Gelombang Analisis InstaForex

Analisa Teknikal Pergerakan Harga Intraday Pasangan Mata Uang Utama USD/JPY, Kamis 19 Desember 2024

]
analytics676396a723dab.jpg

Dengan pergerakan harga pasangan mata uang USD/JPY yang bergerak diatas MA 50 yang memiliki kemiringan slope menukik keatas serta pergerakan harganya yang bergerak dengan harmonis didalam channel Bullish yang menukik keatas serta dikonfirmasi oleh munculnya penyimpangan di indikator RSI (5) pada chart 4 jamnya maka konfirm kalau USD tengah menguat terhadap mata uang Yen sehingga meski dalam waktu dekat ini bisa saja terjadi potensi koreksi pelemahan sesaat setelah berhasil tembus diatas level resistance round number 154,50 selama tidak tembus dan menutup dibawah level 153,17 USD/JPY tetap akan kembali melanjutkan penguatannya hingga ke level 155,95 dan bila momentum serta volatilitasnya mendukung 157,60 akan menjadi target selanjutnya yang akan dituju.

Arief Makmur,
Pakar analisis InstaForex
© 2007-2024

Sumber
 
Analisa Teknikal Pergerakan Harga Harian Pasangan Aset Komoditi Palladium vs USD, Senin 23 Desember 2024

[tengah]
analytics6768e01aadcfa.jpg
[/center]

Dari yang Kita dapat temui di chart hariannya atas aset komoditi Palladium terhadap USD nampak terlihat tengah berada dalam tekanan seller ini dikonfirmasi oleh pergerakan harganya yang bergerak dibawah WMA (30 Shift 2) yang memiliki kemiringan slope menurun akan tetapi dengan munculnya pola Failing Wedge serta penyimpangan antara pergerakan harga #XPD/USD maka dalam beberapa hari kedepan selama tidak terjadi perlanjutan penurunan kembali yang tembus dan menutup dibawah level 867,32 maka #XPD/USD berpotensi untuk berbalik menguat naik dimana level 1041,70 akan coba diuji untuk ditembus dan menutup diatas level tersebut bila berhasil maka #XPD/USD akan melanjutkan penguatannya hingga ke level 1178,79 dan 1263,51 sebagai target selanjutnya bila momentum serta volatilitasnya mendukung.

Arief Makmur,
Pakar analisis InstaForex
© 2007-2024

Sumber
 
Prediksi untuk EUR/USD pada 27 Desember 2024

Sepanjang minggu sebelum Tahun Baru, euro telah berkonsolidasi dalam rentang 1,0350–1,0461, yang menguntungkan untuk membangun momentum untuk pergerakan turun. Jika sedang mengumpulkan kekuatan untuk berbalik menuju pertumbuhan, kemungkinan besar euro akan berkonsolidasi dalam rentang 1.,0461–1,0598.



[tengah]
analytics676e13928d08b.jpg
[/center]

Konsolidasi sebelumnya dalam rentang ini dari 25 November hingga 17 Desember terbukti tidak berhasil bagi bull. Sekarang, bear tampaknya siap untuk melanjutkan penurunan ke bawah 1,0350. Konsolidasi di bawah level ini akan membuka jalan bagi euro untuk jatuh di bawah paritas, yang berpotensi menyebabkan pergerakan tajam di pasar yang tipis. Hal ini bisa segera terjadi setelah tahun baru. Pada grafik empat jam, harga terhenti di dekat garis keseimbangan. Garis MACD, yang saat ini berada di sekitar 1,0440, mungkin akan berhenti dan membalikkan potensi pergerakan naik yang lambat. Osilator Marlin, yang sebelumnya naik mendahului harga, sudah menunjukkan tanda-tanda kembali ke wilayah bearish. Kami akan memantau situasi untuk perkembangan selanjutnya.

[tengah]
analytics676e13850d1fb.jpg
[/center]

Arief Makmur,
Pakar analisis InstaForex
© 2007-2024

Sumber
 
Prediksi GBP/USD untuk 30 Desember 2024

Di dalam grafik harian, harga memperlihatkan adanya sedikit pemulihan dari level support di 1. 2510. Pemulihan ini menandakan perkembangan harga yang terjadi dalam rentang konsolidasi antara 1. 2510 dan 1. 2616. Pada hari Jumat, gerakan harga memungkinkan indikator osilator Marlin untuk mencapai garis nol yang bersifat netral. Dari titik ini, terdapat kemungkinan terjadinya pembalikan, di mana harga akan bergerak searah dengan sinyal dari osilator tersebut. Apabila harga berhasil menembus di bawah level support 1. 2510, ini dapat memicu penurunan menuju level 1. 2367.


[tengah]
analytics67720c794c559.jpg
[/center]

Di dalam grafik H4, osilator Marlin memperlihatkan adanya pergerakan naik setelah beberapa waktu konsolidasi di sekitar garis nol. Namun, kemajuan lebih lanjut dari osilator dan pergerakan harga terhambat oleh dua level resistensi yaitu garis MACD di 1. 2597 dan target level di 1. 2616. Kemungkinan harga akan mendekati level resistensi ini ditandai dengan konsolidasi di atas garis keseimbangan yang terlihat pada moving average berwarna merah. Namun, kami meragukan bahwa harga akan mampu bertahan di atas level resistensi tersebut. Apabila hal tersebut benar-benar terjadi, kita bisa menyaksikan pola yang mirip dengan yang terlihat pada 19 Desember, yang ditandai dengan persegi panjang warna kuning.

analytics67720c88360fb.jpg



Sumber
 
Sinyal Trading untuk EMAS (XAU/USD) pada 30-31 Desember 2024: lakukan penjualan di bawah $2,624 (21 SMA - 3/8 Murray)


analytics6772b92dd5f86.jpg



Pada grafik H4, kita dapat melihat bahwa emas berada di bawah tekanan bearish. Oleh karena itu, logam mulia kuning tersebut bisa mencapai bagian bawah saluran tren bearish sekitar 2,594 dalam beberapa jam ke depan dan bahkan bisa mencapai 2/8 Murray yang terletak di 2,578. Melihat grafik H4, kita dapat mengamati bahwa emas berada di bawah tekanan bearish. Jika kondisi ini berlanjut, harga emas berpotensi turun menuju batas bawah saluran tren bearish di sekitar 2,594 dalam beberapa jam ke depan, bahkan mungkin mencapai level 2/8 Murray yang terletak di 2,578. Sebaliknya, jika harga emas berhasil menembus dan mulai mengkonsolidasikan diri di atas 2,625 dalam beberapa jam mendatang, prospek pergerakan harga bisa menjadi lebih positif. Dalam skenario ini, kita bisa mengharapkan adanya pemulihan, dengan target di level 2,643 (200 EMA) bahkan hingga 4/8 Murray di 2,658. Penting untuk diingat bahwa pada bulan November, emas meninggalkan celah di level sekitar 2,562. Jadi, apabila harga emas jatuh di bawah 2/8 Murray, ada kemungkinan celah tersebut akan ditutup, dan kita bisa melihat harga menembus level psikologis $2,500. Kita dapat mengantisipasi bahwa harga logam mulia ini akan melanjutkan penurunannya dalam beberapa hari ke depan, terutama jika tetap mengkonsolidasikan diri di bawah level 3/8 Murray. Sementara itu, prospek pergerakan bisa menjadi lebih baik jika harga berada di atas rata-rata bergerak 21 (SMA). *Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.



Dimitrios Zappas,

Pakar analisis InstaForex

© 2007-2024


Sumber
 
Prediksi untuk AUD/USD pada 3 Januari 2025

Dolar Australia naik sebesar 14 pip kemarin, meskipun dolar AS menguat sebesar 0,84%. Pertumbuhan dolar Australia ini disebabkan oleh kenaikan tajam harga komoditas dan emas: minyak naik 1,61%, emas naik 1,11%, tembaga naik 0,45%, dan gas alam naik 0,88%.

[tengah]
analytics6777546f4660a.jpg
[/center]

Pada grafik harian AUD/USD, telah terbentuk divergensi, dan harga mendekati level resistance di 0,6273, berpotensi menembusnya untuk menguji batas atas dari saluran harga menurun. Pengujian ulang batas bawah saluran harga, dengan 0,6134 sebagai level dukungan sementara, telah ditunda hingga koreksi saat ini selesai. Dalam grafik empat jam, konsolidasi Marlin oscillator telah membentuk pola wedge, sejajar dengan garis nol. Karena harga telah berhasil terkonsolidasi di atas garis MACD (rata-rata bergerak biru), penembusan ke atas tampaknya mungkin terjadi. Jika harga menetap di atas 0,6273, diperkirakan akan terus naik menuju batas atas saluran harga pada grafik harian, mendekati level 0,6312.

analytics677754622c6da.jpg

(rata-rata bergerak biru), penembusan ke atas tampaknya mungkin terjadi. Jika harga menetap di atas 0,6273, diperkirakan akan terus naik menuju batas atas saluran harga pada grafik harian, mendekati level 0,6312.

Laurie Bailey, Pakar analisis InstaForex © 2007-2025


Sumber
 
Analisa Teknikal Pergerakan Harga Harian Aset Komoditi Perak, Senin 06 Januari 2025


[tengah]
analytics677b618c10c9e.jpg
[/center]

Pada chart hariannya aset komoditi Perak nampak terbentuk pola Bearish 123 yang diikuti oleh Bearish Ross Hook (RH) di ikuti oleh pergerakan harga yang bergerak dibawah MA (50) yang memiliki kemiringan yang menurun memberi petunjuk serta konfirmasi kalau dalam beberapa hari kedepan aset komoditi Perak berpotensi melemah turun dimana level 28,710 berpotensi untuk dicoba diuji serta penembusan kebawah oleh Perak. Apabila berhasil maka Perak akan melanjutkan pelemahannya hingga ke level 26,430 dan bila volatilitas serta momentum pelemahannya cukup kuat maka 20,405 akan menjadi target selanjutnya yang akan diuji namun harap diperhatikan juga dengan kemunculan penyimpangan antara pergerakan harga Perak dengan indikator Awesome Oscillator serta munculnya pola Failing Wedge juga memberi petunjuk akan adanya potensi penguatan sehingga berdasarkan fakta ini apabila Perak ternyata mengalami penguatan yang melebihi (serta menutup) diatas level 30,304 maka skenario pelemahan yang telah dijabarkan sebelumnya akan menjadi tidak valid dan batal dengan sendirinya.


Sumber
 
Analisa Teknikal Pergerakan Harga Intraday Aset Komoditi Platinum, Selasa 07 Januari 2025


[tengah]
analytics677ca23e58819.jpg
[/center]

Dari yang dapat Kita lihat di chart 4 jamnya aset komoditi Platinum nampak terlihat adanya Equal High dalam bentuk Double Top (lingkaran kuning) di kisaran level 963,5 serta munculnya penyimpangan antara pergerakan harga #PLF dengan indikator Stochastic Oscillator yang memberikan konfirmasi kalau dalam waktu dekat ini #PLF akan mencoba menguji level Equal High tersebut bila level ini berhasil ditembus keatas dan berhasil menutup diatas level tersebut maka Platinum akan mencoba untuk menguji level 981,0 sebagai target berikutnya namun apabila dalam perjalanannya menuju ke target-target tersebut tiba-tiba terjadi koreksi pelemahan yang cukup signifikan khususnya bila sampai tembus dan menutup dibawah level 919,6 maka semua kondisi penguatan yang tengah terjadi di aset komoditi tersebut akan batal dengan sendirinya.



Sumber
 
Back
Top