rahmatrabani
New member
Memanfaatkan Korelasi Mata Uang
Korelasi mata uang ini sangat penting diperhatikan, terutama bagi trader pemula, karena jika salah memahami korelasi dalam membuka posisi trading malah akan memperbesar risiko. Namun, jika sudah mengetahuinya maka malah dapat memanfaatkannya untuk mengelola posisi trading secara lebih optimal. Berikut manfaat mengetahui korelasi mata uang dalam trading forex:
Baca selengkapnya di: SeputarForex
Korelasi mata uang ini sangat penting diperhatikan, terutama bagi trader pemula, karena jika salah memahami korelasi dalam membuka posisi trading malah akan memperbesar risiko. Namun, jika sudah mengetahuinya maka malah dapat memanfaatkannya untuk mengelola posisi trading secara lebih optimal. Berikut manfaat mengetahui korelasi mata uang dalam trading forex:
- Trader dapat terhindar dari situasi membuka dua posisi trading yang saling membatalkan.
Umpamanya, dari artikel ini, kita tahu bahwa EUR/USD dan USD/CHF bergerak berlawanan (korelasi negatif). Nah, apabila kita buka posisi buy EUR/USD dan buy USD/CHF pada kisaran waktu yang sama, berarti sama saja kita tidak trading; karena meskipun EUR/USD benar-benar bergerak naik sesuai ekspektasi, nantinya USD/CHF justru bakal merosot. - Trader dapat terhindar dari tindakan menggandakan risiko trading.
Misalnya open buy pada EUR/USD dan EUR/JPY yang berkorelasi positif, berarti memperbesar risiko karena keduanya cenderung bergerak ke arah yang sama; kecuali mungkin pada momen tertentu saja. Sama halnya, open buy EUR/USD dan open sell USD/JPY pada kisaran waktu yang sama juga akan menambah risiko. - Trader dapat melakukan diversifikasi risiko.
Trader dapat mencari dua pasangan mata uang yang korelasinya tak 100% positif, tetapi juga tidak negatif; kemudian membuka posisi pada keduanya dalam upaya untuk diversifikasi risiko. Contohnya EUR/USD dan AUD/USD. Ketika Dolar AS cenderung bias bearish (melemah), maka trader dapat membuka posisi buy sebesar 1 lot pada EUR/USD dan 1 lot pada AUD/USD. Risikonya boleh jadi akan lebih ringan dibanding jika trader hanya melakukan buy 2 lot pada EUR/USD saja, yang bisa langsung hangus ketika Euro mendadak melemah di luar dugaan. Jika kita mencermati dan mengetahui korelasi mata uang dalam trading forex, maka kita bisa mengembangkan strategi trading yang unik berdasarkan pola pergerakan harga kedua pasangan yang berkorelasi, baik positif maupun negatif, selain membantu menemukan kesempatan (trading opportunity) yang tepat guna masuk pasar.
Baca selengkapnya di: SeputarForex