Bls: kalo ada yang bisa tolong bantu saya...
Assalamu 'alaikum wr.wb Mas Yadi.. mungkin dulunya anda seorang yang gemar "berpetualang" mencari "guru," ditambah keadaan rumah yang mendukung ke arah sana.. Memang tidak salah jika kita "berguru" pada seseorang, tapi jika ingin berguru pada "orang pintar" harusnya sudah berkeluarga...(katanya sih) lebih mantap. Kalo masih bujangan (katanya juga) suka "seret" rejeki & jodoh....masuk akal kan ?! Logikanya begini, kalo bujangan bergelut didunia klenik otomatis dia sering tirakat tengah malam...paginya tidur ditempat kerja...akhirnya dipecat sama boss. Cewek juga ogah dideketin sama cowok kurus-kering , mata celong (karena kurang tidur) , kantong bolong , dan yang lebih parah (katanya) kadang2 suka ngomong sendiri... Saat ini saya rasa anda belum perlu berobat ke ustadz , kiyai , apalagi dukun...soalnya jaman sekarang banyak orang yang ngaku2 dukun , paranormal , kiyai , ustadz , atau apalah namanya yang ternyata cuma PENIPU...lebih baik uangnya ditabung buat biaya kawin... he he he ... Yang perlu anda lakukan sekarang adalah IBADAH YANG CUKUP...dawamkan dzikir2 yg diajarkan Rasulullah saw , ga perlu "berguru" pada Nyai kembang-kempis , Kiyai GUNUNG SEMPRUL , apalagi RATU KIDAL ....Semua itu malah bikin tambah sesat.... Demikian sumbang saran yang bisa saya berikan, semoga bermanfaat... Wassalamu 'alaikum wr.wb.