Welcome Bonus $100 dari ForexChief


Rahasia Kenapa Tanda Bergerak Berbeda Arah Dengan Harga

vv.jpeg

Yang namanya trading, sebelumnya Open Position, kita pastinya akan mengutak-atik berbagai macam tanda pada chart. Maksudnya sederhana saja, agar bisa mendapatkan sinyal, ada panduan ke arah mana harga seumpamanya juga akan bergerak.

Biasanya, sebagian tanda itu nyaris senantiasa bergerak sejalan dengan harga. Tujuannya bila harga alami penurunan, arah tandanya juga turut melandai, bila satu naik, yang lain juga ikut-ikutan. Tetapi, apa yang berlangsung bila tanda jadi bergerak berbeda arah dengan gerakan harga.

Tanda biasanya di desain oleh penciptanya untuk mewakili gerakan harga. Jadi sewajarnya, tanda juga akan bergerak searah dengan gerakan harga. Itu sich bila keadaan pasar dalam kondisi normal saja.

Nah, bila diperhatikan lebih tajam sekali lagi, nyatanya tanda tidak selamanya bergerak searah dengan gerakan harga. Umpamanya waktu harga meroket, tandanya jadi hanya bergerak mendatar atau bahkan juga alami penurunan perlahan-lahan.

v.png

Nah, perlu untuk diketahui kalau tanda, terlebih Leading Indicator yang sesuai RSI, MACD serta Stochastic, dapat memproyeksikan dengan kata lain “meramalkan” nasib, eh, gerakan harga.

Di uraikan lebih detil, Leading Tanda bisa memplot posisi titikjemu beli (Overbought) serta jemu jual (Oversold). Titik Overbought dapat juga jadikan jadi patokan Resistance. Sedang, Level Oversold dapat dipandang jadi level Dukungan.

Jadi saat harga naik-turun karena sentimen trader, leading Indicator dapat mem-”filter” di level mana inti harga semestinya ada. Berikut argumen tehnis mengapa tanda (Leading) dapat bergerak berbeda arah atau ter-Divergence dengan gerakan harga terbaru.

Soalnya Divergence sangat berpengaruh dengan tanda trading nyentrik. Secara singkat, Anda juga akan memperoleh tanda Buy waktu harga jatuh atau tanda Sell waktu harga membubung, tapi dapat untung. Penasaran? Baca selalu detil tehnik temukan divergence berikut ini.

Divergence, Senjata Trader Contrarian Untuk Melawan Sentimen Pasar

Seperti kita kenali, sentimen trader sebagian besar biasanya yaitu opini pasar tentang gerakan harga terbaru. Butuh dicatat, belum juga pasti sentimen Bullish atau Bearish juga akan menggerakkan harga sesuai sama harapan trader sebagian besar. Misalnya seperti pada chart XAU/USD (Gold) berikut ini :

[MG] https://i1.wp.com/idnfx.com/wp-content/uploads/2018/02/trading-strategy-1_compressed.jpg?w=1000&ssl=1[/IMG]​

Dari lingkaran no. #1, waktu harga terbaru telah Breakout dari Resistance, sentimen trader sebagian besar yaitu Bullish. Jadilah, trader berlomba untuk menempatkan tempat Buy.

Di waktu trader sebagian besar bersikeras menjaga tempat Long, si trader Contrarian merasakan kalau berlangsung Divergence. Di tanda MACD, histogram memperlihatkan penurunan dari ke-2 puncak teratasnya. Begitu halnya tanda RSI. Kesimpulannya, sentimen Bullish sebagian besar telah kehabisan tenaga untuk mendorong harga lebih tinggi sekali lagi.

Demikian tanda Divergence terkonfirmasi, trader Contrarian menempatkan tempat Short (Sell) untuk melawan sentimen Bullish sebagian besar. Akhirnya, trader contrarian sukses memperoleh keuntungan besar dari tempat Short pada kisaran level 1180.

Bagaimana bila sentimen mayoritasnya yaitu Bearish? Masih tetap ada contoh ke-2. Kesempatan ini, harga selalu alami penurunan sampai menembus Dukungan. Pasar bereaksi dengan sentimen Bearish, hingga banyak trader menghimpit tombol Sell.

Berani lain, trader Contrarian malah menempatkan tempat Buy. Karena lagi, dia memperoleh tanda Divergence. Akhirnya, walau pernah Sideway hingga berhari-hari lamanya, pada akhirnya harga mendaki, berlawanan dengan sentimen Bearish trader sebagian besar.

Mantap, kan? Dengan tanda trading Divergence, trader Contrarian bisa sebagai filter noise pada sentimen trader sebagian besar. Walau harga terbaru pernah digerakkan oleh sebagian besar pasar. Tapi toh, selanjutnya harga juga akan kembali pada nilai intinya yang diperlihatkan oleh Divergence dengan sinyal.

Sumber : idnfx.com

 

Tips Sebelum Anda Masuk Trading Forex

belajarforex53-1.png

Terdapat beberapa argumen, kenapa seorang berpindah ke pasar forex jadi jalan untuk berinvestasi. Tingkatkan pendapatan, sebatas hoby, atau memang sungguh-sungguh untuk menghidupi kehidupan.

Tidak jadi masalah apa argumennya, yang pasti tiap-tiap investor atau trader pada intinya mulai ditempat yang sama. Yakni, pada awalannya, tidak demikian percaya bagaimana caranya memperoleh yang paling baik dari pasar.

Untuk mengerti kalau tiap-tiap cerita berhasil forex mesti diawali dari basic. Karena itu, di bawah ini adalah tiga hal yang butuh jadikan referensi, untuk mengatasi beberapa hal yang semestinya di ketahui sebelumnya mulai trading.

Trading Forex Bukanlah Skema Untuk Cepat Kaya

cara-profit-scalping-forex.gif

Terdapat beberapa iklan luar sana. Seperti ” Hasilkan uang sembari tidur “, ” Merubah $100 jadi $1000 kurun waktu singkat “, atau iklan yang lain yang cukup bombastis serta begitu mengundang selera. Walau sebenarnya, forex akan tidak mungkin saja merubah beberapa kecil uang jadi saldo tujuh digit dengan hanya waktu semalam.

Jumlah yang anda peroleh waktu trading forex juga akan ditetapkan oleh jumlah uang yang anda investasikan, dan sikap anda pada kemungkinan tersebut. Jadi, dibutuhkanlah uang untuk hasilkan uang, sekalian taktik jadi penunjang perdagangan.

Siapa saja yang menginginkan betul-betul berhasil didunia trading, butuh mengerti kalau, semuanya perlu sistem serta kesabaran.

Mungklin kita seringkali mendengar mengenai trader yang membidik keuntungan 50%, 75%, 100%, dan itu lebih dalam tiap-tiap bulannya, dengan tingkat kemungkinan yang begitu aneh. Yang nyatanya, malah begitu membahayakan serta menghancurkan.

Tak ada trader yang bisa lakukan dengan benar, atas tiap-tiap perdagangan yang dikerjakannya. Jadi yakinkan kalau, trading tidaklah skema untuk cepat kaya.

Leverage Dapat Jadi Pedang Bermata Dua

Leverage serta pasar relatif jalan bersamaan. Tapi sebelumnya anda mulai memakai leverage, anda butuh mengerti kalau leverage mempunyai kemampuan untuk menolong serta tingkatkan portofolio anda. Bahkan masih cukup gampang dipahami, untuk yang baru mengetahui forex, berikut contoh sederhananya.

Katakanlah anda mempunyai dana $1, dengan ketetapan kesepakatan leverage 1 : 2. Jadi anda dapat melipatgandakan jumlah itu untuk perdagangan. Hal semacam ini berikan peluang serta peluang untuk hasilkan $ 2 atau kehilangan $1. Ini yaitu contoh leverage yang rendah.

Sebenarnya, banyak trader pilih leverage yang malah jauh semakin besar, dengan kisaran 1 : 500 atau bahkan juga lebih. Tidak dapat dipungkiri, leverage memegang tempat yang perlu dalam dunia forex. Jadi alat bantu untuk memperoleh modal semakin banyak, dalam lakukan perdagangan.

Tetapi yang butuh diingat, kemungkinan juga akan naik bersamaan dengan leverage. Yang yang berarti, leverage besar, punya potensi untuk memperoleh keuntungan besar, tetapi kerugiannya juga punya potensi begitu besar juga. Karena suatu hal hal yang tidak dapat anggap sepele, jadi leverage yaitu ” pedang bermata dua ” ; untungkan sekalian merugikan, bergantung pada bagaimana kita memakainya.

Selalu Belajar Serta Praktik, Untuk Jadi Seseorang Profesional

Karena tergiur pada banyak uang yang mengalir di pasar forex, jadi banyak yang lupa kalau sesungguhnya trading yaitu pengetahuan serta seni, mengatur uang untuk memperoleh uang.

forexcpi.png

Dalam hasilkan keuntungan, mungkin saja saja ada aspek kebetulan, kondisi, bahkan juga keberuntungan, yang turut bertindak. Walau demikian, terang kalau keuntungan belum juga dapat disebutkan jadi suatu kepastian yang terus-terusan didapat.

Seseorang trader mesti selalu belajar bagaimana lakukan trading. Suatu diantaranya lewat account demo. Account demo banyak disiapkan oleh broker, jadi hal semacam ini dapat digunakan untuk selalu mengasah ketrampilan.

Bahkan juga sebelumnya mulai menginvestasikan berbentuk uang riil, begitu dianjurkan supaya seseorang trader coba investasi dengan dana virtual. Dengan lakukan ini, seseorang trader juga akan kehilangan desakan, kuatir serta kuatir, waktu hadapi keadaan negatif balance.

Trader juga dapat coba beragam taktik trading, untuk temukan taktik yang sesuai sama style serta model, yang pastinya sesuai sama tingkat kemungkinan serta tingkat modal investasi. Dengan beragam eksperimen di rekening demo, jadi hal semacam ini dapat buat makin masak, mahir, serta siap untuk masuk ke rekening real.

Berbagai catatan ini dapat dipandang aspek perlu sebelumnya mulai belajar trading forex, jadi kesempatan untuk jadi trader yang baik serta makin profesional.

Sumber : idnfx.com

 
Tindakan Darurat Mengatasi Trading Yang Selalu Rugi


Jika diminta untuk memilih, tentunya tidak ada trader yang bersedia untuk merugi terus-menerus. Mungkin sekali-sekali rugi boleh, asalkan hasil akhirnya masih positif. Itulah yang ada di dalam benak para trader pada umumnya. Namun dalam kenyataannya, semakin trader sering rugi, semakin panik pula mereka.

Dalam trading forex, kerugian memang tidak bisa dihindari, namun jika sering terjadi atau bahkan berturut-turut, maka secara psikologis jarang sekali bisa diterima trader sebagai sebuah kenyataan. Ini menyebabkan mereka merusak sistem trading yang sedang digunakan.

Rentetan kerugian (losing streak) dapat menyebabkan cara pandang trader pada trading forex berubah. Pasar dianggap tidak ramah lagi dan mesti ditaklukkan. Cara trading yang disiplin dan konsisten segera ditinggalkan. Yang penting bagaimana bisa balas dendam dan menang melawan pasar.

Jika tidak segera diatasi, maka akan semakin menyulitkan trader baik dari segi psikologis maupun pada hasil trading yang semakin buruk. Apabila tidak menemukan ide sebagai jalan keluar, trader akan frustasi dan bisa saja melupakan trading forex.

Berikut ini adalah pengalaman seorang trader forex yang pernah frustasi akibat losing streak. Ia menuliskan tindakan mengatasi trading yang rugi. Cara itu perlu segera dilakukan agar trader yang hampir frustasi bisa melanjutkan trading dengan normal.

1. Mengatasi Trading Yang Rugi Dengan Istirahat Sejenak

Ketika Anda sedang kacau dan panik pasca kerugian beruntun, hentikan segera aktivitas trading dan ambil waktu untuk istirahat. Segera bangkit dan lupakan keruwetan posisi trading Anda. Anda nanti akan bisa berpikir lebih jernih tentang langkah terbaik untuk mengatasi posisi terbuka Anda yang sedang merugi. Cara ini sederhana tetapi sering diabaikan para trader.

Istirahat dapat dilakukan dengan berbagai cara. Anda bisa melakukan apa saja yang disuka. Misalnya, santai sejenak sambil minum kopi atau senam ringan juga bisa menjadi pilihan untuk menyegarkan pikiran sebelum kembali trading. Kalau pikiran fresh, Anda lebih mudah menyusun strategi-strategi trading andal.

2. Identifikasi Faktor-Faktor Penyebab Kerugian Beruntun

Kerugian beruntun bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Misalnya, pikiran yang sedang stres, euforia atau rasa senang yang berlebihan, serta perubahan kebiasaan rutin disebabkan kondisi lingkungan yang berubah dan belum teradaptasi. Tekanan mental semacam itu biasanya menyebabkan Anda overtrading.

Kalau sudah mengetahui faktor-faktor penyebab itu, Anda dapat mengatasinya dengan cepat. Banyak cara juga untuk mengatasi faktor penyebab kegagalan seperti point (1). Seorang panglima perang terkenal kerajaan China masa lalu, Sun Tzu, membuat peraturan bagi prajuritnya agar selalu dalam kondisi mental yang normal:

"Jangan asal bergerak kecuali tahu Anda akan mendapatkan manfaat, jangan asal menggerakkan pasukan kecuali tahu Anda akan menang, jangan asal menyerang kecuali posisi Anda sudah sangat kritis."

3. Pelajari Jurnal Trading Pada Periode Terjadinya Kerugian Beruntun

Setelah mengetahui faktor-faktor penyebab di luar sistem trading yang Anda gunakan, langkah berikutnya adalah meninjau implementasi rencana trading yang telah Anda sepakati. Lihat jurnal trading Anda pada periode terjadinya kerugian yang beruntun. Apakah Anda cukup konsisten pada rencana trading Anda? Jika Anda memang melenceng dari rencana, mungkinkah itu disebabkan oleh faktor pada point (2) di atas?

Karena sejatinya trading forex membutuhkan konsistensi dari strategi yang sudah disusun dalam jurnal trading. Memang strategi itu tidak langsung berhasil atau menghasilkan profit seketika, tapi dibutuhkan pengalaman dan "proses" untuk melakukan perbaikan secara terus-menerus demi mencapai kesempurnaan.

4. Lakukan Tindakan Seperti Trader Profesional

Langkah selanjutnya adalah Anda segera melakukan pembenahan. Bertindaklah seperti seorang profesional, identifikasi penyebab utama timbulnya masalah, kemudian lakukan perbaikan. Jika pokok masalah ada pada point (2), apa yang mesti Anda lakukan, dan jika ada pada point (3), Anda mesti membenahi strategi atau rencana trading Anda. Segera lakukan untuk mengatasi trading yang rugi. Jangan menunda waktu lama-lama.

 
Tindakan Darurat Mengatasi Trading Yang Selalu Rugi


Jika diminta untuk memilih, tentunya tidak ada trader yang bersedia untuk merugi terus-menerus. Mungkin sekali-sekali rugi boleh, asalkan hasil akhirnya masih positif. Itulah yang ada di dalam benak para trader pada umumnya. Namun dalam kenyataannya, semakin trader sering rugi, semakin panik pula mereka.

Dalam trading forex, kerugian memang tidak bisa dihindari, namun jika sering terjadi atau bahkan berturut-turut, maka secara psikologis jarang sekali bisa diterima trader sebagai sebuah kenyataan. Ini menyebabkan mereka merusak sistem trading yang sedang digunakan.

Rentetan kerugian (losing streak) dapat menyebabkan cara pandang trader pada trading forex berubah. Pasar dianggap tidak ramah lagi dan mesti ditaklukkan. Cara trading yang disiplin dan konsisten segera ditinggalkan. Yang penting bagaimana bisa balas dendam dan menang melawan pasar.

Jika tidak segera diatasi, maka akan semakin menyulitkan trader baik dari segi psikologis maupun pada hasil trading yang semakin buruk. Apabila tidak menemukan ide sebagai jalan keluar, trader akan frustasi dan bisa saja melupakan trading forex.

Berikut ini adalah pengalaman seorang trader forex yang pernah frustasi akibat losing streak. Ia menuliskan tindakan mengatasi trading yang rugi. Cara itu perlu segera dilakukan agar trader yang hampir frustasi bisa melanjutkan trading dengan normal.

1. Mengatasi Trading Yang Rugi Dengan Istirahat Sejenak

Ketika Anda sedang kacau dan panik pasca kerugian beruntun, hentikan segera aktivitas trading dan ambil waktu untuk istirahat. Segera bangkit dan lupakan keruwetan posisi trading Anda. Anda nanti akan bisa berpikir lebih jernih tentang langkah terbaik untuk mengatasi posisi terbuka Anda yang sedang merugi. Cara ini sederhana tetapi sering diabaikan para trader.

Istirahat dapat dilakukan dengan berbagai cara. Anda bisa melakukan apa saja yang disuka. Misalnya, santai sejenak sambil minum kopi atau senam ringan juga bisa menjadi pilihan untuk menyegarkan pikiran sebelum kembali trading. Kalau pikiran fresh, Anda lebih mudah menyusun strategi-strategi trading andal.

2. Identifikasi Faktor-Faktor Penyebab Kerugian Beruntun

Kerugian beruntun bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Misalnya, pikiran yang sedang stres, euforia atau rasa senang yang berlebihan, serta perubahan kebiasaan rutin disebabkan kondisi lingkungan yang berubah dan belum teradaptasi. Tekanan mental semacam itu biasanya menyebabkan Anda overtrading.

Kalau sudah mengetahui faktor-faktor penyebab itu, Anda dapat mengatasinya dengan cepat. Banyak cara juga untuk mengatasi faktor penyebab kegagalan seperti point (1). Seorang panglima perang terkenal kerajaan China masa lalu, Sun Tzu, membuat peraturan bagi prajuritnya agar selalu dalam kondisi mental yang normal:

"Jangan asal bergerak kecuali tahu Anda akan mendapatkan manfaat, jangan asal menggerakkan pasukan kecuali tahu Anda akan menang, jangan asal menyerang kecuali posisi Anda sudah sangat kritis."

3. Pelajari Jurnal Trading Pada Periode Terjadinya Kerugian Beruntun

Setelah mengetahui faktor-faktor penyebab di luar sistem trading yang Anda gunakan, langkah berikutnya adalah meninjau implementasi rencana trading yang telah Anda sepakati. Lihat jurnal trading Anda pada periode terjadinya kerugian yang beruntun. Apakah Anda cukup konsisten pada rencana trading Anda? Jika Anda memang melenceng dari rencana, mungkinkah itu disebabkan oleh faktor pada point (2) di atas?

Karena sejatinya trading forex membutuhkan konsistensi dari strategi yang sudah disusun dalam jurnal trading. Memang strategi itu tidak langsung berhasil atau menghasilkan profit seketika, tapi dibutuhkan pengalaman dan "proses" untuk melakukan perbaikan secara terus-menerus demi mencapai kesempurnaan.

4. Lakukan Tindakan Seperti Trader Profesional

Langkah selanjutnya adalah Anda segera melakukan pembenahan. Bertindaklah seperti seorang profesional, identifikasi penyebab utama timbulnya masalah, kemudian lakukan perbaikan. Jika pokok masalah ada pada point (2), apa yang mesti Anda lakukan, dan jika ada pada point (3), Anda mesti membenahi strategi atau rencana trading Anda. Segera lakukan untuk mengatasi trading yang rugi. Jangan menunda waktu lama-lama.


Secara logika, jika Anda trading di pasar forex dengan risk/reward ratio 1:1 dan tanpa strategi andalan, maka kemungkinan untuk profit adalah 50%. Jadi kebanyakan trader yang menggunakan cara tersebut seharusnya berakhir dengan balik modal (breakeven) setelah beberapa kali trade, karena trading dengan cara acak (random)dan risk/reward ratio 1:1 ini kemungkinannya sama dengan melempar koin, 50:50. Tetapi kenapa kebanyakan trader forex merugi? Adakah faktor lain yang menyebabkan hasil akhir bisa lebih kecil dari breakeven?

Dari beberapa survey yang pernah dilakukan, alasan utama yang menyebabkan kebanyakan trader forex merugi adalah karena faktor pengendalian diri yang kurang, cenderung subyektif dan prediksi yang berlebihan.

 

Menguji Kesabaran Dalam Dunia Trading Forex

a-Copy.jpg

Kesabaran yaitu aspek terpenting dalam trading. Trader yang sarat pengalaman tahu kalau cuma dengan sekian kali trade dalam suatu bulan juga akan dapat hasilkan keuntungan yang ideal, serta dalam periode panjang diraih hasil trading yang berkelanjutan. Sebagian point dalam trading mereka yaitu :

Trading time frame daily.

Dalam time frame daily kita dapat lihat deskripsi pasar dengan praktis serta menyeluruh dengan cukup relevan karena noise atau kekeliruan tanda relatif sedikit di banding dengan time frame rendah seumpama 15 menit atau 5 menit. Diluar itu, trading dengan time frame rendah juga akan buat trader lebih gampang tergoda untuk seringkali masuk pasar.

Yang memang dibutuhkan kesabaran untuk menyimak serta menunggu tanda trading yang valid dalam daily chart, namun hasil trading yang kita dapatkan dalam periode panjang juga akan berkelanjutan, serta kita tidak mesti berkali-kali masuk pasar sehari-hari.

Memprioritaskan kwalitas dari pada jumlah trading.

aa-Copy.jpg

Trader yang memakai cara price action senantiasa berlaku seperti seseorang penembak tepat yang menanti mangsanya. Cuma bila sudah keluar tanda price action yang valid pada time frame daily-nya, baru buka tempat trading. Mungkin saja dia tidak trading dalam sekian hari serta cuma mencermati gerakan harga.

Memakai ” peluru ” trading sangat bijak.

Kesabaran juga akan mendorong rutinitas trading yang positif, sesaat langkah emosional mengakibatkan rutinitas negatif dalam trading.

Harus lebih sering membiasakan diri untuk bersabar dalam menghadapi gerakan harga pasar seperti keterangan pada point yang sebelumnya, kita juga akan dapat lebih bijak dalam memakai ” peluru ” trading serta tidak menghamburkan peluru-peluru itu dengan biasanya kita masuk pasar.

Catatan Analisis Pasar serta Gagasan Trading yang Terpadu.

Sebelumnya berencana untuk buka tempat trading, semestinya kita sudah memiliki catatan analisis keadaan pasar, trading rencana serta jurnal trading atau catatan semuanya hasil dan penilaian trading kita. Makin masak kita berencana trading kita berdasar pada pemahaman dari catatan itu makin tinggi juga probabilitas keuntungan kita.

Anda dapat buat trading rencana dengan memberikan, umpamanya komentar mingguan Anda tentang keadaan pasar bersama referensi trading yang Anda bikin sendiri.

Jurnal trading perlu untuk penilaian hasil trading yang sudah kita kerjakan ; sejauh mana kita betul-betul disiplin dalam mengaplikasikan cara trading serta menggerakkan gagasan yang sudah kita tentukan.

Mungkin saja Anda berasumsi kurang perlu atau buat jurnal yang sembarangan. Namun, bila kebetulan Anda seseorang trader yang mentransaksikan sejumlah dana dari investor, jadi tentu seringkali disuruh untuk menerangkan trading rencana serta jurnal trading, atau penilaian dari statement dengan hasil trading investor itu.

Tidak Sangsi Pada Cara Trading yang Sudah Dipilih

aaa-Copy.jpg

Trader yang memiliki pengalaman senantiasa menasehatkan supaya jangan memakai uang beneran bila Anda belum juga memiliki cara trading yang betul-betul Anda yakin serta sudah teruji, supaya Anda tidak sangsi dalam setiap saat Anda trading. Ini karena kesangsian juga akan membuat langkah berfikir yang negatif dalam trading.

Belajarlah membuat langkah fikir yang keuntunganable dalam demo akun yang sebelumnya dengan benar, serta tentukan cara trading yang efisien serta sudah teruji. Jauhi masuk pasar dengan cara menunggu keburuntungan. Bila Anda yang memang sangsi untuk masuk pasar, upayakan senantiasa merujuk pada cara trading Anda.

Sumber : idnfx.com

 

Membuat Langkah Pola Yang Profitable

apa-itu-forex-6-849x423.png

Yaitu suatu fakta yang tidak terhindar kalau berhasil seseorang trader begitu ditetapkan oleh langkah berfikirnya. Bila persepsi psikologi trading saat ini masih salah, jadi kita tidak juga akan hasilkan hasil yang ideal.

Namun masih banyak trader yang sudah meremehkan hal semacam ini serta kurang mengerti kalau lewat cara berfikir yang benar dalam trading juga akan membawa berhasil. Sebagus apa pun taktik yang diaplikasikan tanpa ada psikologi trading yang benar juga akan susah menjangkau hasi yang diinginkan.

Banyak trader yang tidak mengerti fakta kalau mereka trading lewat cara fikir yang sebenarnya menghindar mereka sendiri untuk peroleh keuntungan. Mereka mungkin saja berfikir kalau dengan temukan tanda trading yang senantiasa pas dalam memperkirakan gerakan harga pasar dengan automatis juga akan senantiasa peroleh keuntungan dalam trading.

Berhasil dalam trading yaitu hasil akhir dari rutinitas trading yang terjadi, serta rutinitas yaitu hasil akhir dari psikologi trading. Beberapa langkah tersebut disini langkah membuat psikologi trading yang keuntunganable jadi pikiran Anda dalam menekuni pasar forex.

Harapan yang Realistis

osma-forex-strategy.png

Langkah awal yaitu harapan yang realistis pada trading forex. Umpamanya, Anda tidak mesti keluar dari pekerjaan atau usaha yang tengah Anda jalani serta berpindah keseluruhan ke trading forex dengan harapan keuntungan yang besar tiap-tiap bulannya. Cara tersebut kurang bijak serta dapat dikatakan sebagai harapan yang terlalu berlebih.

Harapan terlalu berlebih yang beda yaitu dengan biasanya buka tempat (over-trade) serta mengaplikasikan leverage yang sangat tinggi (over-leverage) untuk peroleh keuntungan yang besar kurun waktu singkat, tanpa ada mengaplikasikan risk management yang sesuai sama serta terencana. Untuk hindari harapan seperti itu, coba untuk memerhatikan point-point tersebut :

Pakai dana yang menganggur untuk trading.

Dana yang menganggur tujuannya dana yang bukanlah untuk cost hidup keseharian serta Anda ikhlas bila dana itu hangus. Bagaimana bila tidak miliki dana yang nganggur? Ya, coba trading pada demo akun dahulu hingga miliki dana yang betul-betul nganggur.

Jangan sampai coba trading dengan memakai dana yang mengakibatkan Anda emosional dalam trading. Anda mesti senantiasa beranggapan kalau berapapun banyak dana dalam akun trading Anda juga akan dapat berkurang, bahkan juga ludes sekalipun.

Yakinkan kalau Anda dapat tidur pulas sehari-harinya.

profit1.jpg


Masih tetap terkait dengan dana yang menganggur, tapi yang ini lebih pada kemungkinan yang berani yang kita tanggung dalam setiap tempat trading.

Bila Anda tidak dapat tidur pulas oleh karena pikirkan besarnya loss yang mungkin saja Anda alami, jadi Anda butuh melihat ulang risk management serta trading rencana Anda yang pas diaplikasikan, sesuai sama dengan adanya banyak dana dalam akun trading Anda. Aplikasikan risk/reward ratio yang realistis, jangan over-leverage serta over-trade.

Tiap-tiap tempat trading yang kita buka yaitu berdiri sendiri pada tempat yang sebelumnya.

Banyak trader yang saat buka tempat baru masih tetap dipengaruhi oleh perbedaan makna tempat trading yang sebelumnya. Perbedaan makna euforia atau yakin diri yang terlalu berlebih seringkali dihadapi bila sudah peroleh keuntungan besar atau keuntungan yang berturut-turut, demikian juga perasaan ” dendam ” acap keluar sesudah loss yang cukup banyak.

Hal semacam ini terikut dalam langkah open atau closing tempat yang mengulang langkah yang sama saat keuntungan pada tempat yang sebelumnya, atau berlawanan lewat cara open atau closing pada tempat terdahulu. Ini salah.

Bila kita ketahui pada fakta kalau tiap-tiap tempat baru yang kita buka yaitu suatu ‘titik nol’ baru, jadi kita akan tidak sangat emosional serta berfikir obyektif. Open Tempat baru semestinya memakai pertimbangan logis, bukanlah semata membalas dendam kekalahan yang sebelumnya.

Sumber : idnfx.com

 

Kesalahan Trader Menurut Ahli Psikologi

kesalahan-trader-menurut-pakar-psikologi-126523-29483.jpeg

Salah satu artikel yang dipersembahkan oleh Dr. Brett N. Steenbarger, Ph. D., seseorang trader aktif yang professor dalam bagian psikologi di Behavioral Sciences at SUNY Upstate Medical University.

Ia juga kolumnis untuk website MSN Money (www. moneycentral. com), Stoks Futures and Options Magazine (www. sfomag. com) serta Greatspeculations.com. Bukunya yang populer diantaranya ‘The Psychology of Trading’ (Wiley, 2002).

Tersebut disini suatu diantara artikel tentang pengamatannya pada beberapa trader yang datang berkonsultasi padanya :

Kesan yang saya peroleh, beberapa trader biasanya buat 3 kekeliruan basic. Saat mereka datang ke saya untuk mencari jalan keluar psikologi, sesungguhnya problem dasarnya belum juga hingga ke tingkat psikologi yang serius. Karena saya juga seseorang trader, saya sempat untung serta sempat rugi, jadi saya dapat paparkan sekian :

Tidak memiliki system trading yang valid

2.png

Mereka percaya problem yang dihadapi dalam trading yaitu aspek psikologi seperti tidak disiplin, atau kurang sabar. Namun sesudah saya kemukakan sebagian pertanyaan, problem intinya nyatanya tidak memiliki system trading yang betul-betul valid, sekurang-kurangnya menurut kepercayaan mereka.

Mereka gelisah serta senantiasa sangsi saat trading karena pada intinya mereka tidak paham tentu apa yang tengah dikerjakan. Kesangsian muncul karena mereka menduga benarkah system trading yang dipakai bakal jadi yang diinginkan.

Kesangsian yang terus-menerus juga akan mengakibatkan kegelisahan. Serta apakah Anda dapat trading secara benar dalam kondisi psikologis yang demikian?

Saat saya bertanya mereka selalu jelas menyebutkan belum juga sempat lakukan backtest pada cara atau taktik tradingnya, sisi basic dari system trading, jadi bagaimana mungkin saja mereka ketahui drawdown yang diinginkan?

Bila mereka tidak paham kehandalan system tradingnya untuk saat lampau, bagaimana dapat menginginkan systemnya juga akan jalan pada gerakan harga real-time sekarang ini?

Trader yang mencari jalan keluar psikologi sesaat mereka tidak kuasai cara trading yang dipakai mengingatkan saya pada sepasang suami istri yang mencari jalan keluar psikologi karena mereka tidak dapat berkomunikasi dengan baik. Sesudah saya cermat, nyatanya mereka yang memang tidak compatible keduanya, jadi apa yang dapat mereka komunikasikan?

Sering Merubah langkah analisa

Siklus-Psikologi-Trader.png

Kekeliruan ke-2 yang saya dapatkan yaitu coba ganti cara atau langkah analisis sebelumnya tahu benar aplikasi cara itu pada keadaan pasar yang tengah berlangsung. Bila Anda alami hal yang sekian, jadi Anda butuh buat jurnal trading manfaat ketahui cara yang paling cocok, serta lalu Anda tidak mesti memakai banyak cara saat trading.

Anda juga akan jadi kurang percaya serta tegang bila bertukar-ganti cara. Walau maksud trading yaitu peroleh keuntungan kurun waktu singkat, namun pendekatan yang menginginkan ‘sekali gebrak’ itu tidak dapat diaplikasikan.

Senantiasa berfikir negatif sesudah sempat alami kerugian

Anda sempat rugi, namun mungkin saja sempat juga untung. Anda senantiasa ingat waktu Anda rugi karena sesungguhnya Anda takut untuk merugi. Bila Anda takut rugi, fikiran Anda mengenai trading juga akan senantiasa negatif.

Bila Anda alami hal semacam ini, baiknya Anda istirahat tidak untuk trading sampai Anda percaya kalau kerugian yaitu sisi dari permainan (seperti seringkali disampaikan oleh beberapa trader besar). Kerjakan motivasi diri sampai Anda dapat berfikir dengan positif.

Sepanjang 15 tahun ini saya lakukan konseling serta therapi pada rata-rata 130 orang client per tahun dengan tehnik motivasi diri ini. Untuk menghindar supaya tidak lakukan beberapa kekeliruan ini, awalilah dengan Belajar Buat System Trading Handal.

Sumber : idnfx.com

 
Belajar Dari Membuat Jurnal Trading Forex Harian


Belajar trading forex pemula dapat dimulai dari berbagai hal, salah satunya dengan membuat jurnal trading forex harian. Semua orang yang sedang belajar perlu membiasakan diri mencatat kegiatan trading dalam jurnal. Karena itu, artikel kali ini akan mengupas tuntas pembuatan jurnal trading forex harian sebagai bagian dari proses belajar trading forex pemula.

Apa Itu Jurnal Trading Forex Harian?

Semua trader tentunya tidak ingin mengalami rugi terus-terusan. Meskipun kesalahan adalah hal yang lumrah terjadi dalam proses belajar trading forex pemula, tetapi yang diharapkan setelahnya tentu mencapai sukses dalam bertrading. Pertanyaannya, bagaimana agar bisa begitu?

Salah satu tips yang perlu diperhatikan dan dibiasakan oleh para pelaku belajar trading forex adalah mencatat aktivitas trading. Tujuannya, agar kita bisa belajar dari kesalahan-kesalahan dan tidak mengulangi kekeliruan yang sama.

Pentingnya Jurnal Sebagai Bagian Dari Belajar Trading Forex Untuk Pemula

Jurnal trading forex harian adalah catatan yang merekam aktivitas kita selama trading. Isi di dalamnya tidak perlu terlalu rumit dan dapat disesuaikan dengan kenyamanan kita sendiri. Meskipun begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar manfaat jurnal trading forex bisa dirasakan.

Pastikan jurnal trading forex yang Anda punya memiliki elemen-elemen berikut:

1. Informasi Waktu

Kita semua telah memahami bahwa belajar trading forex adalah sebuah proses. Darimana kita bisa tahu perkembangan yang terjadi, kalau tidak membuat jurnal trading forex tanpa mencantumkan tanggal dan tahun trading? Karena itu, tuliskanlah informasi waktu yang jelas pada bagian atas jurnal trading Anda. Dari situ, Anda bisa memiliki bahan refleksi; apakah belajar trading forex Anda sudah ada peningkatan dari 3 bulan yang lalu? Sudah sejauh mana pengendalian emosi trading serta manajemen risiko Anda berkembang?

Selain tanggal dan tahun, detail seperti jam juga sangat penting dicatat. Pasar forex bisa sangat tenang, tetapi bisa juga sangat volatile terutama saat ada berita besar penggerak pasar. Jadi, sangat penting untuk mencatat kapan tepatnya Anda membuka posisi dan menutup posisi.

Ambil saja contoh sebagai berikut:

Informasi-waktu.png


Chart GBP/USD di atas diambil pada tanggal 11 November 2018, dengan time frame 1-hour. Dalam waktu beberapa jam, harga terlihat bisa berubah dengan sangat drastis. Harga menguat sampai 0.30 persen pada jam 3 sore, lalu turun hingga 0.32 persen pada jam 9 malam.

Dari sini, jelas bahwa perubahan besar bisa terjadi dalam waktu singkat. Jika Anda tidak mencatat detail jam di jurnal trading, maka Anda akan mudah melewatkan momen signifikan yang bisa mempengaruhi posisi trading. Tentu saja hal ini tidak serta-merta mengharuskan Anda untuk mencatat perubahan per jam setiap harinya. Anda cukup siaga ketika pasar sedang dalam volatilitas tinggi. Hal itu bisa diperkirakan dengan mudah jika Anda mengetahui karakteristik sesi trading forex.

2. Pasangan Mata Uang

Kini Anda telah menulis informasi waktu, jangan lupa juga menulis pasangan mata uang yang ditransaksikan. Jika hanya menulis "11 Desember 2018 jam 15.00, open posisi", tentu informasi yang kita butuhkan kurang. Data mengenai pasangan mata uang yang dipakai sangat penting, karena masing-masing pair memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Para trader pemula pada umumnya disarankan untuk trading pada mata uang mayorm karena spreadnya relatif rendah.

3. Detail Trading

Selain informasi waktu dan pasangan mata uang, detail trading seperti harga Entry, Stop Loss, Target Profit, Volume Trading, Harga Exit, Profit/Loss juga penting untuk dicatat. Melalui detail-detail angka ini, Anda dapat mengevaluasi diri apakah posisi yang diambil selama bertrading sudah benar atau belum.

Perlu diingat, kegagalan yang Anda alami pada satu waktu, tidak selalu dikarenakan strategi yang salah. Bisa jadi, sedang ada faktor-faktor eksternal yang membuat pasar bergejolak. Untuk menentukan apakah kesalahan berasal dari teknik trading Anda atau bukan, Anda dapat menambahkan detail berita atau info pasar berdampak tinggi di jurnal trading.

Pelupa adalah sifat dasar manusia, terutama jika berhubungan dengan angka-angka dan waktu. Karena itu, mencatat detail trading sangat berguna karena kita tidak perlu menerawang apa yang terjadi belakangan ini, cukup melihat pada jurnal trading harian yang dimiliki untuk dipelajari lagi.

Tips Membuat Jurnal Trading Forex Harian Lebih Menarik

1. Menambahkan Gambar Dan Warna

Meskipun trading forex bisa dijadikan sumber mata pencaharian, Anda tidak perlu terlalu kaku dalam membuat jurnal trading. Hal-hal sederhana seperti memilih buku jurnal dengan warna favorit, menambahkan gambar seperti chart sederhana, atau menempelkan hasil screenshot di jurnal, juga dapat dilakukan agar membuat jurnal trading forex tidak terasa membosankan.

2. Cari Inspirasi Lewat Forum Trading

Jika Anda adalah trader yang suka berselancar di internet, mencari inspirasi jurnal trading secara online juga bisa menjadi solusi. Gaya penyampaian jurnal trading ini pun macam-macam. Ada yang seperti menulis diary, ada juga yang singkat dan hanya berisi keterangan buka-tutup posisi serta prediksi.

Saat ini, telah banyak forum-forum trading dimana para trader forex membagikan aktivitas trading mereka. Beberapa forum trading yang populer di antaranya Forex Factory dan TradingView. Di Indonesia, trader-trader biasanya berkerumun di Kaskus, indo.mt5, atau di Forexindo. Seputarforex juga menyediakan wadah diskusi bagi trader di platform Telegram. Ternyata, banyak sekali ya pilihan untuk belajar trading forex pemula?

Kesimpulan

Pelajaran yang bisa kita petik dari membuat jurnal forex harian adalah: Kesuksesan tidak bisa dibangun dalam sekejap, dan hal itu berasal dari ketekunan diri sendiri. Karena forex adalah aktivitas individual, dimana tidak ada bos yang memerintah kita, maka sudah sewajarnya jika kita berdisiplin mengisi jurnal trading forex harian, untuk melakukan evaluasi terhadap performa diri sendiri. Kemauan untuk mengevaluasi diri dan tidak cepat menyerah adalah kunci kesuksesan dalam forex.

 
Belajar Dari Membuat Jurnal Trading Forex Harian


Belajar trading forex pemula dapat dimulai dari berbagai hal, salah satunya dengan membuat jurnal trading forex harian. Semua orang yang sedang belajar perlu membiasakan diri mencatat kegiatan trading dalam jurnal. Karena itu, artikel kali ini akan mengupas tuntas pembuatan jurnal trading forex harian sebagai bagian dari proses belajar trading forex pemula.

Apa Itu Jurnal Trading Forex Harian?

Semua trader tentunya tidak ingin mengalami rugi terus-terusan. Meskipun kesalahan adalah hal yang lumrah terjadi dalam proses belajar trading forex pemula, tetapi yang diharapkan setelahnya tentu mencapai sukses dalam bertrading. Pertanyaannya, bagaimana agar bisa begitu?

Salah satu tips yang perlu diperhatikan dan dibiasakan oleh para pelaku belajar trading forex adalah mencatat aktivitas trading. Tujuannya, agar kita bisa belajar dari kesalahan-kesalahan dan tidak mengulangi kekeliruan yang sama.

Pentingnya Jurnal Sebagai Bagian Dari Belajar Trading Forex Untuk Pemula

Jurnal trading forex harian adalah catatan yang merekam aktivitas kita selama trading. Isi di dalamnya tidak perlu terlalu rumit dan dapat disesuaikan dengan kenyamanan kita sendiri. Meskipun begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar manfaat jurnal trading forex bisa dirasakan.

Pastikan jurnal trading forex yang Anda punya memiliki elemen-elemen berikut:

1. Informasi Waktu

Kita semua telah memahami bahwa belajar trading forex adalah sebuah proses. Darimana kita bisa tahu perkembangan yang terjadi, kalau tidak membuat jurnal trading forex tanpa mencantumkan tanggal dan tahun trading? Karena itu, tuliskanlah informasi waktu yang jelas pada bagian atas jurnal trading Anda. Dari situ, Anda bisa memiliki bahan refleksi; apakah belajar trading forex Anda sudah ada peningkatan dari 3 bulan yang lalu? Sudah sejauh mana pengendalian emosi trading serta manajemen risiko Anda berkembang?

Selain tanggal dan tahun, detail seperti jam juga sangat penting dicatat. Pasar forex bisa sangat tenang, tetapi bisa juga sangat volatile terutama saat ada berita besar penggerak pasar. Jadi, sangat penting untuk mencatat kapan tepatnya Anda membuka posisi dan menutup posisi.

Ambil saja contoh sebagai berikut:

Informasi-waktu.png


Chart GBP/USD di atas diambil pada tanggal 11 November 2018, dengan time frame 1-hour. Dalam waktu beberapa jam, harga terlihat bisa berubah dengan sangat drastis. Harga menguat sampai 0.30 persen pada jam 3 sore, lalu turun hingga 0.32 persen pada jam 9 malam.

Dari sini, jelas bahwa perubahan besar bisa terjadi dalam waktu singkat. Jika Anda tidak mencatat detail jam di jurnal trading, maka Anda akan mudah melewatkan momen signifikan yang bisa mempengaruhi posisi trading. Tentu saja hal ini tidak serta-merta mengharuskan Anda untuk mencatat perubahan per jam setiap harinya. Anda cukup siaga ketika pasar sedang dalam volatilitas tinggi. Hal itu bisa diperkirakan dengan mudah jika Anda mengetahui karakteristik sesi trading forex.

2. Pasangan Mata Uang

Kini Anda telah menulis informasi waktu, jangan lupa juga menulis pasangan mata uang yang ditransaksikan. Jika hanya menulis "11 Desember 2018 jam 15.00, open posisi", tentu informasi yang kita butuhkan kurang. Data mengenai pasangan mata uang yang dipakai sangat penting, karena masing-masing pair memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Para trader pemula pada umumnya disarankan untuk trading pada mata uang mayorm karena spreadnya relatif rendah.

3. Detail Trading

Selain informasi waktu dan pasangan mata uang, detail trading seperti harga Entry, Stop Loss, Target Profit, Volume Trading, Harga Exit, Profit/Loss juga penting untuk dicatat. Melalui detail-detail angka ini, Anda dapat mengevaluasi diri apakah posisi yang diambil selama bertrading sudah benar atau belum.

Perlu diingat, kegagalan yang Anda alami pada satu waktu, tidak selalu dikarenakan strategi yang salah. Bisa jadi, sedang ada faktor-faktor eksternal yang membuat pasar bergejolak. Untuk menentukan apakah kesalahan berasal dari teknik trading Anda atau bukan, Anda dapat menambahkan detail berita atau info pasar berdampak tinggi di jurnal trading.

Pelupa adalah sifat dasar manusia, terutama jika berhubungan dengan angka-angka dan waktu. Karena itu, mencatat detail trading sangat berguna karena kita tidak perlu menerawang apa yang terjadi belakangan ini, cukup melihat pada jurnal trading harian yang dimiliki untuk dipelajari lagi.

Tips Membuat Jurnal Trading Forex Harian Lebih Menarik

1. Menambahkan Gambar Dan Warna

Meskipun trading forex bisa dijadikan sumber mata pencaharian, Anda tidak perlu terlalu kaku dalam membuat jurnal trading. Hal-hal sederhana seperti memilih buku jurnal dengan warna favorit, menambahkan gambar seperti chart sederhana, atau menempelkan hasil screenshot di jurnal, juga dapat dilakukan agar membuat jurnal trading forex tidak terasa membosankan.

2. Cari Inspirasi Lewat Forum Trading

Jika Anda adalah trader yang suka berselancar di internet, mencari inspirasi jurnal trading secara online juga bisa menjadi solusi. Gaya penyampaian jurnal trading ini pun macam-macam. Ada yang seperti menulis diary, ada juga yang singkat dan hanya berisi keterangan buka-tutup posisi serta prediksi.

Saat ini, telah banyak forum-forum trading dimana para trader forex membagikan aktivitas trading mereka. Beberapa forum trading yang populer di antaranya Forex Factory dan TradingView. Di Indonesia, trader-trader biasanya berkerumun di Kaskus, indo.mt5, atau di Forexindo. Seputarforex juga menyediakan wadah diskusi bagi trader di platform Telegram. Ternyata, banyak sekali ya pilihan untuk belajar trading forex pemula?

Kesimpulan

Pelajaran yang bisa kita petik dari membuat jurnal forex harian adalah: Kesuksesan tidak bisa dibangun dalam sekejap, dan hal itu berasal dari ketekunan diri sendiri. Karena forex adalah aktivitas individual, dimana tidak ada bos yang memerintah kita, maka sudah sewajarnya jika kita berdisiplin mengisi jurnal trading forex harian, untuk melakukan evaluasi terhadap performa diri sendiri. Kemauan untuk mengevaluasi diri dan tidak cepat menyerah adalah kunci kesuksesan dalam forex.

 
Belajar Dari Membuat Jurnal Trading Forex Harian


Belajar trading forex pemula dapat dimulai dari berbagai hal, salah satunya dengan membuat jurnal trading forex harian. Semua orang yang sedang belajar perlu membiasakan diri mencatat kegiatan trading dalam jurnal. Karena itu, artikel kali ini akan mengupas tuntas pembuatan jurnal trading forex harian sebagai bagian dari proses belajar trading forex pemula.

Apa Itu Jurnal Trading Forex Harian?

Semua trader tentunya tidak ingin mengalami rugi terus-terusan. Meskipun kesalahan adalah hal yang lumrah terjadi dalam proses belajar trading forex pemula, tetapi yang diharapkan setelahnya tentu mencapai sukses dalam bertrading. Pertanyaannya, bagaimana agar bisa begitu?

Salah satu tips yang perlu diperhatikan dan dibiasakan oleh para pelaku belajar trading forex adalah mencatat aktivitas trading. Tujuannya, agar kita bisa belajar dari kesalahan-kesalahan dan tidak mengulangi kekeliruan yang sama.

Pentingnya Jurnal Sebagai Bagian Dari Belajar Trading Forex Untuk Pemula

Jurnal trading forex harian adalah catatan yang merekam aktivitas kita selama trading. Isi di dalamnya tidak perlu terlalu rumit dan dapat disesuaikan dengan kenyamanan kita sendiri. Meskipun begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar manfaat jurnal trading forex bisa dirasakan.

Pastikan jurnal trading forex yang Anda punya memiliki elemen-elemen berikut:

1. Informasi Waktu

Kita semua telah memahami bahwa belajar trading forex adalah sebuah proses. Darimana kita bisa tahu perkembangan yang terjadi, kalau tidak membuat jurnal trading forex tanpa mencantumkan tanggal dan tahun trading? Karena itu, tuliskanlah informasi waktu yang jelas pada bagian atas jurnal trading Anda. Dari situ, Anda bisa memiliki bahan refleksi; apakah belajar trading forex Anda sudah ada peningkatan dari 3 bulan yang lalu? Sudah sejauh mana pengendalian emosi trading serta manajemen risiko Anda berkembang?

Selain tanggal dan tahun, detail seperti jam juga sangat penting dicatat. Pasar forex bisa sangat tenang, tetapi bisa juga sangat volatile terutama saat ada berita besar penggerak pasar. Jadi, sangat penting untuk mencatat kapan tepatnya Anda membuka posisi dan menutup posisi.

Ambil saja contoh sebagai berikut:

Informasi-waktu.png


Chart GBP/USD di atas diambil pada tanggal 11 November 2018, dengan time frame 1-hour. Dalam waktu beberapa jam, harga terlihat bisa berubah dengan sangat drastis. Harga menguat sampai 0.30 persen pada jam 3 sore, lalu turun hingga 0.32 persen pada jam 9 malam.

Dari sini, jelas bahwa perubahan besar bisa terjadi dalam waktu singkat. Jika Anda tidak mencatat detail jam di jurnal trading, maka Anda akan mudah melewatkan momen signifikan yang bisa mempengaruhi posisi trading. Tentu saja hal ini tidak serta-merta mengharuskan Anda untuk mencatat perubahan per jam setiap harinya. Anda cukup siaga ketika pasar sedang dalam volatilitas tinggi. Hal itu bisa diperkirakan dengan mudah jika Anda mengetahui karakteristik sesi trading forex.

2. Pasangan Mata Uang

Kini Anda telah menulis informasi waktu, jangan lupa juga menulis pasangan mata uang yang ditransaksikan. Jika hanya menulis "11 Desember 2018 jam 15.00, open posisi", tentu informasi yang kita butuhkan kurang. Data mengenai pasangan mata uang yang dipakai sangat penting, karena masing-masing pair memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Para trader pemula pada umumnya disarankan untuk trading pada mata uang mayorm karena spreadnya relatif rendah.

3. Detail Trading

Selain informasi waktu dan pasangan mata uang, detail trading seperti harga Entry, Stop Loss, Target Profit, Volume Trading, Harga Exit, Profit/Loss juga penting untuk dicatat. Melalui detail-detail angka ini, Anda dapat mengevaluasi diri apakah posisi yang diambil selama bertrading sudah benar atau belum.

Perlu diingat, kegagalan yang Anda alami pada satu waktu, tidak selalu dikarenakan strategi yang salah. Bisa jadi, sedang ada faktor-faktor eksternal yang membuat pasar bergejolak. Untuk menentukan apakah kesalahan berasal dari teknik trading Anda atau bukan, Anda dapat menambahkan detail berita atau info pasar berdampak tinggi di jurnal trading.

Pelupa adalah sifat dasar manusia, terutama jika berhubungan dengan angka-angka dan waktu. Karena itu, mencatat detail trading sangat berguna karena kita tidak perlu menerawang apa yang terjadi belakangan ini, cukup melihat pada jurnal trading harian yang dimiliki untuk dipelajari lagi.

Tips Membuat Jurnal Trading Forex Harian Lebih Menarik

1. Menambahkan Gambar Dan Warna

Meskipun trading forex bisa dijadikan sumber mata pencaharian, Anda tidak perlu terlalu kaku dalam membuat jurnal trading. Hal-hal sederhana seperti memilih buku jurnal dengan warna favorit, menambahkan gambar seperti chart sederhana, atau menempelkan hasil screenshot di jurnal, juga dapat dilakukan agar membuat jurnal trading forex tidak terasa membosankan.

2. Cari Inspirasi Lewat Forum Trading

Jika Anda adalah trader yang suka berselancar di internet, mencari inspirasi jurnal trading secara online juga bisa menjadi solusi. Gaya penyampaian jurnal trading ini pun macam-macam. Ada yang seperti menulis diary, ada juga yang singkat dan hanya berisi keterangan buka-tutup posisi serta prediksi.

Saat ini, telah banyak forum-forum trading dimana para trader forex membagikan aktivitas trading mereka. Beberapa forum trading yang populer di antaranya Forex Factory dan TradingView. Di Indonesia, trader-trader biasanya berkerumun di Kaskus, indo.mt5, atau di Forexindo. Seputarforex juga menyediakan wadah diskusi bagi trader di platform Telegram. Ternyata, banyak sekali ya pilihan untuk belajar trading forex pemula?

Kesimpulan

Pelajaran yang bisa kita petik dari membuat jurnal forex harian adalah: Kesuksesan tidak bisa dibangun dalam sekejap, dan hal itu berasal dari ketekunan diri sendiri. Karena forex adalah aktivitas individual, dimana tidak ada bos yang memerintah kita, maka sudah sewajarnya jika kita berdisiplin mengisi jurnal trading forex harian, untuk melakukan evaluasi terhadap performa diri sendiri. Kemauan untuk mengevaluasi diri dan tidak cepat menyerah adalah kunci kesuksesan dalam forex.


Sebuah jurnal trading memungkinkan anda untuk melihat kembali riwayat trading anda dan melihat apa yang anda lakukan salah dan apa yang anda lakukan benar, menyoroti kesalahan trading. Dengan menyimpan jurnal, anda dapat melihat jika anda mempunyai kecenderungan untuk masuk atau keluar terlalu cepat atau terlalu lama, jika anda overtrade, jika ukuran posisi anda terlalu besar dan lain-lain. Ini memungkinkan adna untuk merubah sesuatu yang tidak anda lakukan dengan benar. Cara ini anda dapat meningkatkan disiplin anda – dan kami tahu bahwa ini adalah keberanian yang baik. Sebagai seorang trader anda tidak harus membiarkan emosi anda memperdaya.

 

Tips Untuk Melatih Kesabaran Masuk Dunia Trading

vvv.jpg

Trader yang sudah memiliki pengalaman serta bijaksana juga akan senantiasa menyarankan beberapa trader pemula untuk trading dengan sabar serta hindari keterlibatan emosi saat memutuskan yang perlu. Saran itu yang memang sederhana serta rasa-rasanya tidak susah untuk dikerjakan terlebih bila Anda masih tetap bermain-main dengan akun demo.

Anda yang memang dapat mengerjakannya, sabar serta tidak emosional. Namun apa yang berlangsung apabila dana Anda sudah betul-betul ikut serta?

Ketidaksabaran umumnya berlangsung saat Anda trading pada pasar yang ranging atau sideways. Anda tidak sabar untuk selekasnya tutup tempat karena gerakan harga yang memang relatif lambat. Dengan psikologis, ketidaksabaran muncul karena menginginkan secepat-cepatnya memperoleh keuntungan, maupun mewujudkan kerugian supaya dapat kembali entry.

Yang umum berlangsung yaitu trader tutup tempat sebelumnya level Stop Loss atau sasaran terserang. Walau sebenarnya, trader legendaris Jesse Livermore sempat menyebutkan : ” spekulator yang pintar senantiasa sabar serta mempunyai dana cadangan “.

Kurangi Position Size Atau Mengecilkan Leverage

e6a293701f932ee56b9cfe1fbb04b6adebe9d2f6_1_690x335.jpg

Dari survey yang sempat dikerjakan pada beberapa trader yang seringkali memperoleh keuntungan secara cepat, mereka relatif percaya kalau untuk trade-trade selanjutnya juga akan berulang sesuai sama itu, hingga saat harga tidak menyentuh level sasaran keuntungan secara cepat, jadi mereka juga akan tutup trade itu sebelumnya saatnya, walau terkadang mereka alami kerugian.

Survey beda tunjukkan sesudah trader alami kerugian, ia begitu mengharapkan serta terkadang percaya kalau trade selanjutnya tentu keuntunganable. Akhirnya ia jadi besar position size diluar gagasan trading, serta dengan hal tersebut ia juga jadi besar kemungkinan.

Benarkah trade itu profitable? Tidak seseorangpun tahu, termasuk juga trader itu. Yang tentu ia sudah menyalahi ketentuan yang sudah diputuskannya sendiri tentang besarnya kemungkinan yang dapat dijamin pada tiap-tiap trade.

Perlu untuk diketahui, persentase keuntungan yang harus Anda dapatkan untuk tutup kerugian yaitu semakin besar dari persentasi kerugian tersebut. Bila Anda rugi 25% dari balance, jadi mesti keuntungan 33. 3% supaya breakeven atau balik modal.

Dengan kurangi position size saat Anda merasa tidak sabar, jadi juga akan dapat meredakan stress karena tidaklah terlalu cemas sekali lagi pada besarnya kerugian yang akan Anda alami. Dengan langkah tersebut Anda juga akan dapat melatih kesabaran.

Terkecuali kurangi position size, Anda juga dapat mengecilkan leverage, hingga margin Anda semakin besar. Margin Call juga akan membatasi besarnya kerugian bila mungkin saja Anda tidak memakai Stop Loss. Tetapi, hal semacam ini bergantung dari broker Anda, apakah dapat bertukar leverage pada tiap-tiap trade.

Lihat Tren Pada Time Frame Yang Lebih Tinggi

13.3-TF1.gif

Cara ke-2 supaya dapat lebih sabar yaitu dengan lihat tren gerakan harga pada time frame yang lebih tinggi. Sekarang ini trading USD/CNH (USD lawan Chinese Yuan) pada time frame 1 jam (H1) atau yang lebih rendah, gerakan harga nya demikian choppy dengan tren yang tidak teratur.

Bila Anda cuma memerhatikan time frame itu serta kurang sabar, jadi juga akan relatif stress serta mungkin saja putus harapan. Tetapi, Anda semakin lebih tenang serta sabar sesudah mencermati tren pasangan mata uang itu pada time frame harian (daily) yang masih tetap bergerak berkelanjutan uptrend.

Trader harian yang sudah memiliki pengalaman senantiasa lihat ke time frame yang lebih tinggi, hingga mereka terlihat lebih sabar. Anda dapat melatihnya juga. Terkecuali USD/CNH, pasangan beda yang sekarang ini tengah trending dengan kuat yaitu GBP/AUD, AUD/NZD, XAG/USD (Silver lawan USD) dan USD Index.

Sumber : idnfx.com

 
5 Cara Aman Trading Forex Dalam Volatilitas Tinggi


Cara aman trading forex dalam volatilitas tinggi berfokus pada teknik mengendalikan risikonya. Jika sudah menguasai metode itu, volatilitas bahkan bisa dimanfaatkan untuk memetik profit besar. Berikut ini adalah 5 cara yang bisa kita jadikan pilihan:

1. Perlebar Target

Hal yang paling logis untuk dilakukan saat pasar mulai 'gelisah' adalah memperlebar target Take Profit atau Stop Loss kita. Dalam hal ini, ada tiga perilaku yang ditunjukkan Price Action saat volatilitas mengalami peningkatan:

  • Pasar yang volatil akan menjalankan ratusan pip dalam satu arah tanpa melihat ke belakang.
  • Ada kemungkinan ratusan pip bergerak dalam Price Action yang choppy, sehingga akan membuat pembalikan yang dalam di setiap leg-nya.
  • Ada kemungkinan pergerakan naik turunnya sangat cepat dalam rentang tertentu.
Cara aman trading forex di setiap jenis pasar yang volatil adalah dengan menaikkan target Stop Loss atau Take Profit kita supaya aman. Cara ini juga bisa membuat kita terhindar dari dampak negatif dari jungkat-jungkit harga, serta meminimalisasi Loss saat menaikkan potensi profit kita.

2. Kecilkan Loss

Langkah kedua ini berlawanan dengan yang pertama. Terkadang saat volatilitas tinggi dan Price Action choppy, kita memang perlu menggunakan target dengan Stop Loss kecil untuk target Take Profit yang besar. Teknik semacam ini biasanya akan memberikan hasil terbaik saat diaplikasikan dalam pasar yang volatilitasnya terbatas dalam range tertentu. Terkesan agak berbahaya, tetapi sebetulnya ampuh untuk mengantisipasi risiko breakout.

Contohnya, setelah event pengumuman kebijakan The Fed pada bulan Maret 2016, EUR/USD bergerak naik turun sekitar 400-500 pip dalam beberapa sesi, dengan batas bawah di kisaran 1.0500, dan batas atas sekitar 1.1050. Ketika akhirnya pasangan mata uang tersebut menembus level puncak, harga melonjak ke 1.1450. Bayangkan jika kita menempatkan Order Sell dengan Stop Loss sebesar 100, 200, atau 300 pip di atas level Top, tentu kita akan menderita kerugian yang besar setelah breakout, bukan?

3. Turunkan Leverage

Leverage sangat berguna bagi trader yang ingin mencetak profit besar dengan modal terbatas. Namun, leverage juga bisa jadi senjata makan tuan bagi akun kita. Jadi, jika kita sedang memperlebar target Stop Loss menggunakan cara trading dengan volatilitas tinggi, maka sebaiknya kita menurunkan leverage. Karena agar trading tetap aman, akun kita harus mempunyai rasio margin yang masih sebanding dengan situasi trading di volatilitas normal.

Ketika pasar saham China tumbang beberapa waktu lalu, pergerakan sejumlah pair forex mencapai 600 pip dalam beberapa jam saja. Katakanlah kita memutuskan untuk enter Long ke USD/JPY setelah penurunan 200 pip pertama. Kita buka posisi buy dengan target 300 pip untuk Take Profit dan Stop Loss. Tiba-tiba, pair tersebut bergerak turun 400 pip. Jika kita menggunakan leverage 3% untuk Stop Loss 30 pip, maka kita akan kehilangan 30% saldo akun kita dalam sekali trading. Namun, jika kita menurunkan leverage, misalnya dari 1:10 ke 1:2, maka kita hanya akan kehilangan 2% modal kita.

Perubahan leverage dalam trading forex cukup sulit dilakukan, karena tidak semua broker bisa mengabulkan keinginan tersebut dengan mudah. Jikapun bisa, beberapa broker biasanya tidak segera memroses permintaan perubahan leverage. Karena itu, ada baiknya untuk membuka akun tambahan dengan leverage kecil, yang bisa digunakan khusus untuk trading saat volatilitas tinggi.

4. Diversifikasi Portofolio

Trading Satu cara aman trading forex untuk jangka panjang adalah dengan melakukan diversifikasi portofolio. Institusi-institusi besar selalu mendiversifikasi portofolio mereka dengan sejumlah instrumen dalam pasar-pasar yang berbeda. Diversifikasi memang membutuhkan usaha ekstra saat volatilitas tinggi. Namun, cara ini sangat menguntungkan saat harga choppy dan pasar forex sedang dalam volatilitas tinggi.

Dalam volatilitas normal saja kita tak bisa yakin 100% akan hasil trading kita, apalagi saat ketidakpastian meningkat dalam volatilitas tinggi. Oleh sebab itu, seperti kata Warren Buffet, jangan taruh semua telur di satu keranjang, tetapi sebarkan dalam beberapa keranjang. Artinya, menyebarkan dana yang kita tradingkan ke dalam beberapa pair dan arah yang berbeda akan dapat membatasi risiko.

5. Kalau Ragu, Minggir Saja

Sepele tapi penting. Saat kita ragu, cara aman trading forex adalah dengan tidak membuka posisi apapun dan cermati saja dulu arah pasar sampai kesempatan itu datang. Kesempatan akan selalu ada, jangan terlalu serakah dalam pasr forex yang sedang volatil.
Kita tak perlu selalu aktif di pasar. Toh, kita tidak bisa mengambil setiap pip yang pasar ciptakan saat bergerak naik turun. Ingat pesan trader senior Buge Satrio, bahwa tujuan kita bertrading adalah untuk mencetak profit. Jadi tak ada salahnya untuk menunggu sebentar demi kesempatan yang bagus.

 
5 Cara Aman Trading Forex Dalam Volatilitas Tinggi


Cara aman trading forex dalam volatilitas tinggi berfokus pada teknik mengendalikan risikonya. Jika sudah menguasai metode itu, volatilitas bahkan bisa dimanfaatkan untuk memetik profit besar. Berikut ini adalah 5 cara yang bisa kita jadikan pilihan:

1. Perlebar Target

Hal yang paling logis untuk dilakukan saat pasar mulai 'gelisah' adalah memperlebar target Take Profit atau Stop Loss kita. Dalam hal ini, ada tiga perilaku yang ditunjukkan Price Action saat volatilitas mengalami peningkatan:

  • Pasar yang volatil akan menjalankan ratusan pip dalam satu arah tanpa melihat ke belakang.
  • Ada kemungkinan ratusan pip bergerak dalam Price Action yang choppy, sehingga akan membuat pembalikan yang dalam di setiap leg-nya.
  • Ada kemungkinan pergerakan naik turunnya sangat cepat dalam rentang tertentu.
Cara aman trading forex di setiap jenis pasar yang volatil adalah dengan menaikkan target Stop Loss atau Take Profit kita supaya aman. Cara ini juga bisa membuat kita terhindar dari dampak negatif dari jungkat-jungkit harga, serta meminimalisasi Loss saat menaikkan potensi profit kita.

2. Kecilkan Loss

Langkah kedua ini berlawanan dengan yang pertama. Terkadang saat volatilitas tinggi dan Price Action choppy, kita memang perlu menggunakan target dengan Stop Loss kecil untuk target Take Profit yang besar. Teknik semacam ini biasanya akan memberikan hasil terbaik saat diaplikasikan dalam pasar yang volatilitasnya terbatas dalam range tertentu. Terkesan agak berbahaya, tetapi sebetulnya ampuh untuk mengantisipasi risiko breakout.

Contohnya, setelah event pengumuman kebijakan The Fed pada bulan Maret 2016, EUR/USD bergerak naik turun sekitar 400-500 pip dalam beberapa sesi, dengan batas bawah di kisaran 1.0500, dan batas atas sekitar 1.1050. Ketika akhirnya pasangan mata uang tersebut menembus level puncak, harga melonjak ke 1.1450. Bayangkan jika kita menempatkan Order Sell dengan Stop Loss sebesar 100, 200, atau 300 pip di atas level Top, tentu kita akan menderita kerugian yang besar setelah breakout, bukan?

3. Turunkan Leverage

Leverage sangat berguna bagi trader yang ingin mencetak profit besar dengan modal terbatas. Namun, leverage juga bisa jadi senjata makan tuan bagi akun kita. Jadi, jika kita sedang memperlebar target Stop Loss menggunakan cara trading dengan volatilitas tinggi, maka sebaiknya kita menurunkan leverage. Karena agar trading tetap aman, akun kita harus mempunyai rasio margin yang masih sebanding dengan situasi trading di volatilitas normal.

Ketika pasar saham China tumbang beberapa waktu lalu, pergerakan sejumlah pair forex mencapai 600 pip dalam beberapa jam saja. Katakanlah kita memutuskan untuk enter Long ke USD/JPY setelah penurunan 200 pip pertama. Kita buka posisi buy dengan target 300 pip untuk Take Profit dan Stop Loss. Tiba-tiba, pair tersebut bergerak turun 400 pip. Jika kita menggunakan leverage 3% untuk Stop Loss 30 pip, maka kita akan kehilangan 30% saldo akun kita dalam sekali trading. Namun, jika kita menurunkan leverage, misalnya dari 1:10 ke 1:2, maka kita hanya akan kehilangan 2% modal kita.

Perubahan leverage dalam trading forex cukup sulit dilakukan, karena tidak semua broker bisa mengabulkan keinginan tersebut dengan mudah. Jikapun bisa, beberapa broker biasanya tidak segera memroses permintaan perubahan leverage. Karena itu, ada baiknya untuk membuka akun tambahan dengan leverage kecil, yang bisa digunakan khusus untuk trading saat volatilitas tinggi.

4. Diversifikasi Portofolio

Trading Satu cara aman trading forex untuk jangka panjang adalah dengan melakukan diversifikasi portofolio. Institusi-institusi besar selalu mendiversifikasi portofolio mereka dengan sejumlah instrumen dalam pasar-pasar yang berbeda. Diversifikasi memang membutuhkan usaha ekstra saat volatilitas tinggi. Namun, cara ini sangat menguntungkan saat harga choppy dan pasar forex sedang dalam volatilitas tinggi.

Dalam volatilitas normal saja kita tak bisa yakin 100% akan hasil trading kita, apalagi saat ketidakpastian meningkat dalam volatilitas tinggi. Oleh sebab itu, seperti kata Warren Buffet, jangan taruh semua telur di satu keranjang, tetapi sebarkan dalam beberapa keranjang. Artinya, menyebarkan dana yang kita tradingkan ke dalam beberapa pair dan arah yang berbeda akan dapat membatasi risiko.

5. Kalau Ragu, Minggir Saja

Sepele tapi penting. Saat kita ragu, cara aman trading forex adalah dengan tidak membuka posisi apapun dan cermati saja dulu arah pasar sampai kesempatan itu datang. Kesempatan akan selalu ada, jangan terlalu serakah dalam pasr forex yang sedang volatil.
Kita tak perlu selalu aktif di pasar. Toh, kita tidak bisa mengambil setiap pip yang pasar ciptakan saat bergerak naik turun. Ingat pesan trader senior Buge Satrio, bahwa tujuan kita bertrading adalah untuk mencetak profit. Jadi tak ada salahnya untuk menunggu sebentar demi kesempatan yang bagus.


Dalam pasar forex, semakin tinggi likuiditasnya, maka fluktuasi dan volatilitasnya juga akan tinggi. Lantas, apa itu volatilitas?

Volatilitas adalah besarnya jarak antara fluktuasi/naik turunnya harga mata uang. Dalam trading, Anda perlu memperhatikan volatilitas untuk mengetahui range pergerakan harga dan merealisasikan strategi trading yang sesuai agar memperoleh profit maksimal. Jika pergerakan harganya berada dalam range sempit (choppy), tentu Anda tidak bisa merealisasikan strategi trading tersebut, sehingga profit juga tak bisa tercapai.

Volatilitas sendiri dibedakan menjadi dua jenis, yaitu volatilitas historis dan sisipan. Volatilitas historis adalah pengukuran dari Price Action normal dalam suatu jangka waktu atau periode trading tertentu, sementara volatilitas sisipan adalah kondisi abnormal atau Price Action masa depan.

 

Mencari Peluang Trading Di Pasar Forex

siti2.png

Trading di pasar forex berlainan dengan trading di type pasar yang lain. Dibanding dengan pasar saham, umpamanya, ada ketidaksamaan penting dalam soal type aset, ragamnya, serta cara analisis yang dapat dipakai untuk mencari kesempatan trading di pasar forex.

Bila trading di pasar saham, Anda dapat lakukan buy atau sell pada satu saham spesifik dkabar beritaatu waktu. Katakanlah Anda memprediksi saham A juga akan naik harga nya kurun waktu dekat, jadi Anda putuskan untuk beli demikian lembar saham A itu.

Ketika yang sama Anda lihat saham B juga akan jatuh harga nya kurun waktu dekat, jadi Anda jual saham B yang Anda punyai, atau bila Anda tidak memilikinya Anda mungkin saja dapat mencari utang saham itu dari perusahaan pialang (broker) saham untuk Anda jual, serta Anda beli kembali kelak pada harga yang lebih rendah dari pada harga jual Anda.

menemukan-peluang-trading-dalam-pasar-forex-1-140104-1-1.jpg

Dalam hal semacam ini, Anda cuma lakukan analisis pada satu type saham, saham A atau saham B. Bila saham A prospeknya bagus (atau strength-nya tinggi) jadi beli saham A, demikian sebaliknya bila saham A prospeknya juga akan jatuh (weakness-nya tinggi), jadi jual saham A. Untuk skenario trading Anda di saham A cuma beli (buy) atau jual (sell).

Tetapi bila trading di pasar forex, kasusnya juga akan berlainan. Asset yang diperjualbelikan dalam pasar forex yaitu pasangan mata uang, atau nilai ganti mata uang yang satu dengan pasangannya. Nah dengan dua bagian dari satu asset yang Anda juga akan perdagangkan, atau yang Anda juga akan beli atau jual.

Setiap bagian dari asset itu semasing memiliki kemampuan (strength) serta kekurangan (weakness). Ambillah contoh umpamanya pasangan paling popular EUR/USD, atau Euro pada US dollar. Mata uang Euro memiliki strength serta weakness, demikian juga mata uang US dollar.

Oleh karenanya, cara analisis forex akan tidak sesederhana seperti saat Anda akan beli atau jual saham A atau B. Sesungguhnya, bila ingin jujur Anda harusnya ketahui strength serta weakness semasing mata uang, Euro serta US dollar.

Tidak bisa lebih sederhana menyebutkan ’’Euro kok nampaknya tengah melemah, saya menginginkan sell. ’’ Bila Anda sell Euro, namun tidak betul-betul melemah pada pasangannya jadi Anda juga akan alami kerugian, meskipun analisis Anda tentang pelemahan Euro benar.

Tidak bisa dengan Satu Mata Uang Saja

konvergen-forex.jpg

Jadi contoh, sesudah Anda lakukan analisis chart pada gambar berikut ini, Anda mengambil keputusan untuk sell EUR/USD. Dengan tempat trading yang sudah Anda kerjakan itu, bermakna Anda sell EUR serta buy US dollar. Supaya peroleh keuntungan, pasangan itu mesti bergerak ke harga yang lebih rendah.

Mungkin saja awal mulanya pasangan EUR/USD yang terus bergerak turun, sampai ada launching data fundamental perlu dari Amerika Perkumpulan yang buat USD melemah. Kajang data itu demikian perlu, jadi bobot pelemahan USD semakin besar dari bobot pelemahan EUR.

Waktu itu EUR mungkin saja sedang melemah pada JPY, GBP serta AUD, namun tidak lebih lemah pada USD. Bila yang memang sekian, Anda juga akan alami kerugian kajang data fundamental perlu umumnya beresiko agak lama pada mata uang.

Sesudah Anda ketahui ada peluang juga akan salah bila cuma menganalisa satu mata uang, jadi Anda berusaha untuk menganalisa mata uang beda untuk temukan pasangan yang pas. Katakan Anda sudah menganalisa Euro serta waktu itu tengah melemah.

Saat ini Anda cobalah mencari mata uang mana yang tengah kuat, atau dalam hal semacam ini tengah menguat pada nyaris semuanya mata uang paling utama. Contoh Yen waktu itu tengah kuat. Jadi Anda dapat memutuskan tidak untuk sell pasangan EUR/USD, namun sell EUR/JPY.

Hal tersebut tidak bermakna Anda tentu benar serta keuntungan. Cuma saja, peluang untuk benar serta keuntungan semakin lebih besar dari pada bila Anda sell pasangan EUR/USD. Bila saja kondisi beralih serta EUR tak akan lemah pada USD, GBP serta AUD, jadi sepanjang JPY masih tetap lebih kuat, tempat Anda juga akan aman serta harga juga akan tetaplah bergerak turun.

Dengan anda konsentrasi terhaadap strength serta weakness ke-2 bagian pasangan mata uang, Anda juga akan dapat jadi besar peluang untuk ambil tempat yang benar.

Sumber : idnfx.com

 

Belajar Pada Live Trading

Ebook-Cover-PAW-with-Iphone-resize.png

Bagi anda yang baru memulai trader pemula yang memang semestinya belajar serta coba taktik tradingnya dengan akun demo, namun apa yang berlangsung apabila mereka sangat lama trading dengan akun demo? Mereka mungkin saja sekali juga akan banyak mendulang keuntungan pada akun demo bersamaan dengan saat serta pengalaman yang sudah mereka dapatkan.

Lalu mereka buka akun live serta mulai live trading. Secara cepat mereka mulai alami kerugian. Artikel ini juga akan membahas kenapa mereka lakukan itu serta bagaimana menghindarnya.

Akun demo yang memang dibutuhkan serta setiap trader pemula semestinya menggunakannya sebelumnya betul-betul mengerti mekanisme trading serta aplikasi sinyal atau alat bantu yang lain. Sesudah memahami trader semestinya berpindah ke akun live.

Bila sangat lama di akun demo, trader akan tidak sempat dapat meningkatkan kekuatan mental untuk menjangkau berhasil di pasar forex. Seperti pilot pesawat terbang yang tidak mesti terlalu lama di ruangan simulator, atau seseorang dokter yang cuma praktik di laboratorium trader mesti meninggalkan akun demonya bila menginginkan berhasil dalam trading di pasar riil, atau pada keadaan pasar yang sebenarnya.

Akun demo berbeda dengan akun live

Akun demo hanya satu simulator, atau mungkin dengan kata beda, akun demo tidak betul-betul menghadirkan keadaan riil di pasar seperti pada akun live.

Bila Anda cermati, nyaris semuanya broker membedakan server akun demo dengan server akun live.

Demikian juga kwalitas order pada akun demo serta akun live berlainan, kwalitas order akun demo pastinya semakin lebih baik, umpamanya tidak sering berlangsung re-quote, serta cepat peroleh harga yang dikehendaki dsb.

Untuk pending order (buy stop atau sell stop) pada akun demo mungkin saja tidak sering berlangsung slip-page (loncatan harga) seperti pada akun live, juga spread relatif kontinu, tidak seperti akun live yang terkadang dapat beralih bersamaan dari perubahan likuiditas.

Sedangkan Broker sediakan akun demo cuma untuk maksud kursus semata, serta di buat semudah serta selancar mungkin saja supaya calon trader dapat lebih cepat mengerti.

Trading pada akun demo akan tidak peroleh pelajaran sebagus atau sejumlah bila Anda trading pada akun live. Bila maksud Anda akan peroleh hasil trading yang berkelanjutan serta dengan riil hasilkan uang beneran, Anda harus secepat-cepatnya mulai trading pada akun live.

Bila Anda akan pelajari satu taktik trading serta mengujinya, Anda dapat kembali menggunakan akun demo sepanjang 1 sampai 3 bulan.

Screenshot_1.jpg

Mulai trading pada akun live bukanlah itu Anda mesti berani rugi banyak. Anda dapat coba trading dengan modal yang seminim mungkin saja serta dengan kemungkinan yang sekecil mungkin saja, hingga Anda akan tidak sangat perduli pada hasil pada akhirnya.

Yang perlu Anda rasakan pengalaman trading pada akun live dan ketahui dengan benar beberapa fungsi basis trading broker Anda pada akun live serta akun demo, termasuk juga kwalitas ordernya.

Bila Anda sudah memiliki pengalaman serta cukup yakin dengan modal kecil, Anda dapat menaikkan modal serta jadi besar kemungkinan sesuai sama skill trading yang sudah Anda dapatkan serta kemungkinan yang masih tetap dapat Anda terima.

Berharap senantiasa diingat kalau besarnya kemungkinan baiknya diukur dengan nilai uang, bukanlah dengan besarnya pip, apa sekali lagi bila telah mulai trading dengan akun live.

Di bagian setelah itu juga akan dibahas kenapa banyak trader yang berhasil trading pada akun demo, tetapi tidak untung saat mulai trading pasa akun live.

Sumber : idnfx.com

 
Salah seorang trader pernah mengungkapkan, “Pasar ini seolah-olah tahu dengan apa yang kita kerjakan.” Ketika saya mencoba membatasi kerugian, yang terjadi malah seringkali terkena stop loss kemudian harga berbalik bergerak panjang.
Setelah mengalami beberapa kerugian, selanjutnya kita mulai beranggapan bahwa kedisplinan yang selama ini diterapkan adalah sebuah kesalahan. Saya kemudian tidak membatasi kerugian, untuk beberapa saat sepertinya saya mendapatkan keuntungan meskipun tidak besar, tetapi pada ujungnya kerugian saya mulai tak terkendali.

Saya kemudian menjadi “risk averse” orang yang sangat menghindari resiko. Saat saya mendapat keuntungan langsung saya lepaskan, dan anda pasti tahu apa yang terjadi, saya hanya mampu mendapat ujung ekor gajah! Berpikir bahwa anda adalah korban, dan pasar selalu mengintimidasi anda, adalah tidak baik untuk kesehatan mental trading, bagaimanapun juga, anda harus paham, bahwa
semua orang yang pernah melakukan transaksi sebenarya menghadapi masalah yang sama.

Rumus probabilitas trading adalah;

~ (Rata-rata Profit x win rate) – (Rata-rata loss x loss rate) = Net positive

Persamaan ini mempunyai arti penting karena “rata-rata” akan berarti hasil setiap transaksi, sedangkan persamaannya akan menekankan pada hubungan antara entries dan exits.

Contoh sederhananya misal dalam 10 transaksi yang terjadi adalah 6 transaksi mengalami kerugian dengan rata-rata 20poin, sedangkan 4 transaksi mendapatkan keuntungan rata-rata 50 poin, perhitungannya menjadi (50 x 4/10) – (20 x 6/10) = +8

Dengan memahami bahwa trading adalah sebuah part of probability, anda akan terbantu untuk selalu memperhitungkan setiap langkah yang akan kita lakukan begitu juga fokus yang akan kita ambil. Yang lebih penting lagi, anda tidak menyesali apa yang sudah dilakukan karena anda sudah memperhitungkan segala sesuatunya,

 
Salah seorang trader pernah mengungkapkan, “Pasar ini seolah-olah tahu dengan apa yang kita kerjakan.” Ketika saya mencoba membatasi kerugian, yang terjadi malah seringkali terkena stop loss kemudian harga berbalik bergerak panjang.
Setelah mengalami beberapa kerugian, selanjutnya kita mulai beranggapan bahwa kedisplinan yang selama ini diterapkan adalah sebuah kesalahan. Saya kemudian tidak membatasi kerugian, untuk beberapa saat sepertinya saya mendapatkan keuntungan meskipun tidak besar, tetapi pada ujungnya kerugian saya mulai tak terkendali.

Saya kemudian menjadi “risk averse” orang yang sangat menghindari resiko. Saat saya mendapat keuntungan langsung saya lepaskan, dan anda pasti tahu apa yang terjadi, saya hanya mampu mendapat ujung ekor gajah! Berpikir bahwa anda adalah korban, dan pasar selalu mengintimidasi anda, adalah tidak baik untuk kesehatan mental trading, bagaimanapun juga, anda harus paham, bahwa
semua orang yang pernah melakukan transaksi sebenarya menghadapi masalah yang sama.

Rumus probabilitas trading adalah;

~ (Rata-rata Profit x win rate) – (Rata-rata loss x loss rate) = Net positive

Persamaan ini mempunyai arti penting karena “rata-rata” akan berarti hasil setiap transaksi, sedangkan persamaannya akan menekankan pada hubungan antara entries dan exits.

Contoh sederhananya misal dalam 10 transaksi yang terjadi adalah 6 transaksi mengalami kerugian dengan rata-rata 20poin, sedangkan 4 transaksi mendapatkan keuntungan rata-rata 50 poin, perhitungannya menjadi (50 x 4/10) – (20 x 6/10) = +8

Dengan memahami bahwa trading adalah sebuah part of probability, anda akan terbantu untuk selalu memperhitungkan setiap langkah yang akan kita lakukan begitu juga fokus yang akan kita ambil. Yang lebih penting lagi, anda tidak menyesali apa yang sudah dilakukan karena anda sudah memperhitungkan segala sesuatunya,


Sebagai seorang trader sudah seharusnya menyadari bahwa kegiatan trading erat dengan probabilitas, begitu pula dengan kegiatan lainnya tidak akan pernah lepas dari probabilitas. Konsep ini memang sangat sederhana, mau tidak mau, suka tidak suka, seorang trader harus bisa menerima kenyataan yang tidak menyenangkan ini.

Boleh percaya atau tidak, trading adalah kegiatan yang sangat tidak menyenangkan, tidak akan pernah ada kepastian di sini, yang bisa anda lakukan hanya melawan fitrah manusia yang menyukai kepastian (ya, saya juga melakukan perlawanan itu). Memaksakan kepastian di trading hanya mengantarkan kita pada kekecewaan yang mendalam.

 

Perlakukan Forex Trading Jadi Bisnis

kita-memperlakukan-trading-sebagai-bisnis.jpeg

Ini pesan yang seringkali saya berikan pada teman trader, terutama teman trader yang relatif baru. Kenapa hal semacam ini butuh saya tekankan? Yah, jujur saja, saya banyak mendengar ataupun lihat teman yang masuk ke dunia forex kajang menganggap trading forex ini jadi jalan cepat untuk jadi kaya.

Well, jika anda juga berfikiran sama dengan itu, saya begitu menyesal, kajang mesti saya katakan kalau anda salah. Mungkin saja teman yang berfikiran sesuai sama itu sangat banyak meresapi bebrapa cerita berhasil dari teman trader senior.

Anjuran saya, anjuran kagum dengan hasil yang mereka capai saat ini, bertanya dahulu deh” Berapakah lama mereka telah belajar forex? apakah hasil yang mereka peroleh itu dapat berkelanjutan? ”

Oya, mungkin juga butuh di tanyakan, ” Berapakah dana yang sudah hilang sebelumnya mereka berhasil peroleh hasil yang berkelanjutan? “. Mm, bukanlah punya maksud buat anda patah semangat. Akan tettapi, saya hanya mengingatkan get real deh.

Untuk jadi trader yang berhasil, anda mesti memperlakukan trading seperti usaha. Seperti usaha biasanya, dapat disebutkan mustahil anda dapat menginvestasikan $50 lalu merubahnya jadi $20. 000 kurun waktu yang singkat. Yang memang , ada pengecualian, tapi, yakinlah itu satu hal yang begitu tidak sering berlangsung.

Yang harsus diketahui, satu diantara kelebihan dalam forex trading yaitu terdapatnya leverage yang di tawarkan oleh broker hingga sangat mungkin anda untuk bertransaksi dengan nominal yang jauh semakin besar dari modal yang anda letakkan di akun anda.

Akan tetapi, bukanlah bermakna anda lalu dapat dengan gampang mengeruk profit dari forex trading ini loh. Bukanlah gitu maksud saya. Saya hanya menginginkan mengingatkan kalau beberapa hal fundamental yang berlaku dalam usaha, berlaku juga di forex trading. Apa sajakah tuch? Ok, dapat saya katakan sebagian contoh disini :

Pertama : forex trading membutuhkan keseriusan untuk dipelajari

Seperti usaha yang beda, kita janganlah mengharapkan dapat dengan gampang pelajari seluk beluknya serta kurun waktu singkat dapat berhasil. Pelajari mengenai forex trading juga membutuhkan kesabaran serta tekad kuat.

Forex trading membutuhkan modal, agar hasil yang diperoleh juga signifikan

Yang akan mendapatanbanyak broker yang tawarkan modal gratis. Tapi, begitu tidak sering cuma dari modal gratis itu lalu berkembang hingga hasilkan keuntungan yang besar. Biasanya terlebih modal gratis itu ilang dengan kata lain MC dalam sekian hari. Jadi, jika menginginkan memperoleh hasil yang besar jumlahnya, modal yang anda kelola harus juga relatif besar.

Modal yang ada dalam forex trading membutuhkan pengelolaan yang baik

Nah sudah bisa dipastikan kita tidak dapat cuma ungkang-ungkang kaki lalu WD dengan teratur. Walau kita trading dengan pertolongan EA (robot trading) tetaplah saja kita harus memonitor akun kita. Terlebih, nyaris dapat disebutkan, untuk dapat sebatas menggunakan EA juga kita harus belajar dahulu.

Forex trading sebanding dengan peluang keuntungan yang dibuat

Perlu anda ketahui kemungkinan yang perlu siap anda hadapi. Bahkan juga mentor saya katakan : Janganlah trading dengan uang yang anda tidak ikhlas kehilangan. Jadi jika telah deposit, siaplah peluang terburuk kalau uang itu hilang, kajang bagaimanapun, kemungkinan hilang modal tetaplah ada pada setiap usaha. Ok, bukanlah maksud saya buat anda batal untuk punya niat jadi trader.

Sebenarnya, saya malah seneng kok. Makin banyak teman yang mengambil keputusan untuk jadi trader. Terlebih, saya terasa nyaris seperti saudara dengan teman trader yang saya kenal, walau belum juga sempat ketemu segera. Hanya, saya sedih jika ada teman trader yang pada akhirnya mengambil keputusan untuk berhenti trading dengan rasa sakit hati, kecewa atau terlebih dendam.

Tersebut kenapa, saya senantiasa bertanya pada teman yang tertarik untuk belajar trading : ” Telah siap? ” Memangnya siap apa si? Iya siap dari berbagai, siap bekerja keras untuk terus belajar, siap mental untuk loss juga. Dasarnya , siap mental, siap setiap waktu, siap tenaga serta siap modal. Nah. bila anda telah betul-betul mengerti semua kemungkinan dan apa serta bagaimana forex trading itu silahkan untuk jadi trader.

Sumber : idnfx.com

 

Cara Terbaik Menentukan Exit Target dan Stop Loss

nnn.png

Untuk kita yang baru saja gabung dalam dunia Trading serta belum juga ketahui bagaimana caranya Trading yang benar, jadi untuk hindari kerugian yang sangat besar, sebaiknya anda memakai cara Exit Target serta Stop Loss seperti yang juga akan saya ulas pada artikel ini

Pertanyaan yang sering di lontarkan: Apakah bila saya trading mesti senantiasa pantengin monitor serta senantiasa tersambung ke internet? Tujuannya mungkin saja supaya dapat tutup tempat jika keuntungan sudah diperoleh.

nn.png
​​

Sudah sangat jelas dan bisa dipahami jika ini pertanyaan trader yang masih pemula banget , tapi juga akan tetap kita ulas ya… Jawabannya yaitu kita tidaklah perlu tongkrongin sepanjang hari itu computer, kan lelah badan Anda dapat tinggalin tempat serta kelak dapat terlikuidasi automatis jika anda sudah mengambil keputusan nilai exit target serta stop loss nya.

Nah ketika anda pakai untuk trading kurang lebih begini : 15 menit analisis, 10 menit untuk order masuk tempat serta setting exit ordernya. Sisa saat dapat anda pakai untuk aktivitas satu hari hari seperti umum.

Anda tidaklah perlu campur tangan anda sekali lagi, bila keuntungan telah menjangkau exit target jadi juga akan ditutup, atau kerugian telah tidak bisa di tolerir serta harga exit target sudah tersentuh jadi tempat akan ditutup automatis.

Exit target : yaitu tingkat harga di mana anda menginginkan tutup satu tempat saat beberapa keuntungan spesifik sudah anda peroleh. Anda bisa mengatur exit target saat anda buka tempat atau setiap saat pada saat tempat itu masih tetap open. Exit target dikenal juga dengan arti Take Keuntungan atau seringkali disingkat dengan TP.

Untuk menentukan Order Stop loss : menanggung satu tempat dilikuidasi dengan automatis pada harga yang sudah diprediksikan untuk membatasi potensi kerugian yang mungkin saja berlangsung bila market bergerak melawan tempat anda. Stop Loss umum disingkat SL.

Jadi pada saat mempunyai tempat long yang di buka pada harga 1. 2000, jadi exit target anda mesti lebih tinggi, jadi contoh 1. 2020, serta exit stop loss berada di tingkat yang lebih rendah, umpamanya 1. 1980. Jika anda buka tempat short di 1. 2000, nilai exit target mesti lebih rendah, umpamanya 1. 1980, serta exit stop loss-nya lebih tinggi umpamanya 1. 2020.

Tidak hanya exit target ataupun exit stop-loss nilai yang anda tentukan yaitu dalam harga, bukan hanya banyak point atau pip. Mirip contoh diatas, jika anda menginginkan tutup tempat dengan keuntungan 20 pip, pada tempat long yang anda buka pada harga 1. 2000, jadi exit targetnya yaitu 1. 2020 yakni harga di buka 1. 2000 + 20 point = 1. 2020.

Sebagian masalah yang seringkali dihadapi trader terkait dengan exit target serta stop loss, Walau sebenarnya Tempat tidak saya tutup, kajang saya percaya harga juga akan menyentuh angka Exit Target itu. Tetapi apa yang sesungguhnya berlangsung?

Sumber : idnfx.com

 
Menyusun Setup Day Trading Ala Trader Pro


Seperti strategi forex pada umumnya, day trading memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Namun tahukah Anda bila sebagian besar kelemahan day trading bisa diatasi dengan pengaturan setup yang tepat? Tak hanya memberikan solusi tersebut, merancang setup day trading juga dapat memandu Anda mengikuti jejak kesuksesan trader berpengalaman. Inilah yang menjadi fokus ulasan Abe Cofnas, seorang instruktur forex terkemuka, dalam kolom artikelnya di ActionForex. Lantas, apa saja tata cara menyusun setup day trading ala trader profesional yang diungkapkannya?

Tahap Pertama: Perbaiki Cara Pandang Anda

Salah satu perbedaan terbesar dari trader amatir dan pro adalah kesiapan mental. Newbie seringkali berpikir "apa ya yang bisa ditradingkan hari ini?" atau "bagaimana target 10 pip saya bisa tercapai?", sementara trader profesional memiliki cara pikir yang lebih tertata untuk masuk hanya berdasarkan peluang terbaik. Ketika trader pemula ingin segera trading setiap kali melihat peluang kecil, para profesional lebih suka bersantai menanti momen yang tepat. Jadi apabila Anda masih sering berpikir layaknya trader amatir, ubahlah cara pandang Anda untuk bisa mengenali peluang dan menyusun setup day trading layaknya trader pro.

Tahap Kedua: Mencari Peluang

Trading Secara teknikal, identifikasi peluang day trading bisa didasarkan pada pergerakan historis. Cobalah untuk mencari kesempatan dari pair-pair yang harganya tengah bergerak di kisaran level penting. Teknik ini bisa dilakukan dengan mengaplikasikan indikator-indikator yang dapat difungsikan sebagai support resistance, seperti Fibonacci, trend line, atau bahkan Moving Average.

Tahap Ketiga: Memilih Peluang Terbaik

Katakanlah Anda sudah mengenali pair mana saja yang berpotensi membentuk pergerakan signifikan. Lantas apakah bijak untuk mengambil semua peluang tersebut? Jawabannya tidak. Diperlukan peluang terbaik agar setup day trading Anda bisa tereksekusi dengan probabilitas tinggi.

Kenyataannya, butuh waktu tidak sebentar bagi harga untuk mulai beraksi dan mensinyalkan peluang entry. Oleh karena itu, bandingkan posisi kedekatan harga dengan level penting yang Anda amati. Ketika terdapat 2 pair yang sama-sama tampak bergerak mendekati level 61.8% Fibo di chart 4 jam, amati posisinya dengan seksama, lalu ambillah peluang dari pair yang harganya berada paling dekat dengan level Fibonacci tersebut.

Tahap Keempat: Temukan Arah Trend Utama

Setelah menemukan peluang day trading terbaik, langkah selanjutnya adalah melihat kemana arah harga bergerak. Trend mayor merupakan elemen penting dalam penentuan setup trading, karena dapat menjadi acuan strategi selanjutnya. Mula-mula, Anda bisa mengamati pergerakan harga di time frame harian (D1), kemudian bergeser ke chart 4 jam (H4). Tentunya, tidak ada patokan khusus mengenai kedua jenis time frame yang bisa Anda gunakan, karena semuanya bisa ditentukan berdasarkan preferensi sendiri. Jika masih bingung bagaimana cara melihat trend pasar pada beberapa time frame sekaligus, Anda bisa mempelajari kiatnya di artikel ini.

Tahap Kelima: Pilih Buy Atau Sell

Mengikuti hasil pengamatan di langkah sebelumnya, Anda kemudian bisa mengambil keputusan, apakah bakal mengambil opsi buy atau sell. Menurut aturan trading dengan multiple time frame, pilihan bisa ditentukan pada time frame yang lebih kecil, ketika harga bergerak berlawanan dari arah trend di time frame besar. Jadi seumpama chart harian menampilkan trend bearish, maka Anda bisa mencari peluang buy dari indikasi kenaikan harga di grafik 4 jam.

Tahap Keenam: Tunggu Momen Entry Yang Tepat

Salah satu aturan day trading termudah yang bisa diikuti pemula adalah: Pilih time frame 4 jam sebagai acuan. Sampai di sini mungkin Anda bertanya-tanya, kenapa time frame tersebut lebih diprioritaskan untuk menunggu momen entry?

Masih dalam uraiannya mengenai cara menyusun aturan day trading ala trader pro, Abe Cofnas menekankan bahwa time frame H4 menyajikan range pergerakan harga yang nyaman untuk ditradingkan. Nyaman di sini maksudnya adalah terdapat jarak pip antara support dan resistance yang memadai untuk memenuhi target day trading Anda.

Tahap Ketujuh: Lakukan Eksekusi Trading

Membuka posisi order sebaiknya dilakukan setelah pemicu entry telah muncul. Darimana sinyal tersebut didapat, bisa bergantung pada setup teknikal yang Anda gunakan. Misalnya saja, Anda menggunakan trend line channel dan RSI. Dalam kasus tersebut, Anda bisa menganggap bounce harga dari lower channel dan kenaikan RSI dari level oversold sebagai pemicu entry buy.

Dalam Mengatur Setup Day Trading, Jangan Lupakan 2 Hal Penting Ini

Untuk mencapai keberhasilan yang se-level dengan trader profesional memang tidaklah mudah. Namun demikian, bukan berarti Anda tidak bisa meniru metode mereka untuk berupaya melangkah di jalur kesuksesan yang sama.

Dua hal lain yang wajib diperhitungkan dalam setup day trading Anda adalah faktor fundamental dan manajemen risiko. Tingkatkan kewaspadaan Anda dan ambil langkah ekstra hati-hati jika momen entry muncul dekat rilis berita forex penting. Jika Anda masih kesulitan mencerna efek fundamental, lebih baik hindari trading dan tunggu hingga keadaan pasar stabil.


 
Back
Top