Liga Spanyol

iya ya den ada apa dengan madrid

para pemain madrid lagi pada galau

sepertinya masalah ini sudah lama ada den, hanya ga muncul ke permukaan saja, insconsistensi dan egoistis para pemain bintangnya dan pelatih sudah ada sejak musim lalu, tapi karena bisa berprestasi baik musim lalu problema ini tertutupi,

dan seperti bom waktu saja untuk menunggu meletusnya, kebetulan musim ini penampilan Madrid menurun dan sering kehilangan poin, maka gesekan yang sejak dulu ada itupun muncul ke permukaan....
 
para pemain madrid pada galau gue jadi ikut ikutan galau

ayo madrid rebut piala liga champion biar ngak galau lagi
 
Real Madrid Selamat Dari Hat-Trick Xabi Prieto


244566hp2.jpg


Meski bermain dengan sepuluh orang sejak menit ke-6 dan dijebol tiga gol Xabi Prieto, Real Madrid mampu mengalahkan Real Sociedad 4-3.




Real Madrid dipaksa bekerja keras untuk mengalahkan Real Sociedad 4-3 dalam lanjutan Primera Liga Spanyol, Minggu (6/1) malam.

Pertandingan berjalan menarik karena diimbuhi dua kartu merah untuk kedua tim, banjir gol, sukses Xabi Prieto mengemas hat-trick, serta kepahlawanan Cristiano Ronaldo.

Iker Casillas kembali menghangatkan bangku cadangan ketika Madrid memulai pertandingan. Segalanya berjalan lancar ketika Madrid mampu unggul ketika pertandingan baru menginjak menit kedua melalui gol Karim Benzema. Menit keenam, Antonio Adan melakukan pelanggaran profesional terhadap Calos Vela sehingga membuahkan kartu merah. Jose Callejon pun terpaksa dikorbankan untuk memberi tempat kepada Casillas di bawah gawang. Dari titik putih, Prieto sukses menyamakan kedudukan.

Kalah jumlah pemain, Madrid malah berhasil kembali unggul. Sami Khedira meneruskan tendangan Ricardo Carvalho untuk menjebol gawang Sociedad pada menit ke-35. Skor kembali imbang lima menit berselang. Lagi-lagi Prieto berhasil muncul untuk menyelesaikan umpan Vela.

Madrid mampu bangkit berkat penampilan Cristiano Ronaldo di babak kedua. Superstar asal Portugal itu mengemas dua gol untuk menjauhkan Madrid dari kejaran Sociedad. Menit 68, Ronaldo memanfaatkan umpan Benzema untuk menaklukkan Claudio Bravo. Ronaldo kembali memperdayai Bravo dua menit berselang melalui tendangan bebas tanpa cela.

Pertandingan belum selesai. Prieto memberikan nafas baru bagi Sociedad melalui gol pelengkap hat-trick-nya pada menit ke-76. Sayangnya upaya Soceidad mengejar kedudukan dihambat kartu kuning kedua yang didapat Dani Estrada tiga menit berselang saat berupaya menahan laju Ronaldo di sektor sayap.

Madrid pun sukses mempertahankan keunggulan 4-3 hingga pertandingan berakhir.


sumber
 
Laporan Pertandingan : Barcelona 4–0 Espanyol


243627hp2.jpg


Kekalahan dari Barcelona di laga pembuka 2013 membuat Espanyol tidak beranjak dari zona degradasi.




Barcelona melanjutkan hasil positif tahun lalu di laga perdana mereka pada 2013 setelah menggasak Espanyol 4-0 dalam laga derby Catalunya di lanjutan La Liga Spanyol di Stadion Camp Nou, Senin (7/1) dinihari WIB.

Kemenangan atas Espanyol makin mengukuhkan posisi Barcelona di puncak klasemen sementara. Blaugrana kini mengumpulkan nilai 52 dari 18 pertandingan yang telah dilalui. Sedangkan Espanyol tetap berada di zona degradasi.

Lionel Messi, Andres Iniesta dan Xavi masuk ke dalam starting line-up di laga derby ini. Barcelona yang belum pernah menelan kekalahan tidak diperkuat Isaac Cuenca dan Eric Abidal. Gerard Pique dan Carles Puyol yang sudah bugar berduet di barisan belakang Blaugrana.

Sementara pelatih Espanyol Javier Aguirre tidak menurunkan kiper Christian Alvarez yang kondisi fisiknya tak pulih tepat waktu. Di bawah mistar, Aguirre mengandalkan Kiko Casilla. Aguirre juga memainkan Raul Baena di sektor gelandang, mencadangkan Christian Alfonso.

Barcelona yang tidak ingin mengecewakan fans di laga pembuka 2013 menerapkan permainan agresif, dan memaksa Espanyol tak bisa menjalankan taktik mereka. Barcelona mendominasi permainan sepanjang babak pertama, tapi mendapatkan perlawanan dari Espanyol di babak kedua.

Babak pertama

Tito Vilanova sudah kembali ke bangku cadangan Barcelona, dan kondisi ini memberikan pengaruh terhadap performa Blaugrana. Sejak pluit kick-off ditiupkan wasit, Barcelona tak berhenti menggempur pertahanan Espanyol.

Serangan sporadis Barcelona membuahkan hasil bagus ketika laga memasuki menit kesepuluh. Andres Iniesta melepaskan umpan panjang dari kanan, dan bola disambut Xavi yang masuk ke jantung pertahanan. Xavi tanpa ampun menjebol gawang Kiko Casilla.

Setelah sempat menghentikan tendangan Iniesta dari kiri gawang di menit ke-13, Casilla dipaksa untuk memungut bola dari jalannya untuk kali kedua selang dua menit kemudian. Cesc Fabregas melewati Lopez dan Moreno. Lionel Messi yang menerima bola dari Fabregas melepaskan tendangan keras, dan si kulit bundar dibelokkan Pedro untuk mengubah skor menjadi 2-0.

Unggul dua gol tidak membuat Barcelona mengendurkan serangan. Tuan rumah memperbesar keunggulan mereka di menit ke-27. Sergio Busquets memberikan umpan matang, dan Pedro melepaskan tendangan yang mengecoh Casilla, sehingga Barcelona kini unggul tiga gol.

Selang dua menit kemudian, Barcelona mendapatkan hadiah penalti. Wasit menunjuk titik putih setelah Casilla melanggar Fabregas yang berusaha menipu dirinya di kotak terlarang. Messi yang ditunjuk sebagai eksekutor, sukses menjalankan tugasnya dengan baik.

Tekanan demi tekanan yang dilancarkan Barcelona membuat Espanyol tidak bisa mengembangkan permainan mereka. Upaya tim tamu untuk memperkecil ketertinggalan tak berhasil, sehingga skor 4-0 menutup laga babak pertama.

Babak kedua

Barcelona tidak mengubah permainan mereka di babak kedua ini. Namun tidak seperti halnya di babak pertama, kali ini Blaugrana mengalami kesulitan untuk menambah pundi-pundi gol mereka, karena Espanyol mampu memperbaiki performanya.

Pada menit ke-47, Barcelona sempat mengancam pertahanan Espanyol. Messi memberikan umpan terobosan kepada Iniesta. Di momen genting ini, di mana Iniesta bisa berhadapan satu lawan satu dengan Casilla, Colotto masih bisa mengejar, dan memblok upaya Iniesta.

Barcelona selanjutnya menjebol gawang Espanyol di menit ke-65. Messi menyodorkan bola kepada Fabregas, dan selanjutnya mengirimkan si kulit bundar kepada Pedro untuk membobol gawang Casilla. Tapi asisten wasit mengangkat bendera, karena Fabregas berada dalam posisi off-side.

Pedro kembali membobol gawang Espanyol di menit ke-73. Tapi wasit lagi-lagi menganulir gol itu, karena menilai Pedro berada dalam posisi off-side.

Espanyol nyaris menyarangkan bola ke jala Victor Valdes pada menit ke-80 akibat kesalahan yang dilakukan Gerard Pique. Blunder Pique membuat bola jatuh ke kaki Juan Albin sedikit di luar kotak penalti Barcelona. Valdes pun harus melakukan penyelamatan gemilang.

Barcelona hampir saja memperlebar keunggulan mereka selang dua menit kemudian. Namun tendangan melengkung Messi yang tak bisa dijangkau Casilla hanya menerpa tiang gawang. Skor 4-0 tidak mengalami perubahan hingga pluit panjang ditiupkan wasit.


sumber
 
Real Madrid Selamat Dari Hat-Trick Xabi Prieto


ngeri melihat pertahanan real madrid gimnan di liga champion nanti

tapi gue yakin madrid bisa mengalahkan Mu di liga champion ayo ronaldo cs harus mengalahkan Mu

gue berharap sekali madrid bisa mengalahkan Mu

Ngeri melihat permainan barcelona,messi kalau loh emang hebat coba loh main di liga indonesia

gue salut dan mengakui loh hebat kalau sudah main di liga indonesia terserah mau main di IPL atau ISL​
 
Last edited:
FT : Osasuna 0-0 Real Madrid


246002hp2.jpg


Gol Jose Callejon yang dianulir wasit, serta kartu kuning kedua Kaka memastikan Real Madrid
gagal meraup poin penuh atas tuan rumah Osasuna



Babak pertama

Jose Mourinho kembali menurunkan striker Argentina Gonzalo Higuain dalam starting XI setelah Cristiano Ronaldo tidak bisa dimainkan akibat akumulasi kartu yang diterimanya kala Los Blancos membungkam Real Valladolid 4-3, akhir pekan lalu. Ini merupakan kali pertama Pipita menjadi starter sejak November silam.

Sementara itu, Iker Casillas kembali menjadi pilihan pertama di bawah mistar gawang Madrid setelah Antonio Adan mendapat kartu merah pada laga kontra Valladolid.

Di pihak Osasuna, bek Spanyol Alejandro Arribas kembali diturunkan setelah menjalani hukuman, sedangkan gelandang Miguel de las Cuevas, yang baru dipinjam dari Sporting Gijon, menjadi salah satu pemain cadangan skuat Jose Luis Mendilibar.

Higuain, yang tengah memperjuangkan posisinya di skuat utama Los Galacticos, langsung memamerkan aksinya di awal laga. Striker Argentina sempat mengancam gawang Andres Fernandez setelah sukses membawa bola ke dalam kotak. Namun, penjagaan ketat dari Marc Bertran membuat Higuain kesulitan mengendalikan bola sehingga tendangannya masih meleset jauh dari target.

Beberapa menit kemudian, giliran gawang Iker Casillas yang mendapat ancaman menyusul tendangan spekulatif Damia Abella. Damia melepaskan tendangan dari jarak 20 yard setelah menyambar bola yang dibuang tak sempurna oleh Raul Albiol.

Pertandingan cenderung monoton di babak pertama. Kendati tuan rumah maupun tim tamu kerap mencuri bola dan membuka serangan, namun belum ada ancaman berarti dari kedua belah pihak. Peluang terbaik Madrid baru datang di menit 25 ketika Fernandez nyaris melakukan blunder fatal dan membiarkan Callejon mengancam gawangnya.

Fernandez berupaya membuang bola dan menjauhkannya dari jangkauan Higuain. Namun, striker 25 tahun lebih dulu menyambar bola dan melepaskan umpan silang kepada Callejon yang sudah menunggu di dalam kotak. Beruntung bagi Osasuna, Alejandro Arribas berhasil menggagalkan peluang tersebut.

Arribas kembali menyelamatkan gawang Fernandez dari kebobolan, beberapa menit kemudian. Kali ini, giliran Higuain yang mengancam gawang tuan rumah menyusul kerja sama apik Luka Modric dan Fabio Coentrao. Sayang, sebelum bola berhasil disambar Higuain, Arribas terlebih dulu memotong aliran bola.

Alhasil, hingga babak pertama berakhir, skor kacamata belum berubah.

Babak kedua

Osasuna jelas tidak puas dengan performa mereka di babak pertama. Tak ayal, anak-anak asuh Mendilibar langsung menggebrak di awal babak kedua, di mana Kike Sola memaksa Casillas melakukan penyelamatan pertamanya pada pertandingan ini.

Berawal dari tendangan penjuru, Sola menyambar bola dan melepaskan tendangan dari jarak 25 yard. Sial bagi tuan rumah, bola masih bisa dibendung oleh Casillas.

Kubu tuan rumah sempat menguasai pertandingan pada lima menit awal babak kedua sebelum El Real akhirnya bereaksi. Fernandez dipaksa melakukan penyelamatan menyusul ancaman dari tendangan bebas Xabi Alonso. Beruntung, dia masih bisa meninju bola menjauhi gawangnya.

Sadar timnya belum menunjukkan kemajuan, Mourinho melakukan dua pergantian pemain sekaligus di menit 58 dengan menarik Higuain dan Angel Di Maria untuk memberikan tempat bagi Kaka dan Karim Benzema. Beberapa menit kemudian, pelatih Portugal pun menurunkan Mesut Ozil untuk menggantikan Modric.

Memasuki menit 69, Casillas kembali dipaksa melakukan penyelamatan untuk kedua kalinya pada pertandingan ini. Kiper 31 tahun bereaksi cepat membendung bola hasil sepakan gelandang Argentina Emiliano Armenteros yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang Madrid.

Sementara tim tamu kesulitan membongkar pertahanan Osasuna, armada Los Rojillos terus melakukan serangan ke depan gawang Casillas. Tim tuan rumah melakukan serangan balik cepat setelah Madrid menyia-nyiakan sepak pojok, di mana Sola nyaris merangsek ke dalam kotak sebelum dihentikan tekel Alonso.

Los Galacticos dipaksa meneruskan laga dengan sepuluh pemain setelah Kaka menerima kartu kuniing kedua, meski dirinya baru bermain selama 18 menit.

Osasuna jelas tidak mau menyia-nyiakan keunggulan jumlah pemain. Sola kembali menampilkan performa impresif setelah dirinya melewati pengawalan Alvaro Arbeloa dan bermaksud melepaskan umpan silang kepada Nino di dalam kotak. Namun, Raul Albiol berhasil menyambar bola lebih dulu dan membuangnya.

Tim tamu sebenarnya sempat menjebol gawang Fernandez melalui Callejon di menit 79. Sial bagi Madrid, gol tersebut dianulir setelah hakin garis terlebih dulu menaikkan bendera tanda offside.

Tiga menit jelang akhir waktu normal, tuan rumah menuntut penalti setelah Sola terlihat terjatuh di dalam kotak setelah terlihat bersinggungan dengan Raul Albiol. Namun, tayangan ulang menunjukkan tidak ada kontak antara kedua pemain dan wasit menolak permintaan penalti tersebut.

Terjadi keributan antara kedua tim di masa injury time menyusul perselisihan antara Ozil dan bek Osasuna, Lolo.

Sial bagi Madrid, hingga tiga menit tambahan waktu berakhir, kedudukan 0-0 tidak juga berubah. Alhasil, klub ibukota harus menelan hasil imbang keempatnya musim ini dan kembali menyia-nyiakan peluang mendekati pemuncak klasemen sekaligus musuh bebuyutan, Barcelona.


sumber
 
Kalahkan Athletic Bilbao, Rayo Vallecano Tembus Lima Besar


224927hp2.jpg


Bermain di kandang sendiri di stadion San Mames, Jumat (11/1) waktu setempat, Athletic Bilbao gagal memanfaatkan kesempatan untuk meraih poin saat menjamu Rayo Vallecano.

Tuan rumah memang lebih mengusai permainan dan membuat banyak peluang melalui duet striker Iker Muniain dan Aritz Aduriz, tapi kalah efektif dari Vallecano. Pertandingan berjalan seru tapi cenderung keras dan kerap terjadi pelanggaran.

Sembilan kartu kuning dan satu kartu merah yang diterima bek Vallecano, Alejandri Galvez di menit ke-89, menjadi bukti kerasnya pertandingan ini. Tim tamu mampu mencuri peluang saat babak kedua baru berjalan tiga menit.

Umpan Roberto Trashorras berhasil dimaksimalkan Lass yang tendangannya dari dalam kotak penalti gagal dihalau kiper Gorka Iraizoz. Bilbao berusaha bangkit dan memasukkan Fernando Llorente beberapa menit kemudian. Namun justru Vallecano yang menambah skor.

Pelanggaran terhadap Alejandro Dominguez berujung tendangan penalti. Piti berhasil mengeksekusi dengan baik dan menaklukan Iraizoz. Tuan rumah baru bisa membuat gol di menit ke-77 melalui Mikel San Jose setelah mendapat assist dari Markel Susaeta.

Skor tidak berubah sampai akhir laga dan Bilbao harus menerima kekalahan kesepuluh di La Liga Spanyol musim ini. Mereka terpuruk di peringkat ke-14 dengan 21 poin, sedangkan Vallecano masuk lima besar dengan mengkoleksi 31 poin.

sumber
 
Back
Top