Wanita Pimpin Kosta Rika

Kalina

Moderator
116255large.jpg


SAN JOSE - Untuk kali pertama Kosta Rika memilih seorang perempuan sebagai presiden. Minggu malam (7/2) waktu setempat (kemarin WIB), Laura Chinchilla terpilih sebagai presiden. Dia bakal dan berhak menggantikan posisi Presiden Oscar Arias saat jabatannya berakhir pada 8 Mei mendatang.

Perempuan 50 tahun yang selama ini dikenal sebagai wakil presiden itu akan menjadi presiden perempuan pertama di kawasan Amerika Tengah. Sekaligus yang ke-5 di wilayah Amerika Latin.

"Terima kasih Kosta Rika," seru Chinchilla di hadapan para pendukungnya yang berkumpul di Tripp Corovic�* Hotel, dekat La Sabana, San Jose, seperti dilansir Agence France-Presse kemarin (8/2).

Kepada Associated Press, seorang pakar politik menyatakan bahwa di bawah kepemimpinan ibu satu anak itu, Kosta Rika tidak akan mengalami banyak perubahan. Sebab, misi yang diusung Chinchilla, terutama di bidang ekonomi dan perdagangan, sama dengan Arias.

Dalam penghitungan cepat yang dirilis beberapa saat setelah tempat-tempat pemungutan suara ditutup, Chinchilla dilaporkan mengantongi 47 persen suara. Sesuai dengan peraturan yang berlaku, politikus Partai Pembebasan Nasional alias Partido Liberación Nacional (PLN) itu tidak perlu melewati putaran kedua. Sebab, perolehan suaranya sudah melampaui 40 persen, syarat minimal bebas dari babak run-off.

nac04kos.jpg
 
Back
Top