Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

iya.....pemerintah kurang mengekploitasinya...

tapi kalo lagi musim kemarau jangan sekali2 mampir kesemin deh....kekeringan dimana>?????

pemerintah hanya peduli daerah2 tertentu ja yang terlihat dan sering didatangi...

coba kalo dikampungna chika uh.....air kayanya susah banget trus bantuan dari pemerintah ga da lagi.....
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

Boediono memiliki nilai minusnya seperti :

1.kurang bisa diterima kalangan parpol yang menjadi mitra koalisi Partai Demokrat.

“Boediono hanya piawai di bidang ekonomi sehingga agak riskan jika mengemban tugas-tugas kenegaraan yang kompleks dan multi dimensi,”

Menurut Umar , Direktur Eksekutif Lembaga Survei Nasional (LSN), Boediono juga kurang memiliki akses ke parlemen sehingga tidak dapat membantu Presiden untuk menstabilisasi dinamika parlemen. Selain itu kurang memiliki akses ke berbagai kelompok atau elemen masyarakat.


Sumber : "http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2009/05/12/plus-minus-boediono"
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

@ sadasanga
prtanyaan saya yg mndasar adalah apa megawati ketika menjadi presiden tdk menerapkan sistem ekonomi yg brdasar Pancasila tsb? trus tentang BUMN yg djual mega bagaimana?? gk ngaku juga toh?

kok ada kata2 gk ngaku juga toh?? saya bkn pendukung mega-pro, jg bkn pengagum JK-Win, apalagi SBY-Boed.>:l

jelaslah pd waktu itu mega tdk menerapkan sistem ekonomi kerakyatan. sekarang? sama saja sih kayaknya. kecuali mereka mau scr tegas bicara ttg agenda2 anti neolib dan melakukan kotrak sosial politik dg rakyat.klo ada yg mau melakukannya, siapapun dia, maka dialah yg akan kupilih.

tp kayaknya sih, kayaknya lho. kadar keneoliban Mega-Pro adl yg plg kecil drpd pasangan yg lain.

@ sadasanga
makanya itu bang, SDM nya dulu yg harus ditingkatkan, pendidikan ditingkatkan. seideal2nya teori klo gak disertai persiapan matang ya bencana. harusnya bila megapro yakin bisa membuat perubahan ya kirim tim ekonominya ke M Yunus untuk riset, itu langkah pasti, dr pada bias gini, cuma bisa tereak2 anti neolib dan pro rakyat, apaan..? nanti klo jadi cuma diam, dah sering kejadian toh?

sepakat...
tp sebenarnya ga perlu jauh2 ke Bangladesh. di Indonesia sendiri msh banyak tempat utk belajar. pendidikan kita tdk akan pernah maju jika rejim yg berkuasa adl rejim neolib. hasil pendidikan neolib adl orang2 pinter tp tdk punya hati.

Boediono memiliki nilai minusnya seperti :

1.kurang bisa diterima kalangan parpol yang menjadi mitra koalisi Partai Demokrat.

“Boediono hanya piawai di bidang ekonomi sehingga agak riskan jika mengemban tugas-tugas kenegaraan yang kompleks dan multi dimensi,”

memangnya parlemen kita berjuang demi kepentingan siapa?
klo mereka bener2 berjuang demi rakyat, ga bakal gol tuh undang2 yg selama ini terbit tp banyak menyengsarakan rakyat.
 
Last edited:
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

kok ada kata2 gk ngaku juga toh?? saya bkn pendukung mega-pro, jg bkn pengagum JK-Win, apalagi SBY-Boed.>:l

jelaslah pd waktu itu mega tdk menerapkan sistem ekonomi kerakyatan. sekarang? sama saja sih kayaknya. kecuali mereka mau scr tegas bicara ttg agenda2 anti neolib dan melakukan kotrak sosial politik dg rakyat.klo ada yg mau melakukannya, siapapun dia, maka dialah yg akan kupilih.

tp kayaknya sih, kayaknya lho. kadar keneoliban Mega-Pro adl yg plg kecil drpd pasangan yg lain.



sepakat...
tp sebenarnya ga perlu jauh2 ke Bangladesh. di Indonesia sendiri msh banyak tempat utk belajar. pendidikan kita tdk akan pernah maju jika rejim yg berkuasa adl rejim neolib. hasil pendidikan neolib adl orang2 pinter tp tdk punya hati.



memangnya parlemen kita berjuang demi kepentingan siapa?
klo mereka bener2 berjuang demi rakyat, ga bakal gol tuh undang2 yg selama ini terbit tp banyak menyengsarakan rakyat.

setuju bung sadasanga........setuju.....[<:)[<:)
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

apa sih jeleknya neo liberal ??

:)Ekonomi berbasis neoliberal sebagaimana diterapkan oleh negara barat dianggap telah gagal menyejahterakan rakyat. Bahkan, neoliberal hanya membuat orang kaya makin kaya dan kaum papa makin ternista.

Demikian pendapat pengamat ekonomi Ichsanuddin Noorsy, saat menjadi pembicara dalam diskusi publik bertajuk 'Perspektif Ekonomi Indonesia Pasca Pilpres 2009', yang digelar DPP Pemuda Demokrat di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurut Ichsanuddin, neoliberal berasal dari Washington Consensus. Konsensus ini antara lain berisi; Pertama, larangan menyubsidi rakyat dan membiayai penyediaan dan pengelolaan barang dan jasa publik melalui apa yang dinamakan disiplin fiskal.

Kedua, jika pemerintah sudah terlanjur terlibat pada penyediaan barang dan jasa publik, maka harus dijual ke swasta (privatisasi); Ketiga, meliberalkan semua sektor perekonomian dengan memberlakukan asas non diskriminatif antara pelaku asing dan pelaku nasional.

"Hasilnya adalah, AS dan terutama negara G7 serta negara-negara yang berpatron ke prinsip itu mengalami krisis lagi pada Oktober 2008," kata mantan anggota DPR-RI dari Golkar tersebut.

Menurut catatan National Bureau of Economic Research, lanjut Ichsanuddin, krisis ekonomi yang disebut sebagai siklus itu sudah terjadi 33 kali sejak 1854 sampai 2007. "Dalam kajian ekonomi politik dan sosiologi pembangunan, maka ekonomi neoliberal selalu menghadapi kegagalan mengatasi pengangguran, kemiskinan dan ketimpangan," jelas Ichsanuddin.

Bagaimana dengan Indonesia? Menurut Ichsanuddin, semua tergantung dari rakyat Indonesia . "Apakah kita mau setia pada pemikiran anak bangsa dan cinta pada rakyat Indonesia yakni mengusung sistem ekonomi kerakyatan, atau memilih neoliberal, aliran pemikiran ekonomi yang selalu menemui kegagalan," pungkasnya. (adv/adv)
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

mau nyari referensi atau textbook ttg ekonomi kerakyatan?
coba baca buku2nya Soekarno, Moh Hatta, Tan Malaka, Mubyarto, Sri Edi Swasono, Sri Tua Arief, Revrisond Baswir, Henry Saparini, Moh Yunus, Stiglitz, Marx, Engel dan masih banyak lagi. o ya, udah baca Confessions of an Economic Hit Man belum?

sudah teruji apa belum? di negara kita jelas blm teruji dlm skala nasional krn mmg belum pernah dilaksanakan. yg pasti, neolib, udah terbukti menjerumuskan bangsa ini. indikator yg menunjukkan itu sgt banyak dan bersumber dari data2 resmi. tp pd skala yg lebih kecil, banyak yg udah menerapkan sistem ini.

mahasiswa jelas ga bakal lulus klo skripsinya ttg ekonomi kerakyatan krn di kampus ga diajarin materi2 ttg itu. lg pula dosen2nya jg ga pernah baca literatur2 ttg ekonomi kerakyatan. ada kisah menarik nih, seorang dosen fak ekonomi di PTN ternama menolak mengajarkan teori ketergantungan. parah kan? itulah makanya aku bilang epistemologi ga nyambung sama ontologi.

ada tiga pelaku ekonomi yakni, pemerintah, swasta, dan rakyat. cita2 ekonomi kerakyatan adl rakyat memiliki peran besar dlm perekonomian. seperti kata bung Hatta, yg kita inginkan rakyat yg berdaulat. syarat pertama utk mewujudkan itu adl kita hrs memiliki negara yg berdaulat. tp bgmn negara mau berdaulat jika penyelenggara negara (pemerintah) dlm menentukan kebijkan2 strategis selalu disetir oleh kepentingan pemilik modal.

masih ingat kasus penyusunan UU migas? itu yg terungkap, jgn2 setiap produk perundangan kita nasibnya spt UU migas tsb.
:)) kalo produk uu kita kadang disetir pemilik modal ya wajar, karena kita banyak sekali ngutang ke negara lain, dengan dalih membantu tapi ada udang di balik batu. harus mengikuti kemauan pemilik modal, terutama dalam membuat uu, uu yang dibuat tidak boleh merugikan para pemilk modal. masih ingat kah tentang uu outsourching, undang-undang ini sudah jelas-jelas menguntungkan pengusaha,dan merugikan kaum buruh.
 
Last edited:
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

nakjawa sing imut, mbok ya dicek dulu sblm kasih opini drpd justru mbuat malu pndukung mega disini, UU 13 tentang ketenagakerjaan, outsourcing (gk pake h) kan justru disahkan pd pemerintahan Megawati, heheheh.. ngeles lagi dah.. phewhh..
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

Tidak kok... Kami selalu saling dukung dan tidak saling menyalahkan sesama pendukung mega-prabowo.....

Bung Nizhami@ mungkin sudah malam atau buru dalam pengetikan outsourcing!!

tapi kan sekarangkan mau dihapus,.. jika nanti mega terpilih:

dengan perjanjian kontrak politik didepan 100rbu buruh di rengas dengklok...!!
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

Ya.. ya.. ya.. klo terpilih. Tp pngesahan UU 13 tsb memang pada jaman mega toh??

Siapapun yg terpilih jd presiden nanti akan saya dukung, megapro skalipun, tp klo Sby yg menang ya ikutin juga ya wkwkwk..

Salut dah ma bung dujanah yg militan megapro ini hiahahaha.. khas mahahahahasiswuaaa..
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

Ya.. ya.. ya.. klo terpilih. Tp pngesahan UU 13 tsb memang pada jaman mega toh??

Siapapun yg terpilih jd presiden nanti akan saya dukung, megapro skalipun, tp klo Sby yg menang ya ikutin juga ya wkwkwk..

Salut dah ma bung dujanah yg militan megapro ini hiahahaha.. khas mahahahahasiswuaaa..

woi cak niz... gue yo mahhahahasiswuaaa...
tapi nggak banget ama yang satu itu....
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

wedew.. maksudnya semangat berapi2 itu loh pakde popi.. klo ente sih mahahahahahasiswua produk jaman Orde Lama wkwkwkwkwkwk.. jd pngen kuliah lagi.. (bs pacaran mulu hehehe..) ngambil jurusan apaan ya??? yg biar gk dicap neolib gtu, jurusan ekonomi syariah ada gk? :D

gk papa klo gk dukung megapro yg pnting gk golput saja.. hiahahaha..
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

wedew.. maksudnya semangat berapi2 itu loh pakde popi.. klo ente sih mahahahahahasiswua produk jaman Orde Lama wkwkwkwkwkwk.. jd pngen kuliah lagi.. (bs pacaran mulu hehehe..) ngambil jurusan apaan ya??? yg biar gk dicap neolib gtu, jurusan ekonomi syariah ada gk? :D

gk papa klo gk dukung megapro yg pnting gk golput saja.. hiahahaha..
contreng aja no. 1.....daripada golput.>8|
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

@ mbak chikaimoets yg cuantik :D

Salah besar mbak, saya hidup di desa loh.. :D saya S1 ekonomi, bkerja kryawan biasa di salah satu BUMN yg bergerak dibidang perkebunan dan dirumah saya juga buka usaha kecil2an yg menyerap masih sedikit tenaga kerja pemuda desa, tiap hari klo malam saya ngopi di warung ma tukang becak, tukang krupuk, asongan, buruh pabrik, tukang ojek, buruh tani, tukang sol sepatu smpe tukang gali pasir di sungai Brantas.. hehehe.. apa definisi 'wong cilik'? mereka capek dieksploitasi habis2an oleh mega, yg mereka butuhkan kan bisa makan, sehat, pekerjaan lancar, anak bisa sekolah dan aman, itu aja toh, itu faktanya. Mengapa anda terus2an membuat standarisasi2 kesejahteraan baru yg hanya membuat orang2 di desa semakin merasa miskin? Kehidupan desa menyedihkan dll. Apa klo tinggal di kota pasti kaya?? Hahahaha.. cari uang di desa itu sulit mbak tapi menghabiskannya juga sulit, beli makan aja cuma 2 ribu perak wkwkwkwk. Di kota? cari uang mungkin mudah tp menghabiskannya (tk konsumsi) juga mudah.. Lbh baik rakyat desa didukung scr mental dan infrastruktur supaya lbh pede dlm hidup dan tidak bergantung kpd pemerintah mulu. Belum2 sudah kontra investor, klo tidak dikelola sistematis apa usaha bisa brkembang? Smua ada tahapan2nya. Berani gak nih tinggal di desa?? Jgn cuma sok peduli kpd rakyat kecil nyalahin pemerintah tp gk bs brbuat apa2.

Realistis ajalah buat yg sdikit2 katanya mengutamakan wong cilik, gk usah kasih wacana2 ekonomi kerakyatan yg hny mbuat rakyat bingung toh cuma pemanis lidah tp visi2 langkah2 konkretnya? Gk prnah denger tuh..

SBY oke, JK bolehlah, Mega? no way.. wkwkwkwk..

Pembelian lahan oleh asing tidak semudah itu mbak, disini ada PTPN, dimana petani diberi hak sewa olah lahan, yg hasil panennya dijual lg ke PTPN dg kdua pihak sama2 memperoleh keuntungan dg ketetapan harga dr pemerintah tentunya, dan kita sudah swasembada pangan loh.. :D
Swasembada pangan ko masih impor dari negara lain? Kemudian dengan seenaknya pemerintah memberikan kemudahan impor dengan memberikan pajak yang rendah
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

alkisah, ada sebuah propinsi bernama Emillia Romagna di negeri Italia. sebagian besar masyarakat disana bergerak dalam sektor UKM. sangat mirip dg Indonesia bukan?

disana ada perguruan tinggi yakni, universitas bologna yg sgt konsern dg pendidikan koperasi dan civitas akademikanya pun diharuskan melakukan pengembangan koperasi baik dlm sisi teori maupun praktik. hampir seluruh kegiatan ekonomi masyarakat tergabung dalam koperasi. 80-85% PDB propinsi tersebut disumbangkan oleh koperasi tsb.

di spanyol, ada koperasi mondragon yg sangat besar. blm lg klo kita lihat di negara2 skandinavia. Grameen Bank di Bangladesh berkembang sangat pesat.

di Jawa Timur, ada koperasi yg memiliki anggota 45.000 orang. kenapa ini tidak bisa berkembang dlm skala nasional? knp UU Koperasi ternyata malah mengebiri koperasi?

ketika M Yunus datang ke Indonesia, beliau menyatakan konsep Grameen Bank sangat pas utk diterapkan di Indonesia. sebelum mendirikan Grameen Bank, beliau ternyata banyak belajar dari negeri kita. Tp apa tanggapan Pak Boed ttg komentar M Yunus tsb? Konsep Grameen Bank belum tentu cocok utk Indonesia. gubraakk...!!!|:mad:|:mad:|:mad:

@nizhami
saya sepakat bahwa hrs dilakukan perombakan kurikulum pendidikan. sy jg sepakat bahwa 3 pasangan capres/cawapres belum ada yg benar2 paham ttg ekonomi kerakyatan. SBY-Boediono, jelas neolib. JK-Win, jelas pemilik modal. Mega-Prabowo yg menggembargemborkan ekonomi kerakyatan tidak bisa menyebutkan konsep ekonomi kerakyatan secara detail pada tataran ekonomi makro dan mikro. termasuk bgmn sikap mereka terhadap produk perundangan yg berlawanan dg ekonomi kerakyatan.

saya mau berbagi cerita sedikit. dalam sidang judicial review UU Kelistrikkan di MK ada seorang saksi ahli dari pihak pemerintah yg menyebutkan bahwa amanat Pancasila dan UUD 1945 memang tidak pernah dilaksanakan di Indonesia. Rezim orde baru memang tdk pernah mengubah Pancasila dan UUD 1945 krn tidak ingin membuka "kotak pandora". yang kemudian diakali adalah produk perundangan dibawahnya.>8o

ada sekitar 95% perundangan kita bertentangan dg Pancasila dan UUD 1945, begitu kata seorang ahli hukum (bukan saya lho:D)
Coba minta sumbernya dong, jangan asal bicara ga pake sumber
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

neolib ya neolib....
jgn setengah2 dunk....
ga konsisten,
takut image neolib itu jelek ya....
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

TeruskanLah harapanMu pa Prabowo...Saya Akan Dukung Anda Sepenuhnya..

Buat perubahan yang lebih baik untuk negeri ini....
 
Bls: Catatan hitam Boediono (neoliberalis) antek-antek Amerika..!!!

iya pak teruskan harapanmu...
maksudnya.. berharap aja terusssssss
 
Back
Top