Masyarakat menolak Pembangunan TPSA Bontang Tetap Berjalan

Dewa

New member
SERANG, TAPOS. Walaupun banyak penolakan dan masyarakat Kecamatan Tunjung Teja terkait pembangunan TPSA Bonteng. Pemerintah Kabupaten(Pernkab) Serang tetap mempnionitaskan pembangunan TPSA Bojong Menteng.
Menurut keterangan dan Assisten Daerah(Asda) II Pcmerintah Kabupaten Serang, Entus Mahmud bahwa pihaknya tetap melanjutkan proyek TPSA, karena itu sudah masuk dalam agenda Pemkab tahun 2012 mendatang. “Akan tetap dibangun TPSA,” imbuh Entus.
Entus menambahkan, agenda yang akan dilakukan untuk membahas masalah mi direnca
SERANG,
nakan awal bulan mi dengan mengundang seluruh pihak terkait yaitu Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Serang,tokoh masyarakat serta pihak legislatif.
“Proyek TPSA mi bahkan sudah diagendakan dalam penyusunan Rencana Kerja Pcmenintah Daerah (RKPD) untuk 2012 mendatang. Sehingga sangat tidak mungkin Pemkab serang menunda apalagi membatalkan pembangunan TPSA yang sudah direncanakan ejak tahun 2003 lalu melalui kajian,” paparnya.
Terkait inasih adanya penolakan yang dilakukan sejumlah elemen,seperti mahasiswa clan juga masyarakat,Entus mengaku hal itu menjadi kritik bagi pcmerintah yang akan menjadikan itu sebagai masukan dan juga sosialiasi yang lebih gencar lagi dimasyarakat.
“Penolakan itu wajar,karena merekabelum tahu,tetapijika sudah tahu ya mereka pasti akan mendukung TPSA mi proyek mi kan demi pemenintah dan masyrakat juga,” kata Entus.
Entus Mahmud mehgungkapkan saat mi seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Serang sudah menyusun Rencana Kerja Pemenintah aerah (RKPD) untuk 2012 mendatang. “Tiap SKPD Sekarang sudah menynsun dan mengusulkan rencana kerja masing -masing, mi nanti disesuai
kan dcngan rencana pembangunan jangka nienengah daerah (RPJMD) agar selaras dengan prioritas yang telah disusun sebelumnya yaitu puspemkab, infrastruktur jalan, pendidikan dan pengentasan kerniskinan,” kata dia.
Setelah penyesuian, kata Entus, selanjutnya dilakukan rapat gabungan dengan DPRD Kabupaten Serang untuk menambah atau mengurangirencana kerja sesuai RPJM yang sudab ditetapkan. “Sebenarnya mi hanya rnenyempurnakan draf usulan rencana kerja saja. penyusunannya sudah dilakukan sebelumnya, mi rapat gabungan dengan semua SKPD,” katanya. Tetapi salah satu program atau proyek di dalam RKPD bisa saja dibatalkan jika memang tidak sesaui dengan RPJMD, tenbatasanya anggganan atau tidak masuk dalam skala prioritas. “Bisa saja dibatalkan jika tidak sesuai dengan anggaran. atau pnioritas pembangunan“tuturnya.
Sementara menurut Kabid Perencanaan Pembangunan Fisik pada Badan Perencanaan Pembangunan Daenah (Bappeda) Kabupaten Serang Adjat Gunawan, pembangunan puspernkab, interchange dan tempat 13cm- buangan akhir sampah (TPSA) Bojong Menteng tetap menjadi pnioritas Pemkab Serang pada 2012 mendatang.


Sumber : republika
 
Back
Top