Puisi-puisi Kalina Maryadi

SAAT KAU HADIR

Kehidupanku telah tersia-siakan
Entah kenapa jadi begini..
Kesendirian ini membunuhku pelan-pelan
Dan aku berpikir, lebih baik diakhiri..

Akhirnya aku temukan..
Sedikit cahaya terang kebahagiaan
Dan ku lihat kau datang
Mencoba hadirkan semangat hidupku yang pernah mati..

Dan saat kau hadir dalam hidupku
Kesendirianku berlalu seiring berjalannya waktu
Kau pinjami aku pelukanmu
Tuk menyandarkan keluh kesaku
Saat kau hadir, ku tak sendiri lagi..

Air mataku keringlah sudah
Menangisi takdir yang terlalu berat
Langkah lesuku semakin lemah kini
Memikul beban berat begini
Lalu ku berpikir..
Kematian lebih baik adanya..
 
CINTA TERPENDAM

Hapuslah air matamu..
Aku di sini..
Lupakanlah sedihmu..
Aku bawakan bahagia untukmu
Sandarkan keluh kesahmu di dadaku
Dan tersenyumlah melepas beban..

Jangan kau tanya..
Mengapa aku baik padamu..
Rasakan saja ketulusan hatiku
Berbahagialah engkau di sisiku..

Jangan bertanya..
Bagaimana membalasnya..
Ambil saja semua bahagianya..
Biarkan ku pendam alasannya
Karena cinta ini patut dipendam
Sedalam-dalamnya..
 
DI MANA SENYUMMU?

Lamunanmu sebenarnya tak perlu
Kesedihan juga lebih baik lupakan
Ingatlah, kebahagiaan ada di depan mata
Dan kau sudah tak sendiri lagi

Hari-hari surammu terlah berlalu
Sambutlah pelangi indah yang menghantar hari barumu
Tak perlu lagi kau menangis sedih
Untuk apa, terus begitu?

Aku tak tahan lagi melihatmu begini
Kian hari tak menjadi lebih baik
Keceriaanmu yang ingin ku lihat
Tak juga menghiasi wajahmu

Katakan padaku..
Bagaimana caranya..
Tak lagi bersedih..
Beri tau aku, di mana senyummu..?

Oh, katakan padaku..
Apa yang harus ku lakukan..
Agar bisa membuatmu tersenyum padaku..
Walau hanya sekali saja..
Ku ingin tau..
 
SAMBUTLAH TANGANKU

Ku.. tak akan membiarkanmu
Terjatuh lagi ke lubang yang sama
Maka.. sebelum ku terlambat
Ku.. tak akan menyerah..
Ku yakin aku mampu
Membawamu kembali ke jalan yang benar

Sambutlah tanganku..
Jangan tampik lagi
Terimalah uluran tanganku
Kembalilah ke jalan Sang Ilahi..

Pegang erat tanganku..
Jangan kau lepaskan
Aku menyayangimu..
Dan tak akan membiarkanmu jatuh lagi
Di tempat yang sama
Percayalah padaku..
 
JANGAN PENDAM CINTAMU

Terimakasih untuk semuanya..
Kebaikan hatimu..
Ketulusan hatimu..
Untuk membahagiakan aku

Ku telah tau dari sorot matamu
Terpancar sebuah cahaya kemilau
Lebih terang dan benderang
Bila malam tiba..
Seperti bintang-bintang malam
Yang tertutup awan hitam
Jangan engkau pendam
Tunjukkan perasaan cintamu itu
Yang tulus untukku

Aku telah tau
Dan merasakannya
Jangan kau pendam cintamu..
 
KARENA AKU MENCINTAIMU

Aku semakin mengenalmu
Semakin mengerti dirimu
Terlalu mendalam mendekati hidupmu
Berselimut kabut, basah karena embun

Ku tak mau jauh lagi
Tinggallah kau di sisiku
Kan ku peluk kau dengan senyuman
Menghujanimu dengan bahagia

Jika kau ingin tau
Mengapa ku terlalu baik padamu
Tak perlu prasangka buruk
Karena cinta tak pernah tercela
Dan aku mencintaimu
 
Cinta Masa Lalu

Memang sebaiknya dilupakan
Dari pada mengingatnya hanya datangkan luka
Aku tak mau menangis lagi
Sudah cukup ku merasa sedih
Yang ku inginkan hanyalah bahagia

Kan ku pendam sedalam-dalamnya
Karena ku ingin jalani hidupku selanjutnya
Dengan sebaik-baiknya
Tanpa ingat lagi cinta masa laluku
Yang penuh kepedihan..
 
Cinta Tak Bisa Berdusta

Dunia ini begitu indah
Karena semuanya tak sama
Membuat mataku tak bosan memandangnya
Dan ku mampu menikmati keindahannya

Dunia ini memang begitu indah
Karena cinta mampu menyatukan perbedaan

Meski ku sadari kita berbeda
Namun ku tak sanggup
Menipu perasaanku
Aku juga mencintaimu
Cinta tak bisa berdusta

Seandainya waktu boleh berhenti
Aku ingin kita terus begini
Aku mencintaimu
Meski cinta ini terlarang
Tapi cinta tak bisa berdusta
 
Tak Akan Pernah Sanggup

Bahagiaku sirna lagi
Ketika ku lihat kau tak di sini
Hilang, lenyap, bagai ditelan bumi
Tanpa sisa kau tinggalkan untukku
Juga tak ada jejakmu ku temukan
Bagaimana aku mencarimu?

Kau ada di mana?
Pergi ke mana?
Mengapa tiada sepatah kata pun kau ucap
Juga tak tinggalkan pesan untukku
Kau pergi begitu saja tanpa pamit..

Mungkin kau tak menyadari
Aku t`lah begitu mencintaimu
Hingga aku tak akan pernah sanggup
Hidup tanpamu.. kehilanganmu..
Kembalilah..
Kau akan ku dekap penuh rindu..
 
Kembalilah Padaku

Untukmu yang entah ada di mana kini..
Dengarlah suara hatiku merintih
Memanggilmu.. menyebut namamu..
Berharap kau kembali padaku

Kehilanganmu yang ku cinta
Terlalu berat ku terima kenyataan ini
Aku tak sanggup lagi..
Ku ingin engkau kembali padaku

Meski harus ku lakukan
Pengorbanan terbesar dalam hidupku
Akan ku lakukan
Dengan satu keinginan.. kau kembali padaku

Telah pupus harapanku
Agar kau kembali padaku
Setengah jiwaku hancur
Hidupku pun kian pasrah
Saat ku tau kau belum juga kembali padaku..

Dan kering sudah air mataku
Menangisi kepergianmu, yang tak juga pulang

Tuhan..
Tunjukkan keajaiban-Mu
Ku mohon karunia-Mu
Hanyalah Engkau yang tau di mana dia
Sampaikan padanya rindu yang membara
Bawa dia kembali padaku

Harus bagaimana lagi?
Apa yang harus ku lakukan?
Ku ingin dia kembali..

Tak cukup beratkah pengorbananku
Haruskah ku cabut nyawaku sendiri
Untuk membawanya kembali padaku

Ku mencintaimu
Tak ingin kehilanganmu
Tak mampu hidup tanpamu
Kembalilah padaku.. dalam pelukku..
 
Semua Jadi Saksi

Hari demi hari berlalu
Cintaku semakin tulus padamu
Meski entah, akankah bersatu
Ku tak pernah mengeluh

Lihatlah mentari tertawa
Dan ombak pantai menderu menyindirku
Mereka pikir tak akan mungkin
Ku milikimu dan cintamu

Kapankah hari itu datang?
Saat kau dan aku bersatu
Seperti yang pernah ku impikan
Hidup bahagia bersamamu..

Waktu terus berganti
Dan tak pernah berhenti
Hingga akhirnya harus berakhir
Ku kan slalu ada untuk engkau

Hanya karena cinta
Ku relakan melepas semua
Untuk bersamamu
Sampai aku mati

Langit yang biru
Awan yang bergumpal
Menyaksikan semua yang terjadi
Pelukan mesrah antara kita

Laut yang luas
Ombak berkejaran
Ikut berbahagia
Atas cinta kita

Angin berhembus
Membawakan kabar terindah
Menyebarkan ke seluruh dunia
Dan semua akhirnya jadi saksi
Kebahagiaan kita akan slalu abadi
 
Ini Tak Adil

Ketika ku dengar dari selentingan angin
Kau akan mengikan janji setia dengannya
Tentu kau tau bagaimana perasaanku
Aku cemburu dan murka..

Ternyata aku semakin mencintaimu
Meski kau t`lah menolakku
Ku masih tetap ingin memilikimu

Kau bilang kita berbeda
Bukankah kau dan dia juga berbeda
Lalu mengapa kau memilihnya
Dan tak adil begini padaku..
Mengapa??

Hatiku semakin hancur
Saat ku dengar alasannya darimu
Kau begitu mencintainya
Hingga bersikap tak adil padaku..
INI TAK ADIL..
 
Kau Ada Di Mana?

Untuk kedua kalinya
Kau pergi bila masalah datang
Untuk kedua kalinya pula
Kau tinggalkan aku dengan alasan ingin tenang
Namun di sini, kau buat aku merana
Karena merindukanmu..

Aku mencintaimu
Tak ingin kehilanganmu
Cukup sekali saja kau buat aku tak berdaya
Hidup tanpamu jujur saja aku tak mampu

Sebenarnya kau ada di mana?
Ku cari sampai ke ujung dunia
Kau tak ada di sana
Oh, ka.. sihku aku merindukanmu
Katakan padaku kau ada di mana?

Jangan buat aku cemas, oh sayang.. ku
Pulanglah..
Aku janji tak kan lagi menduakan cintamu
Kan ku jadikan kau
Yang utama dalam hidupku..

Ku tanya ke sana-sini
Tak ada yang tau
Rasanya aku mulai putus asa
Mencarimu yang seakan ditelan bumi..

Kau ada di mana?
Janganlah kau pergi
Aku tak sanggup menahan rindu
Kembalilah padaku
Dan kau.. akan kupeluk.. seerat mungkin
Tak akan ku lepas..
 
Kekasih Aku Cinta Kamu (Kekasih Aku Rindu Kamu)

Di tengah gelapnya malam
Sendiri ku coba berteman sepi
Ku coba mengakrabi mimpi
Mimpi untuk bertemu denganmu

Sekian lama aku mencari
Kehidupan penuh cinta bersamamu
Tanpa ada duka atau pun masalah
Aku hanya inginkan.. kau di sisiku..

Kekasih, aku cinta kamu
Setulus hatiku mencinta
Kekasih, aku rindu kamu
Rinduku tak kan terjangkau waktu
Hanya bila sedetik saja tanpamu
Mampukah aku bertahan untuk hidup..?

Ketika mentari mulai tinggi
Sehangat pelukan manjamu
Ingatkan aku saat kita masih bersama
Indah, seindah sakura berguguran..

Masa lalu kita memang indah
Namun haruskah aku lupakan begitu saja
Setelah aku mulai terus merindukanmu
Apa mungkin aku bisa..

Bisakah.. kita mulai yang baru
Kembalilah padaku
Bila memang aku yang salah
Maafkanlah..

Kekasih aku cinta kamu
Ku merindumu
Kekasih, aku rindu kamu
Setulus hatiku mencintai.. dirimu
Cintaku tak akan pudar
Walau waktu kian berganti..

Kekasih aku rindu kamu..
Ku mencintaimu
Kekasih, aku cinta kamu..
Ku merindumu..
 
Kejutan Dari Kekasih

Pagi..
Indahnya pagi ini..
Buatku bahagia..
Tanpa rasa bersedih..
Cinta ini..
Akhirnya tak kan berpindah lagi
Kau membuatku yakin
Tentang rasa ini..

Hanya dirimu yang ku mau
Saat ku terjaga dari mimpi
Ku ingin kau ada di depan mataku
Dan itu.. kau lakukan pagi ini..

Ku mau..
Semua orang tau
Betapa ku bahagia hari ini..
Karena kejutan dari kekasihku
Bersama terbitnya sang mentari..

Aku baru terjaga
Dari mimpi-mimpi buruk
Hari-hariku yang lalu penuh derita
Kini berakhir sudah

Perjalanan panjangku yang berliku
T'lah lurus menuju nirwana
Bahagia tak terkira
Semua bertambah karena kejutan dari kekasihku..
 
Bahagia Abadi

Pagi ini cerah
Pagi kali ini menjadi pagi yang paling indah
bagi kau dan aku..
Pagi yang tak kan pernah terlupa
Kan ku kenang sampai mati..

Tak ada lagi penghalang
Tak ada lagi masalah
Semua terasa lebih mudah
Setelah sekian lama berjuang dalam derita

Kini semua orang telah mengerti
Mendukung apa yang seharusnya terjadi
Tak ada satu pun yang menentang
Segala yang seharusnya terwujud sejak dulu
Rasa benci dan sedih
Rasa marah dan emosi
Apalagi patah hati dan putus asa
Kini berganti menjadi cinta dan bahagia

Ku tau bahagia ini
Tak kan pernah terganti
Walau apapun terjadi
Bahagia ini kan tetap abadi..
 
Indahnya Kebersamaan

Indah.. bersamamu
Bila selalu bahagia
Tak bahagia pun
Bersamamu tetap indah

Malam ini aku ingin bersamamu
Melewati malam dengan engkau
Aku tau mungkin rasanya semakin indah
Jika itu memang bisa terwujud

Dulu dirimu
Terlalu pagi tinggalkan aku
Tanpa kau pikir bagaimana aku tanpamu
Hingga akhirnya kita mampu
Lewati masa-masa terberat ini..

Tak ada yang bisa mengerti
Rasanya bila sendiri
Kedinginan di tengah malam
Tanpa ada yang memeluk
Sendiri dalam sepi
Tanpa ada yang menemani
Dan kini.. harus ku akui
Aku bahagia hanya bila bersamamu..

Sungguh lemah diriku
Tak berarti hidupku
Bila tak lagi ku rasakan hidup bersamamu
Seandainya bila..
Kita benar-benar tak kan bersama
Seperti yang dulu
Entah harus bagaimana lagi
Ku bertahan untuk.. hidup..
 
Jika Ku Bisa

dunia ini bagaikan penjara
ku terperangkap di dalamnya
tak seorang pun sanggup menolong
walau malaikat cinta sekali pun

ku hanya bisa duduk dan merenung
meratapi yang terjadi dalam hidupku
ku tak tahan lagi
ingin ku melewati semua derita ini
menyambut bahagia
meninggalkan lara

jika ku bisa
ku ingin lepas
jika ku bisa
ku ingin pergi jauh
naum itu hanya harapan
yang tak kan pernah bisa jadi nyata

hatiku t'lah terpatri padanya
tak kan ada satu pun yang bisa
merubahnya ke yang lain
walau kini aku harus mendekam dalam buih nista
 
Kejujuran Cinta

dunia ini bagaikan penjara
ku terperangkap di dalamnya
tak seorang pun sanggup menolong
walau malaikat cinta sekali pun

ku hanya bisa duduk dan merenung
meratapi yang terjadi dalam hidupku
ku tak tahan lagi
ingin ku melewati semua derita ini
menyambut bahagia
meninggalkan lara

jika ku bisa
ku ingin lepas
jika ku bisa
ku ingin pergi jauh
naum itu hanya harapan
yang tak kan pernah bisa jadi nyata

hatiku t'lah terpatri padanya
tak kan ada satu pun yang bisa
merubahnya ke yang lain
walau kini aku harus mendekam dalam buih nista
 
Tak Perlu

Aku memang ingin punya kekasih
Seseorang yang mau selalu menemaniku
Dalam suka mau pun duka
Ku tak minta dia sehidup semati bersamaku

Namun mengapa kau yang sibuk
Mencarikan aku kekasih
Ke sana ke mari
Bila sudah ada, kau anggap tak cocok
Lalu cari lagi..

Tak perlu kau repot mencarikan untukku
Tak perlu orang yang belum ku kenal
Cukup dirimu yang ku mau
Hanyalah kau yang mampu membuatku
Sanggup mencintai hingga akhir waktu..

Kau tak perlu mencarikan kekasih terlalu jauh
Tak perlu pusing bila tak cocok
Tak usah cari lagi
Cukup dirimu yang ku mau
Hanya dirimu yang ingin ku jadikan kekasih
Hanya kau yang mampu membuatku
Sanggup mencintai hingga akhir waktu

Hanyalah dirimu yang bisa mengerti aku
Bukan yang lain
Cukup dirimu yang mampu ku cinta
Hingga akhir waktu..
 
Back
Top