Silahkan Bertanya, dipi Menjawab

Status
Not open for further replies.
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

non dipi
menonton berita TV indonesia ak banyak melihat berita kemacetan lalu lintas utamanya jakarta
apa komentar non tentang hal ini dan jika non dipi adalah menteri perhubungan, apa yg akan d lakukan?
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

Yes, indeed. :)
7 tahun yang lalu saya menetapkan hati untuk mencari sesuap nasi di bidang tulis menulis. Dan memberanikan diri untuk berprofesi sebagai profesional writer. Membuat publisher kecil2an, menulis untuk jurnal2 science, menerbitkan tulisan2 orang lain dalam bentuk buku, dan menjadi Editor in Chief di satu majalah nasional.

Writing is my desire. Dan saya meninggalkan pekerjaan mapan di sebuah perusahaan industri besar untuk menulis.

Alhamdulillah saya bisa makan 3 kali sehari dari menulis. :)

-dipi-


btw, aku juga penulis. tapi yaaaa amatiran.. belom pede bawa ke penerbit.. tapi malah ngebet pengen masukin naskah ke PH lokal, siapa tau jadi film, sinetron, atau cmn ftv.

aku ada kesulitan nih..
kalau aku menulis cerita yang panjang.. aku lancar dan nyaman. tapi, kalau nulis cerpen.. wahh.. ini kelemahanku.. suka ngawur hasilnya. padahal, ide dan jalan cerita udah aku pola sedemikian rupa.. :) hasilnya malah amburadul..

ada tips untuk nulis cerpen yang mudah gak? pengen nih.... :)

thanks ya :)
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

non dipi
menonton berita TV indonesia ak banyak melihat berita kemacetan lalu lintas utamanya jakarta
apa komentar non tentang hal ini dan jika non dipi adalah menteri perhubungan, apa yg akan d lakukan?
Kalo aku jadi menteri perhubungan, aku akan menugaskan Kepala DLLAJR sebagai bawahanku untuk memikirkannya. Biar dia yang mengurus, dan aku tinggal menerima laporannya. :)) joke.

Problema kemacetan lalu lintas boleh dikatakan merupakan persoalan yang paling rumit dibanding persoalan bidang-bidang sipil lainnya. Didalamnya saling terkait berbagai aspek, yang sebagian besar bahkan tidak ada hubungannya dengan bidang sipil itu sendiri. Namun, secara garis besar ada tiga unsur yang berkaitan dengan permasalahan transportasi, yaitu unsur prasarana, unsur sarana dan sistem transportasi. Unsur prasarana melingkupi jaringan jalan beserta rambu-rambu dan perlengkapannya, unsur sarana meliputi segala kendaraan yang menggunakan jaringan jalan tersebut serta unsur sistem yang melingkupi semua pihak yang berperan dalam menciptakan tatanan lalu lintas pada jaringan jalan tersebut.

Oleh karena itu segala persoalan yang terjadi pada satu ruas jalan harus dilihat kembali dari tiga hal tersebut. Bagaimanapun, sebuah ruas jalan yang dibangun merupakan hasil perencanaan dari beberapa tahapan yang dilakukan oleh perencana jalan, yang tentunya ditentukan untuk melayani beban arus lalu lintas sesuai kapasitas rencana tertentu.

Sebenarnya penyebab problem lalu lintas sederhana saja, yaitu bila volume arus lalu lintas melampaui kapasitas rencana, atau kapasitas jalan menurun drastis akibat gangguan sehingga tidak sebanding dengan beban arus lalu lintas, maka otomatis LOS (Level of Service) menurun dan tundaan/kemacetan lalu lintas takkan dapat dihindarkan lagi.

Nah kalo dalam hal seperti ini, aku lebih memilih membangun transportasi masal yang lebih baik. Busway itu sudah lumayan baik, tapi masih ada kekurangan di sana sini. Monorail itu juga ide yang bagus, atau bisa juga kereta bawah tanah. Semuanya harus dibuat dengan pelayanan sebaik mungkin sehingga para pemakai mobil pribadi mau menggunakan dan beralih ke transportasi masal
btw, aku juga penulis. tapi yaaaa amatiran.. belom pede bawa ke penerbit.. tapi malah ngebet pengen masukin naskah ke PH lokal, siapa tau jadi film, sinetron, atau cmn ftv.

aku ada kesulitan nih..
kalau aku menulis cerita yang panjang.. aku lancar dan nyaman. tapi, kalau nulis cerpen.. wahh.. ini kelemahanku.. suka ngawur hasilnya. padahal, ide dan jalan cerita udah aku pola sedemikian rupa.. :) hasilnya malah amburadul..

ada tips untuk nulis cerpen yang mudah gak? pengen nih.... :)

thanks ya :)
Yap terkadang menulis cerpen bagi sebagian penulis itu lebih susah. Tapi aku tau apa penyebabnya. Salah satunya karena terbatasnya space dan yang sering paling fatal adalah penulis cerpen cenderung tidak sadar menganggap bodoh para pembacanya. Maka, pembaca pun dijejali informasi sebanyak-banyaknya, sejelas-jelasnya, supaya bisa mengerti apa maksud sang penulis. Persepsi ini sungguh tidak adil buat pembaca. Sebuah cerpen semata wadah dialogis antara penulis dengan pembacanya dalam semangat kesetaraan. Saat tulisan dipublikasikan, itu tidak lagi menjadi milik penuh siapapun. Pembaca juga ingin terlibat & dilibatkan disetiap adegan. Pembaca ingin mengidentifikasi dirinya sebagai salah satu karakter didalam cerita bermodal imajinasinya sendiri. Maka, imajinasi penulis tidak boleh mendominasi cerita hingga menutup ruang keikutsertaan mereka.

Coba aku kasih contoh ya, pada flash fiction Mabuk :

“ Pelayan, ambilkan saya bir satu gelas lagi! “ teriak seorang pelanggan bar dimeja sudut pada waitress sambil mengangkat gelasnya yang telah kosong.

Saya menulis adegan diatas pada draft awal. Saat pengeditan akhir, saya menghapus lalu menggantinya dengan adegan :

“ Lagi ! “

Bisa dilihat, dari 21 kata susut hingga tinggal 1 kata saja. Sangat signifikan. Bagaimanapun cerpen memiliki keterbatasan dalam jumlah kata yang bisa dipakai, apalagi cerita super pendek seperti flash fiction. Seringkali majalah atau koran tertentu benar-benar membatasi jumlah kata yang bisa dipakai. Jadi, kamu sebaiknya menggunakan pilihan kata yang efisien dan menghindari menggunakan kalimat deskriptif yang berpanjang-panjang.

Juga soal alur, fokuslah pada satu alur cerita sesuai dengan tema yang sudah ditetapkan sebelumnya. Karakter tambahan, sejarah, latar belakang, dan detail lainnya sebaiknya memperkuat alur cerita ini. Percabangan alur cerita mutlak harus dihindari.

Jangan menggunakan jumlah karakter yang terlalu banyak. Semakin banyak karakter bisa membuat cerita Kamu menjadi terlalu panjang dan tidak fokus pada tema. Gunakan karakter secukupnya yang sesuai dengan alur cerita.

Secara tradisional, cerpen dimulai dengan pengenalan karakter, konflik, dan resolusi. Alternatif lain, adalah kamu dapat membuat impresi pada pembaca justru pada awal cerita, dengan langsung menghadirkan konflik. Karakter kamu sudah berada di dalam kekacauan besar. Hal ini akan membuat pembaca semakin penasaran, ada apa yang terjadi sebenarnya, bagaimana karakter tersebut akan mengatasi persoalannya. Pengenalan karakter, setting, dll dapat dilakukan secara perlahan-lahan di bagian cerita berikutnya.

-dipi-
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

ironis ya, non..
nulis panjang seharusnya lebih sulit.. ini malah kebalikannya
aku pernah sih spontan nulis cerpen.. yang inspirasinya dari lagu berjudul Tong Hoa.. dan isi ceritanya ya sama persis kek di video klipnya. ehh malah amburadul -_-a
padahal aku udah paham bener maksud lagu tersebut...
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

@kalina
Pemilihan diksi yang paling penting dalam sebuah cerpen, itu pesan dipi..


non dipi
Ak punya teman wanita yg selalu memanggilku "daddy"
Dari segi umur sih ak pikir dia kurang pantes memanggilku seperti itu. Dia berumur kurang 5 thn dariku...'yang jadi problem adalah tingkahnya yg cemburuan jika teman2ku wanita yg lain terlalu dekat, ak sering menganjurkan pdnya agar punya pacar tp dia beralasan blm cukup dewasa utk itu.

Apa saran non agar ak dapat menghentikan kecemburuannya ini.
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

Den Mojave, he em ku paham itu. Tapi masih alot mengerjakannya..

Hehe kamu dipanggil Daddy?
Cariin pacar untuk dia. Kenalin ama temen-temen pria kamu yang mungkin cocok.
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

banyak pertanyaan sich tapi binggung mau mulai, salah satunya kalau gemuk menjadi kurus,
Timbunan lemak itu kemana.? Sdh BAB kadang2 2 hari..? >:>

saya di ejek terus sama simbah, skrg aku gemukan.. gimana ini?
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

non dipi
Ak punya teman wanita yg selalu memanggilku "daddy"
Dari segi umur sih ak pikir dia kurang pantes memanggilku seperti itu. Dia berumur kurang 5 thn dariku...'yang jadi problem adalah tingkahnya yg cemburuan jika teman2ku wanita yg lain terlalu dekat, ak sering menganjurkan pdnya agar punya pacar tp dia beralasan blm cukup dewasa utk itu.

Apa saran non agar ak dapat menghentikan kecemburuannya ini.
Waduh...ini pertanyaan susah lagi. :D
Masalah perasaan adalah masalah paling susah bagiku buat dipecahkan. Dan menurutku teman wanitamu itu terlalu berlebihan melihat status kalian adalah teman. Biasanya orang tipe begini itu tidak punya rasa percaya diri, mempunyai ketergantungan yang besar kepada orang lain dan selalu termakan oleh pikiran buruknya sendiri.

Cobalah sarankan untuk lebih banyak mencari teman, juga sedikit demi sedikit mulai mengurangi sifat ketergantungannya terhadapmu.

aku nggak bisa banyak menyarankan, karena ini masalah perasaan dan aku susah untuk meraba hal yang nggak pasti macam ini. :D
banyak pertanyaan sich tapi binggung mau mulai, salah satunya kalau gemuk menjadi kurus,
Timbunan lemak itu kemana.? Sdh BAB kadang2 2 hari..? >:>

saya di ejek terus sama simbah, skrg aku gemukan.. gimana ini?
Timbunan lemaknya 'meleleh' untuk kemudian bercampur dengan keluarnya urin.
Gemuk kalo masih 'standar', ya nggak apa2 Mina, asal jangan gemuk yang berlebihan. :D

-dipi-
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

thx ya dipi soal "daddy"

hampir sama pertanyaan MINA
Ak ingin menurunkan berat badan dgn cara yg sehat tentunya.
ak memiliki tinggi 173 cm, berat badan 68 kg, tensi darah normal 100/70
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

thx ya dipi soal "daddy"

hampir sama pertanyaan MINA
Ak ingin menurunkan berat badan dgn cara yg sehat tentunya.
ak memiliki tinggi 173 cm, berat badan 68 kg, tensi darah normal 100/70
Bukannya itu sudah ideal, Mo?
IMT = (Tinggi Badan - 100) - ( 10% (tinggi badan -100))
(173-100)-(10%(173-100))= 65,7 kg

Atau pake BMI
68/1,73.1,73 = 22,7
Nilai IMT < 18,5 = Berat badan kurang
Nilai IMT 18,5 - 22,9 = Normal
Nilai IMT 23-24,9 = Normal Tinggi
Nilai IMT 25,0 - 29,9 = Gemuk
Nilai IMT >= 30,0 = Gemuk Banget

Kenapa harus dikurusin lagi? :D

Atau nggak usah diet tapi cukup dengan berolah raga, jadi berat badannya stabil.

-dipi-
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

Bukannya itu sudah ideal, Mo?
IMT = (Tinggi Badan - 100) - ( 10% (tinggi badan -100))
(173-100)-(10%(173-100))= 65,7 kg

Atau pake BMI
68/1,73.1,73 = 22,7
Nilai IMT < 18,5 = Berat badan kurang
Nilai IMT 18,5 - 22,9 = Normal
Nilai IMT 23-24,9 = Normal Tinggi
Nilai IMT 25,0 - 29,9 = Gemuk
Nilai IMT >= 30,0 = Gemuk Banget

Kenapa harus dikurusin lagi? :D

Atau nggak usah diet tapi cukup dengan berolah raga, jadi berat badannya stabil.

-dipi-

oh normal toh
soale perutku mulai kliatan ndut hehehh
makasih infonya non
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

Ini orang mah ensiklopedia berjalan, tapi rasanya daku punya pertanyaan yang nggak bisa dijawab.

OK...ini pertanyaanku harus kau jawab.

Indra atau Wayan??
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

Kak Dip, try this.

What's meant by " in shadowy mockery of the rows of prostrate bodies" in the following context, chosen from "The Three Soldiers" by Dos Passos:
Time: 1918
Location: an old mansion, turned into hospital, somewhere in France:
In the yellow glow of the electric lights, he could see very faintly, where the beams of the ceiling sprung from the wall, a row of half-obliterated shields ..., handed satyrs ..., little squat figures of warriors and townsmen..., naked limbs ..., all seen very faintly, so that when the electric lights swung back and forth in the wind made by the orderly's hurried passing, they all seemed to wink and wriggle in shadowy mockery of the rows of prostrate bodies in the room beneath them.
Do they seem to wriggle to the rows of prostrate bodies (patiants)?

 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

ak harap penanya maupun TS menggunakan bahasa indonesia. Thread ini thread umum yg bs d baca d mengerti oleh semua masyarakat ii. Alangkah bijaknya jika berbahasa indonesia.

Thx
Mojave
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

Maaf daku Kak Mojave.


Baiklah satu pertanyaan berbahasa Indonesia,
Kak Dip, sampai kecepatan berapa, suatu benda akan diukur menggunakan teori relativitas???

*mumpung Kak Dip baru beli makan*
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

Ini orang mah ensiklopedia berjalan, tapi rasanya daku punya pertanyaan yang nggak bisa dijawab.

OK...ini pertanyaanku harus kau jawab.

Indra atau Wayan??
Ah kamu mengacau di sini.

tapi baiklah, sesuai komitmen semua pertanyaan akan aku jawab, dan jawabanku adalah tidak pilih keduanya. Bukannya kamu sudah tau ya?
Kak Dip, try this.

What's meant by " in shadowy mockery of the rows of prostrate bodies" in the following context, chosen from "The Three Soldiers" by Dos Passos:
Time: 1918
Location: an old mansion, turned into hospital, somewhere in France:

Do they seem to wriggle to the rows of prostrate bodies (patiants)?

Untuk Mojave, maaf, kali ini saya harus menjawabnya dengan bahasa inggris pula, karena saya tidak menemukan padanannya dalam bahasa indonesia yang bisa menginterpretasikan pertanyaan dan jawabannya karena ini termasuk karya sastra.

It was as if the bizarre shadows of the objects named, caused to move by the swaying electric lights, were mocking the motionless bodies beneath.
Maaf daku Kak Mojave.


Baiklah satu pertanyaan berbahasa Indonesia,
Kak Dip, sampai kecepatan berapa, suatu benda akan diukur menggunakan teori relativitas???

*mumpung Kak Dip baru beli makan*

Ini tergantung seberapa akurat hasil perhitungan yang kamu inginkan. Pertama, hitunglah pakai konsep relativitas. Jika udah dapet formulasi dari variabel yang kamu inginkan, ekspansikan terhadap suku v/c. Seberapa akurat jawaban yang kamu inginkan adalah dengan memilih sampai pada order ke berapa kamu hitung deret tersebut.

Pertanyaan ini senada dengan, "Apakah aku harus memakai stopwatch atau jam atom Cesium untuk menghitung seberapa cepat aku membaca kalimat ini?"

-dipi-
 
Bls: Silahkan ajukan pertanyaan di sini...

wah asyhiq nih b0leh gabung dong menurut s0dara apa artinya sesuatu jika sesuatu itu sesuatu silakan di reka-reka ya
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top