Welcome Bonus $100 dari ForexChief


Screen-Shot-2019-01-07-at-4-37-31-PM.png


Cara terbaik adalah untuk menggunakan server khusus (VPS) untuk operasi tanpa terputus dari advisor atau hilangnya komunikasi dengan broker, semua transaksi terbuka bisa menutup dan advisor akan melanjutkan operasinya "dengan daftar yang baru" yang dalam hal scalping dapat mengakibatkan kerugian besar (terutama ketika pada saat martingale digunakan).


 
pair dan cara baca quotes

Mata uang dalam forex trading selalu berpasangan. Misalkan saja GBP/USD, ini berarti poundsterling (GBP) dipasangkan dengan dollar amerika (USD) . Istilah favorit dari pasangan mata uang dalam forex trading biasa disebut dengan pair . Mata uang yang berada di depan biasa disebut dengan base currency, dan mata uang di belakang disebut dengan quote currency. Dengan melihat pair dan quote harganya, kita bisa melihat perbandingan nilai dua mata uang dalam satu pair tersebut.
 
pair dan cara baca quotes

Mata uang dalam forex trading selalu berpasangan. Misalkan saja GBP/USD, ini berarti poundsterling (GBP) dipasangkan dengan dollar amerika (USD) . Istilah favorit dari pasangan mata uang dalam forex trading biasa disebut dengan pair . Mata uang yang berada di depan biasa disebut dengan base currency, dan mata uang di belakang disebut dengan quote currency. Dengan melihat pair dan quote harganya, kita bisa melihat perbandingan nilai dua mata uang dalam satu pair tersebut.

Terimakasih sharing ilmunya gan. Dalam forex mata uang memang selalu berdampingan. Sehinnga salah dalam satu pair tersebut kita dapat melihat perbandingan nya.

 

PLUS DAN MINUS DARI SCALPING
Transaksi jangka pendek memungkinkan trader beruntung untuk mendapatkan profit pada setiap pergerakan pasar. Hal ini hanya penting untuk diingat dan memahami semua plus dan minus dari scalping Forex.

KEUNTUNGAN DARI SCALPING:
  • Kemungkinan untuk mendapatkan profit yang cepat;
  • Persyaratan minimal untuk jumlah deposit: karena sejumlah besar transaksi adalah mungkin untuk mendapatkan profit, bahkan pada akun sen;
  • Strategi scalping mendapatkan ketergantungan yang lemah pada tren pasar global dan faktor fundamental. Hal ini cukup untuk memantau hanya pada saat-saat rilis berita penting dan statistik pada periode lainnya - hanya analisa teknikal sudah cukup,yang tidak kalah pentingnya adalah anda harus mencari broker forex terbaik untuk scalping;
  • Trading otomatis dengan menggunakan advisor.


 

KEKURANGAN DARI SCALPING:
  • Jika advisor otomatis tidak digunakan, membuka/menutup secara manual dari sejumlah besar transaksi jangka pendek membutuhkan konsentrasi yang tinggi untuk profesionalitas dan stabilitas psikologis trader;
  • Dibutuhkan untuk mengontrol terus menerus dari berbagai transaksi dari pertengahan dan jangka panjang transaksi saat itu, melihat terminal 1-2 kali sehari sudah cukup;
  • Resiko kerugian yang besar tetapi menghasilkan sejumlah profit yang sedikit;
  • Persyaratan yang tinggi untuk kondisi teknikal: spread yang rendah, tidak adanya slippage, memproses permintaan dengan kecepatan tinggi ;
  • Mengontrol terus menerus dan setup strategi atau parameter advisor. Setiap perubahan dari kondisi pasar dapat menyebabkan kegagalan dalam tarding dan strategi jangka pendek yang menguntungkan dapat mulai menyebabkan kerugian cepat, terutama dalam hal perdagangan otomatis.


 
Trend Secara umumnya, trend bisa di katakan sebagai kecenderungan dari arah pergerakan price .

Mengetahui/memprediksikan arah trend dan kemudian membuka posisi searah dengan trend adalah inti utama dari aktifitas trading kita. Dan hal ini akan erat sekali hubungannya dengan strategi/sistem trading yang kita gunakan nantinya.
 
Trend Secara umumnya, trend bisa di katakan sebagai kecenderungan dari arah pergerakan price .

Mengetahui/memprediksikan arah trend dan kemudian membuka posisi searah dengan trend adalah inti utama dari aktifitas trading kita. Dan hal ini akan erat sekali hubungannya dengan strategi/sistem trading yang kita gunakan nantinya.

Benar gan, dengan memprediksi arah trend akan menentukan posisi trading. Sering lali trader salah dalam memprediksi trend oleh karena itu trader harus mempertimbangkan juga faktor-faktor yang mempengaruhi trend, seperti harus memantau news, dab.

 


Screen-Shot-2019-01-08-at-12-55-28-PM.png

Untuk mendapatkan momen ketika pasar membentuk loncatan harga, di mana trader harus menyelesaikan transaksi dan berhasil mendapatkannya, diperlukan untuk mengembangkan intuisi profesional. Saat ini teknik scalping (atau sebagian penggunaannya) dapat dilakukan oleh semua orang; Selain itu tidak ada analisa fundamental yang relevan atau indikator yang sangat rumit yang diperlukan untuk itu. Namun setiap strategi scalping di Forex membutuhkan pelatihan teknikal yang solid dan membutuhkan pengalaman.

 

Trading Menggunakan Pivot Point

Bagi Anda tipikal day trader, menggunakan indikator Pivot Point (PP) merupakan salah satu teknik trading yang tepat. Tipikalnya yang menggambarkan pergerakan harga dalam range satu hari perdagangan, membuat banyak day trader berharap profit dengan menggunakan pivot point.

Pivot point digunakan untuk menentukan potensi area support dan resisten dalam analisis teknikal dengan cara perhitungan tertentu. Perhitungan ini mengacu pada rata-rata pergerakan hari kemarin. Inilah yang menjadikan pivot point dinilai objektif menentukan level support dan resisten.

Anda tidak perlu repot menghitung manual. Selain melalui aplikasi kalkulator pivot point, Anda juga bisa melihat daftar pivot point disini.

Sumber : mifx.com

 
Last edited:
Seorang trader, tidak sekedar melakukan klik dan klik untuk membuka order tetapi harus memiliki dasar pengetahuan forex yang dapat diperoleh melalui berbagai buku, majalah baik elektronik maupun non elektronik
 
Seorang trader, tidak sekedar melakukan klik dan klik untuk membuka order tetapi harus memiliki dasar pengetahuan forex yang dapat diperoleh melalui berbagai buku, majalah baik elektronik maupun non elektronik

Benar gan, untuk mendapatkan hasil trading yang baik seorang trader tidak bisa hanya asal membuka posisi, semua tindakan harus selalu berdasarkan pertimbangan. Oleh karena itu trader harus sering belajar melalui berbagai media.

 
Last edited:

Berikut beberapa tips untuk Anda yang memilih untuk menjadi day trader dengan strategi pivot point.

1. Tentukan waktu masuk posisi dengan bijak

Pivot point digunakan dengan tujuan agar Anda bisa entry dan exit posisi dalam hari yang sama selama pasar forex yang Anda pilih sedang berjalan. Salah satunya saat sesi Eropa dianggap memberikan peluang trading terbesar. Terlebih saat overlap sesi Eropa dan Amerika akan banyak sekali pelaku pasar. Ini bisa Anda pilih.

2. Pivot point dianggap menjadi kunci utama perhatian trader

Tren pasar adalah satu hal penting yang harus diperhatikan trader sebelum menentukan posisi. Menggunakan pivot point bisa membantu Anda untuk melihat level kunci dari sebuah tren pasar karena Anda akan ditunjukan level potensial untuk masuk posisi dari rata-rata perdagangan hari kemarin dengan ditunjukannya level support 1 (S1), resisten 1 (R1) , support 2 (S2), resisten 2 (R2), support 3 (S3), dan resisten 3 (R3).

3. Masuk posisi ketika harga menyentuh R1 dan S1

Level R1 dan S1 adalah level paling potensial untuk masuk posisi dari level pivot point. Perhatikan jika harga bergerak sering menyentuh level tersebut dan tertahan di area tersebut, maka itu adalah tanda area potensial untuk masuk posisi.

4. Ketika harga mencapai R2,R3 atau S2, S3 saatnya keluar trading

Saat harga sudah mencapai level ini maka saatnya Anda untuk keluar trading. Ini karena besar kemungkinannya kondisi sudah overbought atau oversold. Tapi Anda bisa mengambil posisi sebaliknya saat harga berbalik arah. Misalnya saat tren pasar bullish, Anda masuk posisi buy dan keluar posisi saat harga mencapai level R3. Kondisi berbalik atau bearish ini menjadi peluang trading yang bisa Anda manfaatkan untuk masuk posisi sell.

5. Tak lupa pasang stoploss

Sudah menjadi hal penting untuk menentukan stoploss di setiap transaksi. Ini dilakukan untuk mengantisipasi kerugian yang besar dalam aktivitas trading Anda. Ketika masuk posisi sell, pasang di atas level resisten. Ketika masuk posisi buy, pasang di bawah level support.

Sumber : mifx.com

 
Harga Bergerak Karena Adanya Transaksi-Transaksi Yang Dilakukan Pelaku Pasar

Harga bergerak penyebabnya hanya satu yaitu karena adanya transaksi-transaksi mata uang yang dilakukan pelaku pasar. Dengan kata lain bisa dikatakan bahwa jika tidak ada transaksi-transaksi mata uang yang dilakukan pelaku pasar maka nilai tukar mata uang atau harga tidak akan pernah berubah dari nilai tukarnya semula. Dengan memahami prinsip ini kita menyadari bahwa kehadiran atau keberadaan pelaku pasar di Forex Market berhubungan langsung dengan perubahan yang terjadi pada harga, karena hanya dengan adanya para pelaku pasar di Forex Market lah maka transaksi-transaksi mata uang memungkinkan untuk terjadi. Jadi jika harga bergerak atau berubah-ubah nilainya maka kita tahu bahwa pelaku pasar ada di pasar saat itu. Nah, dari sini kita dapat memahami mengapa harga terlihat bergerak sangat aktif dan bergerak dalam range yang lebar ketika beberapa Forex Market buka dalam waktu yang bersamaan, karena tentu saja pelaku pasar yang aktif menjadi lebih banyak jumlahnya saat dua buah market atau lebih buka dalam waktu yang bersamaan. Nah, sebagai analis kita harus mengetahui kapan sebuah market buka dan kapan sebuah market tutup serta di market mana saja pelaku pasar banyak berada untuk membantu efektifitas strategi yang kita kembangkan dari analisa yang kita lakukan.

Mengetahui kapan sebuah Forex Market itu buka atau tutup akan membantu kita untuk melihat kecenderungan transaksi-transaksi yang dilakukan pelaku pasar di setiap Market Session. Informasi ini sangat penting tetapi seringkali banyak analis pemula mengabaikannya. Padahal dengan mengamati pergerakan harga yang terjadi terhadap nilai harga Open (Harga Pembukaan) di setiap Market Session kita secara langsung dapat mengetahui kemana kecenderungan arah pergerakan harga yang terjadi saat ini. Sederhananya kan kita tahu bahwa kecenderungan arah pergerakan harga itu naik jika harga cenderung bermain di atas nilai harga pembukaan sebuah Market Session dan kita tahu bahwa kecenderungan arah pergerakan harga itu turun jika harga cenderung bermain di bawah nilai harga pembukaan sebuah Market Session. Nilai Open atau harga pembukaan di setiap Market Session adalah ibarat nilai harga awal (starting price) sebelum terjadinya transaksi-transaksi yang dilakukan pelaku pasar selanjutnya di Session Market tersebut. Jadi dengan kata lain kemana pelaku pasar di setiap Market Session tersebut akan membawa harga dapat kita lihat dengan membandingkan harga yang terbentuk saat ini dengan nilai harga saat Market Session tersebut buka (Open).
 
Harga Bergerak Karena Adanya Transaksi-Transaksi Yang Dilakukan Pelaku Pasar

Harga bergerak penyebabnya hanya satu yaitu karena adanya transaksi-transaksi mata uang yang dilakukan pelaku pasar. Dengan kata lain bisa dikatakan bahwa jika tidak ada transaksi-transaksi mata uang yang dilakukan pelaku pasar maka nilai tukar mata uang atau harga tidak akan pernah berubah dari nilai tukarnya semula. Dengan memahami prinsip ini kita menyadari bahwa kehadiran atau keberadaan pelaku pasar di Forex Market berhubungan langsung dengan perubahan yang terjadi pada harga, karena hanya dengan adanya para pelaku pasar di Forex Market lah maka transaksi-transaksi mata uang memungkinkan untuk terjadi. Jadi jika harga bergerak atau berubah-ubah nilainya maka kita tahu bahwa pelaku pasar ada di pasar saat itu. Nah, dari sini kita dapat memahami mengapa harga terlihat bergerak sangat aktif dan bergerak dalam range yang lebar ketika beberapa Forex Market buka dalam waktu yang bersamaan, karena tentu saja pelaku pasar yang aktif menjadi lebih banyak jumlahnya saat dua buah market atau lebih buka dalam waktu yang bersamaan. Nah, sebagai analis kita harus mengetahui kapan sebuah market buka dan kapan sebuah market tutup serta di market mana saja pelaku pasar banyak berada untuk membantu efektifitas strategi yang kita kembangkan dari analisa yang kita lakukan.

Mengetahui kapan sebuah Forex Market itu buka atau tutup akan membantu kita untuk melihat kecenderungan transaksi-transaksi yang dilakukan pelaku pasar di setiap Market Session. Informasi ini sangat penting tetapi seringkali banyak analis pemula mengabaikannya. Padahal dengan mengamati pergerakan harga yang terjadi terhadap nilai harga Open (Harga Pembukaan) di setiap Market Session kita secara langsung dapat mengetahui kemana kecenderungan arah pergerakan harga yang terjadi saat ini. Sederhananya kan kita tahu bahwa kecenderungan arah pergerakan harga itu naik jika harga cenderung bermain di atas nilai harga pembukaan sebuah Market Session dan kita tahu bahwa kecenderungan arah pergerakan harga itu turun jika harga cenderung bermain di bawah nilai harga pembukaan sebuah Market Session. Nilai Open atau harga pembukaan di setiap Market Session adalah ibarat nilai harga awal (starting price) sebelum terjadinya transaksi-transaksi yang dilakukan pelaku pasar selanjutnya di Session Market tersebut. Jadi dengan kata lain kemana pelaku pasar di setiap Market Session tersebut akan membawa harga dapat kita lihat dengan membandingkan harga yang terbentuk saat ini dengan nilai harga saat Market Session tersebut buka (Open).

Terimakasih informasinya gan, Dalam menjalankan trading memang sangat penting mengetahui market open dan close setiap sesi, dengan mengetahui hal tersebut kita dapat menganalisa kapan waktu market bergerak sangat aktif, sehingga kita bisa memanfaatkan waktu tersebut untuk ber trading.

 

Strategi Breakout
Breakout merupakan sebuah situasi pasar yang menghadirkan peluang bagus untuk mendapatkan keuntungan bagi trader forex. Jika anda ingin mengetahui apa itu breakout, kondisi apa saja yang mendorong breakout, dan bagaimana menerapkan strategi breakout ini? Berikut ini adalah penjelasannya.

penjelasan-tentang-strategi-breakout-121009-26279.jpeg

Apa Itu Breakout?
Breakout adalah kejadian ketika harga menembus keluar dari area konsolidasi atau range harga dimana suatu aset diperdagangkan selama beberapa waktu. Breakout juga bisa digunakan untuk menyebut situasi ketika level harga tertentu ditembus, baik itu level support, resistance, pivot points, Fibonacci, atau lainnya.

Breakout berlawanan dengan pemahaman trading lazimnya yang menganggap trader sebaiknya melakukan sell di harga tinggi dan buy di harga rendah. Dalam situasi Breakout, trader justru disarankan untuk melakukan buy di atas level resistance dan sell di bawah level support.

Apabila melakukan trading Breakout, maka trader harus masuk pasar (buka posisi trading/order) segera setelah harga mengalami Breakout dan membiarkan posisi terbuka hingga volatilitas menurun.

Sumber : seputarforex.com

 

Bagaimana Breakout Bisa Diterapkan Dalam Trading Forex?
Dalam tren pasar yang berkembang, umumnya orang akan berlomba-lomba melakukan buy ketika harga bergerak naik. Karenanya, strategi Breakout dilakukan dengan menunggu pasar mencapai titik resisten lalu masuk (buy) di atas (breakout) titik tersebut. Jika tren bullish yang berlangsung cukup kuat, maka harga akan bergerak ke titik yang lebih tinggi lagi.

Sebaliknya, orang akan cenderung ramai-ramai sell jika harga merosot. Karenanya, posisi sell dalam strategi Breakout dilakukan dengan menunggu pasar mencapai titik support tertentu, lalu masuk (sell) di bawah titik tersebut. Jika tren bearish cukup kuat, maka harga bakal terus menurun ke level yang jauh lebih rendah.

Strategi breakout diterapkan ketika muncul tren yang kuat ditambah dengan kondisi pasar sedang ramai. Tren yang kuat, khususnya, cenderung mampu menembus harga. Kita bisa mengilustrasikan ini seperti orang yang kuat dan berotot memukul papan kayu. Tentu, papan itu akan dengan mudah ditembus. Tren dan kondisi pasar itulah yang berpotensi menembus titik support dan resisten.

Kita perlu menemukan tren yang kuat sebelum melakukan strategi Breakout, karena itu akan memberikan probabilitas sukses yang lebih tinggi. Perlu diperhatikan bahwa dalam trading forex, kita tak bisa melihat berapa banyak volume trading yang terjadi dalam satu waktu; berbeda dengan trading saham atau kontrak berjangka (futures). Oleh sebab itu, trader forex yang ingin melakukan strategi Breakout perlu mempunyai suatu kriteria tertentu untuk mendeteksi bagus-tidaknya suatu peluang Breakout.

Kriteria itu bisa berdasarkan besar-kecilnya pergerakan harga (batang candle) dalam suatu periode waktu (timeframe Minutes atau Hourly). Jika candle besar atau panjang, maka bisa dikatakan volatilitas tinggi; sebaliknya bila pendek maka volatilitas rendah.

Alternatif lainnya, menggunakan indikator Average Directional Index (ADX) yang dikenal mampu mengukur kekuatan tren. Walaupun, tak tertutup juga penggunaan indikator teknikal lainnya yang bisa membantu mendeteksi volatilitas.

Sumber : seputarforex.com

 

Strategi Masuk Pasar Berdasarkan Breakout

Trading berdasarkan breakout (penembusan pada suatu level harga) bisa beresiko tinggi bila tidak dilakukan dengan tepat. Tulisan ini adalah pengalaman Sam Seiden, seorang trader, fund manager dan trainer tentang bagaimana ia menerapkan strategi breakout ini dengan probabilitas yang cukup tinggi dan resiko yang sekecil mungkin.

Banyak trader yang emosional dengan strategi breakout sehingga strategi yang seharusnya sederhana dan profitable ini menjadi beresiko tinggi dan mengakibatkan stress.
Sebelum membahas strategi ini, penting diketahui bahwa ada dua unsur kunci dalam pasar forex, yaitu:
1. Mengapa harga bergerak? Ya, pergerakan harga dalam pasar forex terjadi pada level dimana penawaran dan permintaan (supply and demand) tidak seimbang. Trader yang telah berpengalaman bisa profit dengan konsisten karena ia bisa mengidentifikasi ketidak seimbangan antara permintaan dan penawaran dalam pasar, atau dengan kata lain ia tahu dimana posisi pembeli (buyer) dan penjual (seller) dalam pasar.
2. Siapakah yang berada disisi lain trading Anda? Trading forex bisa disederhanakan sebagai pemindahan sejumlah dana dari trader yang tidak tahu apa yang telah mereka perbuat pada account tradingnya ke accont mereka yang tahu dengan pasti. Trader yang bisa profit dengan konsisten tahu bahwa para trader pemula berada disisi lain dari trading mereka.


 
5 Prinsip yang harus dipahami mengenai Forex​
  • Prinsip pertama berbicara tentang sifat ketidakpastian di pergerakan harga.
  • prinsip kedua berbicara tentang penyebab utama terjadinya pergerakan harga.
  • prinsip ketiga berbicara tentang kecenderungan arah pergerakan harga.
  • prinsip keempat berbicara tentang perilaku pelaku pasar yang mempengaruhi pergerakan harga yang selanjutnya diterjemahkan menjadi batas-batas pergerakan harga.
  • - prinsip kelima berbicara tentang pola universal pergerakan harga sebagai cerminan langsung perilaku pelaku pasar.
 
5 Prinsip yang harus dipahami mengenai Forex​
  • Prinsip pertama berbicara tentang sifat ketidakpastian di pergerakan harga.
  • prinsip kedua berbicara tentang penyebab utama terjadinya pergerakan harga.
  • prinsip ketiga berbicara tentang kecenderungan arah pergerakan harga.
  • prinsip keempat berbicara tentang perilaku pelaku pasar yang mempengaruhi pergerakan harga yang selanjutnya diterjemahkan menjadi batas-batas pergerakan harga.
  • - prinsip kelima berbicara tentang pola universal pergerakan harga sebagai cerminan langsung perilaku pelaku pasar.

Benar gan, prinsip-prinsip tersebut harus dipelajari dan dipahami sebelum kita menjalankan bisnis trading. Bila prinsip-prinsip diatas sudah di pagami maka trader bisa meminimalisir kerugian, dan bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal.

 

Tinjauan logis
Perhatikan area A pada gambar dibawah. A adalah area asal dimulainya gerak kenaikan harga (rally) yang kuat. Kebanyakan trader dengan strategi breakout akan masuk pasar setelah harga menembus (break) area A.

strategi-masuk-pasar-berdasarkan-breakout-103289-1.JPG

Mereka menunggu harga menembus area A dan baru entry buy mungkin setelah harga berada jauh diatas level A. Walaupun dalam trading forex tidak dibenarkan adanya anggapan bahwa harga sudah terlalu mahal atau terlalu murah, tetapi secara logika ketika harga bergerak menembus area A, terjadi ketidak seimbangan antara permintaan dan penawaran, dalam hal ini yang mendominasi pasar adalah buyer. Trader yang telah berpengalaman menunggu hingga harga kembali ke area asalnya (area A), dan terjadi pada titik C. Titik ini adalah level keseimbangan harga sebelumnya yang pernah terjadi, dan trader yang berpengalaman segera membuka posisi buy pada titik C ini. Mereka juga tahu bahwa mereka buy dari para trader pemula yang umumnya masuk posisi sell pada titik C dimana seharusnya permintaan melebihi penawaran seperti yang terjadi ketika harga menembus area A.

Setup
Indikator yang digunakan untuk mengidentifikasi trend adalah simple moving average 20 period. Kemudian cari dan temukan area dimana terjadi keseimbangan permintaan dan penawaran, yaitu area asal terjadinya pergerakan harga (naik ataupun turun) yang kuat. Buat dua garis sejajar pada level atas dan level bawahnya sebagai tanda area keseimbangan harga. Untuk target profit (level reward), tetapkan titik tertinggi sebelum harga kembali ke area A pada titik C, dalam hal ini target profit bisa ditetapkan pada level B.

Action
Setelah Anda menentukan besarnya ukuran lot (position size), Anda bisa open buy pada titik C dengan stop loss pada level dibawah garis area (garis hitam bagian bawah pada gambar). Target profit pada level B.

Strategi masuk pasar berdasarkan breakout ini berlaku untuk semua time frame, walaupun tentu saja time frame yang lebih tinggi akan lebih akurat. Bila Anda terbiasa trading pada time frame rendah, sebaiknya area keseimbangan yang Anda buat dikonfirmasikan dengan time frame yang lebih tinggi.

Sumber : seputarforex.com

 
Back
Top