Cerita Seratus Kata

122. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka
 
123. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di
 
124. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya.
 
125. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai - sampai
 
126. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai - sampai agak
 
127. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai - sampai agak terauma
 
128. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai - sampai agak terauma dengan
 
129. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai - sampai agak terauma dengan pisau
 
130. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai - sampai agak terauma dengan pisau berkarat
 
131. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai - sampai agak terauma dengan pisau berkarat yang
 
132. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai - sampai agak terauma dengan pisau berkarat yang digunakan
 
134. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah Alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai-sampai agak trauma dengan pisau berkarat yang digunakan pada
 
saya aja den yang nulis. .


135. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah Alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai-sampai agak trauma dengan pisau berkarat yang digunakan pada burungnya.
 
*cuman bisa melongo*

136. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah Alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai-sampai agak trauma dengan pisau berkarat yang digunakan pada burungnya. Tapi
 
Last edited:
137. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah Alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai-sampai agak trauma dengan pisau berkarat yang digunakan pada burungnya. Tapi kenapa
 
138. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah Alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai-sampai agak trauma dengan pisau berkarat yang digunakan pada burungnya. Tapi kenapa burungku
 
139. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah Alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai-sampai agak trauma dengan pisau berkarat yang digunakan pada burungnya. Tapi kenapa burungku cenat-cenut
 
140. Ketika aku memandangmu, perasaanku begitu haru. Wajahmu begitu cuantik alami. Aku penasaran ingin mengetahui semua tentang dia dan hobi uniknya. Ingin rasanya aku mengikuti semua kegiatannya yang kamu lakukan setiap waktu karena hanya itu yang aku mau selalu membayangi.

Malam hari disaat purnama bersinar, angin menerpa tubuh hingga menusuk kalbu. Anganku melayang sampai ke langit tujuh, perasaanku gelisah ketika mendengar suara dari kepalaku yang terbentur tadi. Tiba-tiba aku terpana karena ternyata aku mengenali bapaknya yang ganteng sekali, namun ternyata tidak sunat.

Kini aku menyesal mengapa mengenal bapaknya karena ternyata beliau adalah Alien eh memang nyasar ke bumi dengan ufo. kapan..?? mimpi serem itu buyar ketika bapaknya tersunat.

Tiiiddaaaaaaakkk..!! Jangan teriak sembarangan! Kepalaku mulai pusing memikirkan sunatan bapaknya yang menyisakan cerita tentang luka di burungnya. Sampai-sampai agak trauma dengan pisau berkarat yang digunakan pada burungnya. Tapi kenapa burungku cenat-cenut memikirkan
 
Back
Top