AUDUSD Terpuruk Pasca RIlis Data Inflasi Australia
Pagi yang kelam bagi pergerakan mata uang Australia Dollar, pada pembukaan market pada pagi hari ini nilai tukar mata uang Dollar Australia anjlok tajam terhadap mata uang Dollar Amerika. Melemahnya pair AUDUSD pada hari ini diakibatkan faktor data ekonomi Australia yakni data CPI Australia yang turun cukup parah. Tercatat data CPI q/q Australia turun dari 0,5% kini menjadi 0,0% sedangkan data Trimmed Mean CPI q/q turun dari 0,4% menjadi 0,3%. Dengan rilis data tersebut maka besarpeluang bagi pair AUDUSD untukkembali turun pada pekan ini. Klik link ini.
Pergerakan mata uang Swiss Franc memang mengalami pelemahan terhdap mata uang US Dollar, sehingga menjadikan pergerakan pada pair USDCHF sejak perdagangan pertengahan maret lalu membentuk sebuah trend naik yang sangat signifikan. Namun pergerakan trend naik tersebut saat ini sedang tertahan akibat adanya peluang koreksi turun bagi pair ini. Klik link ini.
Pergerakan nilai tukar mata uang Australia Dollar masih mengalami tekanan turun dari mata uang US Dollar pada pergadangan akhir pekan ini, namun perlu diwaspadai akan terjadinya sebuah potensi terjadinya koreksi atau pullback naik bagi pergerakan pair AUDUSD pada perdagangan hari ini. Klik link ini.
Pergerakan nilai tukar mata uang New Zealand Dollar terhadap mata uang Swiss Franc mengalami pergerakan naik yang cukup signifikan pada perdagangan di awal pekan ini. Menguatanya mata uang New Zealand didukung oleh membaiknya data trade balance negara New Zealand yang sangat membaik dan mencatatkan surplus hingga 922M pada data yang dirilis pada jumat kemarin, sedangkan mata uang Swiss Franc masih mengalami tekanan melemah dari mata uang US Dollar. Klik link ini.
Mata uang Euro mengalami koreksi naik menguat terhadap mata uang Kanada Dollar pada awal perdagangan pekan ini. Jika kita perhatikan pola pergerakan pair pada pair EURCAD pada timeframe daily maka telah membentuk sebuah pola harga segitiga simetris, dan pada pekan ini diperkirakan pergerakan pair EURCAD akan bergerak dalam pola segitiga tersebut. Klik link ini.
USDCAD Tertekan Turun Jelang Kebijakan Moneter The Fed
Amerika Serikat merupakan negara dengan perekonomian terbesar di dunia. Keadaan ini tentunya membuat perekonomian dunia akan sangat bergantung dengan kebijakan keuangan dan kebijakan ekonomi yang ditetapkan oleh pemerintah Amerika Serikat. The Fed yang merupakan bank sentral Amerika Serikat saat ini menjadi focus dari para pelaku pasar dimana semua kebijakan moneternya akan sangat mempengaruhi pergerakan pasar uang di dunia. Klik link ini.
NZDUSD Kembali Terpukul Pasca Rilis Kebijakan The Fed
Pergerakan nilai tukar mata uang New Zealand Dollar terhadap US Dollar masih bergerak dalam trend turun yang signifikan, meskipun sempat koreksi menguat sejak perdagangan minggu lalu namun pergerakan pair NZDUSD pada pekan ini kembali berada dalam trend bearish. Klik link ini.
Pergerakan nilai tukar mata uang Australia Dollar kembali terpukul tanpa ampun terhadap mata uang US Dollar, hal ini disebabkan oleh memburuknya data ekonomi Australia pada bidang Building Approvals yang turun dari 19,1% kini anjlok tajam hingga menyentuh level -15,5%. Disisi lain mata uang US Dollar justru mengalami penguatan akibat pernyataan Gubernur The Fed Jerome Powell yang menepis peluang untuk terjadinya pemotongan tingkat suku bunga pada waktu dekat. Dengan kondisi tersebut besar peluang bagi pair AUDUSD untuk kembali bergerak melanjutkan trend turunnya. Klik link ini.
Pergerakan nilai tukar mata uang Australia Dollar kembali mendapati tekanan turun yang sangat kuat dari mata uang US Dollar, bahkan pada jam pembukaan perdagangan pagi ini pair AUDUSD langsung mengalami 'Gap Down' yang cukup jauh dari harga penutupan market pada hari jumat kemarin. Klik link ini.
Pergerakan nilai tukar mata uang Poundsterling terhadap mata uang Swiss Franc masih berda dalam trend naik yang signifikan, namun terdapat juga sebuah indikasi akan terjadinya sebuah pembalikan arah trend menjadi trend turun, hal ini terlihat dari terdapatnya sebuah pola bearish divergence yang merupakan sebuah indikasi kuat terjadinya pembalikan arah dari trend naik menjadi trend turun. Klik link ini.
Pergerakan Naik EURCHF didukung Pola Bullish Divergence
Pergerakan pada pair EURCHF masih berada dalam trend naik yang kuat, dan pada pekan ini juga nilai tukar mata uang Euro kembali mengalami penguatan terhadap mata uang Swiss Franc. Pergerakan bullish pada pair EURCHF juga diperkuat dengan adanya sebuah pola bullish divergence yang terbentuk pada timeframe daily. Dengan adanya indikasi dari indikator stokastik yang telah cross ke atas memberi peluang naik yang kuat bagi pair EURCHF pada perdagangan pekan ini. Klik link ini.
Pergerakan nilai tukar mata uang Poundsterling Inggris terhadap mata uang Yen Jepang masih berada dalam tekanan turun yang signifikan, hal tersebut terlihat dari pergerakan candle pada timeframe daily yang sudah menembus kuatnya support harian yang membentuk sebuah pola 'triple bottom' dan ini memberi signal kuat bagi pergerakan pair GBPJPY untuk kembali turun. Klik link ini.
Meskipun pergerakan pada pair USDCHF berada dalam trend naik yang kuat namun pergerakan USDCHF mengalami koreksi turun yang kuat pada perdagangan kemarin, hal ini terjadi akibat efek dari memanasnya kembali hubungan dagang Antara Amerika dan China sehingga membuat investor mengalihkan asset kepada asset safe haven dan salah satu diantaranya adalah mata uang Swiss Franc. Klik link ini.
Mata uang Swiss Franc kembali menguat terhadap mata uang US Dollar akibat memanasnya tensi perang dagang antara Amerika dan China setelah China menolak perjanjian perdagangan yang telah disusun oleh Amerika dan akhirnya Amerika memberikan hukuman berupa kenaikan tarif impor atas barang dari negara China senilai $200 Miliyar. Dengan kondisi tersebut maka para investor mengalihkan investasinya ke sektor safe haven dan salah satunya adalah mata uang Swiss Franc. Klik link ini.
Nilai tukar mata uang Australia kembali melemah terhadap mata uang US Dollar pada perdagangan pekan ini, setelah pergerakan candle pair AUDUSD pada timeframe daily mampu menembus kuatnya level support harian dan kini pergerakan pair AUDUSD masih melanjutkan trend turunnya. Klik link ini.
Pergerakan mata uang Poundsterling Inggris masih berada dalam trend turun yang kuat terhadap mata uang US Dollar pada pekan ini. Hal ini terlihat dari pergerakan candle sejak pekan lalu yang bergerak turun secara signifikan dan berhasil menembus kuatnya support hariannya. Melemahnya mata uang Inggris ini tidak lepas dari faktor masalah Brexit dan juga data ekonomi Inggris yang tercatat kurang baik pada bulan ini, tercatat data GDP inggris pada bulan ini adalah -0,1% turun dari data sebelumnya yakni 0,2%, selain itu data Average Earning Index juga turun jadi 3,2% dari sebelumnya 3,5%. Klik link ini.
Pasar saham kembali menguat setelah perang dagang lanjutan antara Amerika – China, tidak menular ke Canada dan Eropa. Administrasi Trump memberikan signal bahwa akan ada keringan tariff baja dan aluminium terhadap Canada serta Mexico , serta akan memberikan tambahan waktu 6 bulan kedepan bagi delegasi Eropa dalam menyelesaikan kesepakatan dagang dengan delegasi Amerika Serikat masalah tariff otomotif. Klik link ini.
5 minggu indeks Dollar menguat, 4 minggu indeks pasar saham Amerika Serikat melemah dan 4 bulan harga emas loco London turun. Ini merupakan suatu fenomena atas ketidakpastian pasar keuangan yang didominasi oleh faktor geopolitik, atas kebijakan administrasi Trump akhir akhir ini. Klik link ini.
AUDUSD Kembali Terpuruk Pasca 'Parliamentary Elections'
Setelah sempat menguat sementara waktu pasca pemilihan umum di Australia, kini mata uang Australia kembali mengalami tekanan turun yang kuat terhadap mata uang US Dollar. Jika kita perhatikan pada perdagangan kemarin pair AUDUSD mengalami tekanan naik yang cukup kuat setelah koalisi Liberal Nasional pimpinan PM Scott Morrison mencetak kemenangan dalam pemilihan federal, mengalahkan Partai Buruh yang dinilai tidak ramah akan dunia bisnis. Tetapi sepertinya penguatan pair AUDUSD tersebut hanya bersifat koreksi sementara karena pada hari ini justru pair AUDUSD mengalami tekanan turun yang kuat. Klik link ini.
NZDUSD Kembali Terpuruk Pasca Rilis Data Retail Sales
Mengenaskan, mungkin ini kata yang cocok untuk menggambarkan pergerakan nilai tukar mata uang New Zealand yang kembali anjlok terhadap US Dollar pada pekan ini, pada pekan ini pergerakan pair NZDUSD mengalami keterpurukan yang sangat signifikan, dan terlihat pergerakan pair NZDUSD pada timeframe weekly bergerak turun mengincar level support selanjutnya. Klik link ini.