besar dalam Pemilu 2014. Selama masalah keanggotaan, PKS juga mengadakan terobosan pada straktur organisasi yang mengkombinasikan kerja di parlemen dengan di masyarakat.
Sumber : Warkot
