Ngantar ke Sekolah
Ucup tidak mengantar anaknya ke sekolah. Namun, hari itu dia terpaksa harus mengantar sang anak karena mobil antar-jemput tidak datang.
Karena tidak hafal jalan, Ucup meminta anaknya untuk mengarahkan. Mobil pun meninggalkan rumah. Setelah melewati beberapa block, mobil berbelok ke arah kiri, kemudian lurus lalu berputar ke arah blok lain. Setelah berputar-putar keluar-masuk kompleks sekitar 30 menit, barulah sampai ke sekolah yang dituju.
"Kamu ini gimana, kenapa harus berputar-putar keluar-masuk kompleks perumahan segala, kan dari rumah tinggal lurus saja udah sampai ke sekolah" kata Ucup, kesal.
Sang anak dengan enteng menjelaskan, "Itu tadi jalan yang biasa dilewati mobil antar-jemput, Ayah."
SEMOGA TIDAK REPOST...
TIAP HARI AKAN ADA YG BARU!!!!
Berantem
Ucup tengah jalan-jalan di mal bersama anak dan istrinya. Tiba-tiba dia melihat dua orang berseragam polisi dan tentara berantem di halaman mal. Ucup dan keluarganya kaget lalu berupaya menghindar.
Beberapa saat kemudian tampak datang seorang laki-laki berseragam satpam. Lalu, plok... plok... dia menampar anggota Polri dan TNI itu sekaligus memerintahkan keduanya berhenti berantem.
Rupanya tamparan dan hardikan petugas satpam itu sangat mujarab. Kedua orang itu tiba-tiba menghentikan adu pukulnya, lalu yang satu berjalan ke arah kanan sedangkan yang lain ke arah kiri.
Ucup terkagum-kagum melihat petugas satpam itu. Dia pun menghampiri lalu menyalaminya. "Hebat banget Bapak. Apa kiatnya bisa begitu, padahal yang berantem kan polisi dan tentara," kata Ucup.
Petugas satpam tua itu tersenyum, lalu menjawab, "Ah... gampang Nak, yang berantem itu anak-anak saya. Dari kecil sudah biasa begitu..."
SEMOGA TIDAK REPOST...
TIAP HARI AKAN ADA YG BARU!!!!