PKS Jakarta luncurkan program pendidikan politik

H

heru susanto

New member
Setelah menjadikan kantor partai sebagai Pusat Informasi dan Penyerapan Aspirasi (PIPA), PKS Jakarta Luncurkan Program Pendidikan Politik untuk Rakyat (P3R). Soft launching P3R dilakukan pada hari Ahad (7/1) di di arena Sportmall Kelapa Gading Jakarta Utara. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pembekalan kader perempuan PKS untuk terjun ke masyarakat dalam rangka Mega Survey.

Mega Survey adalah program yang dirancang oleh PKS DKI untuk menyerap aspirasi masyarakat. Para kader PKS akan turun ke masyarakat guna mengetahui program-program pembangunan yang diharapkan oleh masyarakat.
Hadir pada acara tersebut Ketua DPW PKS DKI Jakarta Triwisaksana. Dihadapan 9000 kader perempuan PKS, Triwisaksana mengatakan bahwa PKS DKI memiliki amanah dakwah yaitu pemenangan Pilkada DKI Jakarta 2007.

Keikutsertaan PKS dalam Pilkada kata pria yang akrab dengan sebutan Sani ini, adalah dalam rangka memberikan pendidikan politik bagi rakyat ?Warga Jakarta nanti akan tahu bahwa hak-hak politik bisa diperjuangkan bila pemimpin yang dipilih adalah mereka yang berpihak pada rakyat? terang Sani.

Terjun dalam Pilkada DKI Jakarta kata Sani juga merupakan upaya PKS untuk membela dan memperluaskan dakwah di ibukota. ?Dengan memenangkan Pilkada, kemungkinan kita memiliki kesempatan untuk menebarkan kebaikan,? cetus pemegang gelar S2 ini. Karenanya, Sani meminta para kader muslimah untuk menyiapkan diri memenangkan Pilkada.

Hadir pula pada acara tersebut, Sekjen PKS Muhammad Anis Matta, Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS yang juga sekretaris DPW PKS Jakarta Muhamad Gunawan dan Humas DPW DKI Jakarta Dedi Supriadi.

Anis yang juga anggota FPKS DPR RI ini, memberikan pengarahan tentang logika pemenangan Pilkada. Anis mengingatkan kader-kader PKS menyadari kemenangan politik sebagai kepala daerah harus dicita-citakan untuk kepentingan pelayanan masyarakat. Menurutnya seluruh sektor kehidupan masyarakat mesti disiapkan konsepnya untuk menjadi lebih baik dalam menjawab kebutuhan mendasar masyarakat seperti lapangan pekerjaan, rasa aman dan jaminan pendidikan serta kesehatan
 
UJUNG-UJUNGNYA JUGA GIMANA AGAR RAKYAT MEMILIH PKS BIAR ORANG PKS JADI PIMPINAN TERUS UJUNG-UJUNGNYA JUGA DUIT...DUIT DAN DUIT AJA
INI PENDIDIKAN APA PEMBOHONGAN RAKYAT????
 
Jangan terlalu buruk sangka

kita tidak akan pernah bisa mengambil manfaat apapun dari pandangan negatif kita terhadap upaya perbaikan negeri ini. kita tidak akan pernah bisa mencintai sesama selama yang kita kedepankan prasangka buruk. Apakah sudah tidak ada harapan lagi bagi kita untuk menatap masa depan Indonesia yang lebih baik lagi? Ataukah kita sudah tidak mengakui bahwa kita warga negara indonesia yang punya kewajiban yang sama untuk membangun negeri ini? Sayang pengalaman sejarah bangsa ini memang membuat mayoritas rakyat berpandanagn buruk terhadap perilaku sebagian elit politik. Kita mesti bisa memilah dan memilih bahwa politik itu merupakan bagian dari sarana kita untuk membangun negeri. Tahukah kita bahwa betapa banyak dewan asal PKS mengembalikan dana tak jelas dari rakyat? Tahukah kita bahwa PKS berusaha selalu terdepan dalam setiap bencana? Tahukah kita bahwa mereka tidak digaji? Dewan mengambil bagian sesuai dengan kebutuhan ala kadarnya untuk menghidupi diri dan keluarga selebihnya diinfakkan untuk masyarakat. Pernahkah kita dengar PKS berebut kursi atau kepemimpinan?
Jadi jangan keburu berpandangan negatif dulu Bung? sudahkah kita berbuat sesuatu untuk kepentingan bangsa ini? ataukah kita hanya egois mementingkan kita sendiri?
 
mega survey itu dimaksudkan sebagai meida pendidikan politik bagi setiap warga khususnya di jakarta. agar setiap orang mempu melihat dirinya ikut andil dalam pergulatan politik yang menyangkut kehidupan mereka masing-masing. artinya setiap warga itu diajarkan bahwa mereka juga turut serta dalam pembangunan dan perbaikan nasib masyarakat khususnya di jakarta dan bahwa mereka juga memiliki tanggung jawab atas setiap bentuk resiko yang menimpa mereka tanpa harus berlepas tangan dan menyalah2kan pemerintah. walaupun, ikut serta itu masih dalam lingkup yang cukup terbatas; memberikan informasi dan opini. ya setidaknya kita belajar... walaupun dalam tahap yang lebih awal. tapi ini merupakan stepping stone for better future. right??
 
iya khan membantu sana sini khan ada pamrihnya, kalau orang islam itu kalau bantu nggak ada pamrih ke depannya, tapi pamrihnya cuman mengharap dari Alloh SWT, contoh aja para Sahabat Ra. mereka kalau disebut kebaikannya pasti marah-marah, kita contoh ada seorang khalifah yang waktu memberi jatah beras bagi rakyatnya sampai rakyatnya tidak tahu, ketahuannya waktu khalifah ini meninggal ada bekas hitam di pundaknya karena menggendong beras sendirian, itulah orang Islam yang bener, bukannya begitu????? tapi kalau partai "yang ini" khan ada pamrih biar rakyat memilih partai ini terus partai ini dapat kekuasaan terus akhirnya dapat duit dah, khan gitu, ayolah jujur aja dech, semua partai khan gitu
 
Last edited by a moderator:
wah, namanya itu berburuk sangka. kalo ada seorang polisi tiba2 membantu seorang anak yang kecelakaan?? bisa aja saya berburuk sangka; ih tu polisi ngebantuin biar naek pangkat, atw ih polisi cari perhatian aja...

nah kalau begitu.. siapa yang tahu niat si polisi??

andy bisa lihat niat polisi itu apa?? kan tidak.. karena semua ada hal2 yang disembunyikan oleh Allah.. ya termasuk si PKS itu

kalo seumpama, si PKS emang minta dipilih lagi tahun 2009. nah, sepanjang dia bisa ngebuktiin kalo dia bisa buat yang lebih baik.. ya pastinya saya pilih dia lagi donk. walaupun itu seh, kalau menurut saya wajar2 aja...

contohnya, kalo ada anak minta uang 1000 sama si bapak.. trus dia melakukan hal2 yang disukai si bapak.. wajar aja toh?? sepanjang tidak ada yang dirugikan, that's ok
 
kita lihat aja kenyataanya apakah mereka mau membantu tanpa diberi embel-embel partai mereka, maukah????????????????????????????
 
jangan buruk sangka saudara andy
buktinya anggota dpr/dprd pks mengembalika tunjangan tambahgan mereka
bagaimana dengan partai anda?
 
sapi aja bokongnya di cap tulisan PKS, agar orang tahu kalau yang bantu PKS, hayoo kalau berani nggak usah pakai simbol PKS apa masih mau bantu??? gimana ada orang PKS yang berani????, saya nggak berburuk sangka tapi kenyataannya begitu boss
 
You must log in or register to reply here.
Back
Top