Welcome Bonus Hingga $500 dari ForexChief

Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Harga Emas Tak Melonjak Meski AS-Iran Memanas

Emas relatif stabil, Senin, bertahan di atas level terendah hampir empat bulan yang disentuh pada sesi sebelumnya, didukung depresiasi dolar dan ekspektasi bahwa Amerika akan menempatkan pembatasan lebih lanjut terhadap ekspor minyak Iran.
Harga emas di pasar spot naik 0,1 persen menjadi USD1.275,62 per ounce pada pukul 00.47 WIB, demikian laporan Reuters, di Bengaluru, Senin (22/4) atau Selasa (23/4) dini hari WIB. Kamis, emas spot menyentuh USD1.270,63 pr ounce, level terendah sejak 27 Desember. Pasar ditutup pada sesi Jumat untuk libur Paskah.


Sementara itu, emas berjangka Amerika Serikat berakhir sekitar 0,1 persen lebih tinggi menjadi USD1.277,60 per ounce.
Amerika Serikat telah "mengambil langkah agresif dengan tidak memperpanjang keringanan (sanksi). Ada beberapa risiko geopolitik dan sedikit permintaan safe haven" untuk emas, kata Bob Haberkorn, analis RJO Futures.
Dolar yang lebih lemah dan ekuitas yang lebih lembut juga mendukung emas, kata dia.
Minyak menembus USD74 per barel, Senin, level tertinggi sejak November, setelah Amerika Serikat mengumumkan tindakan keras lebih lanjut terhadap ekspor minyak Iran.
Ekuitas Wall Street diperdagangkan lebih rendah, terbebani saham teknologi, yang membantu kenaikan harga emas.
"Ada keengganan mengambil risiko di pasar untuk memulai pekan perdagangan, karena AS sedang menaikkan sanksi ekonomi terhadap Iran," kata Jim Wyckoff, analis Kitco Metals.
Dolar turun 0,2 persen, membuat emas lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya.
Di sisi teknikal, penembusan emas di bawah level support utama, termasuk pergerakan rata-rata 100 dan 50 hari, pekan lalu, mengisyaratkan penurunan lebih lanjut untuk harga, kata analis dan pedagang.
Kepemilikan SPDR Gold Trust, ETF emas terbesar di dunia, turun menjadi 751,68 ton pada sesi Kamis, level terendah yang terlihat sejak 26 Oktober.
Di antara logam lainnya, perak naik 0,6 persen menjadi USD15,02 per ounce.
Platinum turun 0,8 persen, menjadi USD893,50 per ounce dan palladium anjlok 2,8 persen menjadi USD1.382,18 per ounce, setelah sebelumnya naik ke level tertinggi dalam lebih dari dua pekan, yakni USD1.429,91 per ounce

Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Hati-Hati Penipuan Mengatasnamakan Forex

Forex atau Valas merupakan pasar keuangan terbesar di dunia yang memiliki potensi tinggi untuk mendapatkan keuntungan maupun kehilangan uang. Agar terlindung dari penipuan, Anda perlu mengamati hal-hal berikut.

Forex atau Valas merupakan pasar keuangan terbesar di dunia yang memiliki potensi tinggi untuk mendapatkan keuntungan sekaligus kehilangan uang. Kedua faktor yang membuat penipu melakukan aksinya adalah tawaran keuntungan yang tinggi dan regulasi atau peraturan yang lunak, sehingga penipu bisa berhasil mencuri jutaan rupiah dari investor yang tidak curiga. Mari saya mulai dengan menunjukkan contoh scam atau penipuan forex saat ini.

hati-hati penipuan forex

Di sini saya akan membahas tentang penipuan forex di Indonesia yang sudah marak sekali terjadi di internet. Yang dibutuhkan adalah beberapa menit melakukan pencarian di google dan saya dapat dengan cepat menemukan sedikit contoh penipuan forex. Salah satu contohnya adalah, jika suatu perusahaan telah membeli ruang iklan pada google dan situs mereka terlihat di bagian kanan hasil pencarian google. Website tersebut berbunyi seperti:

Bunga 200% Dijamin Per Bulan
Minimum Deposit: $100; Maksimum deposit $999.999; Panjang investasi 30 hari dan penarikan cepat; Bunga 50% per Bulan.
Jika Anda melihat ada website yang mengiming-imingkan Anda dengan bunga yang besar dan jumlah yang pasti maka Anda patut curiga. Di dalam trading forex tidak ada yang namanya keuntungan yang pasti setiap bulan dan jika mereka berani menjanjikan hal tersebut maka kemungkinan besar itu termasuk dalam penipuan forex.

Ada beberapa yang dapat dilakukan antara lain:

  1. Ingatlah pepatah ini: jika kedengarannya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan berarti itu sesuatu yang mustahil terwujud. Dalam trading forex tidak ada yang namanya dijamin apalagi dapat memberikan jaminan 200% tiap bulan. Forex dapat sangat menguntungkan tetapi itu tidak mudah dan butuh konsistensi untuk mendapatkan keuntungan. Jika Anda melihat perusahaan termasuk sistem forex otomatis membuat klaim seperti itu maka anda harus berhati-hati.
  2. Meneliti perusahaan tersebut. Apakah perusahaan tersebut memiliki alamat kantor yang jelas dan nomor kontak yang bisa dihubungi. Jika perusahaan tersebut tidak berani menampilkan alamat kantor mereka maka bisa dipastikan 100% scam.
  3. Apakah perusahaan mengungkapkan risiko yang terjadi dalam trading forex? Forex adalah investasi yang berisiko. Jika perusahaan menolak untuk mengakuinya maka mereka akan menyesatkan Anda.
  4. Meminta pendapat kepada orang lain yang lebih berpengalaman. Investasi forex adalah peluang bisnis yang sangat potensial untuk mendapatkan keuntungan yang besar sehingga banyak sekali orang lain yang telah menekuni bisnis forex sejak lama dan tidak ada salahnya anda meminta saran.
Forex adalah peluang investasi yang sah. Ribuan pedagang forex telah membuat perdagangan yang menguntungkan secara signifikan pada pasar Forex dengan menggunakan strategi forex terbaiknya. Namun, jangan biarkan diri Anda terjebak dalam penipuan forex yang tampaknya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Oleh karena itu, Gunakan akal sehat dan tips yang saya berikan di atas untuk menghindari korban berikutnya dari penipuan forex yang semakin marak di Indonesia.

Di sisi lain hati-hati dengan adanya website penipuan (scam) yang menjual Ebook Panduan Forex, Bisnis Online, Cara mencari uang di internet BERBAYAR lainnya dengan ciri-ciri sebagai contoh :
  1. Menjamin (garansi) trading forex pasti 100% profit
  2. Faktanya, setiap trader, pemula ataupun master forex sekalipun pasti pernah mengalami loss. Yang membedakan adalah ratio profit dan loss yang didapatkan. Jangan pernah mempercayai website penipuan yang menjanjikan 100% pasti untung.
  3. Hal yang juga harus dihindari adalah membeli sistem trading seperti membeli "kucing dalam karung". Percuma saja pembeli melakukan pembayaran di depan hingga jutaan rupiah tanpa tahu kredibilitas trader dan tanpa dapat membuktikan terlebih dahulu performance yang diklaim. Mungkin mereka menawarkan 100% money back guarantee. Pertanyaan selanjutnya : Apakah ada alamat kantor real atau jaminan untuk mengklaim refund apabila ternyata sistem trading tersebut tidak seperti yang dijanjikan ? Dapat dipastikan jawabannya adalah tidak. (Umumnya alamat yang dicantumkan pada situs adalah alamat fiktif). Lalu mengapa pihak yang berwajib (polisi) tidak dapat menangkap mereka? Kemungkinan hal ini disebabkan karena ada barang (ebook) yang diperjualbelikan dan saat ini belum ada undang-undang yang jelas mengenai pasal penipuan di internet.
  4. Menjual E-Book sampah Sistem Trading / Tutorial Forex / Bisnis Online lainnya dengan isi copy paste / terjemahan / plagiat / reproduksi dari E-Book aslinya dengan embel-embel mesin uang yang menjanjikan kekayaan dengan cara mudah. Faktanya, si penipu menjual E-Book sampah (berisi informasi umum / reproduksi dari versi aslinya) dan dengan janji-janji selangit bahwa tanpa perlu kerja keras anda akan menjadi kaya. Caranya cukup dengan menjual kembali E-Book tersebut kepada orang lain (calon tertipu lainnya). Dalam hal ini pembeli yang tertipu itu akan mendapatkan uang dari komisi jika berhasil mempromosikan dan menjual E-Book sampah tersebut kepada calon tertipu lainnya. Tentu saja si penipu menjadi kaya dengan cepat karena sistem duplikasi reseller, yaitu ketika penipu berhasil menjual 2 E-Book, lalu 2 orang pembeli E-Book tersebut menjual lagi kepada masing-masing 2 orang maka kelipatannya adalah 2 pangkat n : 2, 4, 8, 16, 32, .. dst. User yang telah tertipu akan diajarkan untuk menjadi penipu baru dengan cara menjual / mempromosikan E Book tersebut kepada orang lain. Sistem ini disebut sistem piramida. Level paling bawah selalu yang menjadi korban level di atasnya. (Mirip dengan sistem arisan berantai). Bayangkan bila Anda tertipu dan menjual ke lebih dari 2 orang. Tentu hasilnya jauh lebih besar dan si penipu akan mendapatkan uang di internet jauh lebih banyak. Tidak mengherankan mereka dapat membeli rumah, mobil, laptop, emas, dan barang mewah lainnya dari hasil menipu / scam.
  5. Testimonial / kesaksian, foto harta kekayaan (sebagai contoh mobil, rumah, dsb), print rekening bank, forex trading statement, foto dengan orang-orang terkenal / pejabat, dan bukti palsu lainnya, adalah salah satu alat untuk memperdayai yang paling mudah dibuat (hanya membutuhkan sedikit photoshop skill dan website programming). Jangan pernah langsung mempercayai website yang hanya memberikan sehalaman penuh testimonial atau bukti-bukti palsu lainnya.
Sebagai tips, ada baiknya jika anda ingin membeli suatu produk online yang berbayar dan menjanjikan keuntungan selangit, kekayaan dalam waktu singkat, jaminan pasti profit, dan lain-lain, untuk terlebih dahulu melakukan riset sederhana dengan cara melakukan search dengan keyword produk yang ingin anda beli di Google.

Tips lain adalah mencari "sistem trading" ataupun "E-Book" penipuan berbayar tersebut melalui search engine. Dengan kata kunci (keyword) yang tepat, anda akan mendapatkan sistem trading dan ebook yang dimaksud secara gratis tanpa perlu mengeluarkan uang sepeser pun.

Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Mitos Umum Dalam Trading Forex

Tidak sedikit mitos-mitos tentang dunia forex telah beredar, tetapi sebagian besar hanyalah kesalahan pemahaman konsep yang harus diluruskan.

Perputaran modal di pasar forex yang mencapai trilyunan US dollar per hari adalah yang terbesar didunia. Jumlah modal dan pelaku yang terlibat di pasar ini meningkat dari waktu ke waktu, mulai dari trader retail, broker, bank, institusi hingga pemain besar lainnya. Trading di pasar forex tergolong beresiko tinggi dengan perolehan yang besar (high risk high return), dan yang membuat pasar forex menarik adalah waktu trading yang tak terbatas dari Minggu malam hingga Sabtu dini hari serta bisa dilakukan diseluruh penjuru dunia dengan dukungan teknologi on-line yang terus berkembang.

Secara logika, trading di pasar forex bisa menghasilkan keuntungan sebesar puluhan sampai ratusan persen per hari, tetapi juga bisa menyebabkan kehilangan dana dalam jumlah yang sama. Menilik kenyataan ini, ada beberapa mitos yang beredar dan lebih merupakan kesalahan dalam memahami konsep trading di pasar forex. Beberapa mitos yang umum adalah:

1. Anda harus menjadi pakar ekonomi untuk bisa trading di pasar forex.
Anggapan ini tidak benar. Jika para pakar di bidang ekonomi pasti akan mahir jika terjun di pasar forex, kenapa tidak banyak ahli ekonomi yang menjadi trader profesional?, bahkan sebagian besar dari mereka cenderung untuk menjadi pengamat atau analis. Para profesional yang bekerja di bank-bank dan institusi keuangan besar datang dari berbagai latar belakang pendidikan yang kadang tidak berhubungan dengan ilmu ekonomi. Trader forex profesional juga tidak semuanya berlatar belakang pendidikan ekonomi.

Faktor utama yang menunjang keberhasilan seorang trader forex adalah kecepatan reaksinya terhadap perubahan pasar, penerapan management resiko yang memadai dan persepsinya yang kuat terhadap arah pergerakan harga pasar. Yang menarik hal ini biasanya diperoleh seseorang secara otodidak dan eksperimental, dan tidak diajarkan secara formal di institusi pendidikan ekonomi.

2. Anda perlu modal besar untuk terjun di pasar forex.
Saat ini modal besar untuk trading forex sudah bukan jamannya lagi. Seperti mungkin telah Anda ketahui, banyak broker yang menawarkan account mini dan account micro bahkan account nano dimana hanya dengan US$ 1.00 Anda sudah bisa trading di pasar forex, bahkan ada broker yang memberikan modal cuma-cuma untuk digunakan trading.

Mungkin 20 tahun yang lalu, hanya bank-bank dan institusi keuangan besar atau fund manager dengan dana yang cukup besar saja yang bisa terjun di pasar forex, tetapi dengan perkembangan teknologi online dan persaingan para broker yang sangat ketat menyebabkan perubahan regulasi yang memungkinkan setiap orang berpartisipasi dalam trading di pasar forex. Jadi mitos tersebut bisa dianggap kuno atau sudah tidak berlaku lagi di jaman sekarang.

3. Trading di pasar forex sebenarnya mudah.
Ya, melakukan download dan install platform trading memang mudah, bahkan melakukan setup program untuk robot trading juga tidak sulit. Namun, trading di pasar forex dengan dana riil dan menghasilkan profit yang konsisten tidak mudah dilakukan.

Para trader profesional jatuh bangun sebelum terbiasa dengan sistem trading yang telah dikembangkan selama bertahun-tahun. Bukan sistem trading saja, faktor pengendalian emosi adalah yang paling sulit dilakukan ketika trading, perlu waktu yang cukup lama untuk melatihnya. Mitos ini berlaku bagi mereka yang belum pernah terjun secara nyata di pasar forex.

4. Anda harus memantau pasar 24 jam penuh.

Anggapan ini mungkin benar 30 tahun yang lalu dimana para trader mesti melakukan transaksinya melalui broker lewat bagian dealing-nya baik untuk membuka ataupun menutup sebuah posisi. Anda mesti selalu memantau pergerakan harga guna mengetahui status perkembangan posisi Anda. Namun, dengan perkembangan internet saat ini yang memungkinkan Anda trading secara on-line, Anda bisa entry dan exit setiap waktu tanpa harus berhubungan dengan broker.

Selain itu, berbagai fasilitas seperti stop loss, target profit dan trailing stop membuat Anda sangat fleksibel dalam trading dan tidak harus meminitor layar komputer terus menerus. Mitos memantau pasar 24 jam tersebut juga bisa dianggap kuno dan tidak berlaku lagi di jaman sekarang.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Trading Forex Tak Butuh Banyak Teori

Dari belajar berbagai indikator dan mencoba berbagai sistem trading, akhirnya malahan saya balik lagi pake naked chart alias candlestick doang. Lah, kenapa begitu?

Saya (terlalu) sering dipameri trading system, berbagai macam indikator teknikal, termasuk custom indicator yang diklaim "paling mantabs deh pokoknya". Awalnya sih saya selalu ingin tahu dan mencoba memahami segala macam trading system ataupun indikator yang dibilang mantabs itu. Tapi, lama-lama… wah.. kok eneg juga yaa. Lagipula, terlalu lama mencoba memahami berbagai macam indikator, atau malahan mencoba mengutak-atik untuk bikin custom indicator sendiri, saya pikir malahan lumayan menghabiskan waktu juga deh.

killed_by_theory
Dari belajar berbagai indikator dan mencoba berbagai trading system, akhirnya malahan saya balik lagi pakai naked chart alias candlestick doang. Lah, kalo dipikir-pikir, kok tampilan chart saya malahan sama dengan di bulan pertama saya kenal trading yaa? Trus, apa hasilnya dunks bersusah payah, kadang sampe dibela-belain lembur sampe dini hari buat belajar berbagai macam indikator?

Kalo mau membela diri sih, saya akan jawab "Ya pasti ada bedanya lah. Dulu nggak pake indikator karena nggak paham. Sekarang nggak pakai indikator karena sudah eneg."

Jadi sebaiknya gimana nih? Apa sekalian gak usah paham satupun indikator? Wehh, ya janganlah, ntar kita dituduh trading berdasarkan untung-untungan alias ****.

Berapa Jumlah Indikator Yang Sebaiknya Dipahami?
Paham beberapa indikator teknikal, menurut saya tetap perlu. Setidaknya nggak kuper-kuper amat kan kalau diajak ngobrol sesama trader. Belajar dari pengalaman saya itu, kalo boleh saya cuma menganjurkan buat teman-teman yang masih dalam tahap belajar trading, sebaiknya nggak usahlah terlalu terpancang untuk mencoba memahami terlalu banyak indikator.

Cukup pahami satu atau dua indikator (atau satu ramuan indikator), tapi usahakan anda paham benar perilaku indikator tersebut. Kenali bener-bener perilakunya, kapan dia ngasih sinyal yang terang benderang, kapan dia ngasih false signal. Yah, daripada tahu banyak indikator tapi nggak paham perilakunya, ntar malahan banyak kejebak false signal melulu.

Boleh Tidak, Coba-coba?
Mencoba-coba aneka macam trading system? Boleh-boleh aja sih, tapi ingat, sebaiknya jangan terlalu asyik gonta-ganti trading system. Kalau sudah bertemu trading system ato sekedar indikator yang dirasakan cocok…ya sudahlah, pakai saja dulu.

Belajar teori tentang trading, termasuk macem-macem indikator jelas perlu. Tapi saya sarankan nggak usah terlalu banyak nguplek di teori doang deh.

Lalu gimana cara belajar trading yang lebih pas? Menurut saya, ramuan belajar trading yang pas adalah: "baca, pelajari, praktekkan, rasakan dan sesuaikan". Terlalu banyak baca teori tanpa praktek cuma bikin eneg doang. Langsung nyemplung praktek alias trading dengan dasar nekad tanpa belajar teori juga bikin kita cenderung jadi gambler.

Beda Trader Yang Banyak Teori Dan Serius Trading
Dari beberapa teman trader yang saya kenal, saya melihat ada kecenderungan, teman trader yang terlalu hobi ngoprek indikator atau EA biasanya memang trading hanya sebagai hobi. Deposit di broker forex, biasanya nggak akan banyak-banyak. Jadi kalo dijadikan uji coba dan berakhir dengan Margin Call (MC) pun nggak akan terlalu nyesel; paling-paling nyengir doang. Mereka banyak menghabiskan waktu tidak hanya untuk trading, tapi juga untuk uji coba berbagai custom indicator, Expert Advisor (EA), maupun trading system.

Nah, beda dengan teman trader yang trading dengan investasi (deposit) dalam jumlah lumayan besar. Mereka biasanya nggak terlalu banyak bereksperimen dengan macam-macam trading system. Kalo sudah cocok dengan satu cara, sistem, atau indikator; mereka akan cenderung menggunakannya. Mereka menghabiskan waktu hanya untuk trading "beneran", bukan sekedar uji coba sistem.

Saya bukannya bilang kalau membuat custom indicator, EA, atau mencoba berbagai trading system itu hal yang nggak perlu. Kalo memang sudah hobi, meskipun mengorbankan banyak waktu dan tenaga juga nggak terasa pengorbanannya sih. Hanya saja, bagi anda yang trading dengan niat untuk investasi, lebih baik tak usah terlalu banyak berkutat dengan teori ataupun terlalu sibuk bikin custom indicator atau EA sendiri deh.

Saya jadi ingat, waktu saya bilang kalau saya pengen belajar bikin custom indicator dan EA, mentor saya bilang, "buat apa?"

Terus terang, awalnya saya rada tersinggung. Saya pikir, "wah.. underestimate banget nih!"

Tapi setelah saya pikir-pikir, mm, benar juga sih, pakai aja indikator yang sudah ada. Lah, kalau terlalu banyak waktu yang bakal saya habiskan buat belajar bikin custom indicator dan EA, ntar kapan tradingnya!?

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Mitos Umum Dalam Trading Forex

Tidak sedikit mitos-mitos tentang dunia forex telah beredar, tetapi sebagian besar hanyalah kesalahan pemahaman konsep yang harus diluruskan.

Perputaran modal di pasar forex yang mencapai trilyunan US dollar per hari adalah yang terbesar didunia. Jumlah modal dan pelaku yang terlibat di pasar ini meningkat dari waktu ke waktu, mulai dari trader retail, broker, bank, institusi hingga pemain besar lainnya. Trading di pasar forex tergolong beresiko tinggi dengan perolehan yang besar (high risk high return), dan yang membuat pasar forex menarik adalah waktu trading yang tak terbatas dari Minggu malam hingga Sabtu dini hari serta bisa dilakukan diseluruh penjuru dunia dengan dukungan teknologi on-line yang terus berkembang.

Secara logika, trading di pasar forex bisa menghasilkan keuntungan sebesar puluhan sampai ratusan persen per hari, tetapi juga bisa menyebabkan kehilangan dana dalam jumlah yang sama. Menilik kenyataan ini, ada beberapa mitos yang beredar dan lebih merupakan kesalahan dalam memahami konsep trading di pasar forex. Beberapa mitos yang umum adalah:

1. Anda harus menjadi pakar ekonomi untuk bisa trading di pasar forex.
Anggapan ini tidak benar. Jika para pakar di bidang ekonomi pasti akan mahir jika terjun di pasar forex, kenapa tidak banyak ahli ekonomi yang menjadi trader profesional?, bahkan sebagian besar dari mereka cenderung untuk menjadi pengamat atau analis. Para profesional yang bekerja di bank-bank dan institusi keuangan besar datang dari berbagai latar belakang pendidikan yang kadang tidak berhubungan dengan ilmu ekonomi. Trader forex profesional juga tidak semuanya berlatar belakang pendidikan ekonomi.

Faktor utama yang menunjang keberhasilan seorang trader forex adalah kecepatan reaksinya terhadap perubahan pasar, penerapan management resiko yang memadai dan persepsinya yang kuat terhadap arah pergerakan harga pasar. Yang menarik hal ini biasanya diperoleh seseorang secara otodidak dan eksperimental, dan tidak diajarkan secara formal di institusi pendidikan ekonomi.

2. Anda perlu modal besar untuk terjun di pasar forex.
Saat ini modal besar untuk trading forex sudah bukan jamannya lagi. Seperti mungkin telah Anda ketahui, banyak broker yang menawarkan account mini dan account micro bahkan account nano dimana hanya dengan US$ 1.00 Anda sudah bisa trading di pasar forex, bahkan ada broker yang memberikan modal cuma-cuma untuk digunakan trading.

Mungkin 20 tahun yang lalu, hanya bank-bank dan institusi keuangan besar atau fund manager dengan dana yang cukup besar saja yang bisa terjun di pasar forex, tetapi dengan perkembangan teknologi online dan persaingan para broker yang sangat ketat menyebabkan perubahan regulasi yang memungkinkan setiap orang berpartisipasi dalam trading di pasar forex. Jadi mitos tersebut bisa dianggap kuno atau sudah tidak berlaku lagi di jaman sekarang.

3. Trading di pasar forex sebenarnya mudah.
Ya, melakukan download dan install platform trading memang mudah, bahkan melakukan setup program untuk robot trading juga tidak sulit. Namun, trading di pasar forex dengan dana riil dan menghasilkan profit yang konsisten tidak mudah dilakukan.

Para trader profesional jatuh bangun sebelum terbiasa dengan sistem trading yang telah dikembangkan selama bertahun-tahun. Bukan sistem trading saja, faktor pengendalian emosi adalah yang paling sulit dilakukan ketika trading, perlu waktu yang cukup lama untuk melatihnya. Mitos ini berlaku bagi mereka yang belum pernah terjun secara nyata di pasar forex.

4. Anda harus memantau pasar 24 jam penuh.

Anggapan ini mungkin benar 30 tahun yang lalu dimana para trader mesti melakukan transaksinya melalui broker lewat bagian dealing-nya baik untuk membuka ataupun menutup sebuah posisi. Anda mesti selalu memantau pergerakan harga guna mengetahui status perkembangan posisi Anda. Namun, dengan perkembangan internet saat ini yang memungkinkan Anda trading secara on-line, Anda bisa entry dan exit setiap waktu tanpa harus berhubungan dengan broker.

Selain itu, berbagai fasilitas seperti stop loss, target profit dan trailing stop membuat Anda sangat fleksibel dalam trading dan tidak harus meminitor layar komputer terus menerus. Mitos memantau pasar 24 jam tersebut juga bisa dianggap kuno dan tidak berlaku lagi di jaman sekarang.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Kebijakan Eksekusi Order


Membuka akun trading dengan broker Forex, pertama-tama, trader harus, membiasakan diri dengan Prosedur Operasi Trading. Dokumen ini menentukan aturan untuk melakukan transaksi, serta menentukan dasar hukum untuk menyelesaikan kasus antara klien dan Perusahaan.

Dalam prakteknya menunjukkan bahwa hanya sebagian kecil dari klien mempelajari Prosedur dan Perjanjian Klien yang diterima oleh mereka dalam bentuk penawaran umum saat mendaftar di website broker. Mengingat bahwa dokumen-dokumen ini menentukan persyaratan umum untuk melaksanakan operasi perdagangan, kadang-kadang bahkan trader berpengalaman memiliki kesulitan memahami bagaimana sebenarnya order akan dieksekusi atau dalam situasi pasar yang lain.

Menyadari perlunya untuk menggambarkan potensi masalah yang sedang trader hadapi, perusahaan mengembangkan kebijakan eksekusi Order, yang tujuannya adalah untuk memperingatkan klien dari aspek yang paling sulit saat melakukan transaksi pada akun trading di ForexChief.


SLIPPAGE PADA STOP ORDER (BUY STOP, SELL STOP, STOP LOSS)

Pertanyaan yang paling sering ditanyakan oleh pemula adalah sebagai berikut: Mengapa saya menempatkan stop order pada satu harga dan dieksekusi di harga yang berbeda? Jawaban atas pertanyaan ini terletak pada sifat dasar dari stop order. Pertama, stop order adalah kondisi yang dieksekusi ketika mengirimkan order ke pasar. Pada prakteknya, itu berarti: Saya ingin buy/sell pada harga yang tersedia (yaitu "market price") jika harga tertentu muncul. Kedua, pengaturan harga pasar yang berarti melakukan transaksi hanya dengan persetujuan kedua belah pihak pembeli dan penjual. Itu berarti bahwa tidak mungkin untuk mengeksekusi stop order sesuai dengan harga yang ditetapkan oleh klien jika tidak ada harga seperti di pasar (yaitu tidak ada yang bersedia untuk membeli atau menjual pada harga ini). Dengan cara ini, apabila terjadi gap (gap harga), stop order dapat dieksekusi hanya sesuai dengan "gap harga" yaitu pada harga pertama yang tersedia. Oleh karena itu, menempatkan stop order pada akun trading, trader harus menyadari kemungkinan slippage negatif ketika mengeksekusi stop order.


SLIPPAGE POSITIVE PADA LIMIT ORDER (BUY LIMIT, SELL LIMIT, TAKE PROFIT)

Mengenai limit order, logika sebaliknya berlaku. limit order dapat dieksekusi pada harga klien atau dengan harga terbaik yang tersedia. Itu berarti bahwa dalam hal mendapatkan limit order di gap, broker akan mengeksekusi order pada "gap harga" (yaitu pada harga pertama yang tersedia), yang akan membawa trader mendapatkan penghasilan tambahan dalam bentuk slippage positif.


KECEPATAN EKSEKUSI ORDER SELAMA PENGUMUMAN BERITA EKONOMI

Secara rata-rata, kecepatan eksekusi order klien dari saat mereka masuk ke server perdagangan dan sampai saat mengirimkan konfirmasi ke klien adalah 100 ms. Namun, berdasarkan sifat transaksi off-exchange, bank yang menjual likuiditas memiliki apa yang disebut "last look" kondisi yang memberi mereka hak untuk "menahan proses order sampai kondisi pasar telah diklarifikasi". Itu berarti bahwa trader yang mengirim order untuk membuka posisi pada saat pengumuman berita, mungkin mengalami keterlambatan eksekusi order (waktu pemrosesan order dapat ditingkatkan hingga 3 detik). Itu tidak berarti bahwa semua order yang sama akan dijalankan dengan penundaan. Namun, ada kemungkinan seperti itu, dan perusahaan menganjurkan trader untuk merencanakan resiko tersebut dalam sistem perdagangan mereka.


POSISI PENUTUPAN WAJIB KARENA MENINGKATNYA SPREAD

Terlepas dari kenyataan bahwa pedagang mungkin memiliki «hedged position», yaitu short position cocok untuk long position, stop-out (menutup paksa posisi karena kurangnya dana ) masih dapat terjadi pada akun. Biasanya, situasi ini adalah hasil dari spread yang melebar secara signifikan melebihi nilai rata-rata pada saat pengumuman berita ekonomi. Itu berarti bahwa trader memiliki kesempatan untuk melakukan transaksi dalam kasus spread yang sangat rendah. Namun tidak mungkin untuk memprediksi waktu peningkatan tajam dalam spread.


KREDIT PERDAGANGAN

Kredit perdagangan merupakan leverage tambahan yang memungkinkan untuk meningkatkan posisi perdagangan dan sebagai kesempatan untuk menambah potensi profit. Namun, kita tidak boleh lupa bahwa ukuran posisi terus bertambah dengan mengorbankan dana tambahan, potensial jumlah kerugian dana yang menanti trader dalam kasus perubahan quote tidak berhasil bertambah juga.

Jika ada kredit trading aktif di akun, penutupan paksa posisi mungkin terjadi hanya dalam dua kasus: jika tingkat margin mencapai 30% atau jumlah dana pada akun menjadi di bawah jumlah kredit yang aktif. Trader harus sepenuhnya menyadari resiko yang timbul apabila terjadi penggunaan kredit trading.



Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Modal trading. Modal tentunya diperlukan untuk mulai bertrading dalam kondisi real di market forex. Besaran modal yang diperlukan bisa disesuaikan dengan budget anda pribadi. Selain itu, anda bisa memanfaatkan promosi berupa bonus modal trading tanpa deposit yang sering dibagikan oleh broker – broker forex online . Pastikan sebelumnya anda meluangkan waktu yang cukup untuk mempelajari forex trading dalam demo account yang menggunakan uang virtual.
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Tiga Pantangan Saat Berbagi Ide Trading Forex

Berbagi ide trading forex ternyata tak bisa dilakukan sembarangan. Jika ingin mendapat hasil optimal, 3 hal ini pantang untuk dilakukan.

Sekalipun Anda adalah seorang trader individu, keinginan untuk beinteraksi dengan trader lain pasti pernah muncul. Kesadaran ini pun dimiliki tidak hanya oleh satu atau dua trader saja, tapi sebagian besar trader yang menghuni forum-forum diskusi online atau menjadi anggota komunitas trading. Baik untuk bertukar pendapat, berbagi ide, atau sekedar curhat, ajang perkumpulan semacam itu selalu dipenuhi oleh mereka yang ingin mendapat inspirasi tambahan dari obrolan dengan trader forex lain.

Para pemula khususnya sering berdatangan di tempat kumpul para trader untuk mendapat ilmu secara langsung dari mereka yang sudah berpengalaman. Ketika ragu akan suatu sistem trading, mereka bisa mendapat masukan dari trader lain. Bisa jadi, evaluasi mereka akan memberi petunjuk bermanfaat untuk membantu memperbaiki sistem tersebut. Singkat kata, membangun komunikasi dengan sesama trader bisa meningkatkan sekaligus mengontrol kepercayaan diri dalam trading.

Sayangnya, tidak semua trader suka berbagai ide trading forex. Ada yang merasa kurang percaya diri, tidak punya waktu, kurang telaten, atau sekedar tidak ingin mengikuti ide trader lain. Namun bagi Anda yang masih ragu dan ingin mencoba untuk berbagi ide trading forex, sebaiknya hindarilah 3 pantangan berikut ini:

Pantangan saat berbagi ide trading


1. Jangan Membagikan Semua Ide Anda
Tak ada yang salah dengan mempublikasikan ide trading forex. Jika kontennya bermanfaat, Anda justru bisa membantu para trader yang sedang memerlukan arahan dan inspirasi sebelum masuk pasar. Yang tidak disarankan di sini adalah membagikan setiap detail trading Anda. Tidak ada gunanya memenuhi timeline teman-teman Anda dengan berbagai ide setengah jadi, parameter trading yang membingungkan, atau kritikan-kritikan tak bermutu.

Tindakan seperti itu hanya akan menurunkan kredibilitas Anda di mata trader-trader lain. Ketika nantinya Anda mempublikasikan ide trading forex yang sudah jadi dan ingin mendapat ulasan dari trader lain, Anda tak akan dianggap serius dan cenderung diremehkan.

Sebaiknya, Bagikan Ide Terbaik Anda
Ingat, salah satu manfaat berbagi ide trading forex adalah untuk meningkatkan kepercayaan diri. Jadi sebaiknya bersikaplah selektif dalam memilih ide trading yang akan dipublikasikan. Gunakan sarana sharing trader sebagai indikator keyakinan Anda terhadap suatu ide, bukan sebaliknya.

Membagi ide trading terbaik
Prinsip yang bekerja di sini adalah if you're confident enough to share it, you're confident enough to trade it. Jika Anda percaya diri untuk mempublikasikan suatu ide trading forex di hadapan teman-teman trader, berarti Anda juga meyakini potensinya untuk digunakan dalam trading.

Jika nantinya ide Anda menarik perhatian dan pujian dari trader lain, jangan cepat berpuas diri dan nekat mengejar pengakuan saja. Masih ingat kisah horor si tukang pamer? Jika sudah lupa, simak kembali pengalaman dan pelajaran yang bisa dipetik darinya di artikel Belajar Trading Dari Kisah Horor 4 Trader Forex. Selain berbagi ide trading, Anda juga bisa memberikan kontribusi positif dengan memberikan kiat, opini, dan kritik yang membangun terhadap ide trader lain.

2. Jangan Begitu Saja Mengikuti Trader Lain
Jika Anda masih pemula dan memerlukan bimbingan, jangan mencarinya di forum trader, tapi carilah mentor yang sudah terbukti dan berpengalaman. Komunitas dan forum online adalah tempat berkumpulnya semua trader dengan beragam ide. Jadi, apa yang mereka bagikan bukan untuk disalin begitu saja.

Mereka tidak akan bertanggung jawab jika Anda mengalami kerugian besar. Di samping itu, Anda tak akan tahu apa yang perlu diperbaiki dari kesalahan sebelumnya, karena tidak benar-benar memahami segala aturan di balik sistem yang Anda salin dari trader lain.

Sebaiknya, Resapi Informasi Dengan Bijak
Ya, mengambil informasi dari komunitas trader sebaiknya dilakukan dengan tujuan untuk mendapat masukan tambahan. Jika Anda trader individu, maka rencana trading sebaiknya disusun sendiri dengan penyesuaian terhadap kondisi dan gaya trading Anda.

Mencermati ide trading
Kalaupun ada tips penting yang menurut Anda bisa bermanfaat untuk diterapkan, pelajari dulu potensinya, lalu uji dulu di akun demo. Sebagai trader individu, Anda bertanggung jawab atas semua hasil trading yang dilakukan sendiri. Jadi sebaiknya, lakukan berbagai langkah antisipatif untuk meminimalisir risiko kerugian. Bagaimanapun juga, tidak semua ide trading forex bisa bekerja dengan baik untuk semua trader.

3. Jangan Ragu Bertanya
Merasa frustasi karena menghadapi permasalahan yang tak kunjung terpecahkan? Jangan ragu bertanya pada trader lain yang memiliki lebih banyak pengalaman. Berbagai informasi memang sudah tersedia di internet dan bisa diakses dengan mudah oleh siapapun. Namun ada beberapa masalah khusus yang kadang memerlukan telaah langsung dari trader berpengalaman. Contohnya, keganjilan dari suatu trading yang terjadi di platform broker tertentu, paling efektif jika dicari solusinya dengan bertanya langsung pada trader lain yang pernah atau sedang trading di broker tersebut.

Di samping itu, kenapa harus menghabiskan waktu dan repot-repot mencari info ke berbagai sumber jika Anda bisa langsung mendapatkan jawabannya dengan bertanya ke trader lain?

Sebaiknya, Jadilah Penanya Cerdas
Selain ide setengah jadi dan kritikan tak membangun, satu hal lain yang sering dianggap mengganggu dalam forum diskusi adalah pertanyaan yang berulang, terus-menerus muncul, dan berasal dari penanya yang itu-itu saja. Hal itu juga bisa diperparah oleh tema pertanyaan yang sudah umum dan tidak membawa pencerahan baru bagi trader lain, entah karena jawabannya mudah dicari di situs informasi forex, atau sudah berkali-kali ditanyakan di forum tersebut.

Jadilah penanya cerdas
Oleh karena itu, ada baiknya Anda mengkondisikan pertanyaan dulu. Jika terbilang umum dan masih dalam level pemula, bergabunglah di bagian forum yang secara khusus menyambut newbie atau pendatang baru. Selain itu, susun baik-baik pertanyaan Anda agar mudah dipahami dan sudah mencakup semua informasi yang ingin Anda peroleh. Jikapun nantinya ada pertanyaan menyusul, materi yang diajukan tidak akan mengulang-ulang topik pertanyaan sebelumnya yang sudah terjawab.

Kesimpulan
Dengan beragam manfaat yang bisa didapatkan trader, berbagi ide trading merupakan salah satu cara belajar trading forex yang memungkinkan Anda untuk aktif berinteraksi dengan sesama trader. Akan tetapi, kegunaan itu tak akan bisa diperoleh secara maksimal jika Anda melanggar 3 pantangan di atas. Jadi agar bisa mendapatkan manfaat optimal dari kegiatan berbagi ide trading forex, pastikan untuk menghindari 3 hal di atas, dan menerapkan tips-tips pelengkap yang telah disertakan di setiap bagian.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Bill Gates Sumbang Rp 545 Triliun Selama Hidupnya

Pendiri Microsoft Bill Gates pernah menjadi orang terkaya di dunia versi Forbes 400 selama 24 tahun berturut-turut. Sekarang, posisi dia sebagai orang terkaya sudah digeser oleh Pendiri Amazon Jeff Bezos.

Bill Gates memang bukan lagi nomor satu dalam hal kekayaan. Hanya saja, dia masih nomor satu dalam hal berderma.


Pasangan Bill dan Melinda Gates terkenal hobi berkeliling dunia dalam rangka menumpas kemiskinan. Lewat Gates Foundation yang mereka dirikan, mereka telah berdedikasi untuk meningkatkan kualitas hidup semua orang.

Tahun lalu, dia menyumbangkan mayoritas saham yang dia miliki di Microsoft, dan hanya memegang 1,3 persen saham. Posisinya saat ini di Microsoft adalah sebagai penasihat teknologi. Terkini, harta Bill Gates ditaksir mencapai USD 97 miliar (Rp 1.482 triliun).

Bill Gates juga terkenal akrab dengan CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett. Pada Juli lalu, Buffett memberikan donasi pada Gates Foundation.

Ternyata, Warren Buffett adalah miliarder paling dermawan kedua di AS. Investor berusia 88 tahun itu telah menyumbangkan uang sebanyak USD 35,1 miliar (Rp 536 triliun).


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Harga Minyak Kian Meroket Di Tengah Prospek Penurunan Pasokan

Harga minyak melonjak signifikan karena prospek kelangkaan pasokan pasca kabar pencabutan keringanan sanksi minyak Iran oleh pemerintah AS.

Harga minyak naik lebih dari 2 persen pada pembukaan sesi perdagangan hari Senin (22/April) pagi. Minyak diketahui menguat ke level tertinggi yang belum pernah terlihat sejak awal November 2018.

Penguatan harga emas hitam tercermin dari pergerakan minyak Brent yang saat ini berada di level $73.22 per barel, lebih tinggi 2.2 persen dari harga penutupan hari Jumat pekan lalu. Kondisi serupa juga terlihat pada minyak WTI (West Texas Intermediate) yang diperdagangkan pada level $65.64 per barel, menguat 2.3 persen dari harga Open harian.
Harga Minyak Semakin Meroket, Prospek

Harga minyak bahkan membentuk gap naik di awal pekan karena didorong oleh kemungkinan menipisnya pasokan minyak dunia. Setelah OPEC dan negara mitra memangkas produksi awal tahun ini, pasokan minyak dikhawatirkan kembali berkurang akibat perubahan dalam sanksi minyak Iran yang dijatuhkan AS.

AS Akan Akhiri Keringanan Sanksi Minyak Iran
Gedung Putih dikabarkan bakal mengumumkan penghapusan keringanan terhadap sanksi minyak Iran. Itu artinya, AS akan melarang delapan importir minyak yang sebelumnya diperbolehkan untuk membeli minyak dari Iran. Jika kedelapan importir itu melanggar larangan ini, mereka berpotensi menghadapi sanksi berat dari negeri Paman Sam.

Kabar tentang rencana AS tersebut mencuat setelah kolumnis Washington Post, Josh Rogin, mengungkapkan bahwa Mike Pompeo akan mengumumkan penghapusan keringanan sanksi minyak terhadap Iran pada tanggal 2 Mei nanti. Pemberitaan Rogin ini mengutip pernyataan dua pejabat Departemen Luar Negeri AS yang tidak ingin disebutkan namanya.

"Pemerintah AS saat ini sedang berfokus untuk menekan Iran secara ekonomi dengan cara memperberat sanksi ekspor minyak terhadap Iran. Kami memprediksi harga minyak akan semakin meroket jika hal ini benar-benar terjadi," kata Josh Rogin.

Gangguan pasokan minyak Iran ke pasar global diperkirakan akan mendorong reli bullish harga minyak yang sudah menguat lebih dari 30 persen sejak Januari 2019 lalu. Selain itu, faktor lain seperti perusahaan energi AS yang mengurangi jumlah rig pada minggu lalu, diyakini ikut menjadi faktor yang akan melambungkan harga minyak lebih lanjut.


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

5 Prinsip dasar menganalisa pergerakan harga
  • Prinsip pertama berbicara tentang sifat ketidakpastian di pergerakan harga.
  • prinsip kedua berbicara tentang penyebab utama terjadinya pergerakan harga.
  • prinsip ketiga berbicara tentang kecenderungan arah pergerakan harga.
  • prinsip keempat berbicara tentang perilaku pelaku pasar yang mempengaruhi pergerakan harga yang selanjutnya diterjemahkan menjadi batas-batas pergerakan harga.
  • prinsip kelima berbicara tentang pola universal pergerakan harga sebagai cerminan langsung perilaku pelaku pasar.
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Mengidentifikasi Trend Dalam Forex

Trend dalam forex bisa dibedakan menjadi 3: up trend (trend naik), down trend (trend turun), dan sideways. Namun, bagaimana cara mengidentifikasi trend itu?

Salah satu ketrampilan dasar bagi seorang forex trader adalah mengidentifikasi trend. Mungkin bagi anda yang sudah punya jam terbang tinggi sebagai trader, identifikasi trend tidak terlalu menjadi masalah. Tapi bagi trader pemula, bagaimana mengenal trend ini seringkali menjadi masalah krusial yang mau gak mau harus dihadapi.

Bagi trader pemula, trend dalam forex memang seringkali menjadi hal yang membingungkan. Mungkin anda juga sering melihat (membaca) atau mendengar keluhan-keluhan (yang terkadang malah lucu-lucu sih) berkaitan dengan kebingungan mengenali trend ini. "Gimana sih. Di-buy malah turun, giliran di-sell malah naik".

Nah tuh, biasanya setelah kalimat itu, kemudian kalimat selanjutnya berisi aneka macam curahan kekesalan (yang biasanya tak lupa juga terselip berbagai koleksi kata-kata "indah").

Terus terang saya sering geli dengan ungkapan kekesalan semacam itu. Yah, setidaknya saya jadi teringat di masa lalu, saat trading tak pernah lepas dari yang namanya bingung plus (sedikit) panik. Hehehe... Oke, deh... Bagi anda para master, bahasan kali ini mungkin hanya sekedar mengenang masa lalu yang indah. Tapi bagi anda yang masih pemula, pemahaman tentang trend ini mutlak harus anda kuasai.

Jenis-Jenis Trend Dalam Forex
Mari kita mulai dengan jenis-jenis trend. Trend secara umum bisa dibedakan menjadi 3: up trend (trend naik), down trend (trend turun), dan sideways alias bolak-balik dalam kisaran (range) tertentu.

Masalahnya, bagaimana kita menentukan trend yang sedang terjadi sekarang masuk jenis yang mana? Nah, kalau tentang hal ini, karena saya cenderung pada teknikal, maka saya mengandalkan indikator teknikal dalam mengenali trend yang sekarang sedang terjadi.

Bagi teman-teman trader yang lebih mengandalkan analisis fundamental, biasanya sih akan mengamati berita-berita yang berkaitan dengan mata uang yang diperdagangkan, untuk kemudian mengambil kesimpulan bagaimana reaksi market tentang kondisi yang ada. Kali ini saya nggak akan bahas lebih lanjut tentang masalah analisis fundamental ini. Biarlah temen-temen fundamentalist yang bahas aja yah.

Oke. Kita lanjut dengan masalah indikator teknikal tadi yah! Untuk mengenali trend, saya biasanya menggunakan indikator sederhana yang tersedia di semua trading platform: Trend Line dan Moving Average. Kedua indikator ini sangat sederhana, tetapi cukup bisa memberikan gambaran tentang trend yang sedang terjadi.

Mengidentifikasi Trend Dengan Menarik Garis
Pertanyaan selanjutnya biasanya adalah: gimana cara menarik garis Trend Line? Kalo jawaban saya sih: suka-suka kita ajah... hehehe! Eh, jangan sewot dulu dong! Menarik Trend Line ini memang bisa disesuaikan dengan selera kita kok.

Pokok dasarnya, kita perlu menentukan titik-titik level rendah (Low) dan level tinggi (High) pada setiap pergerakan harga yang nampak. Selanjutnya, tariklah Trend Line dari satu titik ke titik berikutnya.

Kalau saya sih memang lebih sering menarik Trend Line dari High ke High, dan dari Low ke Low di masing-masing wave. Tapi ada juga temen trader yang lebih suka bermain-main dengan Channel, jadi ditariknya justru dari High ke Low, dari Low ke High. Terserah anda mau pilih cara yang mana, yang penting hasil tarikan Trend Line tersebut informatif bagi anda.

Identifikasi Trend Dengan Moving Average
Bagaimana dengan Moving Average? Terus terang, inilah indikator yang pertama saya kenal. Maklumlah, di trading platform yang saya gunakan, indikator ini sudah terpasang secara default. Tapi memang Moving Average ini indikator yang sederhana tetapi banyak gunanya loh...

Moving average, sesuai dengan namanya, menunjukkan rata-rata bergerak dari beberapa data terakhir sesuai dengan periodenya. Untuk memasangnya, cukup periksa menu pilihan indikator di trading platform saja, pasti ada.

Nah, pertanyaan selanjutnya biasanya adalah berapa periode Moving Average yang paling baik untuk digunakan? Seperti biasa, jawabannya adalah: terserah selera anda. Hihihi... eh, ampun boss! Lah memang periode Moving Average ini bisa dipilih sesuai selera kok.

Kecuali, pertanyaannya, "Greenpips biasanya pake yang mana?" Nah, itu baru saya akan jawab: untuk identifikasi trend di chart Daily, saya pakai Moving Average 50, 100, dan 200. Itu kalau memilih gaya trading swinger. Bagi anda yang lebih senang scalping, tentunya anda perlu menyesuaikan Time Frame dan periode Moving Average yang akan anda gunakan.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Cara Kerja Trader Forex Profesional


Ada banyak faktor yang membentuk seorang trader forex profesional. Apa saja yang membedakan cara kerja trader pemula dan profesional?

Untuk bisa menjadi trader forex yang profesional, tidak cukup hanya dengan pengetahuan dan pengalaman trading saja, tapi diperlukan kesabaran, konsistensi dan mental trading yang telah teruji. Seorang trader forex profesional mengelola dana yang cukup besar, sehingga harus selalu berhati-hati dalam melangkah serta tepat dalam mengambil setiap keputusan.

Bagaimana sebenarnya cara kerja yang membedakan seorang trader profesional dan trader pemula atau amatir?

1. Trader Forex Profesional Tak Butuh Waktu Lama Untuk Prediksi Harga
Trader forex profesional tidak membutuhkan banyak waktu dalam memprediksi arah pergerakan harga. Mereka melihat pada chart Daily dan Weekly, serta melakukan analisa tren pergerakan harga dengan interpretasi berita fundamental dan indikator teknikal. Misalnya, membaca berita perkembangan krisis Zona Euro, kemudian melihat indikator Exponential Moving Average (EMA) 200-day, EMA 20-day, dan RSI pada chart EUR/USD Daily, untuk menentukan tren jangka panjang serta mengetahui keadaan jenuh beli (overbought) atau jenuh jual (oversold).

Jika ada sinyal trading dan telah sesuai dengan strateginya, mereka segera membuka posisi dengan yakin dan tanpa ragu. Mereka tahu bahwa pada chart Hourly banyak terdapat "noise", sehingga selalu fokus pada trend jangka panjang dengan melihat pada time frame Weekly atau Daily.


2. Trader Forex Profesional Tidak Melibatkan Emosi

Trader forex profesional tidak pernah melibatkan emosinya ketika masuk pasar. Mereka telah bisa mengendalikan diri. Sangat disiplin dalam mengikuti rencana trading, dengan tidak pernah melakukan intervensi pada posisi yang telah dibuka. Level Stop Loss dan Target Profit benar-benar diterapkan sesuai dengan strategi dan Money Management. Sebagian besar tradingnya dilakukan dengan cara manual, dan jarang menggunakan robot atau software trading otomatis.

3. Trader Forex Profesional Melakukan Diversifikasi

Ada mitos bahwa trader profesional selalu profit. Pada kenyataannya tidak demikian. Mereka juga pernah mengalami kerugian. Perbedaannya, mereka tidak hanya trading di pasar forex, melainkan melakukan diversifikasi pada berbagai jenis pasar.

Dengan strategi tradingnya, kerugian trader forex profesional di salah satu pasar bisa ditutup dengan keuntungan dari jenis pasar yang lain. Selain itu, rata-rata persentasi profit seorang trader profesional cukup tinggi sehingga angka harapan profit (expectancy) juga tinggi.

4. Trader Forex Profesional Tidak Sering Buka Posisi Trading
Trader profesional sering menahan posisinya untuk jangka waktu yang agak lama dengan menggunakan teknik memaksimalkan profit semisal averaging atau pyramiding. Selain itu, mereka tidak membuka posisi trading jika tidak muncul sinyal yang valid untuk entry.

Karena trader forex profesional bekerja pada time frame tinggi (Daily atau Weekly), maka frekuensi trading-nya relatif kecil. Mereka lebih mengutamakan kualitas daripada kuantitas trading. Selain itu, trader profesional selalu mengambil waktu untuk bersantai dan menjauh dari pasar, terlepas dari saat itu sedang profit atau loss, sehingga tidak sepanjang waktu memonitor pasar.

5. Trading Dalam Beberapa Pasangan Mata Uang
Trader forex profesional biasanya melakukan diversifikasi pada beberapa pasangan mata uang. Mereka selalu mencermati faktor fundamental dan teknikal, serta pengaruhnya pada beberapa pasangan mata uang, hingga bisa menentukan posisi trading dengan tepat.

Mereka tahu arah pergerakan pasangan mata uang dalam jangka panjang maupun jangka pendek, sehingga bisa menentukan akan trading secara Daily, Weekly ataupun Monthly. Hal yang perlu diketahui adalah bahwa mereka tahu pasti apa yang mereka inginkan dan tidak terpengaruh sama sekali oleh rumor yang ada di pasar.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Cara Termudah Menjadi Trader Forex Yang Profit

Bila strategi adalah penentu kesuksesan, maka kebanyakan trader akan jadi super kaya. Tapi nyatanya tidak. Jadi, apa yang membuat orang bisa menjadi trader forex yang profit?

Bagaimana cara termudah menjadi trader forex yang profit? Menurut Boris Schlossberg, forex expert dari BK Asset Management, cara termudah menjadi trader yang profitable dan menghasilkan uang adalah dengan tidak menghilangkan uang.

Bagaimana agar kita tidak menghilangkan uang? Berikut saran-sarannya.

Menyingkir Dari Pasar Ketika Kondisi Tak Tepat Untuk Strategi Trading Kita
Dalam newsletter-nya awal minggu ini, Schlossberg memaparkan bahwa bila strategi trading forex adalah penentu kesuksesan, maka kebanyakan trader akan jadi super kaya. Tapi nyatanya, semua trading forex sesungguhnya didasarkan pada dua strategi: trending atau tidak. Saat harga berada di level tinggi, Anda buy dengan harapan momentum bakal terus mendorong harga naik, atau sell dengan harapan akan terjadi reversal.

Ada ribuan variasi manajemen trading yang bisa meningkatkan atau menurunkan kemungkinan sukses Anda, tetapi pada akhirnya apabila Anda trading breakout di pasar yang sedang ranging atau memprediksi reversal saat pasar trending, maka Anda takkan menang. 90% dari semua strategi trading sukses hanyalah soal bagaimana menyingkir dari pasar ketika strategi Anda bertemu dengan kondisi pasar yang tidak tepat.

Pemahaman ini sejalan dengan salah satu trader yang pernah aktif menulis di Seputarforex, Greenpips, yang menyatakan bahwa "Standing aside is a position". Pokok pentingnya adalah, sebaiknya Anda memahami karakteristik market sebelum mengambil posisi. Kalo market dianggap tidak menarik, tak ada sinyal, atau lainnya, maka tak ada salahnya untuk tidak melakukan OP. Terkadang tidak mengambil posisi justru bisa menjadi keputusan yang lebih baik ketimbang melakukan buy atau sell.

Mengeliminasi Error
Schlossberg juga mengutip sebuah wawancara Aaron Fifield dengan Adrian Dey, seorang mantan pelaut profesional yang banting setir jadi day trader, dalam sesi podcast "Chat with Traders". Dalam wawancara tersebut, Dey menyampaikan bahwa yang menjadi akar dari semua sukses jangka panjang dalam trading forex adalah proses, bukan performa. Ia pun berhasil merubah diri dari trader yang loss menjadi trader yang profit lumayan bagus, hanya dengan melacak error dalam kegiatan tradingnya.

Error seperti apa yang dilacak oleh Adrian Dey? Berikut beberapa diantaranya:

  1. Tidak buka posisi trading ketika sistem menunjukkan ada sinyal.
  2. Tergesa-gesa untuk entry dan terlalu dini saat buka posisi.
  3. Ketinggalan entry dan terlambat buka posisi.
  4. Buka posisi dengan ukuran yang salah berdasarkan parameter kontrol risiko Anda.
  5. Mencabut stop loss yang sudah dipasang sebelumnya.
  6. Memasukkan take profit yang keliru.
  7. Buka posisi trading yang sama sekali diluar setup Anda.
Patut untuk dicatat bahwa semua error itu tak ada hubungannya dengan setup trading. Semuanya adalah kejadian-kejadian yang muncul di luar setup.

Dengan kata lain, cara termudah untuk meningkatkan profitabilitas Anda sebagai trader bukanlah dengan mengutak-atik parameter/setup strategi trading yang dijalankan, melainkan dengan mengeliminasi error yang selama ini Anda lakukan.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Bisnis trading forex memang sangat menarik untuk dijalankan, terlebih dengan dukungan kondisi trading yang memadai yang diberikan oleh broker. selain itu, tentu skill trading yang kita miliki pun harus terus ditingkatkan agar pengelolaan dana pada trading akan berlangsung lebih optimal.
Fokus pada satu atau dua indikator membuat kita bisa lebih fokus ke market gans. Yang terpenting adalah kita paham bagaimana penggunaan indikator tersebut. Istilahnya, mobil balap pun kalau dikasih ke orang yang gak bisa pakai yang ada malah benjut, sama dengan di forex. Bagi satu orang indikator A mungkin menghasilkan hasil yang luar biasa, tapi bagi si B mungkin hasilnya kurang bagus. Semuanya tergantung kenyamanan dan pengetahuan bagaimana menggunakan indikator tersebut.
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

3M - Tiga Komponen Untuk Sukses Dalam Trading

Jika Anda mengabaikan salah satu komponen 3M, Anda tidak akan mampu menghasilkan profit yang konsisten ataupun sukses dalam trading.

Strategi, sistem dan metode trading selalu terkesan hebat diatas kertas, namun jika telah diterapkan dalam trading, pada kenyataannya kondisi pasar yang tidak menentu dan sangat sulit diperkirakan akan membuat strategi yang paling hebatpun tidak mampu menghasilkan profit yang terus menerus. Kenyataan yang paling cepat dipelajari adalah trading menjadi semakin sulit ketika trader mengalami tekanan emosi, sekalipun ia menggunakan strategi trading yang efektif.

Meski metode trading yang Anda gunakan sangat penting, namun itu belumlah cukup. Pada dasarnya ada tiga komponen untuk sukses dalam trading, yaitu Mind (pikiran), Money (money management) dan Method (metode trading), atau lazim disingkat dengan 3-M. Jika Anda mengabaikan salah satu komponen tersebut, cepat atau lambat Anda tidak akan mampu menghasilkan profit yang konsisten dalam jangka panjang.

Hal tersebut bukan berarti Anda tidak harus menggunakan strategi trading yang bagus, trading forex jelas memerlukan strategi dan sistem trading yang telah teruji dengan tingkat profit (winning rate) setinggi mungkin. Tanpa metode, strategi dan sistem trading yang bagus Anda tidak akan menemukan sinyal trading yang probabilitas-nya tinggi. Namun jika Anda hanya mengandalkan strategi trading, Anda tidak akan pernah benar-benar sukses karena dua komponen yang lain kurang Anda perhatikan, yaitu Mind dan Money.

Memang pada awalnya trader akan mengandalkan strategi trading yang canggih dengan winning rate yang besar, namun sebenarnya ketiga komponen tersebut saling berhubungan dan saling mempengaruhi. Anda seharusnya bisa menjaga keseimbangan ketiga faktor tersebut ketika trading.

Komponen Pertama: Mind (Pikiran)
Jika Anda tidak mempunyai cara pikir yang benar, strategi trading yang paling bagus sekalipun tidak akan membuat Anda sukses. Cara pikir yang kurang benar antara lain: berapa profit yang akan saya peroleh jika mengikuti metode trading tertentu, atau berapa lama lagi saya akan menjadi trader full-time yang bisa terus profit, dan lain sebagainya. Pikiran seperti itu sering terjadi pada trader pemula atau mereka yang sedang berjuang untuk bisa trading dengan profitable.

Mereka selalu beranggapan bahwa trading forex adalah semacam mesin uang (meski anggapan ini bisa saja benar bila mereka mampu menghasilkan profit secara kontinyu), sehingga fokus pikiran mereka akan selalu tertuju pada berapa besar uang yang akan mereka peroleh. Hal inilah yang mendorongnya untuk mengambil jalan pintas antara lain dengan masuk pasar sesering mungkin yang pada akhirnya sangat mungkin bisa menyebabkan account trading-nya hancur.

Pikiran yang berfokus pada hasil akhir yang bakal diperoleh akan cenderung menyebabkan tekanan emosi yang tidak terelakkan. Satu-satunya cara untuk menghindari hal ini hanya dengan merubah cara pikir yang kurang benar tersebut. Uang baru akan bisa Anda peroleh bila Anda tidak trading dengan cara pikir yang kurang benar atau dengan emosional.

Sukses dalam trading adalah kombinasi antara seni dan pengetahuan, dan pada kenyataannya adalah gabungan dari tiga komponen. Saat trading dan dana kita sedang berada di pasar, maka semakin besar resiko kita, akan semakin besar pula respon emosi kita terhadap pergerakan harga pasar. Cara yang sederhana dan efektif agar emosi selalu bisa kita kendalikan adalah dengan membuat komponen pikiran kita berjalan dengan baik, yaitu dengan menentukan besarnya resiko dengan logis pada setiap trade yang kita lakukan.

3M - Tiga Komponen Untuk Sukses Dalam Trading
Dengan mengatur besarnya resiko, akan membuat cara berpikir kita rasional, karena akan mengurangi emosi yang negatif baik ketika mengalami kerugian maupun ketika profit. Selain itu pikiran Anda hendaknya juga fokus pada sebuah rencana trading. Tanpa rencana trading yang jelas, Anda akan cenderung untuk masuk pasar secara berlebihan (over trade) meski Anda telah mengatur resiko pada setiap trade dengan benar. Dengan mengikuti rencana trading Anda akan bisa sabar dan disiplin dalam trading, terlepas dari kondisi pasar.

Komponen Kedua: Money (Money Management)
Jika Anda telah komit untuk mengatur besarnya resiko pada setiap trade, maka Anda hendaknya menentukan resiko tersebut dengan proporsional, tidak terlalu kecil atau terlalu besar. Sesuaikan dengan besarnya dana dan portofolio trading Anda.

Faktor penting lainnya dalam money management adalah risk/reward ratio. Sesuai dengan kondisi pasar saat Anda entry, tentukan besarnya risk/reward ratio dengan obyektif dan logis. Agar Anda bisa profitable dalam jangka panjang, risk/reward ratio minimal hendaknya ditentukan 1:1.

Komponen money management adalah perekat dua komponen lainnya, cara berpikir dan metode trading. Sekalipun cara berpikir Anda sudah benar dan strategi trading yang Anda gunakan cukup canggih, namun dengan money management yang kurang proporsional hasil akhir trading Anda bisa tidak optimal.

Komponen Ketiga: Method (Metode Trading)
Metode trading mutlak Anda gunakan untuk memprediksi kemungkinan arah pergerakan harga, menentukan stop loss dan target profit, saat untuk entry dan lain sebagainya. Bahkan metode trading adalah komponen pertama yang mesti Anda miliki sebagai senjata untuk menghadapi pasar. Metode trading yang baik adalah jelas, sederhana dan efektif. Hindari menerapkan banyak indikator teknikal yang menyebabkan konflik dan salah interpretasi. Metode trading yang baik akan mempengaruhi cara pikir Anda lebih obyektif dan logis.

Ketiga komponen tersebut saling berinteraksi dan saling melengkapi. Ibarat sebuah rantai, jika salah satu komponennya tanggal maka rantai tersebut akan putus dan tidak bisa bekerja dengan baik. Jika Anda benar-benar menerapkannya dengan baik, maka ketiga komponen tersebut bisa Anda anggap sebagai ’’Holy Grail ’’ dalam trading.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Mengenal Asal Usul Dari Julukan Mata Uang Populer Di Dunia

Tahukah Anda kalau setiap mata uang di dunia punya julukan masing-masing? Dan setiap julukan pun ada latar belakangnya.

Akhir-akhir ini semakin banyak orang yang terjun di dunia forex. Entah itu sebagai Trader, Investor, Analis Pasar, Exchanger, Pialang, Dealer dan banyak lagi. Mata uangpun menjadi topik perbincangan utama para pelaku pasar forex sehari-hari.

Namun, tidak semua orang benar-benar memahami mata uang apa yang mereka bicarakan dan perjualbelikan. Hal ini sangat aneh bukan? Ingat! Warren Buffet selalu berteriak keras di salah satu quotenya yang populer "Risk comes from not knowing what you are doing". Resiko datang dari ketidaktahuanmu tentang apa yang kamu lakukan.

Oke, baiklah mari kita bahas satu persatu agar kita semua lebih bijak dalam bertransaksi sekaligus menambah wawasan kita. Berikut julukan serta istilah-istilah beberapa mata uang populer dunia.

1. USD
United States Dollar (Dolar Amerika) atau seringkali disebut Buck atau Greenback.

Kata Dollar merujuk pada nama koin perak besar di Eropa. Sebagian besar negara di Eropa banyak menggunakannya dalam transaksi, termasuk Inggris. Setelah Amerika (yang mayoritas merupakan orang Inggris) mendeklarasikan kemerdekaannya, mereka menetapkan bahwa Dollar adalah mata uang resmi negara tersebut.

Buck adalah sebutan untuk kulit Rusa. Jaman dahulu di benua Amerika kulit Rusa (Buck) dan semacamnya merupakan komoditas yang berharga, bahkan tergolong mewah. Hingga kini orang Amerika menganalogikan mata uangnya sebagai barang berharga. Sehingga Dollar pun disebut sebagai Buck.

Greenback merupakan mata uang kertas yang dicetak berwarna hijau di salah satu sisinya, yang diterbitkan oleh Amerika ketika terjadi Perang Saudara, yakni pada tahun 1861-1865. Awal penerbitannya, Greenback tidak didukung oleh jumlah emas dan perak yang dimiliki pemerintah Amerika, melainkan Greenback dilandasi oleh kepercayaan masyarakat dan kredibilitas dari pemerintah Amerika.

2. EUR
Euro atau bahasa slangnya Fiber/Fibre.

Mata uang ini dirilis pada tahun 1999 sebagai hasil dari kesepakatan bersama negara-negara Uni Eropa. Disebut Fiber/Fibre karena bahan pembuatannya 100% dari Cotton Fibre yang tidak mudah rusak dan lebih tahan lama. Istilah Fibre ini tidak terlalu populer dikalangan Bank atau institusi besar lainnya, namun Fibre populer di kalangan Retail Trader.

3. AUD
Australia Dollar atau biasa disebut Aussie. Julukan Aussie merujuk pada sebutan orang-orang yang berasal dari Benua Australia. Pemberian julukan Aussie bertujuan untuk membedakan Australian Dollar dengan mata uang dolar lainnya.

4. NZD
New Zealand Dollar atau Kiwi. Kiwi merupakan jenis burung yang hidup di New Zealand. Menjadi lambang negara New Zealand (Indonesia: Garuda) hingga mata uangnya pun dijuluki Kiwi. Gambar burung Kiwi pun terdapat pada salah satu sisi mata uang NZD pecahan koin 1 dolar.

5. CAD
Canadian Dollar, si Loonie. Hampir sama dengan Kiwi, Loonie merupakan nama jenis burung yang hidup di Kanada. Dijuluki Loonie karena terdapat ikon Loonie di salah satu sisi mata uangnya pecahan 1 dolar. Perlu diketahui bahwa Loonie tidak memiliki pecahan 1 dolar dalam bentuk kertas. Pecahan kertas Loonie terendah adalah 5 dolar.

6. CHF
Confoederatio Helvetica Franc atau disebut Swissy. Swissy merupakan panggilan populer bagi orang-orang Swiss. Swissy resmi diberlakukan sejak bulan Mei 1850. Perdagangan USD/CHF meliputi 5% dari volume transaksi forex global. Ini berarti, USD/CHF ada di peringkat lima, setelah EUR/USD, USD/JPY, GBP/USD dan AUD/USD. Apabila Anda bertrading pasangan mata uang ini, maka simak juga tips-tips tradingnya di halaman Tip Trading Pada Mata Uang USD/CHF.

7. GBP
Great British Pound disebut Sterling/Cable. Sterling merupakan logam campuran dalam pembuatan uang koin Inggris yang lebih awet dan tahan lama daripada menggunakan 100% perak.

Sedangkan julukan Cable muncul karena seringnya transaksi dengan Dolar Amerika yang dilakukan oleh Cable Dealer (sebutan broker pada saat itu) menggunakan jaringan kabel Transatlantik pada tahun 1880. Sebutan Cable sangat familiar baik di telinga Retail Trader maupun kalangan Hedge Fund. Meski sudah umum diperdagangkan, tetapi ada pula hal-hal yang harus dicermati tentang GBP jika trader akan memperdagangkan mata uang ini.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

KEUNTUNGAN dan KEKURANGAN DARI SCALPING

KEUNTUNGAN DARI SCALPING:

• Kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan yang cepat;
• Persyaratan minimal untuk jumlah deposit: karena sejumlah besar transaksi, adalah mungkin untuk mendapatkan keuntungan yang baik bahkan pada akun sen;
• Strategi scalping mendapatkan ketergantungan yang lemah pada tren pasar global dan faktor fundamental. Hal ini cukup untuk memantau hanya saat-saat rilis berita penting dan statistik, pada periode lainnya - hanya analisa teknikal sudah cukup;
• Trading otomatis dengan menggunakan advisor.

KEKURANGAN DARI SCALPING:

• Jika advisor otomatis tidak digunakan, membuka/menutup secara manual dari sejumlah besar transaksi jangka pendek membutuhkan tuntutan yang tinggi untuk profesionalitas dan stabilitas psikologis trader;
• Membutuhkan untuk mengontrol terus menerus dari berbagai transaksi dari pertengahan dan jangka panjang transaksi saat itu sudah cukup untuk mengunjungi terminal 1-2 kali sehari;
• Resiko kerugian yang besar sambil menghasilkan sejumlah profit yang sedikit;
• Persyaratan yang tinggi untuk kondisi teknikal: spread yang rendah, tidak adanya slippage, memproses permintaan dengan kecepatan tinggi ;
• Kontrol terus menerus dan setup strategi atau parameter advisor. Setiap perubahan dari kondisi pasar dapat menyebabkan kegagalan dalam perdagangan, dan strategi jangka pendek yang menguntungkan dapat mulai menyebabkan kerugian cepat, terutama dalam hal perdagangan otomatis.

Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Alasan membuka posisi dalam pasar haruslah karena anda merasakan adanya potensi bahwa pasar akan bergerak ke arah tertentu dan anda bisa mengambil keuntungan dari pergerakan tersebut. Inilah satu-satunya alasan untuk masuk atau keluar dari pasar. Masuk ke pasar karena anda butuh uang untuk liburan atau kebutuhan keluarga tidak akan pernah berhasil!

“Hal terpenting yang bisa anda pelajari disini adalah anda harus membuat keputusan pasar anda hanya berdasarkan apa yang dilakukan dan diperlihatkan pasar kepada anda. Ini adalah satu-satunya cara untuk menjadi sukses. Apabila anda membuat keputusan karena faktor luar (seperti seberapa butuh anda terhadap uang tersebut, atau kenapa anda membutuhkan uang tersebut), penilaian anda akan terpengaruh dan akan lebih sulit bagi anda untuk melihat kesempatan bagus yang menghasilkan profit secara benar dan objektif.”
 
Re: Welcome Bonus $100 NO Deposit dari ForexChief

Kenapa Banyak Trader Forex Merugi?

Kemungkinan untuk profit dalam trading forex bisa mencapai 50 persen dan trader bisa saja balik modal setelah beberapa kali trade. Tetapi kenapa kebanyakan trader forex masih merugi?

Secara logika, jika Anda trading di pasar forex dengan risk/reward ratio 1:1 dan tanpa strategi andalan, maka kemungkinan untuk profit adalah 50%. Jadi kebanyakan trader yang menggunakan cara tersebut seharusnya berakhir dengan balik modal (breakeven) setelah beberapa kali trade, karena trading dengan cara acak (random) dan risk/reward ratio 1:1 ini kemungkinannya sama dengan melempar koin, 50:50. Tetapi kenapa kebanyakan trader forex merugi? Adakah faktor lain yang menyebabkan hasil akhir bisa lebih kecil dari breakeven?

Dari beberapa survey yang pernah dilakukan, alasan utama yang menyebabkan kebanyakan trader forex merugi adalah karena faktor pengendalian diri yang kurang, cenderung subyektif dan prediksi yang berlebihan. Berikut beberapa kekeliruan yang sering dilakukan trader forex (terutama trader pemula) hingga hasil tradingnya tidak seperti yang diharapkan:


1. Trading melawan arah trend.
Meski trader tahu bahwa dengan mengikuti arah trend kemungkinan untuk profit akan lebih besar, tetapi mereka cenderung untuk trading melawan trend dengan berbagai alasan, terutama jika sudah terlanjur membuka posisi.


2. Tidak mau menerima kerugian atau kesalahan.
Kecenderungan untuk melempar kesalahan kepada orang lain atau menyalahkan keadaan adalah sifat yang manusiawi. Tetapi jika hasil trading kita mengecewakan, maka yang mesti disalahkan adalah diri kita sendiri. Jika kita menderita kerugian, bukan broker kita yang salah, atau kondisi pasar yang tidak benar, tetapi karena kita salah membuka posisi trading.

Menyalahkan broker atau pasar tidak akan membantu memperbaiki hasil trading kita. Jika kita entry berdasarkan rekomendasi dari broker atau konsultan trading dan ternyata hasilnya loss, itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab kita atas kepercayaan kita pada rekomendasi mereka. Jika kita terus menyalahkan pihak lain atas kerugian yang kita alami maka kita tidak akan pernah bisa memperbaiki hasil trading kita selanjutnya, karena tidak melihat kelemahan kita sendiri.


3. Masuk pasar secara acak, tidak mempunyai metode dan strategi trading tertentu.
Jika Anda masuk pasar dengan metode dan strategi yang berubah-ubah bisa dikatakan Anda trading secara acak (random). Ini bisa terjadi karena Anda memang tidak mempunyai strategi tertentu yang telah teruji atau Anda tidak menguasai benar strategi trading yang telah Anda pilih.

Jika Anda menggunakan strategi yang selalu berubah pada kondisi pasar forex yang juga selalu berubah, maka kemungkinan profitnya adalah fifty-fifty. Sebaliknya, jika Anda telah memilih strategi tertentu tetapi Anda kurang menguasai atau belum benar-benar mengujinya, maka pada suatu saat Anda akan ragu. Dan bila Anda merasa harus entry karena kondisi pasar sangat mendukung, maka Anda akan cenderung menggunakan strategi lain.


4. Over trading
Over trading atau terlalu sering masuk pasar bisa terjadi karena:

Pengaruh emosi. Rasa euforia setelah profit hingga ingin membuka posisi lagi dengan cara yang sama, atau rasa ingin balas dendam setelah mengalami loss. Keduanya cenderung mengabaikan strategi trading yang telah disepakati.
Trading pada time frame rendah (dibawah 1 jam: 30 menit, 15 menit dst.) yang memberikan banyak peluang entry namun dengan probabilitas yang rendah karena pada time frame tersebut cenderung untuk terjadi banyak noise.
Melakukan analisa pasar yang berlebihan (over-analyzing). Terlalu banyak informasi dari berita atau penggunaan beberapa indikator teknikal secara bersamaan bisa menyebabkan analisa yang berlebihan dan cenderung tergoda untuk membuka posisi trading lebih banyak. Over-analyzing bisa menyebabkan prediksi yang berlebihan sehingga kita cenderung untuk over trading.

5. Resiko per trade yang terlalu besar.
Banyak trader mempertaruhkan terlalu banyak dana dalam setiap posisi trading. Hal ini dilakukan karena trader ingin trading dengan ukuran lot yang besar untuk memperoleh profit yang memadai. Cara seperti ini cukup riskan dan bersifat gambling karena di luar aturan money management yang lazim. Biasanya resiko per trade ditetapkan sekitar 2% dari balance pada account trading.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Back
Top