Welcome Bonus $100 dari ForexChief

GUGUP KETIKA TRADING FOREX; BAGAIMANA MENGATASINYA?


Mayoritas trader pemula biasanya akan merasa gugup ketika baru memulai trading.

Meskipun sebelumnya pernah melakukan simulasi melalui demo account yang disediakan oleh broker forex yang dipilih, tetap saja sensasi yang akan dirasakan di real account berbeda.

Jelas, karena kali ini uang sungguhan yang dilibatkan.

Kalau merugi, kerugian yang diderita tidak hanya sekedar angka minus di laporan transaksi. Bukan hanya harga diri yang akan terluka, melainkan juga pundi-pundi uang.

Sebenarnya, bukan hanya pemula yang sering merasa gugup ketika akan melakukan transaksi.

Banyak juga trader lama yang mengalami hal yang sama, yaitu ketika mereka akan kembali memulai trading setelah sempat vakum karena hal tertentu; biasanya karena habis loss.

Tahukah Anda, bahwa semua trader pernah mengalami rasa gugup seperti itu?

Kegugupan menjelang transaksi perdana adalah hal yang wajar dan sering terjadi. Kebanyakan penyebabnya – selain faktor yang disebutkan di paragraf pertama – adalah minimnya pengalaman.

Namun sebenarnya bukan hanya itu penyebabnya. Ada setidaknya beberapa hal yang menyebabkan seorang trader pemula merasa gugup ketika akan memulai trading.

Kali ini, saya akan membahas beberapa hal yang bisa menyebabkan kegugupan ketika Anda baru memulai forex trading.

Harapannya, jika Anda sudah mengetahui penyebabnya maka Anda akan bisa menghindarinya.

1. Tidak Punya Skill Trading

Tentu saja. Jangankan trading forex, disuruh nyebur ke kolam renang pun orang akan gugup jika ia tak bisa berenang.

Untuk mengatasinya, mau tak mau Anda harus mempersiapkan diri dengan cara belajar trading forex yang benar.

Sekarang sudah serba mudah, Anda bisa mendapatkan materi belajar forex lengkap melalui webiste atau dengan mengikuti webinar forex.

Namun tetap disarankan untuk belajar forex langsung bersama tutor yang memang sudah berpengalaman agar ada yang mengarahkan juga mengingatkan.

2. Tidak Memiliki Sistem Trading

Kebanyakan pemula hanya mencoba-coba saja. Sangat jarang pemula yang memiliki sistem trading yang baik.

Kalaupun ada, mereka cenderung hanya mengekor apa yang dilakukan oleh trader lama.

Sistem trading adalah metode analisa atau metode trading forex yang sesuai dengan karakter Anda sebagai seorang trader.

Selain harus cocok dengan karakter Anda, tentunya sistem trading tersebut juga harus sudah teruji.

Anda mutlak harus menguji coba sistem trading yang akan Anda pergunakan, caranya mudah dan bisa dilakukan melalui simulasi di demo account.

Jika hasilnya baik (profit konsisten), maka tidak ada alasan untuk ragu akan keabsahan sistem trading tersebut.

Tetapi, ingat – bahwa dalam menguji sistem trading tersebut, Anda juga harus bersikap obyektif.

Pastikan Anda mengikuti rule yang diterapkan oleh sistem tersebut.

Jangan dilanggar, karena itu akan mencerminkan apa yang akan Anda lakukan dan dapatkan dalam real trading.

3. Tidak Memiliki Trading Plan

Ini juga salah satu penyebab kegugupan.

Begini, ibarat Anda akan menjelajah hutan, tentu Anda akan merasa lebih tenang jika telah mempersiapkan perbekalan yang diperlukan.

Anda tidak akan terlalu khawatir jika sudah mempersiapkan peta (atau lebih canggih lagi: GPS), bahan makanan, peralatan P3K, alat komunikasi dan mungkin senjata untuk berjaga-jaga.

Dalam trading pun demikian. Peralatan yang diperlukan dimasukkan ke dalam backpack yang bernama trading plan.

Masukkanlah dalam trading plan tersebut sistem trading dan komponen pembatasan resiko (risk management).

Anda juga harus memasukkan komponen pengelolaan modal (money management) yang erat kaitannya dengan risk management.

4. Keinginan Menjadi Sempurna

Sifat perfeksionis – menurut pakar psikologi – justru adalah penyebab kegelisahan atau kegugupan.

Trader yang perfeksionis cenderung selalu ingin benar di setiap keputusan yang ia ambil. Ia selalu ingin bisa memprediksi dengan tepat kapan harga naik atau turun.

Hal yang ia inginkan adalah harga akan senantiasa naik segera setelah ia membuka posisi buy dan segera turun ketika ia membuka posisi sell.

Intinya, ia ingin setiap transaksi yang dilakukan harus berbuah keuntungan. Ia takut rugi.

Jangan berharap menjadi sempurna. Faktanya, tidak ada yang sempurna di dunia ini, termasuk trader.

Hal yang perlu Anda lakukan adalah tetap fokus dan menjalankan trading plan dengan disiplin. Bukankah dalam trading plan itu ada pembatasan resiko yang bisa Anda tolerir?

Untung-rugi adalah hal yang biasa dalam trading, yang penting akumulasi keseluruhan transaksi Anda berujung positif. tidak peduli besar atau kecil.

5. Tegang, Tidak Santai

Di poin nomor 4 sudah dijelaskan, bahwa untung-rugi adalah hal yang biasa. Jadi, apa yang perlu dikhawatirkan?

Bukankah Anda sejak awal sudah membatasi resiko dalam penyusunan trading plan?

Salah satu hal yang perlu Anda sadari adalah, bahwa resiko merupakan bagian dari bisnis, termasuk trading.

Jadi, kembali saja ke trading plan.
Jalani dengan santai.

Percayalah bahwa jika proses yang Anda jalankan sudah benar, atas izin Tuhan maka hasil yang akan Anda peroleh juga akan baik.

Lima poin di atas memang tidak komplit, namun setidaknya jika Anda bisa memahami lima poin tersebut Anda akan bisa mengatasi kegugupan yang melanda ketika akan memulai trading forex.

 
GUGUP KETIKA TRADING FOREX; BAGAIMANA MENGATASINYA?


Mayoritas trader pemula biasanya akan merasa gugup ketika baru memulai trading.

Meskipun sebelumnya pernah melakukan simulasi melalui demo account yang disediakan oleh broker forex yang dipilih, tetap saja sensasi yang akan dirasakan di real account berbeda.

Jelas, karena kali ini uang sungguhan yang dilibatkan.

Kalau merugi, kerugian yang diderita tidak hanya sekedar angka minus di laporan transaksi. Bukan hanya harga diri yang akan terluka, melainkan juga pundi-pundi uang.

Sebenarnya, bukan hanya pemula yang sering merasa gugup ketika akan melakukan transaksi.

Banyak juga trader lama yang mengalami hal yang sama, yaitu ketika mereka akan kembali memulai trading setelah sempat vakum karena hal tertentu; biasanya karena habis loss.

Tahukah Anda, bahwa semua trader pernah mengalami rasa gugup seperti itu?

Kegugupan menjelang transaksi perdana adalah hal yang wajar dan sering terjadi. Kebanyakan penyebabnya – selain faktor yang disebutkan di paragraf pertama – adalah minimnya pengalaman.

Namun sebenarnya bukan hanya itu penyebabnya. Ada setidaknya beberapa hal yang menyebabkan seorang trader pemula merasa gugup ketika akan memulai trading.

Kali ini, saya akan membahas beberapa hal yang bisa menyebabkan kegugupan ketika Anda baru memulai forex trading.

Harapannya, jika Anda sudah mengetahui penyebabnya maka Anda akan bisa menghindarinya.

1. Tidak Punya Skill Trading

Tentu saja. Jangankan trading forex, disuruh nyebur ke kolam renang pun orang akan gugup jika ia tak bisa berenang.

Untuk mengatasinya, mau tak mau Anda harus mempersiapkan diri dengan cara belajar trading forex yang benar.

Sekarang sudah serba mudah, Anda bisa mendapatkan materi belajar forex lengkap melalui webiste atau dengan mengikuti webinar forex.

Namun tetap disarankan untuk belajar forex langsung bersama tutor yang memang sudah berpengalaman agar ada yang mengarahkan juga mengingatkan.

2. Tidak Memiliki Sistem Trading

Kebanyakan pemula hanya mencoba-coba saja. Sangat jarang pemula yang memiliki sistem trading yang baik.

Kalaupun ada, mereka cenderung hanya mengekor apa yang dilakukan oleh trader lama.

Sistem trading adalah metode analisa atau metode trading forex yang sesuai dengan karakter Anda sebagai seorang trader.

Selain harus cocok dengan karakter Anda, tentunya sistem trading tersebut juga harus sudah teruji.

Anda mutlak harus menguji coba sistem trading yang akan Anda pergunakan, caranya mudah dan bisa dilakukan melalui simulasi di demo account.

Jika hasilnya baik (profit konsisten), maka tidak ada alasan untuk ragu akan keabsahan sistem trading tersebut.

Tetapi, ingat – bahwa dalam menguji sistem trading tersebut, Anda juga harus bersikap obyektif.

Pastikan Anda mengikuti rule yang diterapkan oleh sistem tersebut.

Jangan dilanggar, karena itu akan mencerminkan apa yang akan Anda lakukan dan dapatkan dalam real trading.

3. Tidak Memiliki Trading Plan

Ini juga salah satu penyebab kegugupan.

Begini, ibarat Anda akan menjelajah hutan, tentu Anda akan merasa lebih tenang jika telah mempersiapkan perbekalan yang diperlukan.

Anda tidak akan terlalu khawatir jika sudah mempersiapkan peta (atau lebih canggih lagi: GPS), bahan makanan, peralatan P3K, alat komunikasi dan mungkin senjata untuk berjaga-jaga.

Dalam trading pun demikian. Peralatan yang diperlukan dimasukkan ke dalam backpack yang bernama trading plan.

Masukkanlah dalam trading plan tersebut sistem trading dan komponen pembatasan resiko (risk management).

Anda juga harus memasukkan komponen pengelolaan modal (money management) yang erat kaitannya dengan risk management.

4. Keinginan Menjadi Sempurna

Sifat perfeksionis – menurut pakar psikologi – justru adalah penyebab kegelisahan atau kegugupan.

Trader yang perfeksionis cenderung selalu ingin benar di setiap keputusan yang ia ambil. Ia selalu ingin bisa memprediksi dengan tepat kapan harga naik atau turun.

Hal yang ia inginkan adalah harga akan senantiasa naik segera setelah ia membuka posisi buy dan segera turun ketika ia membuka posisi sell.

Intinya, ia ingin setiap transaksi yang dilakukan harus berbuah keuntungan. Ia takut rugi.

Jangan berharap menjadi sempurna. Faktanya, tidak ada yang sempurna di dunia ini, termasuk trader.

Hal yang perlu Anda lakukan adalah tetap fokus dan menjalankan trading plan dengan disiplin. Bukankah dalam trading plan itu ada pembatasan resiko yang bisa Anda tolerir?

Untung-rugi adalah hal yang biasa dalam trading, yang penting akumulasi keseluruhan transaksi Anda berujung positif. tidak peduli besar atau kecil.

5. Tegang, Tidak Santai

Di poin nomor 4 sudah dijelaskan, bahwa untung-rugi adalah hal yang biasa. Jadi, apa yang perlu dikhawatirkan?

Bukankah Anda sejak awal sudah membatasi resiko dalam penyusunan trading plan?

Salah satu hal yang perlu Anda sadari adalah, bahwa resiko merupakan bagian dari bisnis, termasuk trading.

Jadi, kembali saja ke trading plan.
Jalani dengan santai.

Percayalah bahwa jika proses yang Anda jalankan sudah benar, atas izin Tuhan maka hasil yang akan Anda peroleh juga akan baik.

Lima poin di atas memang tidak komplit, namun setidaknya jika Anda bisa memahami lima poin tersebut Anda akan bisa mengatasi kegugupan yang melanda ketika akan memulai trading forex.


Untuk mengelola risiko dan emosi, Anda harus menyadari dan menerima fakta bahwa ada perasaan negatif yang muncul pada diri Anda. Bukan menyangkalnya, tetapi justru hadapi untuk menghilangkan perasaan tersebut. Fokus pada pikiran positif.

Anda dapat bertanya pada diri sendiri untuk mengerti pemikiran Anda:

  1. Apakah Anda selalu memerlukan bantuan orang lain?
  2. Apakah Anda ragu untuk berbicara di depan umum karena takut malu?
  3. Apakah Anda perlu persetujuan dari orang lain sebelum Anda melakukan sesuatu?
  4. Apakah Anda sering berbicara mengenai pencapaian masa lalu?
  5. Apakah Anda memerlukan saran dari orang lain sebelum membuat keputusan?
Bila jawaban Anda untuk sebagian besar pertanyaan di atas adalah ya, maka Anda adalah tipe yang takut untuk membuat keputusan sendiri. Sifat ini akan sangat berpengaruh ketika Anda trading.

 

Waktu Yang Tepat Trading Forex Menggunakan Berita

15.jpeg

Menurut satu studi oleh Martin D. D. Evans serta Richard K. Lyons yang diedarkan dalam Journal of International Money and Finance 2004, pasar bisa bereaksi atau menyerap launching berita saat beberapa saat, bila tidak beberapa hari.

Dalam studi itu disebutkan jika dampak pada pengembalian biasanya berlangsung pada hari pertama atau ke-2, tapi efeknya dapat cukup lama sampai hari ke empat.

Di lain sisi, akibat pada saluran order perdagangan, masih tetap berasa pada hari ke-3 serta dapat dilihat pada hari ke empat.

Langkah yang sangat umum untuk berdagang pada launching berita trading news yaitu dengan mencari periode koalisi mendekati angka besar launching, serta berdagang waktu breakout. Trading bisa dikerjakan dalam tempo periode pendek di sehari intraday serta basis harian.

Langkah Trading Forex waktu Launching Berita

16-4.jpg

Mari lihat grafik diatas menjadi contoh. Sesudah angka yang lemah pada bulan September, pasar meredam napasnya mendekati angka Oktober, yang akan launching ke publik pada bulan November.

Dalam 17 jam sebelum launching, EUR / USD dibatasi dalam rata-rata perdagangan 30-pip yang ketat. Untuk trader berita, ini akan memberi kesempatan besar untuk lakukan perdagangan breakout, terpenting sebab peluang gerakan yang tajam tinggi sekali.

Masih tetap pada grafik sebelumnya, dilukiskan kebingungan pasar berkaitan Nonfarm Payroll Oktober, yang launching pada awal November. Lihat penambahan volatilitas yang berlangsung sesudah berita launching mengatakan data yang lebih jelek dari prediksi.

Sudah dijelaskan sebelumnya jika lakukan perdagangan saat berita launching trading news lebih susah dari yang diprediksikan. Kenapa? Fakta pentingnya sebab volatilitas. Dapat jadi, Anda membuat langkah yang benar, tapi selanjutnya berhenti atau pasar tidak mempunyai momen untuk masih menjaga langkah itu.

Dari grafik itu tampak kegiatan sesudah berita launching sama dengan grafik sebelumnya, tapi dengan rentang waktu yang berlainan. Perihal ini untuk tunjukkan begitu sulitnya berdagang waktu launching berita.

16.png

Pada tgl 4 November 2005, pasar sudah memprediksi 120.000 pekerjaan akan ditambahkan ke ekonomi AS, tapi demikian sebaliknya cuma 56.000 pekerjaan ditambahkan.

Kekecewaan yang tajam ini mengakibatkan seputar 60-pip sell-off dalam dolar pada euro di 25 menit pertama sesudah launching.

Akan tetapi, momen kenaikan dolar demikian kuat hingga kenaikannya cepat kembali, serta satu jam lalu, EUR / USD sudah tembus paling rendah sebelumnya serta betul-betul sampai paling rendah 1,5 tahun pada dolar. Kesempatan banyak sekali buat trader breakout, tapi momen bullish dalam dolar demikian kuat.

Seperti yang diterangkan, pasar forex begitu rawan pada gerakan periode pendek yang dikarenakan aspek launching berita ekonomi, baik dari Amerika Serikat ataupun negara yang lain.

Jika Anda mempunyai taktik untuk berdagang dengan launching berita trading news, pikirkan untuk tahu launching apakah yang diinginkan, kapan waktu rilisnya, serta yang penting bagaimana trading berdasar pada data pasar yang berjalan sekarang ini.

Sumber : idnfx.com

 

Dampak Dasar dari Fundamental Forex

9-3.jpg

Perdagangan di pasar forex tergantung pada dua cara analisa dasar, yang sama juga dipakai di pasar saham, yaitu analisa teknikal serta analisa mendasar. Langkah memakai analisa teknikal di forex hampir serupa jika grafik ialah objek analisa serta harga diibaratkan cerminan dari berita.

Namun, tidak seperti perusahaan pada pasar saham, negara tidak mempunyai neraca keuangan. Lantas, bagaimana analisa mendasar dikerjakan pada pasar forex?

Analisa mendasar adalah langkah lihat nilai intrinsik dari investasi, jadi bila diaplikasikan pada forex dibutuhkan deskripsi keadaan ekonomi yang memengaruhi nilai mata uang satu negara. Ada aspek sangat fundamental yang bertindak terpenting dalam gerakan mata uang.

Faktor-faktor mendasar itu, diantaranya:

Tanda Ekonomi yang Memengaruhi Pasar Forex

10-3.jpg

Yang disebut dengan tanda ekonomi ialah laporan yang dikeluarkan dari organisasi swasta atau pemerintah yang merinci kapasitas ekonomi dari satu negara.

Laporan ekonomi ini adalah cerminan bagaimana keadaan ekonomi negara yang diukur dengan cara langsung. Akan tetapi, butuh diingat jika ada beberapa aspek dan kebijaksanaan yang punya pengaruh pada kapasitas ekonomi satu negara.

Laporan itu launching sama dengan waktu yang sudah terjadwal. Buat pasar itu adalah tanda-tanda apa ekonomi satu negara tengah alami penurunan atau lebih baik.

Akibat laporan ekonomi itu dapat dibanding dengan arsip SEC, laporan pendapatan dan launching yang lain yang punya pengaruh pada gerakan harga mata uang.

Kondisi pasar forex, seperti ikut di pasar saham, jika ada penyimpangan hasil dari laporan itu jadi bisa mengakibatkan gerakan volume serta harga yang besar.

Ada banyak laporan ekonomi, kita mengambil contoh AS, seperti angka pengangguran, statistik perumahan, dan lain-lain. Tiap-tiap tanda mempunyai arah spesifik serta terkait dengan pasar.

Ada empat laporan penting yang sepadan dengan tanda mendasar yang dipakai oleh investor saham.

Produk Domestik Bruto PDB

PDB mewakili keseluruhan nilai pasar dari semua barang serta layanan yang di produksi oleh satu negara pada periode setahun spesifik. PDB ini dipandang seperti ukuran terluas ekonomi satu negara.

Umumnya, sejumlah besar trader fokus pada dua laporan yang dikeluarkan pada bulan sebelum laporan PDB akhir, yakni laporan awal serta progress report. Jika berlangsung revisi yang berarti pada laporan itu, dapat jadi pemicu volatilitas yang besar.

PDB hampir serupa dengan margin keuntungan kotor perusahaan publik, sebab kedua-duanya mengukur perkembangan internal.

Produksi Industri

Laporan produksi industri tampilkan angka pertukaran pada produksi tambang, pabrik, serta utilitas satu negara. Laporan ini pula berisi berapa besar pemakaian kemampuan semasing pabrik dipakai. Baiknya, angkanya memvisualisasikan penambahan produk maximum atau pemakaian kemampuan dengan optimal.

Trader yang manfaatkan tanda ini, biasanya perduli dengan produksi utilitas, yang dapat tidak konstan sebab industri ini begitu di pengaruhi oleh cuaca.

Bila berlangsung revisi berarti pada laporan ini, bisa mengakibatkan volatilitas gerakan harga mata uang negara.

Penjualan Ritel

Dalam laporan penjualan ritel, berisi keseluruhan penerimaan semua toko ritel dalam satu negara. Laporan ini begitu bermanfaat menjadi tanda mengenai skema berbelanja customer yang sesuai dengan variabel musiman.

Terjadinya revisi pada laporan penjualan ritel yang tinggi dapat mengakibatkan berlangsung volatilitas dengan berarti. Laporan ini bisa dibanding dengan kegiatan penjualan perusahaan yang diperdagangan dengan publik.

Sumber : idnfx.com

 
BELAJAR WAVE SEBAGAI STRATEGI TRADING FOREX


Ketika Anda mencermati pergerakan harga, Anda mungkin menyadari bahwa grafik harga tidak pernah bergerak dalam satu garis lurus yang sempurna. Selalu ada liukan-liukan yang berbentuk seperti gelombang (wave).

Tahukah Anda bahwa ternyata di akhir tahun 1920-an ada juga seorang trader yang mencermati hal ini?

Hasil renungannya itu kemudian dikenal dengan Elliott Wave Theory, dinamai sesuai dengan kreatornya yaitu Ralph Nelson Elliott.

Nah, kali ini kita akan belajar mengenali konsep dasar teori tersebut, yang sekarang cukup populer juga sebagai salah satu strategi trading forex.

Elliott menyadari bahwa siklus gelombang yang terjadi merupakan hasil dari reaksi para pelaku pasar, atau merupakan cerminan dari psikologi pasar pada saat itu.

Ia menemukan bahwa ayunan (swing) yang merupakan pergerakan naik dan turun selalu muncul dalam pola-pola yang berulang.

Teori Elliott ini sebenarnya juga berakar pada Dow theory (market action discounts everything, price moves in trend, dan history repeats itself).

Begitupun, Elliott berhasil memerinci hal tersebut dan menganalisanya secara lebih mendetil.

Memperkirakan Pasar Berdasarkan Wave

Elliott membuat analisa harga yang lebih detil berdasarkan karakteristik unik yang ia temukan dalam pola wave itu sendiri.

Ada wave yang dinamakan impulsive wave, yang merupakan wave yang bergerak searah dengan pergerakan pasar. Wave ini selalu memperlihatkan lima buah wave.

Uniknya jika di-zoom lagi, dalam tiap impulsive wave juga ada lima wave lagi!

Dalam prinsip Elliott Wave, wave yang lebih kecil ini ditandai dengan “derajat” yang berbeda.

Sampai di sini dulu deh, supaya tidak membuat bingung, ya?

Nanti akan ada gambar yang bisa menjelaskannya.

Kita sudah belajar bahwa dalam dunia trading forex kita mengenal bahwa harga selalu bergerak dalam trend tertentu.

Telah disinggung di awal artikel bahwa pergerakan tersebut tidak pernah terjadi dalam satu garis lurus yang sempurna. Elliott memahami ini sebagai aksi dan reaksi.

Tiap pergerakan (aksi) selalu diikuti oleh pergerakan lain yang berlawanan arah (reaksi). Reaksi biasa dicerminkan oleh apa yang selama ini kita kenal sebagai koreksi atau pull-back.

Oleh Elliott, aksi dan reaksi ini dilabeli dengan nama impulsive dan corrective wave.

Bagaimana Bentuk Wave?

Elliott Wave Theory memiliki konsep dasar sebagai berikut:

  • Setiap aksi selalu diikuti oleh reaksi
  • LIMA impulsive wave bergerak searah dengan trend, diikuti oleh tiga corrective wave. Supaya lebih mudah, kita bisa menggunakan istilah 5-3 Move
  • 5-3 Move merupakan satu siklus
  • 5-3 Move ini kemudian menjadi bagian dari 5-3 Move yang lebih besar lagi
  • Pola ini akan konstan, namun jangka waktunya bisa berubah-ubah
Bagaimana?
Bingung?

Mudah-mudahan tidak.

Untuk membantu memahami konsep di atas, coba perhatikan gambar berikut.

wave.png


Gambar di atas merupakan pergerakan yang terdiri atas 8 wave, yaitu 5 wave naik dan 3 wave turun. Wave yang terbentuk diberi label 1, 2, 3, 4, 5, A, B dan C.

Nah, sekarang Anda bisa lihat, kan?

Konsep-konsep yang panjang di atas bisa dijelaskan dengan mudah lewat gambar.

Strategi Elliott Wave Mulai Populer di Tahun 1970-an

Di tahun 1970-an, popularitas konsep wave ini mulai menanjak berkat Frost dan Prechter.

Mereka menerbitkan buku yang hingga kini dianggap legendaris, berjudul The Elliott Wave Principle – The Key to Stock Market Profits.

Dalam buku ini, para penulisnya memperkirakan bahwa di tahun 1970-an pasar saham akan, dan Robert Precther memperkirakan kejatuhan pasar di tahun 1987.

wave1.png


Formasi corrective wave biasanya memiliki tiga pergerakan yang berbeda, yaitu dua wave searah koreksi (A dan C) dan satu wave yang melawan arah koreksi (B).

Wave 2 dan 4 dalam gambar di atas adalah koreksi. Jika di-zoom lagi, wave tersebut akan terlihat seperti ini:

wave2.png


Perhatikan bahwa wave A dan C bergerak searah dengan trend jangka pendeknya, dan karena itu merupakan impulsive wave dan terdiri atas lima wave lagi, seperti yang terlihat di gambar di atas.

Formasi impulsive wave, diikuti oleh corrective wave, membentuk Elliott wave yang terdiri atas trend dan koreksinya.

Meskipun pola-pola yang digambarkan di artikel ini adalah pola-pola bullish, namun hal yang sama berlaku pula pada keadaan bearish.

Meskipun pada awalnya teori ini dipraktekkan pada bursa saham, namun pada perkembangannya orang mulai belajar menerapkan teori ini dalam forex trading.

Tingkatan-tingkatan Elliott Wave

Elliott wave memiliki tingkatan-tingkatan dari yang terbesar hingga yang terkecil. Berikut ini adalah tingkatan-tingkatannya:

  1. Grand Supercycle
  2. Supercycle
  3. Cycle
  4. Primary
  5. Intermediate
  6. Minor
  7. Minute
  8. Minuette
  9. Sub-Minuette
Tentu saja, untuk bisa menerapkan teori ini dalam trading forex, Anda harus belajar mengenali terlebih dahulu mana wave utamanya, atau supercycle-nya. Kemudian Anda barulah Anda bisa menentukan akan mengambil posisi buy atau sell.

Ini tentu bukan hal yang mudah. Di kesempatan lain, mudah-mudahan kita akan bisa membahas teori ciptaan Ralph Nelson Elliott ini lebih rinci lagi.

 
BELAJAR WAVE SEBAGAI STRATEGI TRADING FOREX


Ketika Anda mencermati pergerakan harga, Anda mungkin menyadari bahwa grafik harga tidak pernah bergerak dalam satu garis lurus yang sempurna. Selalu ada liukan-liukan yang berbentuk seperti gelombang (wave).

Tahukah Anda bahwa ternyata di akhir tahun 1920-an ada juga seorang trader yang mencermati hal ini?

Hasil renungannya itu kemudian dikenal dengan Elliott Wave Theory, dinamai sesuai dengan kreatornya yaitu Ralph Nelson Elliott.

Nah, kali ini kita akan belajar mengenali konsep dasar teori tersebut, yang sekarang cukup populer juga sebagai salah satu strategi trading forex.

Elliott menyadari bahwa siklus gelombang yang terjadi merupakan hasil dari reaksi para pelaku pasar, atau merupakan cerminan dari psikologi pasar pada saat itu.

Ia menemukan bahwa ayunan (swing) yang merupakan pergerakan naik dan turun selalu muncul dalam pola-pola yang berulang.

Teori Elliott ini sebenarnya juga berakar pada Dow theory (market action discounts everything, price moves in trend, dan history repeats itself).

Begitupun, Elliott berhasil memerinci hal tersebut dan menganalisanya secara lebih mendetil.

Memperkirakan Pasar Berdasarkan Wave

Elliott membuat analisa harga yang lebih detil berdasarkan karakteristik unik yang ia temukan dalam pola wave itu sendiri.

Ada wave yang dinamakan impulsive wave, yang merupakan wave yang bergerak searah dengan pergerakan pasar. Wave ini selalu memperlihatkan lima buah wave.

Uniknya jika di-zoom lagi, dalam tiap impulsive wave juga ada lima wave lagi!

Dalam prinsip Elliott Wave, wave yang lebih kecil ini ditandai dengan “derajat” yang berbeda.

Sampai di sini dulu deh, supaya tidak membuat bingung, ya?

Nanti akan ada gambar yang bisa menjelaskannya.

Kita sudah belajar bahwa dalam dunia trading forex kita mengenal bahwa harga selalu bergerak dalam trend tertentu.

Telah disinggung di awal artikel bahwa pergerakan tersebut tidak pernah terjadi dalam satu garis lurus yang sempurna. Elliott memahami ini sebagai aksi dan reaksi.

Tiap pergerakan (aksi) selalu diikuti oleh pergerakan lain yang berlawanan arah (reaksi). Reaksi biasa dicerminkan oleh apa yang selama ini kita kenal sebagai koreksi atau pull-back.

Oleh Elliott, aksi dan reaksi ini dilabeli dengan nama impulsive dan corrective wave.

Bagaimana Bentuk Wave?

Elliott Wave Theory memiliki konsep dasar sebagai berikut:

  • Setiap aksi selalu diikuti oleh reaksi
  • LIMA impulsive wave bergerak searah dengan trend, diikuti oleh tiga corrective wave. Supaya lebih mudah, kita bisa menggunakan istilah 5-3 Move
  • 5-3 Move merupakan satu siklus
  • 5-3 Move ini kemudian menjadi bagian dari 5-3 Move yang lebih besar lagi
  • Pola ini akan konstan, namun jangka waktunya bisa berubah-ubah
Bagaimana?
Bingung?

Mudah-mudahan tidak.

Untuk membantu memahami konsep di atas, coba perhatikan gambar berikut.

wave.png


Gambar di atas merupakan pergerakan yang terdiri atas 8 wave, yaitu 5 wave naik dan 3 wave turun. Wave yang terbentuk diberi label 1, 2, 3, 4, 5, A, B dan C.

Nah, sekarang Anda bisa lihat, kan?

Konsep-konsep yang panjang di atas bisa dijelaskan dengan mudah lewat gambar.

Strategi Elliott Wave Mulai Populer di Tahun 1970-an

Di tahun 1970-an, popularitas konsep wave ini mulai menanjak berkat Frost dan Prechter.

Mereka menerbitkan buku yang hingga kini dianggap legendaris, berjudul The Elliott Wave Principle – The Key to Stock Market Profits.

Dalam buku ini, para penulisnya memperkirakan bahwa di tahun 1970-an pasar saham akan, dan Robert Precther memperkirakan kejatuhan pasar di tahun 1987.

wave1.png


Formasi corrective wave biasanya memiliki tiga pergerakan yang berbeda, yaitu dua wave searah koreksi (A dan C) dan satu wave yang melawan arah koreksi (B).

Wave 2 dan 4 dalam gambar di atas adalah koreksi. Jika di-zoom lagi, wave tersebut akan terlihat seperti ini:

wave2.png


Perhatikan bahwa wave A dan C bergerak searah dengan trend jangka pendeknya, dan karena itu merupakan impulsive wave dan terdiri atas lima wave lagi, seperti yang terlihat di gambar di atas.

Formasi impulsive wave, diikuti oleh corrective wave, membentuk Elliott wave yang terdiri atas trend dan koreksinya.

Meskipun pola-pola yang digambarkan di artikel ini adalah pola-pola bullish, namun hal yang sama berlaku pula pada keadaan bearish.

Meskipun pada awalnya teori ini dipraktekkan pada bursa saham, namun pada perkembangannya orang mulai belajar menerapkan teori ini dalam forex trading.

Tingkatan-tingkatan Elliott Wave

Elliott wave memiliki tingkatan-tingkatan dari yang terbesar hingga yang terkecil. Berikut ini adalah tingkatan-tingkatannya:

  1. Grand Supercycle
  2. Supercycle
  3. Cycle
  4. Primary
  5. Intermediate
  6. Minor
  7. Minute
  8. Minuette
  9. Sub-Minuette
Tentu saja, untuk bisa menerapkan teori ini dalam trading forex, Anda harus belajar mengenali terlebih dahulu mana wave utamanya, atau supercycle-nya. Kemudian Anda barulah Anda bisa menentukan akan mengambil posisi buy atau sell.

Ini tentu bukan hal yang mudah. Di kesempatan lain, mudah-mudahan kita akan bisa membahas teori ciptaan Ralph Nelson Elliott ini lebih rinci lagi.


Teori Elliot wave dalam strategi Forex trading merupakan salah satu analisa teknikal yang banyak digunakan oleh para trader. Teori ini digunakan untuk memudahkan trader memprediksi arah gerak trend melalui siklus pasar yang berupa gelombang. Prinsip utamanya adalah mengidentifikasi reaksi psikologis para trader terhadap perubahan harga pasar.

Teori gelombang Elliot sebenarnya sudah muncul cukup lama. Teori ini diciptakan oleh seorang akuntan profesional, Ralph Nelson Elliot pada tahun 1930an. Elliot menyampaikan bahwa secara keseluruhan pergerakan harga pasar membentuk pola yang spesifik dan berulang dalam periode tertentu. Saat itu, para praktisi menyebutnya sebagai gelombang Elliot atau di kalangan trader saat ini disebut wave saja.

Elliot melalui bukunya menjelaskan bahwa harga dipengaruhi oleh pelaku pasar dalam siklus berbentuk gelombang yang selalu berulang. Kondisi ekonomi dan emosi para pelaku pasar secara kolektif membentuk ayunan gelombang ke bawah dan ke atas.

 

Tips Membuat Agenda Trading Forex Yang Tepat

2-3.jpg

Berbagai trader forex yang pertama kali masuk pasar forex. Trader pemula ini melihat beberapa kalender ekonomi serta lakukan perdagangan setiap launching data, lihat pasar forex saat 24 jam satu hari, 5 hari satu minggu. Mereka memandang itu langkah berdagang forex.

Taktik itu bukan sekedar akan habiskan energi trader secara cepat, tapi akan membakar perlahan-lahan trader yang sangat gigih sekalinya.

Tidak seperti bursa keuangan yang lain yang berjalan pada waktu normal, pasar forex berjalan pada pukul normal di empat zone waktu dunia yang berlainan. Ini bermakna perdagangan bisa berjalan selama seharian.

Lantas, apakah pilihan terunggul agar bisa trading semalaman? Jika seseorang trader mempunyai pandangan mengenai waktu pasar forex serta mengambil keputusan tujuan yang pas, trader itu akan mempunyai kesempatan yang semakin besar untuk mewujudkan keuntungan dengan agenda trading yang pas.

Memahami Pasar Forex

5-3.jpg

Perdagangan forex termasuk unik, diantaranya sebab aspek waktu operasionalnya. Pasar forex di buka mulai jam 06 sore EST pada hari Minggu atau 05.00 WIB pada hari Senin, serta berjalan sampai jam 04.00 WIB pada hari Sabtu.

Kapan waktu terunggul untuk lakukan perdagangan? Yakni waktu pasar sangat aktif. Ini sebab tidak semua jam pada hari yang sama, bagus untuk trading. Waktu lebih dari satu dari 4 pasar di buka dengan bertepatan, jadi ada penambahan perdagangan. Ini bermakna akan ada fluktuasi yang semakin besar dalam perdagangan mata uang.

Waktu cuma satu pasar saja yang terbuka, jadi pair akan condong terkunci pada spread yang ketat, seputar 30 pips pergerakannya. Waktu dua pasar di buka sekaligus juga, akan dengan gampang ada gerakan seputar 70 pips, ditambah lagi waktu berita besar launching.

Di bawah ini rangkuman singkat mengenai 4 pasar dengan zone waktu berlainan jam berdasar pada EST atau imbuhkan 11 jam untuk WIB.

Pasar AS membuka 08: 00-17: 00 EST

New York ialah pasar forex paling besar ke-2 dalam dunia. Pasar ini begitu dilihat oleh beberapa trader serta investor sebab mata uang dolar AS lebih hampir di 90 % perdagangan.

Gerakan di Bursa Dampak New York NYSE bisa mempunyai dampak langsung serta kuat pada dolar. Saat perusahaan masuk serta akuisisi dituntaskan, mata uang dolar AS bertambah atau alami penurunan nilainya dengan berarti.

Pasar Tokyo membuka jam 7 p.m sampai 4 a.m EST

Tokyo, perdagangan Asia pertama yang dibuka, ambil sisi paling besar dari perdagangan Asia, persisnya di Hong Kong serta Singapura. Kedua mata uang yang bertindak dengan berarti saat pasar ini diawali ialah GBP/CHF, USD/JPY, serta GBP/JPY.

Waktu pasar Tokyo mulai dibuka, salah satunya pair yang wajar dilihat ialah USD/JPY sebab dampak dari Bank of Japan yang demikian besar pada pasar.

Pasar Sydney membuka jam 5 p.m sampai 2 a.m EST

Pasar ini adalah tempat waktu perdagangan forex sah diawali di awalnya minggu. Walau pasar Sydney ialah pasar besar yang paling kecil dibanding ke-3 pasar yang lain, akan terdapat beberapa tindakan awal waktu pasar di buka pada hari Minggu sore.

Ini berlangsung sebab banyak trader individu serta institusi keuangan lakukan penstabilan sesudah tindakan pada minggu sebelumnya.

Sumber : idnfx.com

 
CIRI UTAMA ANDA SUDAH SIAP TRADING FOREX


Anda mungkin pernah (atau masih) mengalami keadaan dimana Anda telah mempelajari berbagai macam trik dan strategi trading forex.

Semua itu telah Anda praktekan selama berbulan-bulan dalam demo account, dan bisa melihat bahwa simulasi yang Anda lakukan berjalan dengan baik.

Modal virtual yang awalnya hanya sebesar $10,000 Anda bisa mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dalam waktu sebulan.

Tidak puas dengan itu, Anda mencoba untuk mengulangi simulasi itu (karena demo account hanya aktif selama 30 hari).

Anda kembali membuat demo account dan menjalankan strategi trading forex yang sama. Hasilnya tetap bagus, dalam arti Anda kembali bisa membukukan keuntungan.

Masih belum puas, Anda kembali mengulang dan mengulang hingga beberapa bulan. Meskipun hasilnya tetap baik, namun Anda tak kunjung merealisasikan strategi tersebut ke dalam real account.

Masih ada tanda tanya dalam pikiran Anda, “Apakah saya sudah benar-benar siap untuk terjun ke dalam dunia trading forex yang sesungguhnya?”

Pertanyaan itu cukup wajar bagi seseorang yang baru atau akan memulai trading forex yang sesungguhnya di real account.

Nah, inilah parameter-parameter yang bisa Anda jadikan patokan untuk menilai apakah Anda memang benar-benar sudah siap untuk melakukan transaksi dalam forex trading yang sesungguhnya.

1. Mendapatkan Profit Konsisten dalam Trading Forex

Ingat! membuat profit yang konsisten berbeda dengan selalu profit setiap saat. Dalam forex trading, tidak ada satu pun strategi yang tidak pernah menghasilkan transaksi loss.

Dengan demikian, tidak ada seorang pun trader profesional yang tidak pernah merasakan loss selama karir tradingnya.

Ini karena pasar forex memang sangat dinamis, sehingga risiko loss merupakan bagian dari pertarungan Anda.

Jadi, jika kemarin Anda sempat merasakan pahitnya sekali, atau dua kali loss, jangan berkecil hati. Itu merupakan hal yang sangat normal.

Hal yang lebih penting daripada itu adalah, apakah equity atau modal Anda bertambah selama Anda melakukan simulasi di demo account atau tidak?

Jika jawabannya adalah, Ya.
Maka itu adalah salah satu parameter bahwa Anda sebenarnya sudah siap menjadi trader sungguhan.

Hal yang tak kalah pentingnya adalah, Anda tahu persis apa yang Anda lakukan sehingga bisa menghasilkan profit konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut ini.

2. Mempunyai dan Konsisten Menjalankan Trading Plan

Ada yang mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Anda dalam transaksi trading forex ditentukan oleh kemampuan Anda dalam melakukan analisa teknikal maupun fundamental.

Sementara setengah lagi ditentukan oleh kemampuan Anda mengatur modal dan membatasi risiko (risk management dan money management).

Setidaknya dua hal tersebut harus ada dalam trading plan Anda.

Mengapa?
Karena pasar forex sangat dinamis, dan Anda tak mungkin bisa memprediksi pergerakan pasar secara 100% akurat.

Di saat-saat posisi Anda berlawanan dengan arah pasar dan kerugian menghampiri, Anda harus benar-benar sudah tahu apa yang harus dilakukan, bukannya bingung apalagi panik.

Jika Anda sudah memiliki trading plan dan bisa menjalankannya dengan baik, itu adalah parameter ke-2 bahwa Anda siap untuk bertarung dan menang di arena sesungguhnya.

3. Tetap Tenang Meskipun Baru Saja Mengalami Loss

Saya akui, memang tidak mudah untuk tetap tenang (apalagi tersenyum) jika baru saja kehilangan sejumlah uang akibat merugi dalam transaksi.

Namun tahukah Anda bahwa pada kenyataannya seorang trader kawakan mampu menganggap cut loss sebagai hal yang biasa-biasa saja?

Itu karena ia sadar bahwa suatu saat ia akan mengalami kerugian. Oleh karena itu, sebagai seorang trader profesional, ia sudah mempersiapkan dirinya dengan membatasi risiko yang dihadapi. Semua itu telah ditetapkan dalam trading plan-nya.

Ketika kerugian benar-benar terjadi, ia sudah siap dengan segala antisipasinya. Ia akan tetap mampu berpikir secara jernih dan melakukan evaluasi.

Dengan sistem trading yang sudah ia uji dan buktikan kemampuannya, ia siap untuk melakukan aksi berikutnya.

4. Tidak “Balas Dendam” Ketika Baru Loss

Seringkali ketika seorang trader mengalami kerugian, muncul keinginan untuk segera membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin.

Ini sebenarnya salah, karena perasaan yang emosional seperti itu kerapkali justru memicu seorang trader untuk membuka posisi lebih besar daripada yang seharusnya.

Tindakan ini bukan saja berarti tidak disiplin dalam menjalankan trading plan, tetapi juga membuka peluang bagi kerugian yang justru lebih besar.

Sebaiknya yang dilakukan adalah seperti yang Anda lakukan di parameter ke-3, yaitu tetap tenang ditambah mengendalikan keinginan untuk segera menutup kerugian yang baru saja terjadi.

Tetaplah menjalankan trading plan dengan baik, dengan keyakinan bahwa kerugian itu akan tertutup dengan sendirinya jika Anda tetap berada di koridor aturan trading yang benar.

Tidak perlu terburu-buru karena pasar akan senantiasa menyediakan peluang bagi Anda.

Jika Anda sudah bisa menghilangkan keinginan untuk “balas dendam”, bersiaplah untuk segera memasuki dunia trading yang sesungguhnya.

5. Nyaman dengan Layanan yang Diberikan Broker

Sebelum memutuskan untuk membuka real account, Anda tentu harus mengetahui apa yang akan Anda dapatkan sebagai nasabah dari broker forex tersebut.

Apakah ada layanan analisa untuk menambah referensi trading Anda?

Apakah ada layanan edukasi yang Anda butuhkan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan trading Anda?

Apakah broker tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan dana Anda bisa dipastikan?

Jika jawaban untuk semua pertanyaan di atas adalah Ya.

 
CIRI UTAMA ANDA SUDAH SIAP TRADING FOREX


Anda mungkin pernah (atau masih) mengalami keadaan dimana Anda telah mempelajari berbagai macam trik dan strategi trading forex.

Semua itu telah Anda praktekan selama berbulan-bulan dalam demo account, dan bisa melihat bahwa simulasi yang Anda lakukan berjalan dengan baik.

Modal virtual yang awalnya hanya sebesar $10,000 Anda bisa mengembangkannya menjadi – katakanlah – $11,000 dalam waktu sebulan.

Tidak puas dengan itu, Anda mencoba untuk mengulangi simulasi itu (karena demo account hanya aktif selama 30 hari).

Anda kembali membuat demo account dan menjalankan strategi trading forex yang sama. Hasilnya tetap bagus, dalam arti Anda kembali bisa membukukan keuntungan.

Masih belum puas, Anda kembali mengulang dan mengulang hingga beberapa bulan. Meskipun hasilnya tetap baik, namun Anda tak kunjung merealisasikan strategi tersebut ke dalam real account.

Masih ada tanda tanya dalam pikiran Anda, “Apakah saya sudah benar-benar siap untuk terjun ke dalam dunia trading forex yang sesungguhnya?”

Pertanyaan itu cukup wajar bagi seseorang yang baru atau akan memulai trading forex yang sesungguhnya di real account.

Nah, inilah parameter-parameter yang bisa Anda jadikan patokan untuk menilai apakah Anda memang benar-benar sudah siap untuk melakukan transaksi dalam forex trading yang sesungguhnya.

1. Mendapatkan Profit Konsisten dalam Trading Forex

Ingat! membuat profit yang konsisten berbeda dengan selalu profit setiap saat. Dalam forex trading, tidak ada satu pun strategi yang tidak pernah menghasilkan transaksi loss.

Dengan demikian, tidak ada seorang pun trader profesional yang tidak pernah merasakan loss selama karir tradingnya.

Ini karena pasar forex memang sangat dinamis, sehingga risiko loss merupakan bagian dari pertarungan Anda.

Jadi, jika kemarin Anda sempat merasakan pahitnya sekali, atau dua kali loss, jangan berkecil hati. Itu merupakan hal yang sangat normal.

Hal yang lebih penting daripada itu adalah, apakah equity atau modal Anda bertambah selama Anda melakukan simulasi di demo account atau tidak?

Jika jawabannya adalah, Ya.
Maka itu adalah salah satu parameter bahwa Anda sebenarnya sudah siap menjadi trader sungguhan.

Hal yang tak kalah pentingnya adalah, Anda tahu persis apa yang Anda lakukan sehingga bisa menghasilkan profit konsisten. Ini erat kaitannya dengan parameter ke-2 berikut ini.

2. Mempunyai dan Konsisten Menjalankan Trading Plan

Ada yang mengatakan bahwa setengah dari keberhasilan Anda dalam transaksi trading forex ditentukan oleh kemampuan Anda dalam melakukan analisa teknikal maupun fundamental.

Sementara setengah lagi ditentukan oleh kemampuan Anda mengatur modal dan membatasi risiko (risk management dan money management).

Setidaknya dua hal tersebut harus ada dalam trading plan Anda.

Mengapa?
Karena pasar forex sangat dinamis, dan Anda tak mungkin bisa memprediksi pergerakan pasar secara 100% akurat.

Di saat-saat posisi Anda berlawanan dengan arah pasar dan kerugian menghampiri, Anda harus benar-benar sudah tahu apa yang harus dilakukan, bukannya bingung apalagi panik.

Jika Anda sudah memiliki trading plan dan bisa menjalankannya dengan baik, itu adalah parameter ke-2 bahwa Anda siap untuk bertarung dan menang di arena sesungguhnya.

3. Tetap Tenang Meskipun Baru Saja Mengalami Loss

Saya akui, memang tidak mudah untuk tetap tenang (apalagi tersenyum) jika baru saja kehilangan sejumlah uang akibat merugi dalam transaksi.

Namun tahukah Anda bahwa pada kenyataannya seorang trader kawakan mampu menganggap cut loss sebagai hal yang biasa-biasa saja?

Itu karena ia sadar bahwa suatu saat ia akan mengalami kerugian. Oleh karena itu, sebagai seorang trader profesional, ia sudah mempersiapkan dirinya dengan membatasi risiko yang dihadapi. Semua itu telah ditetapkan dalam trading plan-nya.

Ketika kerugian benar-benar terjadi, ia sudah siap dengan segala antisipasinya. Ia akan tetap mampu berpikir secara jernih dan melakukan evaluasi.

Dengan sistem trading yang sudah ia uji dan buktikan kemampuannya, ia siap untuk melakukan aksi berikutnya.

4. Tidak “Balas Dendam” Ketika Baru Loss

Seringkali ketika seorang trader mengalami kerugian, muncul keinginan untuk segera membalas “kekalahan” tersebut secepat mungkin.

Ini sebenarnya salah, karena perasaan yang emosional seperti itu kerapkali justru memicu seorang trader untuk membuka posisi lebih besar daripada yang seharusnya.

Tindakan ini bukan saja berarti tidak disiplin dalam menjalankan trading plan, tetapi juga membuka peluang bagi kerugian yang justru lebih besar.

Sebaiknya yang dilakukan adalah seperti yang Anda lakukan di parameter ke-3, yaitu tetap tenang ditambah mengendalikan keinginan untuk segera menutup kerugian yang baru saja terjadi.

Tetaplah menjalankan trading plan dengan baik, dengan keyakinan bahwa kerugian itu akan tertutup dengan sendirinya jika Anda tetap berada di koridor aturan trading yang benar.

Tidak perlu terburu-buru karena pasar akan senantiasa menyediakan peluang bagi Anda.

Jika Anda sudah bisa menghilangkan keinginan untuk “balas dendam”, bersiaplah untuk segera memasuki dunia trading yang sesungguhnya.

5. Nyaman dengan Layanan yang Diberikan Broker

Sebelum memutuskan untuk membuka real account, Anda tentu harus mengetahui apa yang akan Anda dapatkan sebagai nasabah dari broker forex tersebut.

Apakah ada layanan analisa untuk menambah referensi trading Anda?

Apakah ada layanan edukasi yang Anda butuhkan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan trading Anda?

Apakah broker tersebut teregulasi oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga keamanan dana Anda bisa dipastikan?

Jika jawaban untuk semua pertanyaan di atas adalah Ya.


Trading di pasar saham, forex atau emas tidak pernah mudah, karena pasar selalu berubah secara dinamis. Bayangkan pasar seperti laut dan trader sebagai seorang nelayan. Kondisi laut bisa berubah dengan drastis dalam sekejab. Laut yang tenang bisa berubah ganas, atau sebaliknya. Apakah sebagai seorang nelayan, kita akan langsung terjun ke laut tanpa persiapan terlebih dahulu? Semoga saja tidak. Sebelum Anda trading, Anda membutuhkan persiapan.

Persiapan mental adalah langkah pertama dan paling penting agar bisa sukses sebagai trader. Alasannya adalah, di dalam trading Anda akan melawan diri sendiri, yaitu ego, emosi, ketidakdisiplinan, ketidaksabaran dan kebodohan kita. Karena itu kita harus siap secara mental. Jika Anda sakit, kemungkinan Anda tidak bisa trading dengan baik. Pikiran pusing karena ada masalah dalam keluarga atau putus cinta tentu saja akan mengganggu eksekusi trading nantinya. Emosi bisa terganggu. Karena itu saya selalu menyarankan bila Anda tidak memiliki "mood" untuk trading, jangan dipaksakan, lebih baik libur sebentar. Untuk mendapatkan mood yang baik saat hendak memulai trading, Anda bisa sedikit menggunakan teknik relaksasi. Misalnya minum kopi, teh atau minuman kesukaan Anda. Atau bisa juga menyetel musik favorit. Barangkali Anda juga bisa bermeditasi.

 

Tips Trading Tanpa Memiliki Modal

20-1.jpeg

Anda dapat ambil kesempatan kali ini untuk mengawali trading dengan modal minim atau bahkan juga tiada deposit benar-benar.

Untuk temukan promosi demikian ini juga tidak susah, Anda tinggal menyimak laman-laman berkaitan broker forex serta perhatiakn spanduk iklan yang akan disiarkan dengan menyolok. Promosi ini sering diselenggarakan dengan teratur.

Bijak manfaatkan leverage

Untuk trader dengan modal kurang dari US$ seharusnya janganlah memakai leverage dengan nilai plus dari 1:500. Efeknya akan menghidupkan keserakahan dalam diri Anda sebab terasa bisa memakai margin free dengan jumlahnya besar.

Diluar itu leverage yang besar dapat juga membuat trader terjerat untuk ambil order dengan besaran lot yang tinggi. Walau sebenarnya kemungkinan yang perlu dijamin juga berbanding lurus.

Mengaplikasikan money management

Janganlah lupa mengukur kemampuan margin pada account trading Anda. Untuk deposit kurang dari US$ 1000 lot yang direferensikan ialah 0.01 sampai 0.05 hingga Anda memiliki ketahanan margin. Diluar itu jaga margin lebih dari 1000 pip.

Berkonsentrasi pada pair tertentu

21-2.jpg

Supaya focus Anda tidak terpecah buat pemula seharusnya janganlah selekasnya lakukan order pada banyak pasangan mata uang. Pusatkan cuma pada 1-3 type pair saja, contohnya pilih yang sangat popular, yakni EUR/USD, USD/JPY, atau GBP/USD.

Buat trader dengan modal minim, trading periode pendek semakin lebih baik buat Anda, contohnya swing atau intraday. Alasannya ialah waktu Anda hold order serta berlangsung floating negatif, jadi free margin Anda dapat habis sesaat balance trading Anda akan tidak memenuhi.

Mengaplikasikan stop loss

Untuk mengecilkan kekuatan kerugian janganlah lupa menempatkan stop loss dengan beberapa tahap harga pada minor dukungan/resistance.

Pemicu kegagalan dalam trading forex online

Sesudah tahu tips dalam trading forex dengan modal yang minim, Anda juga butuh tahu argumen terjadinya kegagalan pada banyak trader supaya bisa menghindarinya. Baca penjelasan tersebut!

Sangat percaya diri

Janganlah meremehkan kemungkinan trading forex sebab dapat membuat dana Anda habis tidak bersisa. Beberapa trader pemula sering menanggung derita kegagalan sebab sangat serakah serta tidak memakai stop loss meskipun balance akunnya hanya terbatas, jika telah demikian akhirnya pasti margin call.

Ingin kaya secara cepat

Jika argumen Anda untuk trading forex ialah ingin cepat kaya ini dapat jadi malapetaka. Dengan motivasi demikian ini Anda condong untuk lakukan tindakan dengan berefek.

Mesti diingat jika trading forex memang punya potensi menghadirkan keuntungan yang besar, tetapi ada kemungkinan besar juga yang mengiringinya. Menjadi aplikasikan money management yang baik untuk meminimalisir kemungkinan itu.

Tidak memakai sistem analisis yang baik

Tidak ada sistem yang jamin keberhasilan tiap-tiap trading Anda hingga tetap menghadirkan keuntungan. Menjadi berhentilah berpindah-pindah sistem, berpetualang untuk mengincar holy grail. Untuk dapat sukses Anda mesti focus serta memakai cara untuk menganalisa pasar sama dengan keperluan.

Berpindah-pindah broker

Tidak focus serta sering berpindah-pindah broker juga bukan adalah perihal yang bijaksana. Broker yang sangat dianjurkan untuk trader ialah broker non dealing desk atau yang melempar order Anda dengan cara langsung pada bank.

Tidak belajar dari kekeliruan

Jika Anda alami kerugian buat jadi itu menjadi evaluasi serta kerjakan penilaian dari kekeliruan yang sempat Anda kerjakan. Menghilangkan kesamaan untuk membalas dendam sebab Anda dapat terancam margin call serta efeknya dapat lumayan besar.

Sumber : idnfx.com

 

Analisa Kesuksesan Dalam Trading Forex

2-1.jpg

Salah hal yang sama dalam merai kesuksesan dan terjadinya berbagai masalah kegagalan dalam perdagangan forex. kemungkinan besar bergantung terhadap pasangan mata uang manakah yang Anda pilih untuk berdagang tiap-tiap minggunya.

Serta bukan pada paradigma yang pas yang mungkin Anda pakai untuk memastikan kapan waktu yang tepat saat masuk serta keluar dalam perdagangan.

Dalam setiap minggu saya akan mengkaji analisa fundamental, sentimen serta tempat tehnis untuk memastikan pasangan mata uang manakah yang sangat mungkin membuahkan kesempatan perdagangan termudah serta sangat menguntungkan saat 1 minggu kedepan.

Dalam beberapa masalah, ini akan memperdagangkan trend. Dalam masalah lainnya, ini bisa menjadi support perdagangan serta posisi resistensi saat pasar diawali.

Minggu kemarin, saya memprediksi jika perdagangan terunggul ialah penjualan USD/JPY serta penjualan WTI Crude Oil dengan sasaran keuntungan $ 75,00.

Perdagangan ini selesai dengan positif: pasangan USD/JPY naik 0,02% saat satu minggu paling akhir, serta WTI Crude Oil dengan gampang sampai $ 75,00 serta sesudah pembukaan di $ 73,50, membuahkan keuntungan 2,04%, dengan keseluruhan pendapatan sebesar 1,03%.

Minggu kemarin lihat bertambahnya nilai Pound Inggris yang masih bervariatif, serta penurunan kusr dari Dolar Australia serta Selandia Baru yang juga masih relatif.

Kondisi pasar Forex minggu kemarin didominasi dari launching data ekonomi AS yang lebih semakin lemah dari yang diinginkan, serta peluang berkembang yang dirasa jika Inggris serta E.U. akan menyepakati persetujuan Brexit lebih dari satu minggu yang akan datang.

Analisa Fundamental Dengan Sentimen Pasar

1.png

Analisa Fundamental yang mensupport Dolar AS, sebab mendasar ekonomi Amerika yang semakin tambah kuat. Sentimen pasar nampaknya masih tetap mensupport Dolar AS, serta makin mensupport Pound Inggris pada Brexit. Mendasar bearish pada Yen Jepang.

Minggu kedepan peluang akan didominasi dari piha GDP Inggris serta melaunching data inflasi AS, dan peluang perubahan pada persetujuan Brexit yang mungkin akan keluar.

Grafik harga mingguan berikut ini tunjukkan jika sesudah candlestick begitu bullish minggu kemarin, harga naik lagi saat satu minggu, cetak candlestick bullish, yang memasuki sesi penutupan pada posisi atas resistensi yang sebelumnya berada di 12219.

Ini ialah tanda bullish, tapi posisi titik atas serta posisi resistensi paling dekat diatas tunjukkan peluang catatan peringatan untuk bull USD.

Indeks Dolar AS

3-1.jpg

Pasangan NZD/USD cuma cetak candle yang panjang serta begitu bearish yang ditutup begitu dekat di harga rendah, pada posisi dua fungsi. Ini semua ialah pertanda yang begitu bearish. Dolar Australia sangat bearish yang meningkatkan bearish di sini.

AUD/USD pasangan ini cuma cetak candle yang panjang serta begitu bearish yang ditutup begitu dekat di harga rendah, pada posisi multi tahun paling rendah. Ini semua ialah pertanda yang begitu bearish. Dolar Selandia Baru sangat bearish yang meningkatkan bearish di sini.


EUR/USD. Pasangan ini cuma cetak candle yang cukuplah bearish yang ditutup dibagian bawahnya. Pasangan ini ada dalam trend bearish periode panjang yang lemah tapi sudah jatuh dengan beberapa momen bearish yang sehat saat dua minggu paling akhir, yang disebut sinyal bearish.

Sumber : idnfx.com

 

Taktik Trading Forex Periode Panjang

1a.png

Trading forex periode panjang mungkin adalah perihal yang cukuplah ditakuti oleh banyak trader. Hal seperti ini karena disebabkan trader mesti memegang posisi untuk perhari yang ditemani oleh gerakan pair yang lumayan besar.

Ditambah lagi dengan Mingguan pasar trading akan tutup serta bisa saja ada gap harga pada pembukaan pada hari Senin. Pengakuan diatas adalah satu perihal yang umum berlangsung saat trader baru masuk pasar serta tetap mengawali dengan tehnik trading periode pendek.

Coba trader mengingat kembali masa-masa pertama-tama dikenalkan dengan dunia trading. Siapa yang mengenalkan anda dengan dunia trading?

Bila pertama kali oleh rekan atau oleh broker forex karena itu pada umumnya 90% akan mengenalkan forex menjadi pasar 24 jam yang perlu dilihat sehari-hari, tiap-tiap jam, bahkan juga tiap-tiap menit untuk dapat keuntungan.

1.gif

Bila anda berjumpa dengan trader yang menyampaikan tehnik trading forex yang bertambah nyaman ialah periode panjang. Mungkin disinilah anda telah berjumpa dengan trader yang mempunyai pengalaman lumayan lama. Kenapa memakai taktik forex periode panjang ?

Berikut beberapa argumen yang disebut argumen untuk lakukan taktik forex periode panjang:

Anda tertarik dengan forex trading, tetapi masih tetap mempunyai kegiatan lainnya yang ingin digerakkan seperti hobby, pekerjaan, mengatasi perusahaan, dan sebagainya. Buat anda hidup tidak selamanya mesti dihabiskan di muka computer.

Makin dikit tempat yang diambil makin dikit rugi dari spread, komisi yang berlangsung.

Makin dikit tempat yang diambil makin dikit peluang untuk lakukan kekeliruan. Biasanya ketepatan bisa sampai 80%. Anda suka menggali info tentang ekonomi dunia serta mencari argumen kuat dalam suatu gerakan harga mata uang sebelum akan memutus ambil tempat.

Ciri-ciri anda sabar serta ikhlas menanti tempat yang dipasang jadi masak. Sama dengan petani yang menanam dan menjaga tanamannya hari /hari sampai waktu panen datang.

Trader adalah pemula yang tengah bangun keyakinan dianya serta ingin hindari angka statistik kegagalan dalam dunia trading yang tinggi sekali 90% pemula akan alami kemunduran atau kegagalan besar di tahun pertamanya.

Kenapa tidak memakai taktik forex periode panjang?

Tidak semua trader pas dengan tehnik trading ini, terpenting yang berkarakter mesti selalu berjalan serta tidak sabar tiada buka tempat yang banyak.

Untuk trader ini kami anjurkan untuk banyak-banyak berlatih memakai virtual akun serta mengetes kecepatan eksekusi transaksi oleh broker. Tanpa broker serta koneksi internet yang begitu mutakhir, karena itu trading yang dikerjakan bisa memberi hasil yang jelek.

Bila trader tidak senang memakan waktu untuk ikuti berita ekonomi serta perubahan kondisi politik, regulasi, jalinan perdagangan. Karena itu cukuplah jadi argumen penambahan tidak untuk memakai taktik forex periode panjang.

Dengan tehnik, periode panjang bermakna memegang tempat hari /hari serta tentu terserang bunga “Swap”. Trader butuh waspada dengan bunga “Swap” ini karena bisa mengonsumsi bagian keuntungan yang besar.

Argumen lainnya tidak untuk memakai stretegi trading forex periode panjang ialah nilai returnnya yang diyakinkan biasanya lebih kecil saat transaksi yang berlangsung banyak yang tidak berhasil.

Sumber : idnfx.com

 
BREXIT: PENGARUH DAN ANTISIPASINYA DALAM TRADING FOREX


Mungkin tidak banyak di antara Anda yang tahu apa itu Brexit. Tapi kalau Anda ingat gonjang-ganjing yang melanda Yunani beberapa waktu lalu, mungkin ingat juga dengan istilah Grexit. Grexit waktu itu adalah istilah yang dipergunakan untuk meyebut potensi keluarnya Yunani (Greece dalam bahasa Inggris) dari Uni Eropa. Maka muncul lah akronim Grexit yang berakar dari Greece Exit.

Nah, kali ini ternyata muncul wacana yang serupa di Inggris, dan diberi istilah Brexit alias British Exit.
Berdasarkan hukum yang berlaku di Inggris, Perdana Menteri Inggris, David Cameron, harus mengumumkan hal itu 16 pekan sebelum referendum dilakukan. Kemudian yang berhak memberikan suara dalam referendum itu adalah warga negara Inggris, Irlandia, atau warga negara persemakmuran yang telah berusia 18 tahun. Juga warga negara yang tinggal di luar negeri namun tidak lebih dari 15 tahun.

Dampak Terjadinya Brexit

Secara hipotetis, definisi Brexit masih sangat dangkal. Beberapa kritikus di Uni Eropa mengatakan, "Inggris berpotensi akan meninggalkan blok yang selama ini menjadi pasar tunggal di kawasan tersebut." Ada beberapa kalangan yang menganggap wacana Inggris keluar dari Uni Eropa merupakan gagasan yang tidak aneh.

Meskipun, Inggris bisa mengikuti jejak Norwegia yang membayar semacam "fee" ke Uni Eropa agar tetap bisa terhubung ke pasar tersebut. Menurut mereka berbahaya bagi ekonomi Inggris jika keluar dari Uni Eropa, setidaknya selama tiga kuartal pasca keluar dari Uni Eropa. Saat ini Inggris masih anggota Uni Eropa.

Namun menurut PM David Cameron, "Inggris berada dalam proses negosiasi untuk keluar dari Uni Eropa selama tujuh tahun." Di akhir proses pun tidak bisa dipastikan bahwa bisnis Inggris akan mendapat akses penuh ke pasar, dan pasti akan mengorbankan lapangan kerja.

Mengapa Brexit Terjadi?

Keanggotaan Inggris di Uni Eropa dianggap sebagai penghalang bagi Inggris untuk mengubah regulasi. Euro sendiri dituding sebagai penyebab penderitaan ekonomi bagi orang-orang miskin di Eropa. Intinya, oleh sebagian kalangan kebijakan Uni Eropa telah menjadi sumber ketidakstabilan.

Anggota parlemen Inggris dari kubu konservatif, John Redwood mengatakan bahwa, "Referendum tak sekedar menyoal regulasi perdagangan dan bisnis namun lebih kepada demokrasi; tentang kemerdekaan dan independensi." Menurut Redwood, bahkan Inggris akan mendapatkan keuntungan jika cabut dari Uni Eropa.

Menurutnya, defisit anggaran dan defisit transaksi berjalan akan berkurang 20 persen. Inggris juga akan bisa membuat undang-undang sendiri untuk mengontrol imigrasi dan kebijakan perbatasan, serta kembali eksis dalam lembaga internasional seperti WTO.

Trading Forex dan Antisipasinya Terhadap Brexit

Para trader ternyata bukan satu-satunya yang mempersiapkan diri menghadapi referendum Brexit. Para penyelenggara perdagangan forex trading di dalam dan luar negeri juga mempersiapkan diri dengan membuat beberapa penyesuaian.

Berkaca dari pengalaman ketika Swiss National Bank secara mengejutkan melepas batas kurs Swiss franc terhadap euro, ketika banyak korban karena pergerakan liar yang tiba-tiba, maka para pialang dan pedagang pun mengambil langkah antisipasi.

Diantara langkah antisipasi yang dilakukan adalah menyesuaikan margin requirement untuk currency pair yang berhubungan dengan GBP dan EUR. Misalnya:

  • EUR/USD
  • GBP/USD
  • EUR/GBP
  • EUR/JPY, dsb.
Pokoknya semua pair yang menyertakan EUR atau GBP. Margin requirement untuk membuka posisi di pair yang melibatkan kedua mata uang tersebut di perbesar. Sementara itu, di Indonesia sendiri ada wacana melipat gandakan margin requirement untuk pair yang melibatkan kedua mata uang tersebut menjadi tiga kali lipatnya.

Jadi jika misalnya 1 lot hanya membutuhkan margin requirement $1,000 - maka akan menjadi $3,000. Termasuk juga untuk XAU/USD. Tujuannya adalah untuk menjaga ketahanan dana nasabah agar equity tidak menjadi minus karena posisi yang terbuka kemungkinan berlawanan dengan arah lonjakan harga yang bisa jadi tiba-tiba dan tajam.

Anda tinggal menunggu konfirmasi dari penyelenggara perdagangan mengenai hal tersebut. Sementara itu jika Anda berniat untuk mencari peluang dari event tersebut, pastikan modal Anda cukup. Kalau perlu, tambah untuk memperkuat modal.

 
BREXIT: PENGARUH DAN ANTISIPASINYA DALAM TRADING FOREX


Mungkin tidak banyak di antara Anda yang tahu apa itu Brexit. Tapi kalau Anda ingat gonjang-ganjing yang melanda Yunani beberapa waktu lalu, mungkin ingat juga dengan istilah Grexit. Grexit waktu itu adalah istilah yang dipergunakan untuk meyebut potensi keluarnya Yunani (Greece dalam bahasa Inggris) dari Uni Eropa. Maka muncul lah akronim Grexit yang berakar dari Greece Exit.

Nah, kali ini ternyata muncul wacana yang serupa di Inggris, dan diberi istilah Brexit alias British Exit.
Berdasarkan hukum yang berlaku di Inggris, Perdana Menteri Inggris, David Cameron, harus mengumumkan hal itu 16 pekan sebelum referendum dilakukan. Kemudian yang berhak memberikan suara dalam referendum itu adalah warga negara Inggris, Irlandia, atau warga negara persemakmuran yang telah berusia 18 tahun. Juga warga negara yang tinggal di luar negeri namun tidak lebih dari 15 tahun.

Dampak Terjadinya Brexit

Secara hipotetis, definisi Brexit masih sangat dangkal. Beberapa kritikus di Uni Eropa mengatakan, "Inggris berpotensi akan meninggalkan blok yang selama ini menjadi pasar tunggal di kawasan tersebut." Ada beberapa kalangan yang menganggap wacana Inggris keluar dari Uni Eropa merupakan gagasan yang tidak aneh.

Meskipun, Inggris bisa mengikuti jejak Norwegia yang membayar semacam "fee" ke Uni Eropa agar tetap bisa terhubung ke pasar tersebut. Menurut mereka berbahaya bagi ekonomi Inggris jika keluar dari Uni Eropa, setidaknya selama tiga kuartal pasca keluar dari Uni Eropa. Saat ini Inggris masih anggota Uni Eropa.

Namun menurut PM David Cameron, "Inggris berada dalam proses negosiasi untuk keluar dari Uni Eropa selama tujuh tahun." Di akhir proses pun tidak bisa dipastikan bahwa bisnis Inggris akan mendapat akses penuh ke pasar, dan pasti akan mengorbankan lapangan kerja.

Mengapa Brexit Terjadi?

Keanggotaan Inggris di Uni Eropa dianggap sebagai penghalang bagi Inggris untuk mengubah regulasi. Euro sendiri dituding sebagai penyebab penderitaan ekonomi bagi orang-orang miskin di Eropa. Intinya, oleh sebagian kalangan kebijakan Uni Eropa telah menjadi sumber ketidakstabilan.

Anggota parlemen Inggris dari kubu konservatif, John Redwood mengatakan bahwa, "Referendum tak sekedar menyoal regulasi perdagangan dan bisnis namun lebih kepada demokrasi; tentang kemerdekaan dan independensi." Menurut Redwood, bahkan Inggris akan mendapatkan keuntungan jika cabut dari Uni Eropa.

Menurutnya, defisit anggaran dan defisit transaksi berjalan akan berkurang 20 persen. Inggris juga akan bisa membuat undang-undang sendiri untuk mengontrol imigrasi dan kebijakan perbatasan, serta kembali eksis dalam lembaga internasional seperti WTO.

Trading Forex dan Antisipasinya Terhadap Brexit

Para trader ternyata bukan satu-satunya yang mempersiapkan diri menghadapi referendum Brexit. Para penyelenggara perdagangan forex trading di dalam dan luar negeri juga mempersiapkan diri dengan membuat beberapa penyesuaian.

Berkaca dari pengalaman ketika Swiss National Bank secara mengejutkan melepas batas kurs Swiss franc terhadap euro, ketika banyak korban karena pergerakan liar yang tiba-tiba, maka para pialang dan pedagang pun mengambil langkah antisipasi.

Diantara langkah antisipasi yang dilakukan adalah menyesuaikan margin requirement untuk currency pair yang berhubungan dengan GBP dan EUR. Misalnya:

  • EUR/USD
  • GBP/USD
  • EUR/GBP
  • EUR/JPY, dsb.
Pokoknya semua pair yang menyertakan EUR atau GBP. Margin requirement untuk membuka posisi di pair yang melibatkan kedua mata uang tersebut di perbesar. Sementara itu, di Indonesia sendiri ada wacana melipat gandakan margin requirement untuk pair yang melibatkan kedua mata uang tersebut menjadi tiga kali lipatnya.

Jadi jika misalnya 1 lot hanya membutuhkan margin requirement $1,000 - maka akan menjadi $3,000. Termasuk juga untuk XAU/USD. Tujuannya adalah untuk menjaga ketahanan dana nasabah agar equity tidak menjadi minus karena posisi yang terbuka kemungkinan berlawanan dengan arah lonjakan harga yang bisa jadi tiba-tiba dan tajam.

Anda tinggal menunggu konfirmasi dari penyelenggara perdagangan mengenai hal tersebut. Sementara itu jika Anda berniat untuk mencari peluang dari event tersebut, pastikan modal Anda cukup. Kalau perlu, tambah untuk memperkuat modal.


Ketidakpastian Brexit mengintai harga GBP dan perekonomian dunia. Ada 3 opsi yang bisa ditempuh untuk kasus Brexit yaitu hard, referendum kedua, ataupun pembatalan Brexit.

Hard Brexit adalah opsi terpahit bagi GBP. Bahkan analis memperkirakan bisa menyebabkan GBP tergerus 25%.

Meski GBP bisa terbawa pada tren bearish yang berlanjut namun tentunya ada koreksi bahkan pembalikan harga sewaktu-waktu.

Saat ini pasar menantikan transisi kepemimpinan Theresa May dengan perdana Menteri baru di 7 Juni 2019. Semoga penggantinya bisa menyelamatkan Inggris dan GBP dengan menemukan solusi terbaik untuk semua pihak.

 

Penyusunan Money Management Serta Disiplin Yang Ketat

2.png

Berikut kunci dari trading yang sangat memastikan apa seseorang trader akan sukses atau tidak berhasil. Sebaik-baiknya taktik trading yang dipakai, tiada pengelolaan money management yang baik cuma akan mengakibatkan trader tidak untung meskipun sistemnya tepat.

Kekeliruan umum yang berlangsung dalam soal money management ialah:

Trading tiada stop loss. Trader disiplin dalam lakukan tempat masuk, namun saat tempat tidak untung karena itu dilewatkan floating dengan keinginan tempat itu akan berbalik jadi untung. Yang berlangsung ialah tempat makin rugi serta modal makin habis lalu terjadi Margin Call.

Bertrading tiada gagasan trading. Trading ialah usaha, serta usaha yang baik tentu mempunyai jalur kerja dan peraturan-peraturan yang perlu dibarengi. Perusahaan besar yang terdaftar di bursa saham tentu mempunyai gagasan apa yang akan dikerjakan saat setahun kedepan.

Saat yang direncanakan tidak searah, karena itu pemimpin perusahaan akan mencari beberapa cara lainnya membuat perlindungan perusahaan dari kerugian.

Menjadi menjadi trader harus untuk mempunyai gagasan trading serta pencatatan yang baik hingga bisa dievaluasi bagaimana beberapa cara hindari kerugian serta memperoleh keuntungan semakin besar.

Saat untung cuma dikit, tetapi saat rugi besar sekali. Misalnya dari 10 transaksi ada 8 transaksi untung. Setiap saat keuntungan karena itu besar keuntungan ialah 2%, sedang saat loss kerugiannya sampai 10%.

Bila dihitung, selanjutnya trader ini alami kerugian sebesar 4%. Angka ini belumlah ditambahkan lagi dengan cost spread, komisi serta swap.

Kombinasi pada analisis teknikal serta analisis fundamental

Taktik trading periode panjang tidak jauh dari kata analisis mendasar. Analisis mendasar memerhatikan indikator-indikator ekonomi makro serta mikro.

Contoh suku bunga, angka pengangguran, inflasi, penjualan retail, serta neraca perdagangan antar negara. Dari angka-angka tanda ekonomi ini lalu analisis akan berkembang pada kebijakan yang ditempuh oleh bank sentra.

Bank sentra yang sangat dibarengi ialah The Fed (Amerika) , ECB (Eropa), Jepang (BOJ), Inggris (BOE). Saat bank sentra ini melaunching kebijakan ekonomi yang akan diaplikasikan serta memberi deskripsi perkembangan ekonomi ke depan. Maka berlangsung reaksi di pasar yang menggerakkan mata uang.

Menjadi analis mendasar, trader akan memprediksi perubahan ekonomi berdasar pada banyak kebijakan yang diambil bank sentra. Misalnya data ekonomi Amerika sekarang ini disamping inflasi tengah naik, penjualan retail bertambah, lapangan pekerjaan juga mencatat angka pengangguran paling rendah.

Dari semua data tanda ekonomi yang baik ini karena itu The Fed tunjukkan optimisme yang tinggi sekali hingga tingkatkan peluang untuk meningkatkan suku bunga.

Harapan yang tinggi untuk kenaikan suku bunga automatis menggerakkan dollar U.S naik dengan berarti. (Harapan ini makin tinggi saat Jerome Powell jadi kepala The Fed pada bulan Februari 2018)

Karena analisis mendasar begitu mensupport kenaikan nilai dollar U.S, karena itu trader lalu memakai analisis teknikal untuk memastikan titik masuk.

Taktik Trading Forex Periode Panjang

Misalnya dengan chart diatas ini, analis teknikal temukan titik terunggul untuk mulai beli dollar U.S saat index tengah koreksi turun sesudah kenaikan yang diawali dari bulan Maret. Koreksi ini menyentuh daerah kotak kuning yang disebut level Fibonacci Retracement.

Bisa kita lihat index lalu berjalan naik serta masih tetap selalu berjalan makin tinggi di bulan Juli 2018. Ini ialah salah satunya langkah dalam menggabungkan analisis teknikal serta mendasar untuk lakukan trading.

Sumber : idnfx.com

 
8 LANGKAH LEPAS DARI PERANGKAP "GAMBLING FOREX"


Setiap trader tentunya tidak hanya ingin sekedar “survive” ketika memutuskan untuk membuka akun trading pada sebuah broker forex. Tentu ada keinginan untuk bisa menghasilkan keuntungan yang konsisten; syukur kalau bisa sebesar mungkin.

Masalahnya, tidak sedikit mereka yang memulai trading dengan niat yang benar namun akhirnya salah langkah. Alih-alih menjadi trader sukses, mereka justru menjadi gambler yang selalu galau. Mengapa galau? Karena dengan perilaku gambler, keuntungan yang mereka peroleh tidak pernah bertahan lama.

Anda jangan mengira bahwa yang disebut dengan “gambler forex” itu hanya mereka yang melakukan transaksi tanpa analisa saja. Ya, memang mereka adalah salah satu golongan gambler. Namun tahukah Anda bahwa sebenarnya sebutan gambler forex juga bisa disematkan kepada mereka yang melakukan transaksi tanpa dibarengi penerapan trading plan yang baik?

Pada artikel sebelumnya Anda bisa membaca – dan mudah-mudahan memahami – perbedaan antara seorang trader dengan gambler. Nah, setelah mengetahui perbedaan-perbedaanya, seharusnya Anda bisa menghindari hal-hal yang bisa membuat Anda “tersesat” hingga menjadi “gambler forex”, bukannya trader forex.

Apalagi jika ternyata Anda telah menjelma menjadi seorang gambler. Jika demikian, ada baiknya Anda segera mengambil langkah-langkah “penyembuhan”.

Nah, untuk “sembuh” dari penyakit gambling, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan:

Langkah pertama adalah berhenti trading selama “masa pemulihan”.

Anda harus mengambil waktu untuk rehat sejenak dari aktivitas trading untuk menenangkan emosi Anda.

Langkah ke-2 adalah Anda harus segera memiliki dan menguasai sebuah strategi trading.

Perlu diketahui bahwa dalam kebanyakan kasus, para “gambler” itu pun punya strategi trading yang seringkali justru bagus. Masalahnya adalah ia tidak bisa menguasai emosinya sehingga tak bisa menjalankan strategi tersebut dengan disiplin.

Pastikan Anda telah memahami strategi tersebut dan mencobanya kembali di demo account.

Langkah ke-3: Buat trading plan.

Ada baiknya trading plan tersebut tidak hanya disimpan di kepala, namun juga tulislah di atas secarik kertas agar Anda bisa melihatnya tiap kali akan trading.

Langkah ke-4: Sertakan risk management.

Dalam trading plan tersebut, jangan lupa bahwa Anda harus menyertakan risk management dan pastikan Anda mematuhinya. Jangan lupa bahwa setiap transaksi pada dasarnya adalah loss, jadi tetap sertakan manajemen resiko.

Langkah ke-5: Batasi transaksi yang Anda lakukan.

Batasi berapa lot maksimal tiap kali Anda membuka posisi. Atau, batasi berapa kali Anda masuk pasar. Misalnya, maksimal 1 lot tiap kali buka posisi dan maksimal 3 kali buka posisi dalam sehari. Tentu saja jumlah lot harus disesuaikan dengan modal dan manajemen resiko.

Langkah ke-6: Percaya dirilah.

Lakukan transaksi berdasarkan strategi yang telah Anda miliki dengan penuh percaya diri. Untuk bisa melakukan ini, tentu saja Anda harus nyaman dulu dengan batasan resiko yang telah Anda tetapkan. Jangan lupa, strategi ini telah Anda uji sebelumnya di langkah ke-2.

Langkah ke-7: Kontrol emosi.

Jaga mindset Anda dengan tetap fokus pada prosesnya, bukan pada hasilnya. Selalu tegaskan dan yakinkan diri Anda, “Proses saya harus benar, proses saya harus benar, proses saya harus benar!” Kalimat itulah yang harus Anda ulang-ulang tiap kali Anda ingin bertransaksi.

Langkah ke-8: Evaluasi

Selalu lakukan evaluasi berkala, apa pun hasil trading Anda. Jika loss, Anda harus bisa menemukan kesalahan apa yang Anda lakukan. Kalaupun untung, Anda juga harus bisa menemukan alasan keberhasilan tersebut, lalu ulangi di masa datang.

Nah, setelah membaca delapan langkah di atas, Anda seharusnya bisa melihat sesuatu: bahwa menjadi trader forex pro bukan dimulai dari skill, melainkan dari mindset. Mindset pada gilirannya akan menjadi tindakan; tindakan akan menjadi kebiasaan.

Jadi untuk bisa lepas dari “penyakit” gambling, Anda harus mengubah kebiasaan-kebiasaan seorang gambler. Kenali apakah ada kebiasaan-kebiasaan gambler dalam aktivitas trading Anda (dan Anda harus jujur tentang itu!), lalu perbaiki dengan melakukan delapan langkah yang telah dijabarkan di atas.

 
8 LANGKAH LEPAS DARI PERANGKAP "DILARANG KERAS FOREX"


Setiap trader tentunya tidak hanya ingin sekedar “survive” ketika memutuskan untuk membuka akun trading pada sebuah broker forex. Tentu ada keinginan untuk bisa menghasilkan keuntungan yang konsisten; syukur kalau bisa sebesar mungkin.

Masalahnya, tidak sedikit mereka yang memulai trading dengan niat yang benar namun akhirnya salah langkah. Alih-alih menjadi trader sukses, mereka justru menjadi gambler yang selalu galau. Mengapa galau? Karena dengan perilaku gambler, keuntungan yang mereka peroleh tidak pernah bertahan lama.

Anda jangan mengira bahwa yang disebut dengan “gambler forex” itu hanya mereka yang melakukan transaksi tanpa analisa saja. Ya, memang mereka adalah salah satu golongan gambler. Namun tahukah Anda bahwa sebenarnya sebutan gambler forex juga bisa disematkan kepada mereka yang melakukan transaksi tanpa dibarengi penerapan trading plan yang baik?

Pada artikel sebelumnya Anda bisa membaca – dan mudah-mudahan memahami – perbedaan antara seorang trader dengan gambler. Nah, setelah mengetahui perbedaan-perbedaanya, seharusnya Anda bisa menghindari hal-hal yang bisa membuat Anda “tersesat” hingga menjadi “gambler forex”, bukannya trader forex.

Apalagi jika ternyata Anda telah menjelma menjadi seorang gambler. Jika demikian, ada baiknya Anda segera mengambil langkah-langkah “penyembuhan”.

Nah, untuk “sembuh” dari penyakit DILARANG KERAS, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan:

Langkah pertama adalah berhenti trading selama “masa pemulihan”.

Anda harus mengambil waktu untuk rehat sejenak dari aktivitas trading untuk menenangkan emosi Anda.

Langkah ke-2 adalah Anda harus segera memiliki dan menguasai sebuah strategi trading.

Perlu diketahui bahwa dalam kebanyakan kasus, para “gambler” itu pun punya strategi trading yang seringkali justru bagus. Masalahnya adalah ia tidak bisa menguasai emosinya sehingga tak bisa menjalankan strategi tersebut dengan disiplin.

Pastikan Anda telah memahami strategi tersebut dan mencobanya kembali di demo account.

Langkah ke-3: Buat trading plan.

Ada baiknya trading plan tersebut tidak hanya disimpan di kepala, namun juga tulislah di atas secarik kertas agar Anda bisa melihatnya tiap kali akan trading.

Langkah ke-4: Sertakan risk management.

Dalam trading plan tersebut, jangan lupa bahwa Anda harus menyertakan risk management dan pastikan Anda mematuhinya. Jangan lupa bahwa setiap transaksi pada dasarnya adalah loss, jadi tetap sertakan manajemen resiko.

Langkah ke-5: Batasi transaksi yang Anda lakukan.

Batasi berapa lot maksimal tiap kali Anda membuka posisi. Atau, batasi berapa kali Anda masuk pasar. Misalnya, maksimal 1 lot tiap kali buka posisi dan maksimal 3 kali buka posisi dalam sehari. Tentu saja jumlah lot harus disesuaikan dengan modal dan manajemen resiko.

Langkah ke-6: Percaya dirilah.

Lakukan transaksi berdasarkan strategi yang telah Anda miliki dengan penuh percaya diri. Untuk bisa melakukan ini, tentu saja Anda harus nyaman dulu dengan batasan resiko yang telah Anda tetapkan. Jangan lupa, strategi ini telah Anda uji sebelumnya di langkah ke-2.

Langkah ke-7: Kontrol emosi.

Jaga mindset Anda dengan tetap fokus pada prosesnya, bukan pada hasilnya. Selalu tegaskan dan yakinkan diri Anda, “Proses saya harus benar, proses saya harus benar, proses saya harus benar!” Kalimat itulah yang harus Anda ulang-ulang tiap kali Anda ingin bertransaksi.

Langkah ke-8: Evaluasi

Selalu lakukan evaluasi berkala, apa pun hasil trading Anda. Jika loss, Anda harus bisa menemukan kesalahan apa yang Anda lakukan. Kalaupun untung, Anda juga harus bisa menemukan alasan keberhasilan tersebut, lalu ulangi di masa datang.

Nah, setelah membaca delapan langkah di atas, Anda seharusnya bisa melihat sesuatu: bahwa menjadi trader forex pro bukan dimulai dari skill, melainkan dari mindset. Mindset pada gilirannya akan menjadi tindakan; tindakan akan menjadi kebiasaan.

Jadi untuk bisa lepas dari “penyakit” DILARANG KERAS, Anda harus mengubah kebiasaan-kebiasaan seorang gambler. Kenali apakah ada kebiasaan-kebiasaan gambler dalam aktivitas trading Anda (dan Anda harus jujur tentang itu!), lalu perbaiki dengan melakukan delapan langkah yang telah dijabarkan di atas.


Anda dapat dikatakan berjudi apabila Anda mempertaruhkan uang tanpa peluang keuntungan dan anda tidak memiliki sisi keunggulan untuk menang. Kerugian dari para penjudi yaitu di mana sebagian besar keuntungan datang dari para trader yang menang di market karena mempunyai keunggulan.

Tetapi di sisi lain ada juga trader yang menang karena , secara konsisten menggunakan keunggulan yang memberikan mereka keuntungan atas para trader lainnya. Para trader pemenang tidak trading melawan kasino, mereka trading melawan penjudi. Mereka mengubah dirinya menjadi kasino, seperti layaknya kasino, mereka mengetahui peluang besar yang bisa menguntungkan di pihak mereka dan yang bisa menguntungkan dalam jangka panjang. Seperti kasino, mereka mempunyai batas meja, mereka memiliki manajemen risiko untuk tidak terlalu mengekspos diri pada salah satu taruhan para penjudi.

Masalah yang dimiliki oleh para penjudi itu adalah emosinya, mereka emosi seakan akan dirinya akan selalu menang, untung dan profit. Mereka trading tanpa memikirkan resiko, berani memasang lot besar padahal tidak sesuai dengan saldo yang ia miliki. Mereka melakukan taruhan di banyak tempat didasarkan dengan perasaannya bukan berdasarkan peluang. Sedangkan para trader yang benar akan berhati-hati dan memikirkan resiko dalam jangka panjang bukan jadi serakah dan hanya memikirkan untung.

 

Langkah Menciptakan Trendline Dalam Trading Forex

ddd.png

Garis trend atau trendline ialah salah satunya alat trading teknikal yang sangat dasar dipakai oleh trader untuk memastikan arah trend dan dimana peluang harga akan beralih arah. Untuk menggambar satu trendline karena itu trader akan menghubungkan minimum dua buah titik ekstrim paling tinggi atau paling rendah.

Langkah ini salah satu penggambaran satu tren turun dimana titik paling tinggi dari harga selalu alami penurunan secara bersamaan. Saat harga berjalan turun dan naik menyentuh trendline, karena itu berlangsung penolakan hingga harga kembali turun ikuti arah trendline.

Chart bagian kedua diatas adalah contoh trendline yang digambar pada kondisi tren naik. Harga selalu berjalan naik ikuti arah trendline. Tren sideway bisa berlangsung saat dua trendline sama-sama berpotongan pada titik akhir.

Harga berjalan didalam trendline serta terbangun sampai selanjutnya berlangsung breakout atau gerakan mencolok keluar dari dua trendline.

dd.jpg

Sebetulnya untuk menggambar trendline cuma ada sebuah ketentuan, yakni dua buah titik ekstrim yang bisa dikaitkan. Sama mirip contoh awal mulanya, bearish trendline membutuhkan dua buah titik high.

Sedangkan pada bullish trendline membutuhkan dua buah titik low. Saat trader ikuti ketentuan itu karena itu trendline yang digambar akan tidak salah.

Bagaimana tahu trendline yang digambar adalah trendline yang kuat

Berbagai pertanyaan berikut yang butuh kita kemukakan. Menggambar trendline adalah perihal yang gampang, akan tetapi bagaimana tahu satu trendline memiliki langka yang lebih baik dengan trendline yang lainnya?

Dengan pertanyaan itu, karena itu kita akan menggali tiga aspek yang memastikan tingkat kemampuan trendline:

Dalam dunia analisis teknikal, makin tinggi time-frame chart yang dipakai karena itu makin kuat garis trendline yang digambar. Trendline yang digambar dengan chart monthly lebih kuat dibanding dengan trendline pada chart weekly.

Aspek kedua ialah tingkat kemiringan dari trendline. Makin tajam tingkat kemiringannya, karena itu tren yang berjalan akan makin cepat beralih. Coba anda pikirkan tengah lari di mesin treadmill.

Saat mesin disetel dengan kecepatan 8.0 tentu semakin lebih cepat membuat anda capek dibanding dengan pada kecepatan 4.0. Bila anda jarang olahraga treadmill, tentu tidak lama akan selekasnya turunkan kecepatan dari 8.0 ke 4.0.

d.png

Cocokar begitu suka pada kestabilan serta gerakan harga yang berkelanjutan, saat ada pergantian yang mencolok, selang beberapa saat akan ada aksi menormalkan kondisi. Aspek ketiga, makin beberapa orang yang lihat hal sama, karena itu makin kemungkinan besar hal tersebut berlangsung.

Menjadi saat kita lihat satu chart serta bisa menunjuk satu trendline dengan jelas serta ditanyakan ke 10 orang yang lain mereka bisa temukan trendline itu dengan gampang. Diyakinkan itu trendline yang punya pengaruh serta dilihat oleh beberapa orang.

Saat menggambar satu trendline, terkadang trader bisa kebingungan. Apa trendline yang digambar ini telah benar? Jika telah benar,mengapa harga nya tembus serta tidak memantul?

Langkah menggambar trendline yang benar. Pertanyaan pada chart ini, yang mana trendline yang benar? Jawabannya ialah semua benar! Akan tetapi waktu laku semasing trendline tidak laku selama-lamanya.

Mari kita ulas, trendline pink alami dua kali pantulan naik sebelum berlangsung pergantian arah. Trendline hijau alami 1x pantulan saja. Sedang trendline biru kelihatannya tidak tunjukkan pertanda pantulan benar-benar. Pada saat berikut mungkin trader akan memprotes serta menyampaikan trendline biru ialah trendline yang tidak benar.

Sumber : idnfx.com

 

Perbedaaan Saham Dengan Trading Forex

13b.jpg

Saya akan mengulas ketidaksamaan trading saham dengan trading forex. Agar anda lebih tahu ketidaksamaan yang lebih fundamental mengenai ini.

  • Bila trading saham itu akan mendapatkan keuntungan jika saham yang kita beli itu harga nya naik serta banyak yang ingin memilikinya, nah bila trading forex ini dapat mendapatkankan keuntungan juga.
    Bila harga naik tapi anda janganlah takut bila harga turun kelak anda akan alami kerugian buang lah jauh-jauh pikiran semacam itu sebab bila harga turun kita juga masih tetap memdapatkan keuntungan.
    Bila anda masih tetap binggung mengenai bagaimana triknya kerja trading forex ini seperti apakah, serta dapat memperoleh keuntungan waktu harga naik ataupun turun.

Langkah Trading Saham

13c.jpg

Mari kita ulas lebih detailnya saat ini. Keuntungan dari harga naik itu bila harga atau nilai per dollar itu saat ini ialah 2,5000 berarti 2,5 dollar.

Nah bila anda mempunyai uang modal sejumlah 250 dollar saya memiliki perkiraan jika nilai tukarnya akan naik yang saya kerjakan saat ini ialah beli GBP serta menukarkannya dengan pounds, bila anda telah menukarkan 250 dolar duga-duga bisa menjadi 150 pounds serta sesudah 1 jam nilai ganti bisa menjadi 2,7000 pounds yang ini berarti 2,7 dollar.

Serta yang paling akhir yang anda mesti kerjakan menukarkan lagi 100 pounds itu dengan dolar serta anda akan mendapatka 270 dolar serta anda juga memperoleh keuntungan sejumlah 20 dolar.

Nah bila nilai turun yang perlu anda kerjakan juga sama dengan barusan anda akan memperoleh keuntungan juga. Trading forex ini dapat memperlukan koneksi internet yang stabil sebab pasar forex ini memperlukan satu info serta setiap hari.

Bahkan Juga setiap detik ada beberapa info-info yang terpenting oleh karena itu anda harus memiliki koneksi internet yang stabil serta tidak terputus sebab ini bissa merugikan anda sendiri bila anda kehilangan 1 info yang berlangsung tiap-tiap detiknya di pasar forex.

Istilah Pasar Yang Wajib Anda Ketahui

13d.png

Serta saya akan mengulas beberapa istilah yang ada di pasar ini. Dalam bahasa inggrisnya high iyu berarti nilai atau rekor paling tinggi, dalam bahasa inggrisnya namanya low berarti nilai atau rekor yang rendah.

Open yang berarti membuka menjadi ada saatnya usaha ini di buka serta beberapa orang yang mulai lakukan usaha ini, serta yang paling akhir ialah close berarti tutup ada saatnya membuka serta ada saatnya tutup sesudah membuka serta hari selanjutnya akan membuka lagi.

Dengan mengerti usaha forex ini mungkin anda dapat mengawali coba usaha ini usaha ini begitu meawarkan keuntungan yang cukup besar juga.

Bila anda punya niat coba ini silakan saja sebab ini memang trobosan paling baru mengenai meningkatkan pundi-pundi uang anda jadi lebih melimpah, cuma duduk manis serta anda memperoleh uang yang tidak dikit.

Saya memberitahu anda mengenai forex supaya anda juga mengerti beberapa usaha yang ada dalam dunia maya zaman saat ini yang telah termasuk juga zaman yang berteknologi tinggi.

Mungkin yang saya ulas di tempat ini cuma beberapa kecil saja mengenai forex bila anda ingin tahu sedetailnya silakan tanyakanlah pada yang lebih memiliki pengalaman mengenai usaha ini. Mudah-mudahan berguna buat anda.

Sumber : idnfx.com

 
“RESHUFFLE” STRATEGI TRADING FOREX, PERLUKAH?


Sebenarnya, tulisan ini hanya ingin membahas apakah seorang trader forex perlu mengevaluasi strategi tradingnya, seperti halnya Presiden Jokowi mengevaluasi kinerja para menteri di kabinetnya dan kemungkinan akan melakukan cabinet reshuffle?

Menurut Wikipedia, cabinet reshuffle atau perombakan kabinet adalah suatu peristiwa di mana kepala pemerintahan memutar atau mengganti komposisi menteri dalam kabinetnya. Mengapa perlu digeser atau bahkan diganti alias dicopot? Bisa karena ada yang mengundurkan diri, atau dianggap tidak kompeten menjalankan fungsi dan tugasnya.

Padahal kita tahu bahwa tugas dan fungsi menteri sangat vital untuk membantu kepala negara dalam menyelenggarakan negara. Kabinet adalah “alat” untuk menjalankan negara dengan baik demi mencapai negeri damai, aman, tentram, gemah ripah loh jinawi.

Strategi trading = alat mencapai tujuan

Jika seorang presiden butuh kabinet yang mantap untuk menjalankan roda pemerintahan dengan baik, maka seorang trader butuh strategi trading yang baik pula untuk mencapai tujuan akhir: profit konsisten.

Nah, mulai terlihat ya, hubungannya?

Tidak ada strategi trading yang sempurna, dalam arti tidak ada strategi yang bisa bekerja dengan baik di segala situasi pasar. Ada kalanya sebuah strategi tidak bisa berjalan dengan baik. Misalnya, strategi yang berbasis trend following tidak akan bisa menghasilkan keuntungan sesuai harapan ketika pasar sedang bergerak dalam kondisi sideways. Sebaliknya strategi untuk pasar sideways juga tak berhasil diterapkan saat pasar sedang trending.

Jadi, benar-benar ada saatnya sebuah strategi trading tidak bisa dijalankan. Padahal strategi adalah salah satu alat yang diperlukan dalam trading dan perannya sangat vital.

Lalu bagaimana cara menyiasatinya?

Evaluasi

Karena terbatasnya kemampuan strategi trading yang tidak “tahan segala cuaca”, maka Anda perlu melakukan evaluasi secara berkala yang disesuaikan dengan keadaan pasar terkini.

Jika Anda mendapati sistem trading tersebut tidak bisa memberikan hasil maksimal, atau bahkan menghasilkan kerugian yang lebih besar daripada keuntungan dalam kurun waktu tertentu (misalnya sebulan), itulah saatnya evaluasi perlu dilakukan. Jangan menunggu sampai uang Anda terkuras habis untuk menyadari bahwa ada yang salah dengan strategi yang Anda jalankan.

Demikian juga jika ternyata keuntungan yang Anda peroleh melampaui harapan Anda, perlu juga dilakukan evaluasi. Dengan evaluasi, Anda akan mengetahui di situasi pasar seperti apa – atau di currency pair yang mana – strategi Anda mencapai performa terbaiknya.

Things go wrong? Reshuffle!

Kembali dulu sebentar ke evaluasi.

Tadi disebutkan bahwa Anda harus bisa mengenali gejala bahwa ada sesuatu yang tidak beres pada strategi trading forex Anda sebelum “sesuatu” itu menggerogoti modal Anda sampai habis. Salah satu parameternya di atas sudah disampaikan adalah ketika persentase kerugian lebih besar daripada persentase keuntungan.

Cari tahu apa yang “salah”. Apakah Anda sudah benar-benar mematuhi aturan dari strategi tersebut? Jika ya, maka coba perhatikan situasi pasar saat loss beruntun itu terjadi. Apakah strategi yang Anda jalankan sesuai dengan situasi pasar saat itu?

Jika jawabannya adalah “tidak” misalnya pasar sedang sideway selagi Anda menerapkan strategi trend following maka itulah saatnya Anda melakukan reshuffle. Ganti strategi dengan menerapkan strategi untuk pasar sideway. Untuk itu tentu Anda harus memiliki semacam strategi cadangan, atau istilah saya backup plan.

Seiring perkembangan pengalaman dan pengetahuan Anda, tidak menutup kemungkinan ada beberapa parameter strategi yang perlu diganti. Misalnya, jika Anda menemukan bahwa ada indikator yang lebih cocok dengan gaya trading Anda, maka tidak ada salahnya Anda mengganti indikator lama dengan yang baru itu. Tentu saja sebelum melakukan hal itu, Anda harus benar-benar sudah mempelajari dengan baik indikator yang baru tersebut, dalam arti telah mengenali keunggulan dan kelemahannya. Semacam fit and proper test-lah.

Nah, meskipun forex trading memiliki jarak yang cukup jauh untuk bersinggungan dengan politik, namun langkah cabinet reshuffle ternyata mirip dengan yang dilakukan oleh para trader.

Jadi, jangan takut untuk me-reshuffle strategi trading Anda. Tidak ada kekuatan politik mana pun yang bisa menghalangi “hak prerogatif” Anda itu. Apalagi kalau cuma broker forex.

 
Back
Top