Welcome Bonus $100 dari ForexChief


Faktor Yang Mempengaruhi Pasar Forex Dari Segi Fundamental

Faktor yang mempengaruhi pasar forex dari segi fundamental dapat dibagi menjadi tiga. Cara memantaunya pun berbeda-beda.

Masih banyak teman-teman trader yang tidak tahu mengenai faktor fundamental dan efeknya terhadap aksi pelaku pasar. Meskipun beberapa trader sudah memahami, namun tidak jarang mereka fokus hanya kepada teknikal dan mengabaikan berita-berita ekonomi. Padahal, mengingat faktor fundamental sangat besar pengaruhnya, Anda sudah sewajarnya untuk memahami dan mengerti apa saja yang menjadi faktor utama penggerak perdagangan pasar forex.

Setiap harga yang tercipta di pasar forex, pada dasarnya dilandasi oleh berita atau news tertentu. Ada news yang mampu menggerakkan harga hingga ratusan poin, namun ada pula yang tidak berdampak sama sekali. Pertanyaannya, diantara sekian banyak berita setiap hari, faktor yang mempengaruhi pasar forex dari segi fundamental itu muncul dari news seperti apa?

faktor-yang-mempengaruhi-pasar-forex-dari-segi-fundamental-102122-25069.jpg

Secara umum, news yang mempengaruhi pasar forex dapat dibagi menjadi tiga, yakni rilis data ekonomi, pengumuman suku bunga, dan berita tentang krisis politik atau ketegangan geopolitik. Ada berbagai cara untuk memantau masing-masing news.



Rilis Data Ekonomi Suatu Negara
Faktor yang mempengaruhi pasar forex dari segi fundamental paling besar berasal dari data-data ekonomi suatu negara. Bahkan, data-data tertentu bisa memicu pergerakan harga ekstrim antara 50 sampai 120 poin dalam hitungan menit setelah news dirilis. Andaikan saja tidak ada news yang lebih penting setelah data tersebut dirilis, maka efeknya dapat membekas sampai beberapa minggu hingga berbulan-bulan.

Data-data ekonomi tersebut merupakan laporan yang di-update rutin secara berkala, sehingga Anda dapat mengantisipasinya dengan memantau kalender ekonomi yang sudah tersedia banyak di internet. Contoh dari laporan ekonomi penting ini antara lain laporan Gross Domestic Product (GDP), tenaga kerja (Non-farm Payrolls, Tingkat Pengangguran), penjualan retail (Retail Sales), dan lain-lain.



Pengumuman Suku Bunga
Berita mengenai suku bunga bisa mempengaruhi pasar forex secara dahsyat, khususnya bagi mata uang negara yang bersangkutan. Perubahan harga secara drastis bisa langsung muncul setelah pengumuman perubahan suku bunga. Jadi jika Anda ingin mendapatkan pergerakan yang kencang, cukup antisipasi pengumuman suku bunga dari negara-negara mata uang utama, terutama Amerika Serikat.

Apabila suku bunga akan dinaikkan, maka nilai tukar suatu mata uang bakal meningkat. Sebaliknya, sinyal penurunan suku bunga dapat direspon dengan aksi jual atas mata uang terkait, karena anggapan bahwa imbal hasil investasi di negaranya bakal menurun.

Selain itu, tren jangka panjang bisa terbentuk bahkan sejak sebelum perubahan suku bunga benar-benar diumumkan, hingga berbulan-bulan setelahnya. Contohnya dapat dilihat pada grafik Indeks Dolar AS (DXY) dengan timeframe Monthly (1M) berikut ini.

faktor-yang-mempengaruhi-pasar-forex-dari-segi-fundamental-102122-26517.png

Berita Tentang Krisis Politik atau Ketegangan Geopolitik
Ketika terjadi gejolak politik seperti menjelang pemilihan umum, pergantian pemimpin suatu negara, konflik bersenjata, atau demonstrasi massal yang berkepanjangan, maka pasar forex bakal bergejolak. Gejolak ini tidak terbatas pada mata uang negara yang bersangkutan saja, melainkan juga pada mata uang negara-negara lain yang rentan terimbas oleh perubahan sentimen pasar.

Biasanya faktor politik seperti ini tidak akan tertulis di kalender ekonomi, namun Anda harus mencari berita-berita terkini, misalnya melihat berita dari televisi, koran, majalah, hingga tajuk di website-website ternama. Karena tidak terjadwal, pergolakan bisa muncul secara tiba-tiba dan sulit untuk diantisipasi, serta bertahan dalam waktu lama. Contohnya antisipasi pasar menjelang referendum mengenai keanggotaan Inggris pada Uni Eropa (Brexit) pada tahun 2016 lalu yang menekan Poundsterling secara signifikan.

faktor-yang-mempengaruhi-pasar-forex-dari-segi-fundamental-102122-29609.png

Selain faktor geopolitik, insiden seperti peperangan atau bencana alam juga mempengaruhi pasar forex walaupun tak tercantum dalam kalender ekonomi. Agar tak ketinggalan berita, Anda memang harus rajin memantau berita forex maupun berita umum. Alternatif lain, bergabunglah dengan forum trader seperti Forex Factory atau komunitas trader lokal, karena pasti ada trader lain yang lebih update karena dapat mengikuti berita-berita luar negeri.



Akhir kata, faktor yang mempengaruhi pasar forex dari segi fundamental dapat berupa data ekonomi yang dipublikasikan berkala, pengumuman suku bunga, maupun situasi tak terduga seperti krisis politik.

faktor-yang-mempengaruhi-pasar-forex-dari-segi-fundamental-102122-21448.jpg
​​

Setiap news mengandung arti berbeda. Walaupun ada kalender ekonomi yang memuat jadwal rilis data rutin, seringkali Anda harus mencari informasi sendiri melalui koran, surat kabar, dan informasi-informasi lainnya pada website-website penyedia informasi. Seputarforex.com sebagai portal forex terbesar di Indonesia telah menyediakan semua itu guna membantu trader mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Manfaatkanlah untuk mendukung analisa fundamental Anda.

Sumber : seputarforex.com

 
SEBERAPA PENTING AKUN DEMO DALAM TRADING FOREX?


Dengan menggunakan demo account untuk trading forex, Anda bisa melakukan ‘trial & error’ pada setiap transaksi trading forex yang dilakukan.

Namun sayangnya, banyak orang yang menganggap dan memperlakukan akun demo trading forex ini seperti halnya mainan saja karena tidak melibatkan uang yang sebenarnya, alias menggunakan virtual money.

Padahal terdapat banyak sekali manfaat dan keuntungan yang bisa di dapatkan dari penggunaan akun demo tersebut.

Demo account adalah sebuah sistem trading yang bisa di ujicoba secara real-time. Manfaatnya adalah supaya Anda bisa mencoba berbagai macam sistem trading sebelum menggunakan uang yang sebenarnya. Jadi bukan semata-mata untuk menunjukkan bahwa Anda sudah mahir trading atau belum.

Akun demo akan menguji sistem trading yang telah Anda susun. Termasuk indikator yang Anda gunakan, serta berlatih bagaimana cara membacanya dengan benar. Cobalah menguji kualitas sistem trading Anda pada saat market trend, sideways, ataupun dalam keadaan high impact news.

Dengan memanfaatkan akun demo, Anda juga bisa menguji karakter market dari masing-masing pasangan mata uang. Anda dapat mempelajari kebiasaan-kebiasaan yang terjadi pada market saat jam-jam tertentu. Karena memang beberapa pasangan mata uang, ada jam-jam tertentu yang memiliki tingkat volatilitas tinggi.

Disamping itu, demo akun juga akan dapat menjawab pertanyaan seperti ini; Apakah strategi yang akan Anda gunakan ketika Anda ada dalam posisi loss maupun profit?

Lewat demo account inilah Anda bisa mempelajarinya. Apalagi nanti ketika Anda trading di real account, Anda tidak lagi menggunakan virtual money, tapi uang yang sesungguhnya.

Demo account juga akan mengukur berapa poin pengambilan profit-nya, berapa yang harus di-withdrawal, berapa yang harus di-inject, berapa ketahanan dananya, dan lain-lain.

Anda belum bisa menentukan timing yang tepat pada saat trading?

Nah, demo account juga akan membantu Anda untuk mempelajarinya. Termasuk menguji manajemen risiko, dan yang terpenting adalah menguji kedisiplinan Anda.

Semahir apapun Anda membaca pergerakan pasar dan bahkan 90% mungkin Anda akan terus proft, disipilin tetaplah dibutuhkan. Pilihlah disiplin dengan hasil dan risiko yang kecil, tapi tetap terus-menerus tiap bulannya (konsisten). Daripada hasil besar, risiko besar, tapi pada bulan kedua atau ketiga uang lenyap seketika.

Maka, perlakukanlah demo account layaknya ‘real trading’. Ketika semua telah diuji dan berhasil, Anda tentu akan bangga dengan sistem trading yang Anda bangun sendiri dan bisa membuktikan sendiri hasilnya.

 
SEBERAPA PENTING AKUN DEMO DALAM TRADING FOREX?


Dengan menggunakan demo account untuk trading forex, Anda bisa melakukan ‘trial & error’ pada setiap transaksi trading forex yang dilakukan.

Namun sayangnya, banyak orang yang menganggap dan memperlakukan akun demo trading forex ini seperti halnya mainan saja karena tidak melibatkan uang yang sebenarnya, alias menggunakan virtual money.

Padahal terdapat banyak sekali manfaat dan keuntungan yang bisa di dapatkan dari penggunaan akun demo tersebut.

Demo account adalah sebuah sistem trading yang bisa di ujicoba secara real-time. Manfaatnya adalah supaya Anda bisa mencoba berbagai macam sistem trading sebelum menggunakan uang yang sebenarnya. Jadi bukan semata-mata untuk menunjukkan bahwa Anda sudah mahir trading atau belum.

Akun demo akan menguji sistem trading yang telah Anda susun. Termasuk indikator yang Anda gunakan, serta berlatih bagaimana cara membacanya dengan benar. Cobalah menguji kualitas sistem trading Anda pada saat market trend, sideways, ataupun dalam keadaan high impact news.

Dengan memanfaatkan akun demo, Anda juga bisa menguji karakter market dari masing-masing pasangan mata uang. Anda dapat mempelajari kebiasaan-kebiasaan yang terjadi pada market saat jam-jam tertentu. Karena memang beberapa pasangan mata uang, ada jam-jam tertentu yang memiliki tingkat volatilitas tinggi.

Disamping itu, demo akun juga akan dapat menjawab pertanyaan seperti ini; Apakah strategi yang akan Anda gunakan ketika Anda ada dalam posisi loss maupun profit?

Lewat demo account inilah Anda bisa mempelajarinya. Apalagi nanti ketika Anda trading di real account, Anda tidak lagi menggunakan virtual money, tapi uang yang sesungguhnya.

Demo account juga akan mengukur berapa poin pengambilan profit-nya, berapa yang harus di-withdrawal, berapa yang harus di-inject, berapa ketahanan dananya, dan lain-lain.

Anda belum bisa menentukan timing yang tepat pada saat trading?

Nah, demo account juga akan membantu Anda untuk mempelajarinya. Termasuk menguji manajemen risiko, dan yang terpenting adalah menguji kedisiplinan Anda.

Semahir apapun Anda membaca pergerakan pasar dan bahkan 90% mungkin Anda akan terus proft, disipilin tetaplah dibutuhkan. Pilihlah disiplin dengan hasil dan risiko yang kecil, tapi tetap terus-menerus tiap bulannya (konsisten). Daripada hasil besar, risiko besar, tapi pada bulan kedua atau ketiga uang lenyap seketika.

Maka, perlakukanlah demo account layaknya ‘real trading’. Ketika semua telah diuji dan berhasil, Anda tentu akan bangga dengan sistem trading yang Anda bangun sendiri dan bisa membuktikan sendiri hasilnya.


Akun demo adalah akun dimana trader menggunakan uang tiruan virtual untuk trading di pasar forex sebenarnya. Berlatih di akun demo adalah cara terbaik untuk memperoleh pengetahuan forex tanpa melibatkan risiko sama sekali.

Keuntungan menggunakan akun demo:

  • Latihan dengan pergerakan harga pasar yang nyata
  • Mengenal setiap hal-hal teknis di platform trading
  • Akses ke chart, signal trading, berita ekonomi, dan sebagainya
  • Kesempatan mengetes strategi trading yang telah dibuat tanpa risiko

 

Tahap - Tahap Trading Forex Seperti Ilmuwan

Metode ilmiah bisa dimanfaatkan untuk menyusun tahap - tahap trading forex seperti ilmuwan yang memungkinkan trader membuat strategi berisiko rendah. Trading forex bisa dilakukan dengan banyak cara, salah satunya adalah dengan meniru karakter para ahli di berbagai profesi, atau bahkan cara seekor hewan memburu mangsanya. Setelah ulasan mengenai trading seperti penembak jitu, kali ini inspirasi trading forex datang dari ilmuwan. Masih ingatkah Anda tentang metode ilmiah yang diajarkan di bangku sekolah? Jika ya, maka mengikuti tahap - tahap trading forex seperti ilmuwan tak akan terasa sulit. iklan

cara-trading-forex-seperti-ilmuwan-dan-manfaatnya-277254-24817.jpeg

Tahap Pertama: Observasi Market Untuk Melihat Pola
Sebelum ilmuwan melakukan penelitian ilmiah, ia akan melakukan observasi awal guna mengumpulkan informasi pendukung. Sebagai trader, Anda pun sebaiknya melakukan cara serupa. Faktor-faktor penggerak pasar dari sektor fundamental dan teknikal bisa menjadi sumber informasi Anda. Misalnya, seperti apa pengumuman suku bunga dan rilis GDP terbaru, atau pola candle apa saja yang menandakan reversal.

Agar teknik observasi Anda lebih "berbobot", temukan pola-pola unik yang terjadi secara berulang, khususnya pada kondisi pasar akhir-akhir ini. Sebagai contoh, rilis CPI seringkali berdampak lebih tinggi dari biasanya, karena investor ingin mengetahui seberapa besar pengaruh kemerosotan minyak terhadap harga-harga di level konsumen. Contoh lain, Anda mencermati jika banyak investor mendadak jadi risk-taker tiap kali Bank Sentral mensinyalkan penambahan stimulus. Nah, pengamatan seperti itu bisa memberikan pertimbangan lebih terhadap analisa Anda. Istilah umumnya, observasi trading akan selalu "kekinian" dan tak ketinggalan tren.

Tahap Kedua: Membuat Hipotesis Dari Hasil Observasi
Katakanlah perubahan signifikan memang benar-benar terjadi saat pimpinan Bank Sentral berbicara. Anda kemudian bisa mencatat apa yang sebenarnya terjadi; seperti apa price action yang timbul menjelang event, bagaimana reaksi harga setelah ada statement, dan setup trading seperti apa yang sekiranya bisa dilakukan untuk menangkap momen tersebut. Pada gilirannya nanti, semua informasi di atas akan meruncing pada suatu hipotesis yang siap Anda tes.

Tahap Ketiga: Uji Hipotesis Saat Pola Kembali Terulang
Informasi sudah terkumpul, hipotesis pun telah didapat. Kini saatnya untuk menguji kebenaran teori Anda. Karena observasi sebelumnya dilakukan dengan cara mengenali pola, maka saat paling tepat untuk membuktikan hipotesis adalah ketika pola kembali terulang.

cara-trading-forex-seperti-ilmuwan-dan-manfaatnya-277254-28476.jpeg

Anda bisa bersiap-siap menantikan pengumuman kebijakan Bank Sentral dengan setup trading yang sebelumnya telah diatur sedemikian rupa untuk mendukung hipotesis. Dalam hal ini, jangan lupa memastikan bagaimana proyeksi event tersebut. Karena yang Anda cermati di sini adalah pengumuman penambahan stimulus, maka carilah peluang hanya ketika Bank Sentrak diyakini akan bernada dovish.

Walaupun prosedur ini bertujuan untuk menguji hipotesis, bukan berarti Anda bisa berdiam diri sambil menunggu "hasil eksperimen" muncul. Sebaiknya, tetaplah aktif mencatat setiap detail trading dan kondisi pasar yang mengiringi langkah Anda. Bisa jadi, ada hasil-hasil observasi baru yang Anda peroleh dari situ. Pengamatan tersebut nantinya dapat dikembangkan untuk menjadi faktor-faktor yang mempengaruhi hipotesis Anda berikutnya.

Tahap keempat : Rumuskan Kesimpulan Dengan Pikiran Terbuka

Hipotesis hanyalah suatu perkiraan, sehingga selalu ada 2 kemungkinan yang menyertainya; benar atau salah. Ilmuwan selalu berpikiran terbuka dalam merumuskan kesimpulan, karena hipotesis yang tak terbukti benar juga bisa menjadi hasil penemuan yang membantunya mengeliminasi sebuah kesalahan. Jadi ketika hipotesis trading Anda tak terbukti, jangan berkecil hati dulu. Setidaknya, Anda sudah mendapat pelajaran bermanfaat untuk menghindari cara trading forex dari hipotesis serupa.

Market selalu bergerak dinamis dan tak ada satupun pihak yang bisa memperkirakannya dengan akurasi sempurna. Ibarat ilmuwan yang selalu terbuka dengan ide-ide baru, Anda juga sebaiknya terbuka menyambut perubahan-perubahan dalam pola market yang senantiasa berubah.

cara-trading-forex-seperti-ilmuwan-dan-manfaatnya-277254-31498.jpeg

Tak selamanya data berdampak tinggi mampu mendorong harga secara signifikan. CPI mungkin menjadi laporan penting saat ini, tapi bisa jadi dalam beberapa waktu ke depan efeknya tak seberapa mendominasi pergerakan harga. Bagaimanapun juga, sentimen ekonomi secara keseluruhan menjadi pemain utama dalam suatu analisa. Misalnya saja, kondisi Poundsterling yang tengah dirundung gejolak Brexit, cenderung mengesampingkan "kabar baik" dari data-data ekonomi Inggris (yang seharusnya) berdampak tinggi.

3 Alasan Mengapa Trading Forex Seperti Ilmuwan Layak Dicoba
Dengan hanya memahami tahap - tahap trading forex di atas, mungkin Anda belum benar - benar melihat manfaat dari tips trading seperti ilmuwan. Nah, 3 alasan berikut ini akan mempermudah pemahaman Anda:
  1. Tahap trading forex seperti ilmuwan bisa berdampak besar pada pembuatan rencana Anda. Jika sebelumnya Anda hanya menyusun rencana trading sekenanya, maka dengan meniru langkah-langkah metode ilmiah, Anda dapat membangun rencana trading yang lebih meyakinkan.
  2. Mengolah metode trading seperti ilmuwan dapat memberikan rekomendasi tepat untuk mengatur tingkat risiko. Anda dapat bermain lebih agresif setelah hipotesis terkonfirmasi, atau bertindak ekstra hati-hati ketika basis observasi masih dirasa kurang sempurna.
  3. Meniru langkah-langkah trading seperti ilmuwan dapat menyembuhkan penyakit overtrading. Cara pikir yang lebih terbuka membantu Anda mengenali dan mentoleransi semua kemungkinan, entah itu baik ataupun buruk. Jika bisa lebih "menerima", maka dorongan overtrading akan berkurang dengan sendirinya.

Sumber : seputarforex.com

 

5 Fakta yang Membuat Tidak Nyaman Tentang Trading Forex

Trading-forex.jpg

5 Fakta yang Membuat tidak nyaman Tentang Trading Forex. Setelah melakukan beberapa survei pada beberapa fakta yang tidak banyak trading forex ceritakan, akhirnya kami membuat beberapa kesimpulan dari fakta tersebut agar dapat membantu anda menetapkan harapan yang lebih realistis untuk tahun yang akan datang.

Mari kita lihat lima kebenaran paling tidak nyaman tentang perdagangan:

Dibutuhkan uang untuk menghasilkan uang.
Ketika banyak pedagang yang telah berhasil ketika mereka memulai usahanya dari kecil, mereka juga harus berurusan dengan perangkap yang terlibat dalam perdagangan akun kecil.

Perdagangan dengan posisi oversized dan overververage, misalnya, menghadirkan risiko margin call yang lebih besar. Lebih banyak diinvestasikan dalam P / L dari masing-masing perdagangan Anda juga dapat mendorong Anda untuk membuat lebih banyak kesalahan psikologi perdagangan dibandingkan jika Anda memiliki akun yang lebih besar yang bisa Anda hilangkan.

Jangan salah paham, Anda tentu BISA mulai berdagang hanya dengan sedikit uang. Dan pedagang yang buruk dapat membuat akun yang tadinya besar dapat dengan mudah menjadi akun yang kecil.

Tetapi perdagangan bukanlah hobi. Ini adalah bisnis. Dan seperti kebanyakan bisnis, dibutuhkan modal untuk memperoleh sejumlah besar laba. Jangan berharap untuk menghasilkan ratusan dolar per minggu dengan akun hanya $ 50.

2. Anda harus berada di waktu yang tepat
Salah satu saran perdagangan yang lebih umum adalah untuk memaksimalkan peluang selama peluang perdagangan masih ada.Strategi ini oke oke saja. Jika Anda pemula yang ingin mencoba merasakan perdagangan.

Jika Anda serius mengembangkan keterampilan dan kepercayaan diri Anda dalam berdagang, Anda harus berdagang saat pasar memberi Anda peluang terbesar. Bagi sebagian besar pedagang, ini biasanya berarti berdagang sesi London dan New York.

Sama seperti bagaimana seorang dokter akan melihat serangkaian penyakit yang lebih luas di negara tropis ketiga didunia dibandingkan di pinggiran kota pertama dunia, pedagang yang berdagang sesi perdagangan yang lebih aktif kemungkinan akan mempertajam keterampilan mereka lebih cepat daripada jika mereka berdagang sesi yang lebih tenang.

3. Anda akan sering melakukan banyak kesalahan
Karena tidak ada satu pun sistem yang dapat tetap menguntungkan melalui SEMUA kondisi perdagangan, bahkan sistem mekanik yang sudah terujipun pasti pernah melakukan kesalahan.

Jadi, bagaimana Anda tetap untung meskipun Anda salah?

Ingatlah bahwa seorang pedagang tidak harus memiliki tingkat kemenangan yang tinggi untuk menjadi menguntungkan. Beberapa pedagang dapat menguntungkan dengan tingkat kemenangan yang rendah jika kemenangan rata-rata mereka cukup tinggi.

Daripada berfokus pada kemenangan, fokuslah untuk belajar seni “merasakan” pasar.

Seorang pedagang yang dapat dengan cepat mengidentifikasi perubahan kondisi pasar dan yang dapat mengelola eksposur risikonya saat melakukannya adalah seorang pedagang yang dapat tetap secara konsisten menguntungkan.

4. Tidak ada holy grail dalam perdagangan.
Tidak ada “holy grail,” atau satu indikator, metode, strategi, atau sistem yang akan menghasilkan keuntungan perdagangan forex sebesar 100% .

Hanya karena tidak ada holy grail bukan berarti Anda tidak memiliki peluang untuk mendapatkan keuntungan. Banyak pedagang sudah berdagang penuh waktu dan bahkan lebih banyak lagi konten yang menguntungkan secara konsisten.

Kuncinya adalah mengendalikan risiko Anda. Karena Anda tidak dapat menghilangkannya, yang dapat Anda lakukan adalah mengendalikannya dengan manajemen risiko yang tepat.

5. Perdagangan BUKAN untuk semua orang.
Ada banyak alasan mengapa setidaknya 95% dari pedagang baru akhirnya gagal.

Untuk satu hal, dibutuhkan WAKTU, UPAYA, dan banyak KESABARAN untuk bisa terus menguntungkan secara konsisten. Mereka yang tidak bisa atau tidak mau memberikan ketiganya kemungkinan akan menemukan diri mereka berada di antara 95% sebelum tahun ini berakhir.

Mungkin juga seseorang tidak cocok untuk berdagang. Ini tidak dihitung terhadap orang atau industri. Anda tidak akan memaksa seseorang masuk militer atau bermain piano jika mereka tidak tertarik atau cocok untuk mereka,ya kan ?

Anda tidak akan tahu apakah perdagangan cocok buat anda sampai Anda sudah mencoba cukup lama dan melakukan upaya yang cukup untuk mencoba menjadi menguntungkan secara konsisten.

Sumber :forexindonesia.org

 
Saat ini, Anda mungkin telah banyak mempelajari mengenai cara membuat trading plan yang baik. dan betapa pentingnya memiliki hal tersebut. Selain itu, Anda pun sudah tentu mengetahui bahwa gaya trading setiap trader itu berbeda-beda.


Karena itu lah Anda perlu memiliki sistem trading yang sesuai dengan gaya trading Anda saat ini. Dalam artikel ini, ada beberapa tips yang mungkin bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui cara membuat sistem trading sendiri tanpa harus mengikuti cara orang lain yang mungkin tidak sesuai dengan cara Anda dalam melakukan transaksi forex trading.


Sistem trading yang akan dibuat ini khusus untuk sistem trading ala analisa teknikal forex, atau yang sering disebut dengan mechanical forex trading system.


Bukan sistem ala-ala ?


Apa itu mechanical trading system?


Mechanical trading system adalah suatu sistem dalam trading forex yang dibuat untuk menghasilkan signal trading berdasarkan prinsip-prinsip analisa teknikal.


Disebut mechanical karena semestinya trader yang menggunakan sistem trading seperti ini harusnya membuat keputusan buy, sell, atau close berdasarkan sinyal yang muncul dari sistem tersebut tanpa perlu mempedulikan sentimen apa pun yang berkembang di pasar saat itu.


Teorinya – sistem trading seperti ini semestinya akan mengeliminasi (atau setidaknya menekan hingga ke titik terendah) subyektivitas dan faktor emosi seorang trader – karena yang dilakukan hanyalah mengikuti aturan dari sistem tersebut apa pun yang terjadi.



Anda mungkin pernah melakukan pencarian mengenai sistem forex trading ini di internet. Bisa dipastikan, Anda akan menemukan banyak orang yang menawarkan sistem trading yang di klaim sebagai holy grail dengan harga yang hanya beberapa juta rupiah saja.


Apa itu holy grail?


Dalam dunia forex trading, holy grail adalah istilah yang diberikan untuk sistem trading yang tak pernah salah dan tak pernah kalah. Artinya, sistem trading forex yang selalu profit.


Sistem trading Holy Grail diklaim bisa menghasilkan keuntungan ribuan pips per minggu, bahkan ada juga yang mengklaim bisa untung setiap harinya, dan tak akan pernah menghasilkan transaksi yang merugi.


Mereka, para penjual sistem tersebut – akan menampilkan semacam “hasil trading” berdasarkan sistem trading yang “sempurna” itu dan dijamin akan membuat mata Anda terbelalak kagum.


Jika Anda mudah tergiur, besar kemungkinan Anda akan segera melakukan transaksi pembelian sistem tersebut karena merasa harga sebesar itu sangat murah dan tidak seberapa jika dibandingkan dengan apa yang akan Anda dapatkan darinya.


Tunggu dulu…


Sebelum Anda telanjur membuang uang Anda,

coba pikirkan kalimat terakhir di paragraf di atas.


Pernahkah Anda mendengar pribahasa, “ada harga, ada rupa” ?


Jika sistem trading tersebut memang sehebat itu, wajarkah dijual dengan harga yang murah?


Jangan percaya sistem holy grail, ini alasannya..


Fakta pertama, mungkin memang ada sistem trading yang sangat luar biasa yang bisa menghasilkan keuntungan yang cukup mengundang decak kagum. Masalahnya justru sistem seperti itu biasanya disimpan rapat-rapat oleh pembuatnya. Kalaupun dibagikan, biasanya ada kompensasi setimpal yang harus Anda keluarkan.


Kedua, daripada Anda harus mengeluarkan beberapa juta rupiah untuk sistem trading yang belum tentu cocok dengan Anda – sebenarnya Anda bisa membuat sistem trading sendiri secara gratis.


Jika Anda membuat sendiri, tentunya akan cocok dengan karakteristik Anda sebagai seorang trader. Inilah yang ingin FOREXimf bagikan kepada Anda.


Ada banyak orang di dunia maya ataupun dunia nyata yang menjual sistem trading ini, namun kami belum pernah melihat ada yang mau membantu membuat sistem trading forex sendiri.


Sebenarnya membuat sistem trading sendiri tidaklah terlalu sulit – yang sulit adalah bagaimana benar-benar disiplin mengikuti aturan yang telah diterapkan ketika membangun sistem trading tersebut. Oleh karena itu, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat sistem trading sendiri.


Tentukan target dari sistem trading forex


Profit ribuan dollar dengan menggunakan Mechanical Trading System. Mungkin Anda berpikiran untuk membuat sistem trading yang bisa mencetak profit ribuan (atau bahkan jutaan) dollar.


Ya, itu pemikiran yang sangat luar biasa,

namun sebenarnya bukan itu target yang benar.


Ketika Anda membangun sebuah sistem trading, target sistem tersebut sebenarnya hanya dua:


  1. Mampu mengindentifikasi tren sedini mungkin, dan
  2. Mampu menghindari whipsaw (pergerakan harga naik-turun yang cepat dan ekstrim).

Jika sistem trading Anda mampu memenuhi dua target tersebut, peluang Anda untuk menjadi trader yang sukses akan menjadi semakin besar. Namun masalahnya, kedua hal tersebut seringkali bertolak belakang.


Jika Anda memiliki sistem yang target utamanya adalah mengidentifikasi perubahan tren sedini mungkin, ada kemungkinan Anda akan sering mendapatkan sinyal palsu.


Sebaliknya, jika Anda memiliki sistem trading yang fokus menghindari whipsaw, ada kemungkinan Anda akan terlambat untuk mengambil posisi dan kehilangan kesempatan.


Tugas Anda ketika membangun sistem trading adalah menemukan jalan tengah antara kedua target tersebut. Anda harus mencari cara untuk bisa mengidentifikasi tren sedini mungkin namun juga bisa mereduksi kemunculan sinyal palsu.


Setidaknya ada tujuh langkah yang harus Anda jalankan dalam membuat mechanical trading system. Meskipun tidak membutuhkan banyak waktu untuk membuatnya, namun untuk menguji sistem trading tersebut mutlak membutuhkan waktu. Maka dalam hal ini, kesabaran Anda diperlukan.


 
Saat ini, Anda mungkin telah banyak mempelajari mengenai cara membuat trading plan yang baik. dan betapa pentingnya memiliki hal tersebut. Selain itu, Anda pun sudah tentu mengetahui bahwa gaya trading setiap trader itu berbeda-beda.


Karena itu lah Anda perlu memiliki sistem trading yang sesuai dengan gaya trading Anda saat ini. Dalam artikel ini, ada beberapa tips yang mungkin bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui cara membuat sistem trading sendiri tanpa harus mengikuti cara orang lain yang mungkin tidak sesuai dengan cara Anda dalam melakukan transaksi forex trading.


Sistem trading yang akan dibuat ini khusus untuk sistem trading ala analisa teknikal forex, atau yang sering disebut dengan mechanical forex trading system.


Bukan sistem ala-ala ?


Apa itu mechanical trading system?


Mechanical trading system adalah suatu sistem dalam trading forex yang dibuat untuk menghasilkan signal trading berdasarkan prinsip-prinsip analisa teknikal.


Disebut mechanical karena semestinya trader yang menggunakan sistem trading seperti ini harusnya membuat keputusan buy, sell, atau close berdasarkan sinyal yang muncul dari sistem tersebut tanpa perlu mempedulikan sentimen apa pun yang berkembang di pasar saat itu.


Teorinya – sistem trading seperti ini semestinya akan mengeliminasi (atau setidaknya menekan hingga ke titik terendah) subyektivitas dan faktor emosi seorang trader – karena yang dilakukan hanyalah mengikuti aturan dari sistem tersebut apa pun yang terjadi.



Anda mungkin pernah melakukan pencarian mengenai sistem forex trading ini di internet. Bisa dipastikan, Anda akan menemukan banyak orang yang menawarkan sistem trading yang di klaim sebagai holy grail dengan harga yang hanya beberapa juta rupiah saja.


Apa itu holy grail?


Dalam dunia forex trading, holy grail adalah istilah yang diberikan untuk sistem trading yang tak pernah salah dan tak pernah kalah. Artinya, sistem trading forex yang selalu profit.


Sistem trading Holy Grail diklaim bisa menghasilkan keuntungan ribuan pips per minggu, bahkan ada juga yang mengklaim bisa untung setiap harinya, dan tak akan pernah menghasilkan transaksi yang merugi.


Mereka, para penjual sistem tersebut – akan menampilkan semacam “hasil trading” berdasarkan sistem trading yang “sempurna” itu dan dijamin akan membuat mata Anda terbelalak kagum.


Jika Anda mudah tergiur, besar kemungkinan Anda akan segera melakukan transaksi pembelian sistem tersebut karena merasa harga sebesar itu sangat murah dan tidak seberapa jika dibandingkan dengan apa yang akan Anda dapatkan darinya.


Tunggu dulu…


Sebelum Anda telanjur membuang uang Anda,

coba pikirkan kalimat terakhir di paragraf di atas.


Pernahkah Anda mendengar pribahasa, “ada harga, ada rupa” ?


Jika sistem trading tersebut memang sehebat itu, wajarkah dijual dengan harga yang murah?


Jangan percaya sistem holy grail, ini alasannya..


Fakta pertama, mungkin memang ada sistem trading yang sangat luar biasa yang bisa menghasilkan keuntungan yang cukup mengundang decak kagum. Masalahnya justru sistem seperti itu biasanya disimpan rapat-rapat oleh pembuatnya. Kalaupun dibagikan, biasanya ada kompensasi setimpal yang harus Anda keluarkan.


Kedua, daripada Anda harus mengeluarkan beberapa juta rupiah untuk sistem trading yang belum tentu cocok dengan Anda – sebenarnya Anda bisa membuat sistem trading sendiri secara gratis.


Jika Anda membuat sendiri, tentunya akan cocok dengan karakteristik Anda sebagai seorang trader. Inilah yang ingin FOREXimf bagikan kepada Anda.


Ada banyak orang di dunia maya ataupun dunia nyata yang menjual sistem trading ini, namun kami belum pernah melihat ada yang mau membantu membuat sistem trading forex sendiri.


Sebenarnya membuat sistem trading sendiri tidaklah terlalu sulit – yang sulit adalah bagaimana benar-benar disiplin mengikuti aturan yang telah diterapkan ketika membangun sistem trading tersebut. Oleh karena itu, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat sistem trading sendiri.


Tentukan target dari sistem trading forex


Profit ribuan dollar dengan menggunakan Mechanical Trading System. Mungkin Anda berpikiran untuk membuat sistem trading yang bisa mencetak profit ribuan (atau bahkan jutaan) dollar.


Ya, itu pemikiran yang sangat luar biasa,

namun sebenarnya bukan itu target yang benar.


Ketika Anda membangun sebuah sistem trading, target sistem tersebut sebenarnya hanya dua:


  1. Mampu mengindentifikasi tren sedini mungkin, dan
  2. Mampu menghindari whipsaw (pergerakan harga naik-turun yang cepat dan ekstrim).

Jika sistem trading Anda mampu memenuhi dua target tersebut, peluang Anda untuk menjadi trader yang sukses akan menjadi semakin besar. Namun masalahnya, kedua hal tersebut seringkali bertolak belakang.


Jika Anda memiliki sistem yang target utamanya adalah mengidentifikasi perubahan tren sedini mungkin, ada kemungkinan Anda akan sering mendapatkan sinyal palsu.


Sebaliknya, jika Anda memiliki sistem trading yang fokus menghindari whipsaw, ada kemungkinan Anda akan terlambat untuk mengambil posisi dan kehilangan kesempatan.


Tugas Anda ketika membangun sistem trading adalah menemukan jalan tengah antara kedua target tersebut. Anda harus mencari cara untuk bisa mengidentifikasi tren sedini mungkin namun juga bisa mereduksi kemunculan sinyal palsu.


Setidaknya ada tujuh langkah yang harus Anda jalankan dalam membuat mechanical trading system. Meskipun tidak membutuhkan banyak waktu untuk membuatnya, namun untuk menguji sistem trading tersebut mutlak membutuhkan waktu. Maka dalam hal ini, kesabaran Anda diperlukan.



Tidak semua trader memiliki sistem trading atau trading plan. Mereka asal beli atau jual hanya berdasar feeling. Selanjutnya bisa ditebak, mereka bukan di antara 5% trader yang berhasil. By not having a plan, you are planning to fail. Setiap trader sukses selalu memiliki sistem trading yang ia gunakan. Hal ini berlaku untuk semua trader, baik yang trading saham, forex, emas, komoditas atau lainnya. Pertanyaannya, sebenarnya apakah sistem trading itu? Artikel ini akan menjelaskan tentang sistem trading

Mari kita tengok terlebih dahulu apa itu definisi sistem. Menurut kamus, sistem adalah suatu cara, metode atau prosedur yang terorganisasi, teratur, dapat diterapkan berulang-ulang. Contohnya seperti bisnis waralaba restoran cepat saji. Semua cabangnya menerapkan sistem yang sama, mulai dari menu, bumbu, cara memasak, bahkan sampai interior ruangannya. Karena profitable, sistem tersebut diulang terus secara konsisten di semua cabangnya.

Dalam konteks trading, sistem trading adalah cara atau aturan trading yang terorganisasi, teratur dan diterapkan berulang-ulang. Sebagian trader menyebut sistem trading ini sebagai trading plan. Pengertiannya sama saja.

Sistem trading adalah panduan bagi kita untuk melakukan transaksi jual beli. Anggap saja seperti rambu lalu-lintas yang mengatur arus lalu lintas. Kalau tidak ada rambu-rambu, lalu lintas akan semrawut dan potensi kecelakaan akan besar.

 

3 Tips Membantu Anda Mengembangkan Self-Discipline Trading Forex

3 Tips Membantu Anda Mengembangkan Self-Discipline Trading Forex Belajar forex kali ini tentang Perdagangan forex adalah keterampilan yang menuntut tingkat disiplin tertentu. Anda tidak hanya harus berpegang pada seperangkat aturan perdagangan, tetapi juga harus mengawasi setiap hadiah pada setiap waktu. Inilah yang sering disebut oleh para pedagang berpengalaman sebagai disiplin diri.


Mark Douglas, penulis Trading in the Zone, mendefinisikan disiplin diri sebagai “teknik mental untuk mengarahkan kembali perhatian kita ke objek tujuan atau keinginan kita, ketika tujuan atau keinginan itu bertentangan dengan beberapa komponen lain dari lingkungan mental kita.”

Fotolia_58515664_Subscription_Monthly_M-223x300.jpg

Jadi apa yang dikatakan?!

Sederhananya, disiplin diri melibatkan pengembangan kerangka mental yang memungkinkan Anda untuk tetap termotivasi dan fokus di tengah konflik dan kesalahan. Anda harus bisa melepaskan diri dari getaran negatif yang terkait dengan kemunduran tanpa harus belajar yoga.

Self-Discipline bukan sebuah sifat bawaan sejak lahir. Itu juga bukan sebuah bakat eksklusif bagi segelintir elit. Siapa pun dapat berlatih disiplin diri, tetapi itu semua tidak semudah dengan kedengarannya.

Setiap usaha yang Anda lakukan akan selalu sulit di awal. Terutama berlaku dalam perdagangan forex. Minat dan antusiasme Anda untuk industri akan diuji setelah Anda mulai mengalami serangkaian kerugian.

Meskipun kalah adalah bagian dari perdagangan sama halnya dengan menang, kerugian bisa sangat mengecewakan dan bahkan dapat menyebabkan Anda untuk menghentikan perdagangan mata uang.

Di sinilah disiplin diri muncul. Mengembangkan disiplin itu sulit, tetapi itu adalah sifat yang penting untuk Anda dan penting bagi setiap pedagang yang tujuannya pada suatu hari secara konsisten menjadi trader yang menguntungkan.

Sekarang, tidak cukup hanya duduk di depan komputer setiap hari, berdagang, dan berharap yang terbaik. Anda harus memiliki target atau sasaran. Tanpa tujuan apa pun, Anda mungkin akan terjebak dalam keputusasaan karena Anda tidak memiliki apa pun untuk diupayakan atau diupayakan.


Memiliki tujuan spesifik dan nyata adalah langkah pertama menuju pengembangan disiplin diri, karena akan memberi Anda motivasi di setiap harinya untuk melakukan perdagangan.

Teknik lain yang baik untuk mempraktikkan disiplin diri adalah membuat jurnal perdagangan yang terperinci.

Saya seorang advokat yang kuat karena dapat memberikan wawasan besar tentang kemajuan Anda dalam mencapai tujuan Anda. Ini juga dapat membantu Anda agar tetap termotivasi dan melacak kemajuan Anda dan dapat memberi tahu apakah Anda sudah melakukan yang terbaik atau tidak.

Setelah Anda mencapai tujuan Anda, luangkan waktu untuk melihat ke belakang dan berpikir tentang apa yang harus Anda lalui untuk mencapainya. Apa faktor yang mendorong Anda untuk mencapai tujuan Anda? Kemungkinannya adalah disiplin diri akan berada di urutan teratas daftar.

Berikut adalah tips untuk bisa membantu Anda mengembangkan disiplin diri dalam berdagang:

Ingatlah akhirnya.
Langkah pertama untuk menjadi pedagang yang lebih disiplin adalah dengan menetapkan tujuan yang jelas. Seperti yang saya katakan, akan ada saat-saat ketika Anda akan merasa berkecil hati, tetapi mata Anda tertuju pada hadiah bisa membuat Anda berhenti.

Namun, jangan terlalu terbawa dalam menetapkan tujuan Anda. Yang tidak terlalu realistis, seperti menghasilkan satu miliar dolar pada akhir tahun pertama perdagangan Anda, sebenarnya itu bisa lebih merugikan.

Saya telah membahas penetapan tujuan yang tepat sebelumnya dan Anda hanya perlu mengingat bahwa tujuan hanya perlu memiliki dua karakteristik: yaitu harus jelas dan dapat direalisasikan. Jadi, selain keinginan Anda untuk menjadi seorang miliarder yang sangat buruk, tetapi tidak berpikir tujuan “Saya ingin sukses dalam perdagangan” maka yang tidak jelas juga bisa berhasil.

Contoh tujuan yang masuk akal bisa mendorong kenaikan sekitar 1% setiap minggu atau mempertahankan tingkat kemenangan 60%.

2. Arahkan perhatian Anda pada apa yang perlu dilakukan.
Setelah mencapai tujuan yang jelas, Anda segera selangkah lebih dekat untuk menjadi lebih disiplin. Terkunci untukmu! Pada titik ini, sudah lebih mudah bagi Anda untuk mengarahkan perhatian Anda pada apa yang perlu dilakukan.

Misalnya, tujuan Anda adalah membiarkan pemenang berjalan dan melindungi keuntungan Anda secara bersamaan. Dengan mengingat hal ini, Anda mungkin mulai menghentikan trailing pada perdagangan Anda.

Sebaliknya, jika Anda terjebak dengan tujuan yang luas, Anda mungkin akan menghabiskan banyak energi untuk merenungkan apa yang harus Anda lakukan. Ini akibatnya akan membuat Anda lebih rentan terhadap emosi Anda. Err, Anda tidak ingin itu terjadi, bukan?

3. Drive getaran negatif pergi.
Setelah merumuskan tujuan Anda dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk bisa mencapai tujuan, mulailah memantau kemajuan Anda.

Ingatlah bahwa mudah tersesat dalam gerakan pasar. Inilah sebabnya mengapa penting bagi Anda untuk memiliki sesuatu untuk dipertahankan seperti statistik perdagangan Anda di saat-saat terjadinya kemunduran kecil yang memaksa Anda untuk meragukan diri sendiri.

Jika angka Anda menunjukkan kepada Anda bahwa Anda benar-benar baik-baik saja dan baru saja libur di pasar, maka angkatlah saja getaran negatifnya. Khawatir tentang sesuatu maka itu tidak akan membawa Anda untuk pergi ke mana pun!

Tetapi bagaimana jika itu bukan hari yang buruk? Bagaimanapun juga, memiliki tujuan yang jelas akan membuat Anda agar lebih mudah untuk tetap termotivasi dan mengarahkan perhatian Anda pada apa yang perlu di lakukan.

Ingatlah ini dan segera, menjadi trader disiplin yang datang dengan mudah karena itu sudah menjadi bagian dari kerangka mental Anda!

Sumber : forexindonesia.org

 
Anda memiliki sebuah strategi forex trading dan ingin menguji seberapa akurat strategi tersebut. Anda bisa mengujinya dengan beberapa cara, salah satunya metode forward testing yang menggunakan demo account. Tetapi, sebelum melakukan forward testing ada baiknya mengujinya terlebih dahulu dengan mempergunakan backtesting ini.

Backtesting?

Salah satu keuntungan dalam melakukan backtesting adalah, Anda bisa mencoba sebuah strategi trading lebih cepat daripada forward testing.

Tetapi jangan salah, meskipun Anda telah melakukan backtesting, tetap saja harus diikuti oleh forward testing karena kualitas hasil backtest sangat tergantung pada kualitas data historis pergerakan harga yang Anda miliki. Untuk mengantisipasinya, perlu dilakukan forward testing setelahnya.

Saya pernah menulis tentang backtesting, yang bisa Anda baca kembali. Tetapi artikel tersebut adalah cara melakukan backtesting untuk sebuah Expert Advisor (EA) atau robot yang sudah jadi. Nah, kali ini kita akan mencoba membahas melakukan backtesting untuk trading manual.

Sebenarnya cara ini juga-lah yang saya pergunakan untuk belajar trading di masa lampau.

Jika Anda mempelajari – katakanlah – sebuah indikator teknikal dengan cara men-scroll chart ke belakang dan mengamati pola yang telah terjadi, pola indikator yang terbentuk memang sudah "jadi", sehingga peluang kesalahan pembacaan sinyal untuk trading sangat kecil, bahkan hampir nihil. Hal tersebut tentu berpotensi menjadi masalah jika Anda mulai mengamati indikator tersebut secara live.

Itu karena seringkali bentuk atau warna indikator teknikal tertentu berubah-ubah mengikuti naik-turunnya harga. Kondisi tersebut biasa disebut dengan repaint.

Nah, backtesting dengan mempergunakan simulator di meta trader merupakan salah satu solusi untuk mempelajari indikator, atau bahkan sistem trading tertentu.

Dengan simulator trading, Anda seolah-olah bisa kembali ke masa lampau dan merasakan pergerakan di masa itu. Indikator teknikal yang Anda pergunakan juga akan bergerak dinamis sesuai dengan pergerakan harga pada saat itu.

 
Anda memiliki sebuah strategi forex trading dan ingin menguji seberapa akurat strategi tersebut. Anda bisa mengujinya dengan beberapa cara, salah satunya metode forward testing yang menggunakan demo account. Tetapi, sebelum melakukan forward testing ada baiknya mengujinya terlebih dahulu dengan mempergunakan backtesting ini.

Backtesting?

Salah satu keuntungan dalam melakukan backtesting adalah, Anda bisa mencoba sebuah strategi trading lebih cepat daripada forward testing.

Tetapi jangan salah, meskipun Anda telah melakukan backtesting, tetap saja harus diikuti oleh forward testing karena kualitas hasil backtest sangat tergantung pada kualitas data historis pergerakan harga yang Anda miliki. Untuk mengantisipasinya, perlu dilakukan forward testing setelahnya.

Saya pernah menulis tentang backtesting, yang bisa Anda baca kembali. Tetapi artikel tersebut adalah cara melakukan backtesting untuk sebuah Expert Advisor (EA) atau robot yang sudah jadi. Nah, kali ini kita akan mencoba membahas melakukan backtesting untuk trading manual.

Sebenarnya cara ini juga-lah yang saya pergunakan untuk belajar trading di masa lampau.

Jika Anda mempelajari – katakanlah – sebuah indikator teknikal dengan cara men-scroll chart ke belakang dan mengamati pola yang telah terjadi, pola indikator yang terbentuk memang sudah "jadi", sehingga peluang kesalahan pembacaan sinyal untuk trading sangat kecil, bahkan hampir nihil. Hal tersebut tentu berpotensi menjadi masalah jika Anda mulai mengamati indikator tersebut secara live.

Itu karena seringkali bentuk atau warna indikator teknikal tertentu berubah-ubah mengikuti naik-turunnya harga. Kondisi tersebut biasa disebut dengan repaint.

Nah, backtesting dengan mempergunakan simulator di meta trader merupakan salah satu solusi untuk mempelajari indikator, atau bahkan sistem trading tertentu.

Dengan simulator trading, Anda seolah-olah bisa kembali ke masa lampau dan merasakan pergerakan di masa itu. Indikator teknikal yang Anda pergunakan juga akan bergerak dinamis sesuai dengan pergerakan harga pada saat itu.


Kita tidak perlu menguji sebuah sistem trading secara real time. Metode pengujian seperti ini disebut "backtesting", yang bisa mempercepat proses pengujian sebuah sistem trading secara signfikan. Kami biasa merekomendasikan pengujian dengan metode backtesting sebelum melakukan pengujian secara real time (biasa disebut forward testing).

Tentu saja, setelah backtesting dijalankan, kita tetap memerlukan forward testing di pasar yang sesungguhnya, tetapi tujuan backtesting adalah untuk memberikan "informasi awal" mengenai sebuah sistem trading yang akan kita uji dan kemudian — jika hasilnya cukup memuaskan — kita pergunakan.

 

Sekarang apakah Anda Dapat Membuat Trading Forex yang Profitable ?

Sekarang apakah Anda Dapat Membuat Trading Forex yang Profitable ? Belajar forex kali ini tentang sesuatu yang perlu Anda sadari: fakta bahwa Anda dapat memiliki bulan kemenangan berarti Anda memang memilikinya untuk menjadi benar-benar menguntungkan.

Losses1-360x284.jpg

Dari tahun ke tahun perdagangan saya, saya telah mengamati bahwa ketidakmampuan seorang trader untuk benar-benar menjadi besar di pasar forex, lebih sering daripada tidak, ini semua berasal dari rasa takut.

Saya yakin Anda tahu apa yang saya bicarakan. Setelah bulan profitable yang kuat, tanyakan pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan berikut:

  • Apakah Anda merasa ingin berdagang karena takut kehilangan keuntungan forex yang baru saja Anda peroleh?
  • Ketika Anda memaksakan diri untuk mengambil trading forex yang berikutnya, apakah Anda mengalami kesulitan berpegang teguh pada strategi perdagangan Anda yang telah terbukti?
  • Apakah Anda enggan menyetor lebih banyak uang ke akun perdagangan Anda meskipun kinerja masa lalu Anda menunjukkan bahwa Anda memiliki keterampilan yang diperlukan untuk bisa mendapatkan keuntungan yang secara konsisten?

Jika jawaban Anda pada sebagian besar pertanyaan ini adalah “ya,” maka saya khawatir bahwa anda mengalami ketakutan pada forex.

Namun, harap dicatat bahwa ini bukan “ketakutan akan kehilangan” yang biasa Anda alami. Sebaliknya, itu adalah rasa takut akan terjebak dan berakhir tepat di tempat Anda memulai.

Ketakutan akan datang kembali, membuat Anda berpikir bahwa Anda tidak dapat mencapai tertinggi lagi. Bagaimanapun, rasa sakit itu bisa sangat menyiksa jika Anda datang dari tempat di mana Anda melakukannya dengan sangat baik.

Bagaimana Anda bisa melewati rasa takut kehilangan dari hasil kerja keras Anda? Berikut adalah tiga langkah yang mungkin membantu:

baca juga: 3 Kebiasaan Membantu Anda Mempersiapkan Perdagangan Forex Anda

Kenali ketakutan Anda
Langkah pertama, seperti halnya semua masalah, adalah mengenali dan menerima bahwa ketakutan itu memang ada. Menjadi defensif atau menyangkal tidak akan ada gunanya bagi Anda, karena Anda akan mengabaikan masalahnya.

Ketahuilah bahwa menjadi takut tidak perlu malu. Seperti kebanyakan masalah psikologi perdagangan, ketakutan hanyalah rintangan lain yang harus Anda selesaikan.

2. Ingat bahwa perdagangan adalah bisnis
Setelah Anda menerima bahwa ketakutan Anda membatasi potensi perdagangan Anda, maka lebih mudah untuk menganggapnya sebagai teka-teki yang perlu Anda pecahkan untuk “membuka” potensi keuntungan.

Lebih penting lagi, mengatasi ketakutan Anda maka akan membuat Anda menjadi lebih mudah memperlakukan perdagangan forex seperti halnya bisnis.

Lihat, mengatasi ketakutanmu itu tidaklah cukup. Akan butuh waktu berbulan-bulan ketika Anda akan berada pada roll dan moolah akan terus mengalir. Tapi seperti setiap pedagang di luar sana, Anda juga akan mengalami kerugian.

Mereka yang belum menangani rasa takut mereka akan menerima kerugian sebagai tanda bahwa mereka berhak untuk tinggal di zona nyaman mereka. Tetapi jika Anda berada dalam pola pikir perdagangan-adalah-bisnis, maka Anda dapat menerima kerugian sebagai biaya melakukan bisnis dan beralih ke bagaimana Anda dapat meningkatkan proses Anda.

3. Tetap berpegang pada apa yang Anda kerjakan
Setelah Anda berada dalam pola pikir bisnis, saatnya untuk memanfaatkan apa yang membuat Anda pips sebelumnya. Kembali ke dasar Anda. Lihat jurnal trading forex Anda dan lihat apa yang membuat anda berhasil dan apa yang tidak.

Terus lakukan apa yang berhasil dan ubah hal-hal yang tidak baik tersebut.

Tentu saja Anda tidak pernah sepenuhnya menghilangkan kesalahan Anda, tetapi membatasi kesalahan itu dan berpegang teguh pada apa yang awalnya bisa membuat Anda menjadi sukses akan sangat membantu Anda untuk menghilangkan rasa takut.

Sumber : forexindonesia.org

 

Pentingnya Disiplin Dalam Bertrading

Memulai trading forex memang dibutuhkan bukan hanya melatih skill dalam waktu yang singkat saja. Kadang seorang trader pun harus dipaksa untuk jatuh bangun dalam menciptakan sistem yang dapat dihandalkan pada saat bertransaksi. Agar transaksi dapat dinyatakan berhasil dan sukses, kemauan yang kuat pun diperlukan. Untuk memulai trading Forex memang dibutuhkan bukan hanya melatih skill dalam waktu yang singkat. Kadang seorang trader dipaksa untuk jatuh bangun dalam menciptakan sistem yang dapat diandalkan pada saat bertransaksi. Selain itu keberhasilan sebuah transaksi juga didukung oleh kemauan yang kuat, demi membantu trading berjalan dengan lancar.

Kemauan yang kuat di atas tidak bisa terjadi begitu saja, Anda harus bersabar dan senantiasa berlatih dengan tekun hingga akhirnya kesuksesan berpihak pada Anda. Memiliki tekad bulat serta kemauan yang kuat untuk mempelajari hal-hal mengenai trading dapat membantu terhindar dari kerugian dan kesalahan di dalam bertransaksi.

Setelah Anda mempelajari mengenai market dan mempelajari dasar-dasar Forex, maka tugas Anda selanjutnya adalah mencari guru yang berpengalaman atau patner. Memiliki guru dan teman diskusi dapat mempengaruhi pola pikir trading yang tidak hanya dapat mengasah skill, serta kemampuan bertahan, tapi juga mengasah psikologis dan mental Anda.

Seorang mentor dibutuhkan untuk mengukur kemampuan yang Anda kuasai dalam mempelajari trading. Bergabung bersama orang-orang yang sudah ahli di bidang Forex membuat Anda akan lebih cepat memahami Forex yang sebenarnya.

Bisa Anda bayangkan, jika Anda berada pada sekumpulan trader yang belum banyak pengalaman. Dapat dipastikan Anda akan sulit untuk berkembang. Sebab hanya dari masukan-masukan serta saran dan kritik yang membangun, Anda dapat bangkit dari setiap transaksi yang membuat down dan menjadikan Anda trader yang lebih baik. Tentunya hal ini tidak mungkin Anda dapatkan dari sekumpulan trader pemula, bukan?

Sistem trading Forex yang Sederhana
Yang dimaksud sistem trading Forex yang sederhana adalah sistem yang dapat digunakan ketika harga bergerak naik dan memberikan sinyal buy. Begitu sebaliknya, jika harga bergerak turun, sinyal pada sistem akan memberikan indikasi untuk sell.

Meski kalimat tersebut bisa dikatakan sederhana, tapi itulah dasar untuk membuat uang di Forex trading. Anda bisa mengadopsi, mempelajari, menjalankan sistem lain yang sudah ada atau menciptakan sistem sendiri. Semua orang dapat mempelajari dan belajar sistem dengan tujuan yang sama: membawa uang masuk dalam kantong Anda.

Disiplin mengikuti sistem, hukumnya wajib karena displin dapat mendidik seorang trader bertanggung jawab pada sistem yang sedang digunakan. Sebab sering kalinya terjadi loss pada saat trading bukan karena sistemnya yang kurang tepat, akan tetapi kedisplinan pada diri trader tidak dijaga. Kesuksesan Anda tergantung dari pola pikir yang tidak egois terhadap kerugian.

pentingnya-disiplin-dalam-bertrading-100462-26005.jpg

Bagi pemula mempelajari sistem merupakan hal yang harus dilakukan, sedangkan bagi trader yang sudah pro akan menggunakan sistemnya dengan cara di-upgrade lebih baik lagi. Perbedaan antara trader pemula dan trader yang sudah pro terletak pada kemauan untuk mempelajari mengenai sistem yang sudah dibuat sebelumnya.

Ketika seorang trader profesional mengalami kerugian, di situlah ada suatu keinginan untuk segera profit. Sayangnya, umumnya trading yang dijalankan akan membuat kerugian semakin bertambah padahal sistem yang digunakan sudah diikuti dengan baik. Dari sini, Anda tidak boleh menganggap enteng mengenai sistem yang sudah dipelajari.

Belajar sistem tidak terpatok dari mengikuti rulenya saja. Sebuah sistem dikatakan bagus jika selalu dilakukan perbaikan-perbaikan. Loss dapat sering kali datang untuk menguji kelayakan akan sistem Anda saat transaksi. Sebelum trader mendapatkan profit yang menguntungkan pastinya loss yang merugikan pasti akan dialami trader.

Perbaharui dan lakukan pembenahan sistem Anda di kala kerugian sudah mulai terlihat pada akun.

Sumber : seputarforex.com

 
BERAPA AKURASI SIGNAL TRADING YANG BAGUS?


Pertanyaan yang saya jadikan judul di atas adalah pertanyaan yang paling sering diajukan kepada saya, di samping pertanyaan senada seperti, “Berapa persen akurasi signal trading Bapak?”

Banyak trader (biasanya pemula) sangat mendewakan akurasi. Begitu mendewakannya sehingga mereka beranggapan bahwa strategi trading yang baik adalah yang tingkat akurasinya 100%.

Pertanyaannya, mungkinkah akurasi dari analisa seorang trader (atau analis) mencapai angka 100%?

Bisa.

Lho, kok bisa?

Bukankah selama ini saya mengatakan bahwa tidak mungkin akurasi bisa 100%, karena manusia tidak mungkin maha benar?

“Bisa” di sini tentu bukan tanpa syarat dan yang pasti: tidak selamanya benar.

Bagaimana ceritanya?

Mari kita ambil contoh kasus. Ini kisah nyata.

Ada seorang trader (pemula, tentu saja), sebut saja bernama Budi, datang kepada kami dan mengabarkan bahwa ia pernah mengikuti signal trading yang disediakan seseorang dengan akurasi hampir 99%.

Kabar itu menjadi lebih menarik ketika ia bersaksi bahwa modalnya bisa berkembang sebesar lebih dari 100% hanya dalam waktu tujuh hari.

Terus terang, cerita seperti itu bukan kisah baru bagi saya. Saya teramat sering mendengar kisah yang bahkan lebih fantastis daripada itu.

Lalu apakah itu berarti tidak mungkin modal berkembang sampai 100% dalam tujuh hari?

Saya tidak bilang begitu. Mungkin saja, bahkan sangat mungkin.

Hanya saja, ada satu hal yang sering dilupakan (atau mungkin bahkan tidak diketahui) para trader, yaitu bahwa performa strategi/signal trading di masa kini tidak mencerminkan performa di masa lampau maupun di masa depan.

Artinya, tetap ada kemungkinan starategi/signal trading tersebut akan mengalami “masa kelam” di masa mendatang. Nothing on this earth is perfectly perfect.

Trader Top Dunia Pun Pernah Loss

Pada kenyataannya, bahkan trader-trader kelas dunia pun pernah mengalami kerugian. Mereka bukan orang-orang sembarangan. Mereka adalah orang-orang yang sangat berdedikasi di bidang trading serta kualitas mereka pun sudah dibuktikan oleh dunia.

Sebut saja nama seperti Ed Seykota, trader kawakan yang sudah berkecimpung di dunia trading sejak tahun 1970. Simak petuahnya yang paling terkenal,

The elements of good trading are: 1) cutting losses, 2) cutting losses, and 3) cutting losses. If you can follow these three rules, you may have a chance.

Jadi, menurut Ed Seykota, ada tiga elemen trading yang baik, yaitu cut loss, cut loss dan cut loss. Kita akan berkesempatan sukses dalam trading, menurut Seykota, jika kita mengikuti tiga aturan tersebut.

Artinya, bahkan trader sekaliber Ed Seykota pun mengakui bahwa tidak mungkin ia senantiasa benar. Ada kalanya analisanya salah dan ia harus melakukan cut loss.

Dan Ed Seykota masih survive sampai sekarang sebagai trader yang bukan trader biasa.

Bahkan Jack D. Schwager, pakar trading lain yang juga merupakan penulis buku best seller “Market Wizards”, menyebut bahwa “pencapaiannya (Seykota) sudah semestinya menempatkannya sebagai salah satu trader terbaik di masa kita.”

Bukan hanya Ed Seykota yang menegaskan bahwa mereka pernah “salah”. Sebut saja nama-nama seperti Victor “Trader Vic” Sperandeo, Marty Schwartz, Paul Tudor Jones, Randy McKay. Mereka secara implisit maupun eksplisit mengakui bahwa mereka pernah merugi.

Mengapa saya paparkan hal ini? Karena ini berhubungan dengan judul artikel ini. Yang ingin saya sampaikan adalah, bahkan trader top kelas dunia pun pernah rugi, dan kerugian yang mereka alami tak mempengaruhi kesuksesan mereka sebagai trader top.

Lalu harus bagaimana, dong?

Di atas sudah saya ceritakan tentang kesaksian pak Budi.

Lalu apakah kesaksian pak Budi di atas itu bohong?

Tidak begitu juga. Bahkan saya tertarik untuk mencoba signal yang diceritakan pak Budi itu. Kita harus terbuka pada hal-hal baru, tetapi ingatlah apa yang akan saya tuliskan di paragraf selanjutnya.

Silakan Anda meyakini bahwa sebuah strategi/signal trading benar-benar bagus, tetapi Anda tetap harus menyadari bahwa strategi/signal trading itu adalah buatan manusia.

Manusia memiliki keterbatasan, sehingga strategi yang ia hasilkan mungkin saja – seperti yang saya sebut di atas – suatu saat akan menemui kegagalan. Untuk itu, pergunakanlah risk management dan money management yang sesuai dengan modal Anda.

Batasi resiko, pergunakan modal dengan bijak. Jika dua hal ini Anda terapkan dengan baik, Anda akan menemukan bahwa akurasi bukanlah satu-satunya hal yang menentukan kesuksesan trading.

 
BERAPA AKURASI SIGNAL TRADING YANG BAGUS?


Pertanyaan yang saya jadikan judul di atas adalah pertanyaan yang paling sering diajukan kepada saya, di samping pertanyaan senada seperti, “Berapa persen akurasi signal trading Bapak?”

Banyak trader (biasanya pemula) sangat mendewakan akurasi. Begitu mendewakannya sehingga mereka beranggapan bahwa strategi trading yang baik adalah yang tingkat akurasinya 100%.

Pertanyaannya, mungkinkah akurasi dari analisa seorang trader (atau analis) mencapai angka 100%?

Bisa.

Lho, kok bisa?

Bukankah selama ini saya mengatakan bahwa tidak mungkin akurasi bisa 100%, karena manusia tidak mungkin maha benar?

“Bisa” di sini tentu bukan tanpa syarat dan yang pasti: tidak selamanya benar.

Bagaimana ceritanya?

Mari kita ambil contoh kasus. Ini kisah nyata.

Ada seorang trader (pemula, tentu saja), sebut saja bernama Budi, datang kepada kami dan mengabarkan bahwa ia pernah mengikuti signal trading yang disediakan seseorang dengan akurasi hampir 99%.

Kabar itu menjadi lebih menarik ketika ia bersaksi bahwa modalnya bisa berkembang sebesar lebih dari 100% hanya dalam waktu tujuh hari.

Terus terang, cerita seperti itu bukan kisah baru bagi saya. Saya teramat sering mendengar kisah yang bahkan lebih fantastis daripada itu.

Lalu apakah itu berarti tidak mungkin modal berkembang sampai 100% dalam tujuh hari?

Saya tidak bilang begitu. Mungkin saja, bahkan sangat mungkin.

Hanya saja, ada satu hal yang sering dilupakan (atau mungkin bahkan tidak diketahui) para trader, yaitu bahwa performa strategi/signal trading di masa kini tidak mencerminkan performa di masa lampau maupun di masa depan.

Artinya, tetap ada kemungkinan starategi/signal trading tersebut akan mengalami “masa kelam” di masa mendatang. Nothing on this earth is perfectly perfect.

Trader Top Dunia Pun Pernah Loss

Pada kenyataannya, bahkan trader-trader kelas dunia pun pernah mengalami kerugian. Mereka bukan orang-orang sembarangan. Mereka adalah orang-orang yang sangat berdedikasi di bidang trading serta kualitas mereka pun sudah dibuktikan oleh dunia.

Sebut saja nama seperti Ed Seykota, trader kawakan yang sudah berkecimpung di dunia trading sejak tahun 1970. Simak petuahnya yang paling terkenal,

The elements of good trading are: 1) cutting losses, 2) cutting losses, and 3) cutting losses. If you can follow these three rules, you may have a chance.

Jadi, menurut Ed Seykota, ada tiga elemen trading yang baik, yaitu cut loss, cut loss dan cut loss. Kita akan berkesempatan sukses dalam trading, menurut Seykota, jika kita mengikuti tiga aturan tersebut.

Artinya, bahkan trader sekaliber Ed Seykota pun mengakui bahwa tidak mungkin ia senantiasa benar. Ada kalanya analisanya salah dan ia harus melakukan cut loss.

Dan Ed Seykota masih survive sampai sekarang sebagai trader yang bukan trader biasa.

Bahkan Jack D. Schwager, pakar trading lain yang juga merupakan penulis buku best seller “Market Wizards”, menyebut bahwa “pencapaiannya (Seykota) sudah semestinya menempatkannya sebagai salah satu trader terbaik di masa kita.”

Bukan hanya Ed Seykota yang menegaskan bahwa mereka pernah “salah”. Sebut saja nama-nama seperti Victor “Trader Vic” Sperandeo, Marty Schwartz, Paul Tudor Jones, Randy McKay. Mereka secara implisit maupun eksplisit mengakui bahwa mereka pernah merugi.

Mengapa saya paparkan hal ini? Karena ini berhubungan dengan judul artikel ini. Yang ingin saya sampaikan adalah, bahkan trader top kelas dunia pun pernah rugi, dan kerugian yang mereka alami tak mempengaruhi kesuksesan mereka sebagai trader top.

Lalu harus bagaimana, dong?

Di atas sudah saya ceritakan tentang kesaksian pak Budi.

Lalu apakah kesaksian pak Budi di atas itu bohong?

Tidak begitu juga. Bahkan saya tertarik untuk mencoba signal yang diceritakan pak Budi itu. Kita harus terbuka pada hal-hal baru, tetapi ingatlah apa yang akan saya tuliskan di paragraf selanjutnya.

Silakan Anda meyakini bahwa sebuah strategi/signal trading benar-benar bagus, tetapi Anda tetap harus menyadari bahwa strategi/signal trading itu adalah buatan manusia.

Manusia memiliki keterbatasan, sehingga strategi yang ia hasilkan mungkin saja – seperti yang saya sebut di atas – suatu saat akan menemui kegagalan. Untuk itu, pergunakanlah risk management dan money management yang sesuai dengan modal Anda.

Batasi resiko, pergunakan modal dengan bijak. Jika dua hal ini Anda terapkan dengan baik, Anda akan menemukan bahwa akurasi bukanlah satu-satunya hal yang menentukan kesuksesan trading.


Seberapa besar peluang atau akurasi suatu sinyal trading yang ideal untuk seorang trader atau nasabah produk berjangka? Jawabannya sangat bervariasi. Ada trader yang menetapkan rasio peluangnya harus di atas 60%, tidak sedikit yang mematok batas minimal 70% dan banyak juga yang menginginkan persentase peluang lebih tinggi. Namun pada dasarnya sebagian besar trader pasti menginginkan tingkat akurasi setinggi mungkin dalam trading.

 

Hari Terbaik Untuk Trading Forex, Mitos Atau Fakta?

Banyak yang mengatakan, peluang trading ditentukan dari kondisi harga di chart. Lantas benarkah pilihan hari bisa menentukan peluang trading? Inilah faktanya. Pada postingan kali ini, penulis akan membahas mitos dan fakta hari terbaik untuk trading. Seperti yang kita tahu, pasar forex terus buka 24 jam non stop selama lima hari per minggu, mulai dari hari Senin hingga Jumat. Namun, dengan bukanya pasar forex selama 24 jam, bukan berarti selama itu pula Anda menghabiskan waktu di depan monitor untuk trading forex.

3-hari-terbaik-untuk-trading-forex-290427-291.jpg


Trading pada lima hari tersebut sebenarnya sah-sah saja, karena pasar forex memang sudah beroperasi normal. Namun, Anda harus menyadari bahwa pasar forex juga seperti pasar pada umumnya, kadang bisa ramai dan kadang juga sepi. Lazimnya, semakin tinggi lonjakan aktivitas di pasar forex, maka semakin bagus untuk trading karena fluktuasi harga yang besar.

Pertanyaannya, kapankah hari terbaik untuk trading yang menunjukkan fluktuasi menjanjikan? Untuk menemukan jawabannya, simak ulasan berikut ini.

Sesi Pasar Forex
Sebelum masuk ke pembahasan utama, mari kita bahas sesi pasar forex terlebih dahulu. Sesi waktu pasar forex dibagi menjadi empat, yaitu: Sesi Sydney (Australia), Sesi Tokyo (Asia), Sesi London (Eropa), dan Sesi New York (Amerika). Di setiap sesi tersebut, ada jam buka dan tutup yang berbeda-beda. Namun, beberapa sesi tersebut ada yang mengalami Overlap.

Overlap adalah tumpang tindih waktu buka tutup antar sesi pasar forex, dimana satu pasar dibuka ketika sesi sebelumnya belum berakhir. Agar mudah memahaminya, silahkan perhatikan ilustrasi gambar di bawah ini:

3-hari-terbaik-untuk-trading-forex-290427-24768.jpg

Dari gambar tersebut, dapat disimpulkan bahwa satu sesi pasar forex saling sambung menyambung tanpa putus. Overlap pasar terjadi selama dua kali sehari, yaitu pukul 6:00 s/d 12:00 (Pasar Australia dan Asia) serta pukul 19:00 s/d 22:00 (Pasar Eropa dan Amerika). Pada saat overlap, volume transaksi perdagangan otomatis lebih besar serta pergerakan harga menjadi lebih dinamis, terutama saat overlap Pasar Eropa (London) dan Amerika (New York).

Mitos Dan Fakta Hari Terbaik Untuk Trading Forex
Berbicara mengenai mitos atau fakta dalam trading forex memang sangat menarik. Salah satunya adalah mengenai hari terbaik untuk trading. Mitos yang beredar di masyarakat sering menghubungkan-hubungkan hal yang di luar nalar untuk menjelaskan kejadian di dunia nyata. Misalnya, "jangan trading ketika hujan, nanti hasilnya loss", atau "jangan buy saat Merkurius bergerak melintasi Gemini, nanti pasti rugi". Baca juga: 5 Strategi Trading Paling Nyeleneh

Padahal, jika mau ditelaah secara logis, hari trading terbaik bisa dianalisa dari histori kenaikan dan penurunan harga. Idealnya, hari terbaik untuk trading forex adalah pada hari paling sibuk dengan likuiditas dan volatilitas pasar tinggi. Keuntungan bisa lebih mudah didapat karena likuiditas yang lebih tinggi mempermudah analisa trading untuk mencari posisi entry dan exit yang menguntungkan.

Dalam menemukan hari terbaik untuk trading forex, Anda bisa mengumpulkan data sebagai bahan analisa. Contohnya adalah data pergerakan fluktuasi harga per hari (dalam hitungan pips). Analisa data ini merupakan salah satu cara untuk melihat hari-hari apa saja yang pergerakan harganya besar.

3-hari-terbaik-untuk-trading-forex-290427-25464.jpg
​​

Dari tabel di atas, dapat kita lihat bahwa pertengahan minggu (Selasa-Kamis) adalah hari paling banyak terjadi aktivitas trading. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hari terbaik untuk trading adalah hari-hari tersebut. Mengapa hari Senin dan Jumat bukan waktu yang tepat untuk trading? Dilansir dari forextradingstrategies4u[dot]com, berikut adalah penjelasan-penjelasan logisnya.

1. Hari Senin (Kurang Direkomendasikan)
  • Pasar forex masih loyo karena dampak peralihan dari liburan akhir pekan.
  • Pergerakan harga masih sangat lambat, sehingga trend belum bisa dianalisa dan dikonfirmasi.
  • Rata-rata trader masih belum berniat membuka posisi, lebih terfokus untuk mengumpulkan data fundamental dan berita sebagai bahan analisa untuk merencanakan strategi.
  • Dapat disimpulkan, hari Senin bukan waktu terbaik untuk trading.
2. Hari Selasa (Direkomendasikan)
  • Chart dan pergerakan trend harga mulai terbentuk.
  • Rata-rata trader sudah memiliki analisa yang sudah matang.
  • Merupakan hari terbaik untuk memulai trading.
3. Hari Rabu (Direkomendasikan)
  • Pergerakan harga di hari ini cenderung sama seperti hari Selasa, tapi fluktuasinya lebih besar.
  • Trend pergerakan semakin terlihat entah itu uptrend (tren naik) atau downtrend (tren turun).
  • Hari terbaik kedua untuk trading setelah hari Selasa.
4. Hari Kamis (Sangat Direkomendasikan)
  • Hari Kamis merupakan puncak dari semua hari.
  • Trend harga bergerak dengan sangat jelas.
  • Volatilitas harga sangat besar.
  • Dengan demikian, hari Kamis adalah hari terbaik untuk trading.
5. Jumat (Tidak Direkomendasikan)
  • Waktu trading di hari ini terbatas, antara pagi hingga tengah hari saja. Setelah itu, biasanya banyak pelaku pasar forex yang tutup posisi karena menyambut akhir pekan.
  • Volume perdagangan berkurang drastis. Karena banyaknya penutupan posisi yang dilakukan oleh trader, trend tidak bisa diprediksi dan mudah berubah dalam sekejap.
  • Sangat tidak direkomendasikan, karena terlalu berisiko.

Sumber : seputarforex.com

 

Faktor Lain Yang Menentukan Waktu Trading

Meskipun sudah mengetahui hari terbaik untuk trading, bukan berarti Anda bisa trading seenak hati tanpa memperhatikan hal-hal penting lainnya. Ada kalanya trend juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Dalam menentukan waktu terbaik dalam trading forex, berikut adalah beberapa hal lain yang perlu Anda ketahui:

1. Berita Fundamental

3-hari-terbaik-untuk-trading-forex-290427-29262.jpg

Setiap harga yang tercipta di pasar forex pada dasarnya dilandasi oleh sentimen yang seringkali digerakkan oleh berita. Faktanya, ada berita yang mampu menggerakkan harga hingga ratusan poin, tapi ada pula yang tidak berdampak sama sekali. Bagi seorang trader, wajib mengetahui berita-berta penting yang dapat mempengaruhi harga di pasar forex. Setidaknya ada tiga jenis berita yang wajib diperhatikan karena memiliki dampak besar, antara lain:
  • Rilis Data Ekonomi Suatu Negara
  • Pengumuman Suku Bunga
  • Berita Tentang Krisis Politik atau Ketegangan Geopolitik

Berita-berita seperti ini biasanya digunakan sebagai bahan untuk analisa fundamental. Prospek ekonomi bagus biasanya diterjemahkan sebagai prospek penguatan nilai tukar mata uang. Sedangkan jika perekonomian suatu memburuk, maka dianggap dapat melemahkan mata uang.

Jadi, meskipun Anda trading di hari yang tepat sesuai pembahasan pada bagian sebelumnya, Anda wajib mengevaluasi lagi rencana trading jika muncul berita berdampak besar.

2. Kalender Forex
Nah, untuk mempermudah membaca rilis berita-berita penting di atas, Anda sangat terbantu bila menggunakan kalender forex. Sebenarnya, ada banyak website penyedia kalender forex gratis, salah satunya adalah ForexFactory.

3-hari-terbaik-untuk-trading-forex-290427-33458.jpg

Selain ForexFactory, Seputarforex juga menyediakan pilihan kalender forex dari berbagai sumber, yang bisa dibuka di halaman ini.

Kesimpulan
Hari terbaik dalam trading forex bukanlah sebuah mitos belaka, melainkan fakta lapangan yang bisa dipelajari dan ditelaah secara logis. Pada kasus ini, hari terbaik untuk trading bisa ditentukan dari data fuluktuasi pergerakan harga, yang menunjukkan bahwa hari "paling ramai" adalah Selasa, Rabu, dan Kamis.

Untuk hari Senin kurang direkomendasikan karena trend di pasar forex masih belum jelas. Sedangkan untuk hari Jumat, meskipun menunjukkan aktivitasnya masih terisi, volume trading bisa berkurang drastis di pertengahan hari, karena banyak terjadi penutupan posisi menjelang liburan akhir pekan.

Selain penentuan hari yang pas, sebelum trading alangkah baiknya juga memperhatikan faktor-faktor lain sebagai bahan pertimbangan, seperti berita fundamental dan kalender forex. Jika tiba-tiba telah rilis berita yang sangat berpengaruh, maka stop trading sesaat adalah cara yang bijak sebelum menyesal dikemudian hari.

Sumber : seputarforex.com

 
Nilai Nosional vs Nilai Pasar: Apa Perbedaannya?

Nilai Nosional vs Nilai Pasar: Tinjauan. Nilai nosional dan nilai pasar keduanya menggambarkan nilai sekuritas. Nilai nosional berbicara tentang seberapa banyak nilai total yang dikendalikan secara teoritis oleh keamanan — itu adalah jumlah opsi, ke depan, berjangka, dan mata uang asing. Nilai pasar adalah harga sekuritas yang dapat dibeli atau dijual di pasar.

Nilai pasar sering digunakan untuk merujuk pada kapitalisasi pasar dari perusahaan publik dan ditentukan dengan mengalikan jumlah saham yang beredar dengan harga saham saat ini.

POIN KUNCI

  • Nilai nosional adalah nilai total suatu posisi, berapa banyak nilai yang dikendalikan suatu posisi atau jumlah yang disepakati dalam kontrak berjangka.
  • Nilai pasar adalah harga keamanan yang disepakati, yang ditetapkan oleh pembeli dan penjual di pasar.
  • Nilai nosional menyumbang nilai total posisi, sedangkan nilai pasar adalah harga di mana posisi dapat dibeli atau dijual, sebagaimana ditetapkan oleh pasar.
Nilai Nosional

Nilai nosional adalah jumlah total aset dasar sekuritas pada harga spotnya. Nilai nosional membedakan antara jumlah uang yang diinvestasikan dan jumlah uang yang terkait dengan seluruh transaksi. Nilai nosional dihitung dengan mengalikan unit dalam satu kontrak dengan harga spot.

Misalnya, anggaplah seorang investor ingin membeli satu kontrak berjangka emas. Kontrak berjangka membebani pembeli 100 troy ons emas. Jika emas berjangka ditrading pada $1.300, maka satu kontrak emas berjangka memiliki nilai nosional sebesar $130.000.

Nilai nosional dapat digunakan dalam berjangka dan saham. Tetapi lebih sering dilihat dan digunakan dalam lima cara berikut: melalui swap suku bunga, pertukaran total pengembalian, opsi ekuitas, pertukaran mata uang asing dan derivatif mata uang asing, dan dana yang diperdagangkan di bursa (ETF).

Dengan swap suku bunga, nilai nosional digunakan untuk menghasilkan jumlah bunga yang harus dibayarkan. Dengan total return swap, nilai nosional digunakan sebagai bagian dari beberapa perhitungan yang menentukan nilai tukar. Dengan opsi ekuitas, nilai nosional mengacu pada nilai yang dikendalikan opsi. Dengan pertukaran mata uang asing dan derivatif mata uang asing, nilai nosional digunakan untuk menilai mata uang.

Penting : Nilai nosional menyumbang nilai total posisi, sedangkan nilai pasar adalah harga di mana posisi dapat dibeli atau dijual, sebagaimana ditetapkan oleh pasar.

Nilai pasar

Nilai pasar sangat berbeda dari nilai nosional. Nilai pasar adalah harga sekuritas yang disepakati oleh pembeli dan penjual di pasar. Nilai pasar sekuritas dihitung dengan menentukan penawaran dan permintaan sekuritas. Berbeda dengan nilai nosional, yang menentukan nilai total sekuritas berdasarkan spesifikasi kontraknya, nilai pasar adalah harga satu unit sekuritas.

Misalnya, asumsikan bahwa indeks berjangka S&P 500 ditrading pada $2,700. Nilai pasar dari satu unit Indeks S&P 500 adalah $2.700. Sebaliknya, nilai nosional dari satu kontrak berjangka Indeks S&P adalah $675.000 ($2.700*250) karena satu kontrak berjangka Indeks S&P memanfaatkan 250 unit indeks.

Nilai pasar perusahaan adalah indikasi yang baik tentang persepsi investor tentang prospek bisnisnya. Rentang nilai pasar di pasar sangat besar, mulai dari kurang dari $1 juta untuk perusahaan terkecil hingga ratusan miliar untuk perusahaan terbesar dan paling sukses di dunia.

Nilai pasar dapat berfluktuasi banyak selama periode waktu dan secara substansial dipengaruhi oleh siklus bisnis. Nilai pasar dapat jatuh selama pasar beruang yang menyertai resesi, dan sering naik selama pasar bullish yang merupakan fitur ekspansi ekonomi.

 
Nilai Nosional vs Nilai Pasar: Apa Perbedaannya?

Nilai Nosional vs Nilai Pasar: Tinjauan. Nilai nosional dan nilai pasar keduanya menggambarkan nilai sekuritas. Nilai nosional berbicara tentang seberapa banyak nilai total yang dikendalikan secara teoritis oleh keamanan — itu adalah jumlah opsi, ke depan, berjangka, dan mata uang asing. Nilai pasar adalah harga sekuritas yang dapat dibeli atau dijual di pasar.

Nilai pasar sering digunakan untuk merujuk pada kapitalisasi pasar dari perusahaan publik dan ditentukan dengan mengalikan jumlah saham yang beredar dengan harga saham saat ini.

POIN KUNCI

  • Nilai nosional adalah nilai total suatu posisi, berapa banyak nilai yang dikendalikan suatu posisi atau jumlah yang disepakati dalam kontrak berjangka.
  • Nilai pasar adalah harga keamanan yang disepakati, yang ditetapkan oleh pembeli dan penjual di pasar.
  • Nilai nosional menyumbang nilai total posisi, sedangkan nilai pasar adalah harga di mana posisi dapat dibeli atau dijual, sebagaimana ditetapkan oleh pasar.
Nilai Nosional

Nilai nosional adalah jumlah total aset dasar sekuritas pada harga spotnya. Nilai nosional membedakan antara jumlah uang yang diinvestasikan dan jumlah uang yang terkait dengan seluruh transaksi. Nilai nosional dihitung dengan mengalikan unit dalam satu kontrak dengan harga spot.

Misalnya, anggaplah seorang investor ingin membeli satu kontrak berjangka emas. Kontrak berjangka membebani pembeli 100 troy ons emas. Jika emas berjangka ditrading pada $1.300, maka satu kontrak emas berjangka memiliki nilai nosional sebesar $130.000.

Nilai nosional dapat digunakan dalam berjangka dan saham. Tetapi lebih sering dilihat dan digunakan dalam lima cara berikut: melalui swap suku bunga, pertukaran total pengembalian, opsi ekuitas, pertukaran mata uang asing dan derivatif mata uang asing, dan dana yang diperdagangkan di bursa (ETF).

Dengan swap suku bunga, nilai nosional digunakan untuk menghasilkan jumlah bunga yang harus dibayarkan. Dengan total return swap, nilai nosional digunakan sebagai bagian dari beberapa perhitungan yang menentukan nilai tukar. Dengan opsi ekuitas, nilai nosional mengacu pada nilai yang dikendalikan opsi. Dengan pertukaran mata uang asing dan derivatif mata uang asing, nilai nosional digunakan untuk menilai mata uang.

Penting : Nilai nosional menyumbang nilai total posisi, sedangkan nilai pasar adalah harga di mana posisi dapat dibeli atau dijual, sebagaimana ditetapkan oleh pasar.

Nilai pasar

Nilai pasar sangat berbeda dari nilai nosional. Nilai pasar adalah harga sekuritas yang disepakati oleh pembeli dan penjual di pasar. Nilai pasar sekuritas dihitung dengan menentukan penawaran dan permintaan sekuritas. Berbeda dengan nilai nosional, yang menentukan nilai total sekuritas berdasarkan spesifikasi kontraknya, nilai pasar adalah harga satu unit sekuritas.

Misalnya, asumsikan bahwa indeks berjangka S&P 500 ditrading pada $2,700. Nilai pasar dari satu unit Indeks S&P 500 adalah $2.700. Sebaliknya, nilai nosional dari satu kontrak berjangka Indeks S&P adalah $675.000 ($2.700*250) karena satu kontrak berjangka Indeks S&P memanfaatkan 250 unit indeks.

Nilai pasar perusahaan adalah indikasi yang baik tentang persepsi investor tentang prospek bisnisnya. Rentang nilai pasar di pasar sangat besar, mulai dari kurang dari $1 juta untuk perusahaan terkecil hingga ratusan miliar untuk perusahaan terbesar dan paling sukses di dunia.

Nilai pasar dapat berfluktuasi banyak selama periode waktu dan secara substansial dipengaruhi oleh siklus bisnis. Nilai pasar dapat jatuh selama pasar beruang yang menyertai resesi, dan sering naik selama pasar bullish yang merupakan fitur ekspansi ekonomi.


Dalam ilmu ekonomi, pihak yang menentukan harga tergantung pada jenis pasar yang terjadi. Selain itu, ada beberapa jenis pasar yang ada: pasar monopoli, pasar monopsoni, pasar oligopoli, dan pasar persaingan sempurna.

Dalam pasar monopoli, di mana hanya ada satu penjual dan ada banyak pembeli, harga cenderung ditentukan oleh penjual. Sebaliknya, di pasar monopsonistik, ada banyak penjual dan hanya ada satu pembeli. Kemudian, harga akan cenderung ditentukan oleh pembeli. Sementara pasar oligopoli, hanya ada beberapa penjual dan banyak pembeli. Grup penjual menentukan harganya.

Nah, pasar valas, jika dilihat dari teori ekonomi, dapat dimasukkan dalam jenis pasar persaingan sempurna. Dalam jenis pasar ini, harga ditentukan oleh mekanisme pasar, yaitu tarikan kekuatan penjual dan pembeli. Ini unik di pasar forex, penjual dan pembeli hanya dibedakan oleh tindakan yang mereka ambil di pasar saat itu.

 

Sedang Belajar Trading? Simak Dulu Kekurangan Forex Berikut Ini

Menggiurkannya potensi profit forex membuat banyak orang curiga, mana ada bisnis seenak ini? Memang, tak ada bisnis yang bisa sukses hanya dengan ongkang-ongkang kaki. Keuntungan dari belajar trading forex tak perlu diragukan lagi: profit yang tentunya berupa uang dijanjikan oleh broker, IB, dan artikel-artikel seputar forex di internet. Bisa dimulai dengan modal kecil, bisa untung baik harga naik maupun turun, bisa trading kapan saja lewat internet, dan lain sebagainya. Menggiurkannya potensi profit yang bisa didapat membuat banyak orang curiga, mana ada bisnis seenak ini?

Memang tak ada bisnis yang bisa sukses hanya dengan ongkang-ongkang kaki. Berikut ini beberapa kekurangan forex yang mungkin akan Anda temui dalam proses mempelajarinya:

sedang-belajar-trading-simak-dulu-kekurangan-forex-berikut-ini-272537-1.jpg

1. Banyak Hal Yang Mempengaruhi Pergerakan Harga Mata Uang Dalam Forex
Ada berbagai macam faktor yang bisa mempengaruhi nilai tukar mata uang yang diperjualbelikan di pasar forex. Ada faktor ekonomi, faktor geopolitik, bahkan sekedar euforia massa pun dapat mengakibatkan nilai tukar mata uang bergejolak. Bagi mereka yang jarang mengikuti berita, maka melihat forex bisa jadi bikin shock karena saking besarnya dampak hal-hal yang biasanya diabaikan orang awam.

Untuk mengatasi ini, apabila Anda mantap ingin belajar forex, maka perlu mengenal analisa fundamental. Setidaknya, bisa membaca dan menggunakan Kalender Ekonomi serta mengikuti berita forex agar tidak terlindas ketika ada suatu peristiwa penting.

2. Volatilitas Tinggi: Potensi Profit Besar, Tapi Risiko Juga Besar
Volatilitas tinggi ini mengacu pada pergerakan harga yang dialami oleh pasangan-pasangan mata uang dalam forex. Besarnya potensi profit dalam forex sebenarnya dimunculkan oleh tingginya volatilitas ini. Dalam dunia investasi berlaku kata mutiara, "High Profit, High Risk", di mana besarnya volatilitas juga mengakibatkan orang bisa lebih mudah mengalami rugi.

Akan tetapi, jika Anda sudah belajar hingga mampu membuat sistem trading mantap, maka tak perlu mengkhawatirkan kekurangan forex yang satu ini. Karena ada cara-cara mengendalikan risiko yang bisa diterapkan dalam sistem trading itu.

3. Leverage Tinggi, Risiko Tinggi
Leverage adalah sistem yang memungkinkan orang untuk bertrading dalam jumlah lebih besar dari modal yang dimilikinya. Saat belajar trading forex, Anda akan mengetahui adanya leverage. Misalnya dalam besaran 1:100, yang artinya dengan modal 1 Dolar saja, Anda bisa bertrading senilai 100 Dolar. Adanya sistem ini membuat siapa saja bisa bertrading dengan modal berapa saja. Namun, sistem leverage ini hanya menguntungkan jika besarnya pas-pasan. Pasalnya, semakin besar leverage maka makin tinggi pula risikonya.

Jika tidak ingin termakan oleh kekurangan forex yang satu ini, Anda perlu memilih leverage yang akan dipakai. Jangan tergoda oleh iming-iming leverage tinggi. Penggunaan leverage hingga maksimal 1:100 atau 1:200 itu sudah cukup besar.

4. Banyak Penipuan Forex
Karena bisnis forex masa kini biasanya dijalankan lewat internet, maka mudah sekali bagi para penipu untuk menjalankan operasinya. Mulai dari membuat broker abal-abal, membawa lari dana klien, dan lain sebagainya. Faktor ini boleh dibilang merupakan kekurangan forex paling parah. Gara-gara ulah mereka, bisnis forex kerap disebut sebagai bisnis tipu-tipu, padahal sudah nyata banyak orang bisa sukses dari bertrading forex.

Untuk menghindari penipuan dalam forex, Anda perlu mengenal jenis-jenis broker dan bagaimana memilih broker yang bagus. Pastikan broker forex Anda telah teregulasi atau memiliki izin lisensi yang bonafid.

5. Harus Mengandalkan Diri Sendiri
Untuk Belajar Trading Forex Banyak yang menawarkan fasilitas untuk belajar trading forex. Akan tetapi, kunci sukses ada pada psikologi dan manajemen diri masing-masing. Tidak seperti kerja kantoran yang bisa "nitip saudara" atau pakai sogokan, sukses forex berawal dari kemampuan individual. Inilah sebabnya mengapa banyak orang sering gagal saat awal bertrading: karena psikologi dan manajemen diri mereka belum terbangun.

Pada akhirnya apakah akan sukses atau tidak, itu tergantung pada diri masing-masing. Meski banyak kekurangan forex, apakah bisnis ini cocok untuk Anda? Apakah Anda mampu membuat sistem trading mumpuni? Apakah Anda cukup pantang menyerah untuk terus belajar trading forex? Boleh jadi setelah membaca uraian ini, ada yang jadi kecewa dan mundur. Akan tetapi, jika mau maju terus, ketahuilah bahwa ada banyak manfaat belajar trading forex, baik yang sifatnya material maupun immaterial.

Sumber : seputarforex.com

 
Manfaat Belajar Trading Forex Selain Uang


Banyak trader pemula menderita kerugian saat masih belajar trading forex. Biarpun tergiur oleh janji-janji profit besar, tetapi kenyataannya untuk secara konsisten mempertahankan profit kecil pun sulit. Hal ini seringkali membuat orang merasa mustahil dan putus asa. Namun sesungguhnya, ada kejutan istimewa bila Anda cukup percaya diri dan rajin untuk merintis jalan di dunia trading forex, lebih dari sekedar uang. Apa saja manfaat belajar trading forex selain uang ini?

1. Kendali Emosi Yang Kuat
Dibutuhkan kendali emosi yang kuat untuk menghadapi kerugian demi kerugian yang pasti dialami trader pemula. Apalagi kalau upaya untuk membalikkan keadaan malah berujung pada drawdown parah atau malah MC. Demikian pula, dibutuhkan kendali diri agar tidak terhanyut oleh keserakahan setelah kesuksesan sesaat.

Orang yang tidak kuat menghadapi naik-turun emosi seperti itu tentunya akan lekas menyerah. Sementara itu, orang yang punya semangat untuk berjuang harus terus melakukannya tanpa henti hingga muncul suatu hasil tertentu. Nah, jika sudah melampaui "ujian" ini, tak akan penting lagi apakah Anda sebenarnya bisa mendapatkan segunung profit atau tidak, karena Anda akan menemukan bahwa belajar trading forex telah melatih diri hingga memiliki mental baja dan kendali emosi yang kuat.
Ada orang-orang yang tak bisa menghadapi kekecewaan di dunia ini dan emosinya meluap-luap; tetapi setelah menempa psikologi sembari trading forex, maka Anda takkan menjadi salah satunya.

2. Disiplin
Berlawanan dengan pendapat umum kalau mendapatkan profit dari trading forex itu mudah; trading forex sesungguhnya sama dengan bisnis lain dimana dibutuhkan disiplin untuk sukses. Trader yang asal-asalan dan ceroboh lama-kelamaan harus mendisiplinkan diri, karena kalau tidak maka harus puas dengan hasil yang medioker.

Untuk sukses dalam trading forex dibutuhkan disiplin, baik dalam mengikuti rencana trading yang telah disiapkan maupun dalam menghadapi situasi apapun yang muncul setelahnya. Disiplin membutuhkan perencanaan dan praktek rutin untuk menjadikannya kebiasaan. Mampu berulang-ulang menjalani proses itu hingga muncul hasil yang diharapkan, itulah disiplin yang dicetak dari trading forex.

3. Memperluas Wawasan Dan Berpikir "Out of the Box"
Orang-orang umumnya tak berpikir bahwa berita-berita ekonomi, sosial, dan politik itu penting, kecuali kalau secara langsung mengusik kehidupan mereka. Namun, trading forex akan mengantarkan Anda pada pengetahuan bahwa dunia tak berputar di sekeliling kita saja, melainkan jauh lebih luas dari itu.

Pemahaman ini terutama akan diperoleh jika Anda mempelajari analisa fundamental. Anda akan tahu bahwa pemerintah selalu punya alasan untuk setiap kebijakan. Bahkan hal-hal yang Anda kira merugikan pun bisa jadi ditentukan karena ada kepentingan yang lebih besar. Terlepas dari apakah Anda jadi setuju ataupun tidak dengan kebijakan-kebijakan itu, trading forex akan membuka mata Anda akan kenyataan-kenyataan yang sebelumnya terabaikan. Pun, Anda akan mampu melihat negara-negara lain dengan kacamata berbeda.

4. Menambah Kenalan dan Mengembangkan Jaringan
Dalam perjalanan belajar trading forex, Anda bisa jadi mengikuti seminar tentang forex atau bergabung dengan kelompok trading tertentu secara offline maupun online. Keduanya bisa mengenalkan Anda pada banyak orang dari berbagai latar belakang, yang bisa jadi takkan pernah dikenal bila Anda tidak bertrading. Tak peduli kelak sukses trading forex atau tidak, kawan-kawan baru ini bisa membuka jalan ke perspektif baru.

Ada seorang kenalan yang dahulu mempelajari sains di Universitas. Ia nyaris tak pernah bersentuhan dengan hal-hal bisnis, sampai akhirnya mengenal trading forex. Namun, ia tak begitu sukses dalam bertrading, sehingga mencari pilihan pekerjaan lain untuk memperoleh pendapatan tambahan. Kebetulan, beberapa kenalan barunya di lingkungan trading forex juga berinvestasi di saham. Dari situ, ia mengenal trading saham yang lebih cocok untuknya. Cerita-cerita semacam ini sebenarnya cukup banyak terjadi.

5. Kemampuan Untuk Mengelola Keuangan (Dan Investasi)
Sudah sering sekali dikatakan kalau salah satu kunci sukses bertrading forex adalah money management yang bagus, dimana kita dituntut untuk memprioritaskan pengendalian risiko ketimbang memburu profit saja. Disini, belajar trading forex membutuhkan kendali keuangan yang ketat dan disiplin. Jika Anda adalah mahasiswa yang biasanya ceroboh dalam mengatur isi dompet, maka Anda akan dilatih untuk memikirkan betapa pemborosan menggerogoti masa depan Anda. Dan lain sebagainya.

Singkat kata, manfaat belajar trading forex selain uang dapat disimpulkan sebagai satu hal, yakni pengalaman. Pengalaman boleh jadi nampak sederhana, tetapi sejatinya berharga mahal. Siapa saja yang pernah mencoba berbisnis atau belajar trading forex akan tahu betapa mahal nilai pengalaman itu. Namun, pengalaman adalah salah satu hal di dunia ini yang tak bisa dibeli dimanapun.

Pengalaman demi pengalaman yang diperoleh dari mempelajari analisa fundamental, analisa teknikal, hingga membuat sistem trading sendiri; dari membuat rencana trading, mengeksekusi strategi, dan seterusnya, selayaknya menjadi bahan-bahan yang mengasah Anda menjadi sosok yang lebih baik. Dan harapannya, meraih pendapatan yang lebih baik pula.

Baca selengkapnya di: SeputarForex

 
Back
Top