Bls: kalo ada yang bisa tolong bantu saya...
Salam utk Mas Yadi,
Saya tidak ingin berdebat tetapi ingin berbagi dengan anda, Menurut pandangan keilmuan saya, ada beberapa jenis Jin yang ada dalam tubuh anda, jumlahnya tidak tentu karena selalu silih berganti. Tetapi yang tinggal di raga tepatnya di dada atas mendekati leher, kepala, juga di punggung.
Hal ini membuat anda merasa mudah emosi, kurang bisa tenang dan dada kadang merasa sumpek/penat, karena hidup anda seolah dikejar sesuatu yg membuat anda "kemrungsung".
Sebenarnya inilah bukti bahwa sampai sekecil apapun manusia tidak diperbolehkan menyatu dengan Setan maupun Jin. Justru disinilah bahwa mas Yadi ditunjukkan akan hakikatnya sebagai manusia, kalau anda merasa teraniaya oleh keberadaan Jin pada raga anda yg sebenarnya memang tidak diperbolehkan menyatu maka andalah yang kalah. Tetapi ketika anda terus melawannya dengan kefitrahan yang kemudian justru Jin/Setan yg merasa teraniaya maka setan/Jin nya yg kalah (itulah sebenarnya jihad sejati dan sejatinya jihad). Nah saat inilah anda sedang ditunjukkan Allah arti dan makna Jihad yg sesungguhnya. Terus maju apa semakin "memble" semua tergantung Nawaitu anda.
Namun permasalahannya bisa dan mampu tidak kita membuat agar setan/Jin tidak nyaman utk menempati raga kita ? Pertanyaannya sepele namun pada prakteknya tidak sesederhana yang kita bayangkan.
Sering kita hanya membayangkan melalui cerita2 di TV, cerita2 masyarakat bahwa setan akan takut dan lari asal manusia telah mengerjakan sholat, ataupun membaca ayat2 suci. Tapi menurut pandangan saya saat ini tidaklah demikian, mengapa saya katakan demikian ? Karena pada dasarnya setan/Jin tidak takut dan tidak akan pernah merasa takut dengan pelaksanaan Sholat maupun pembacaan ayat2 sucinya, tetapi Setan/Jin akan takut dengan manusia yg memiliki kematangan Jiwa dan pengendalian nafsu angkara yang baik dalam menghadapi kemungkaran.
Nah ketika arti sujud dalam Sholat diterapkan dalam mematangkan Nawaitu kita pada Allah dan lantunan ayat2 suci kita terapkan dalam kehidupan kita sehari2 maka akan turunlah daya Illahiyah melalui sistem Allah kepada kita sehingga tempuruklah kekuatan setan/Jin.
Oleh karenanya silahkan saja anda Sholat, mengaji ataupun ibadah2 yang lainnya, tetapi jangan lupa utk senantiasa memberadabkan nafsu angkara kita, menghilangkan rasa dendam, iri, dengki dan semua saja yg mengkotori batin, itu sebenarnya kehendak Allah, tetapi hal ini yang membuat Setan/Jin tidak senang.
Satu hal, saya hanya skedar membantu anda, karena ini nilai Jihad anda dalam menunjukkan ketauhidan anda kepada-NYA, berarti anda di sini berjihad utk diri anda sendiri. Berjihad tanpa nafsu angkara, ambisi juga emosi yang ada hanya kepasrahan pada Allah. Tanamkan kalimat ini dalam kesadaran anda : Inna sholati, wa nusuki, wa mahyaya, wa mamati lillahi robbil alamin (sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah semata)
Masih ada lagi, bahwa jagad bumi ini memiliki kandungan kekayaan alam yang luarbiasa hebatnya, bahkan Setan/Jin tak berdaya dibuatnya.
Saya akan tunjukkan satu dari sekian hal tentang kebesaran Allah melalui kekayaan alam yang tergelar ini.
Kalau anda bersedia, ambillah 2 buah Jeruk Purut iris dan ambil airnya
kemudian campur dengan se-ember air (boleh air hangat atau dingin) dan masukkan segenggam garam lalu aduk perlahan agar bisa bercampur.
Pakailah air tersebut utk mandi keramas lakukan 4 kali dalam seminggu.
Lakukan hal tersebut tanpa emosi atau keinginan yang meluap disertai angkara untuk menginginkan kesembuhan, justru hal tersebut akan semakin menguatkan kekuatan setan/Jin dalam raga kita. Hanya dengan kepasrahan pada Allah dan melakukan dengan fitrah maka seiring perjalanan sistem Allah melalui Jagad bumi ini Jin yg ada di raga anda akan merasa tersiksa dan akhirnya keluar. Silahkan dicoba, semoga bermanfaat.